Pemanenan

dan
Pascapanen
Mangga
Mata Kuliah Teknologi Penanganan Pascapanen Hortikultura
 Our Team
A Rizky Andareza Andriy Shevechenko
02.05.18.001 02.05.18.003

Fitri Sulis Setiawati Maylina Putri Rahmasari

02.05.18.009 02.05.18.015

Nurhafiza Hutagalung Rina Sugiarti

02.05.18.023 02.05.18.025
 Kriteria pemanenan buah mangga
Penentuan Panen - Buah mangga dapat dipanen pada umur 75-115 hari.
- Lapisan lilin pada kulit buah telah merata

Mangga - Warna tangkai buah telah berubah dan mongering

berdasarkan varietas buah mangga
- Adanya perubahan warna pada pangkal buah

Cara pemanenan buah mangga

- Pemanenan dapat dilakukan pagi dan sore hari (07.00 –
09.00 atau 16.00 – 17.30)
- Gunakan alat pemanenan berdasarkan kegunaannya
(gunting pangkas, galah, jarring dll)
- Tangkai buah diikutsertakan sepanjang kurang lebih
10cm
- Tangkai buah dihadapkan kearah bawah selama kurang
lebih 5 menit sampai getah habis (usahakan getah tidak
mengenai buah lain).
- Masukkan buah kedalam keranjang plastik dan pada
masing-masing tumpukan buah mangga diberikan
lapisan Koran.
- Pindahkan keranjang ketempat teduh agar terhindar dari
sinar matahari langsung.
 Pengumpulan di Lahan dan di Gudang
Rangkaian kegiatan setelah panen sebelum buah
diproses lebih lanjut, dikumpulkan dan disimpan
dalam suatu tempat.
Tujuan :
1. Buah terhindar dari pengaruh buruk fisik/ lingkungan
(angin, panas, hujan dsb).
2. Buah segera bisa diproses lebih lanjut

Pengumpulan mangga di Lahan diletakan di tempat kering

dan teduh sedangkan untuk Prosedur Pelaksanaan
Sortasi
Pengumpulan Mangga di Gudang adalah sebagai berikut : Sortasi dilakukan untuk pemilahan atau
1. Bersihkan gudang yang akan dipakai, pemisahan buah yang baik dan rusak atau cacat.
2. Perhatikan sirkulasi udara di ruang penyimpanan, - Pisahkan buah yang baik dan kurang baik
3. Keranjang ditumpuk secara hati-hati (maksimum 8 - Tangkai buah dipotong dan disisakan 1-2 cm
tumpuk) beri pembatas antara keranjang, dan - Buah direndam didalam bak berisi air jika
4. Catat semua kegiatan pengumpulan buah pada kartu diperlukan
kendali pengumpulan buah. - Bila buah tenggelam berarti buah sudah
matang 95%
- Buah yang telah disortasi diletakkan didalam
keranjang yang telah dilapisi Koran
- Tangkai buah diposisikan menghadap
kebawah
- Keranjang ditata dengan cara ditumpuk
maksimum 2 tumpukan
- Setelah ditata buah ditutup menggunakan
terpal
Pencucian
Pencucian dilakukan untuk membersihkan buah mangga
dari getah dan kotoran yang melekat pada kulit buah.
- Siapkan bak yang berisi air dan diberi
kalsium hidroksida (Ca(OH)2) sebanyak
25% per liter dan ditambahkan deterjen
cair 2 cc/liter.
- Buah dimasukkan kedalam bak dan
dilakukan pencucian
- Air bekas cucian dilakukan penggantian
apabila air cucian telah keruh (setiap 10x
pencucian)
- Buah yang telah dicuci kemudian dibilas
menggunakan air bersih

Perendaman
Perendaman dilakukan untuk membunuh mikroba
yang tidak hilang/mati saat pencucian
- Siapkan air hangat bersuhu 50ºC yang ditambah
dengan fungisida Benlate berdosis 0,5 g/liter
- Buah direndam dengan hati-hati selama 1 menit
- Buah ditiriskan dan diletakkan dirak kemudian
dikeringkan
- Lakukan pengelapan menggunakan kain bersih,
lembut dan kering untuk menghindari kotoran yang
masih menempel
Grading
Grading merupakan kegiatan pengelompokan mutu berdasarkan
bentuk, ukuran, warna, tekstur, kematangan, berat, dll. Berdasarkan SNI
3164:2009 mangga diklasifikasikan menjadi ukuran (1 sam pai 5) dan
kelas (Super, A, B).

Kode Ukuran Bobot (gram)

1  450
2 351 – 450
3 251 – 350
4 151 – 250
5 < 150

Kelas (tingkat kerusakan dalam )

Kode
ukuran Super A B

1 -
2 -
3 -
4 -
5 -
2 4
2 4
3 5
4 6
1 7
 Pelilinan
Pelilinan merupakan kegiatan
memberikan lapisan tipis bahan
alami lilin pada hasil panen yang
bertujuan untuk menghambat
proses respirasi, mencegah
kerusakan pada suhu dingin
(chilling injury), infeksi penyakit,
dan menambah daya kilap pada
hasil panen. Pada mangga
gedong gincu yang diberi emulsi
lilin 6% dapat mempertahankan
kesegarannya disuhu 8-10ºC
hingga 3 minggu dibandingkan
dengan buah mangga tanpa
pelilinan.
 Komposisi pembuatan emulsi
lilin 6% menggunakan 120g
lilin, 40g tri-etanolamin, 20g
asam oleat, dan 820g air
serta 500 ppm benomyl.
 Lilin dipanaskan didalam
panci hingga mencair dan
kemudian masukkan kedalam
blender.
 Masukkan bahan lainnya dan
air panas kemudian bahan
campuran diblender 2-5
menit.
 Dinginkan emulsi lilin
 Setelah dingin, buah dapat
dicelupkan kedalam lilin
selama 30 dan kemudian
dikeringkan.
 Pelabelan
Label merek ditujukan untuk menjelaskan siapa pembuat produk tersebut.
Ada alasan kenapa label merek dicantukam di kemasan/produk. Selain
untuk menjelaskan, label merek ditujukan untuk membuat ciri khas dari
suatu produsen/perusahaan agar nampak jelas. Tips dalam menempel label
merk :

- Cantumkan/Tempelkan label merek yang berdimensi besar pada

kotak kemasan, agar ciri khas suatu pemilik produk/perusahaan
bisa dilihat dari merek yang dipajang disetiap kemasan dan
sebagai pembeda dengan kompetitor yang bergerak di usaha
yang sama.
- Tempelkan label kecil pada buah sebagai identitas klas buah,
dianjurkan berwarna kontras dengan warna buah ditempelkan.
- Dokumentasikan setiap kegiatan pelabelan yang dilaksanakan.
 Pengemasan merupakan kegiatan mewadahi
dan/atau membungkus produk dengan memakai
media/bahan tertentu untuk melindungi produk dari
gangguan faktor luar yang dapat mempengaruhi
daya simpan. Langkah kegiatan pengemasan :
- Gunakan kemasan peti kayu/keranjang bambu/boks
karton/kontainer plastik dengan design yang baik dan kuat.
- Gunakan kemasan dengan design dan warna menarik
dengan kapasitas 1-5 kg atau disesuaikan dengan
permintaan pasar untuk peningkatan nilai tambah produk.
- Masukan buah ke dalam kemasan peti kayu/keranjang
bambu/boks karton/kontainer plastik secara hati-hati,
dianjurkan dengan posisi pangkal buah tidak saling
bersingungan dengan buah lainnya/pangkal buah
menghadap kebawah.
- Lengkapi dengan partisi baris dan kolom serta diberikan
irisan kertas/Styrofoam pada setiap kemasan yang
digunakan. Disarankan tidak membuat tumpukan buah yang
banyak pada setiap kemasan.
- Tutup kemasan dengan rapi, dianjurkan tiap kemasan

Pengemasan
terdapat ventilasi udara agar dapat mengurangi percepatan
pemasakan buah.
- Dokumentasikan setiap kegiatan pengemasan yang
dilaksanakan.
 - Pastikan tempat penyimpanan aman dari hama atau
organsime pengganggu atau kontaminasi zat berbahaya
yang dapat merugikan buah mangga.
- Pindahkan buah mangga yang sudah dikemasan peti
kayu/keranjang bambu/boks karton/kontainer plastik pada
gudang/ruang penyimpanan berpendingin atau suhu ruang
dengan ventilasi udara sesuai dengan standar anjuran.
- Letakan kemasan buah pada alas palet kayu, kemudian
susun kemasan dengan baik dan rapi.

Penyimpanan - Susun tumpukan kemasan disesuaikan dengan jenis bahan

kemasan yang digunakan,

Penyimpanan merupakan kegiatan untuk

mengamankan dan memperpanjang masa
daya simpan buah.
 Penerapan Control Atmosphere System (CAS) pada
Mangga dilakukan untuk mencegah buah tetap segar
meskipun sedang dalam perjalanan yang jauh.

Teknik atmosfer tekendali ini bertujuan untuk

mengendalikan metabolism produk segar sehingga
masa simpan dapat diperpanjang.

Penerapan Control
Utama, et al., (2011) melaporkan bahwa perlakuan
Atmosphere System mangga arumanis pada empat ragam kombinasi gas
(CAS) pada Mangga tekendali yaitu 5% O2 dan 5% CO2; 5% O2 dan 10%
CO2; 10% O2 dan 5% CO2; 10% O2 dan 5% CO2.

Dengan perlakuan atmosfir terkendali lebih baik untuk

menurunkan laju kemunduran mutu buah mangga.
Atmosfir terkendali pada suhu ini tetap bermanfaat
untuk mengendalikan laju transpirasi air buah yang
rendah, sehingga masa simpan buah mangga dapat
sampai 40-45 hari.
 Pengangkutan
Pengangkutan merupakan kegiatan memindahkan produk dari suatu
tempat ke tampat lain dengan tetap mempertahankan mutu produk.

- Distribusi harus tepat waktu - Tutup rapat dengan terpal bila tidak
- Tumpukan kemasan di kendaraan, dianjurkan menggunakan transportasi truk boks,
kemasan kardus kapasitas 5 kg disusun maksimal dianjurkan menggunakan kendaraan
8 kardus/tumpuk sedangkan kemasan peti kayu boks berpendingin dengan suhu 16-
kapsitas 40 kg disusun maksimal 4 peti/tumpuk. 20°C agar tidak kehujanan/kepanasan
- Pemindahan kemasan dilakukan
dengan hati-hati.
THANK YOU