DINAMIKA

SISTEM
BERISOLASI
Disusun Oleh :
Nilam Nawang Sari
207003516006
Fisika
PENDAHULUAN
Kajian tentang vibrasi dan osilasi sangat penting
dalam fisika karena banyak fenomena alam yang
merupakan sistim yang berosilasi/bervibrasi.
Bahkan banyak aplikasi teknik dan teknologi
yang didasarikan pada pemahaman akan prinsip-
prinsip osilasi.
01
Kesetimbangan &
Energi Potensial
 Untuk mengerti teori umum vibrasi/osilasi maka pemahaman akan
hubungan antara energi potensial dan kondisi kesetimbangan menyangkut
kestabilan atau ketidakstabilan sistim sangat diperlukan. Diberikan suatu
sistim dengan n derajat kebebasan dan konfigurasinya dispesifikasi oleh
koordinat umum q1, q2, ……,qn. Selanjutnya diasumsikan bahwa sistem
adalah konservatif, maka energi potensial V adalah fungsi dari koordinat
umum , yaitu

V = V (q1, q2, ……,qn)

Gaya Umum Qk diberikan oleh :

 Kesetimbangan Sistem
Kondisi stabilitas sistem dapat dituliskan sebagai berikut

Kesetimbangan Stabil Kesetimbangan Labil

Untuk

Jika turunan pertamanya adalah ganjil, sistem berada

dalam kesetimbangan tak stabil. Sedangkan jika
genap, maka sistem berada pada kesetimbangan stabil
atau tak stabil bergantung pada nilai turunannya,
yaitu:
02
OSILATOR
TERGANDENG
Sebagai contoh sederhana sebuah sistem
tergandeng, diberikan dua buah osilator harmonik
yang tergandeng oleh sebuah pegas. Setiap Konfigurasi sistem direpresentasikan oleh
osilator mempunyai sebuah partikel bermassa m, pergeseran yang diukur dari posisi kesetimbangan
dan konstanta pegas untuk pegas yang satu 01 dan 02 atau sebaliknya. Jika kedua osilator
adalah k1 dan yang lain k2 seperti ditunjukkan tidak dihubungkan, maka masing-masing osilator
pada Gambar 6.1. Kedua osilator dikopel oleh akan bervibrasi secara bebas dengan frekuensi-
sebuah pegas lain dengan konstanta pegas k’. frekuensi.
Gerak kedua massa adalah sepanjang garis yang
menghubungkan kedua massa katakanlah
sepanjang sumbu-X.

Jadi sistem kita mempunyai dua derajat

kebebasan yaitu x1 dan x2.
Solusi Umum Persoalan Sistem Dua Isolator
Tergandeng
 Koordinat Normal
Solusi umum pada persamaan diatas
masing-masing mengandung w1 dan w2
yang berarti tidak sederhana untuk
menginterpretasi tipe gerak osilasi dari
sistim. Oleh sebab itu diperlukan sistim
koordinat baru yang dinamakan
koordinat normal X1 dan X 2 yang
merupakan kombinasi linier dari x1 dan
x2 yang berkaitan dengan modus-modus
baru osilasi (disebut modus normal).
Dimana :
Persamaan Gerak Dalam Koordinat Normal

Dalam koordinat
normal, Lagrangian
sistem menjadi

Sehingga persamaan
gerak sistem adalah
03
TEORI OSILASI
KECIL
Te0ri Osilasi Kecil Diberikan se
buah sistim
dengan N p
saling berinte artikel yang
raksi dengan
dideskripsika 3n derajat keb
n oleh sebu ebasan dan
umum (q ,q ah himpunan
1 2 ,…..,q ). koordinat
bahwa tidak n Selanjutnya
terdapat gaya d ia sumsikan
antar partikel gesekan dan
konservatif. F gaya-gaya
untuk osilasi rekuensi dan
kecil di sekit amplitude
stabil dalam ar posisi kes
sistim konse eti mbangan
dengan metod rvatif dapat
a persamaan d itentukan
sistim konserv Lagrange. Un
atif maka eksp tu k sebuah
sekitar titik ansi energi po
equilibrium tensial di
mengikuti ek untuk osila
spansi deret T si kecil
aylor yaitu :
04
TEORI SISTEM
BERGETAR
 Getaran mekanik dapat didefinisikan sebagai gerak osilasi dari sistem mekanik
di sekitar titik/posisi seimbang. Getaran terjadi karena adanya gaya eksitasi.
Hampir semua mesin yang bergerak akan bergetar meskipun mungkin
intensitasnya sangat kecil. Karena secara praktis tidak mungkin menghilangkan
eksitasi getaran sama sekali. Eksitasi dapat terjadi karena adanya
ketidakseimbangan pada mesin itu sendiri atau dari sumber di luar mesin. Pada
banyak hal biasanya terjadinya getaran sangat tidak diinginkan karena getaran
dapat mengganggu kenyamanan, menimbulkan ketidak presisian atau
menurunkan kwalitas kerja mesin-mesin perkakas. Bahkan getaran juga dapat
merusak konstruksi mesin. Untuk itu banyak upaya dilakukan untuk meredam
getaran. Meredam getaran pada dasarnya dapat dilakukan dengan
meminimalkan gaya gaya eksitasi akan tetapi juga dapat dilakukan dengan
memasang sistem peredam.

SISTEM BERGETAR
Thanks!
CREDITS: This presentation template was created
by Slidesgo, including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik.

Please keep this slide for attribution.