Anda di halaman 1dari 14

PEWARISAN SIFAT

PSKI
‫‪• Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu‬‬
‫‪alaihi wa sallam lalu ia berkata,‬‬
‫• يا رسول الله! ولد لي غالم أسود! فقال‪“ :‬هل لك من إبل“؟‬
‫قال‪ :‬نعم‪ ،‬قال‪“ :‬ما ألوانها“؟ قال‪ :‬حمر‪ ،‬قال‪“ :‬هل فيها من‬
‫أورق“؟ قال‪ :‬نعم‪ ،‬قال‪“ :‬فأنى ذلك“؟ قال‪ :‬لعله نزعه عرق‪،‬‬
‫قال‪“ :‬فلعل ابنك هذا نزعه عرق“‬
• “Wahai Rasullullah! “Ya Rasulullah, isteriku
melahirkan anak yang berkulit hitam”. [ia dan istrinya
tidak berkulit hitam -pent] Maka Nabi shallallahu
alaihi wa sallam berkata, “Apakah kamu memiliki unta?
Ia menjawab : “Ya”, Nabi berkata : “Apa saja
warnanya?” Ia menjawab : “Merah”, Nabi berkata :
“Apakah ada yang berwarna keabu-abuan?” Ia
menjawab : “Ya”, Nabi berkata : “Mengapa demikian?”
Ia menjawab ”Boleh jadi karena faktor
keturunan/genetika”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
lantas bersabda, ”Anakmu yang berkulit hitam itu
boleh jadi karena faktor keturunan/genetika.”

HR. Bukhari no. 6847 dan Muslim no. 1500


• Mengetahui nasab (garis keturunan)
merupakan salah satu perkara yang sangat
penting dalam kehidupan manusia. Dengan
mengetahui nasab, seseorang dapat
mengetahui silsilah keluarganya, sehingga
dapat menyambung tali silaturahim dengan
mereka.
• Nabi SAW. pernah berpesan, “Pelajarilah nasab
kalian sehingga kalian dapat menyambung tali
silaturahim dengan kerabat kalian.”
• Amirul Mukminin Umar bin Khattab r.a. mengatakan,
“Pelajarilah ilmu nasab, jangan menjadi seperti suku
Nabt  yang  jika salah seorang diantara mereka ditanya
tentang asal-usul mereka maka mereka hanya
menjawab, “Kami dari desa ini dan itu.”

• Ibnu Hazm pernah berkata, “Ilmu nasab adalah ilmu


yang mulia, karena dengan ilmu tersebut dapat saling
mengenal antara manusia.” Dan masih banyak lagi
ulama yang berbicara mengenai urgensi ilmu nasab
dan mengetahui silsilah keturunan.
“Diharamkan atas kamu (mengawini)
• ibu-ibumu;
• anak-anakmu yang wanita;
• saudara-saudaramu yang wanita,
• saudara-saudara bapakmu yang wanita;
• saudara-saudara ibumu yang wanita;
“Diharamkan atas kamu (mengawini)
• anak-anak wanita dari saudara-saudaramu
yang laki-laki;
• anak-anak wanita dari saudara-saudaramu
yang wanita;
• ibu-ibumu yang menyusui kamu;
• saudara wanita sepersusuan;
• ibu-ibu istrimu (mertua);
Lanjutan
• anak-anak istrimu yang dalam pemeliharaanmu
dari istri yang telah kamu campuri, tetapi jika
kamu belum campur dengan istrimu itu (dan
sudah kamu ceraikan), maka tidak berdosa kamu
mengawininya;
• (dan diharamkan bagimu) istri-istri anak
kandungmu (menantu);
• dan menghimpunkan (dalam perkawinan) dua
wanita yang bersaudara, kecuali yang telah
terjadi pada masa lampau; sesungguhnya Allah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (an-
Nisaa’ :23)
• Nabi Bersabda yang artinya “ Pililhlah dimana
anda akan menyimpan sperma anda, karena
garis keturunan membawa akibat “
(Diriwayatkan oleh Ibnu majah)

• Nabi Bersabda yang artinya “ Kamu


mempunyai anak anak yang lemah : kamu
harus kawin di luar klan kamu “ (Diriwayatkan
oleh Ibrahim Al-Harbi)
• Imam Ghozali menekankan juga dalam kitab
Ihya hal 4 yaitu agar si istri tidak dari kalangan
kerabat dekat (sepupu tingkat satu) supaya
anak-anak tidak menjadi lemah.
• Didalam Ilmu kedokteran modern telah
didapatkan bahwa kondisi kondisi penyakit
keturunan tertentu menjadi lazim dengan
berulangnya perkawinan sedarah
(consanginity), dan perkawinan sesama
kerabat
Saudara Sepersusuan
• ‫اع ِة‬ َ ‫َوُأ ّ َم َهاتُك ُُم الال َّ ِتي َأ ْر َض ْعنَك ُْم َوَأ‬
َّ ‫خ َواتُك ُم ِ ّم َن‬
َ ‫الر َض‬

“...Ibu-ibumu yang menyusui kamu, saudara perempuan
sepersusuan….” (Qs. an-Nisa: 23).

• Hadist
ْ َ‫اع ِة َما ي‬
َ‫ح ُر ُم ِم َن الن ّ ََس ِب‬ َّ ‫ْح ُر ُم ِم َن‬
َ ‫الر َض‬
“Hal-hal dari hubungan persusuan diharamkan sebagaimana hal-hal
tersebut diharamkan dari hubungan nasab.” (HR. Bukhari: 2645).
DEFINISI RADHA'AH
• Radha'ah adalah penyusuan/menyusui bayi
yang dilakukan oleh perempuan selain ibu
kandung. Hal ini terjadi karena banyak faktor.

• Radha'ah memiliki akibat hukum dalam Islam.


Yakni, terjadinya hubungan mahram antara
bayi (radhi') dan ibu yang menyusui
(murdhi'ah) serta anak-anaknya ibu yang
menyusui.
PERHATIAN
1. PERNIKAHAN
a. Wajib dan haram
b. Aturan tambahan : sunnah & ipteks
c. Nikah sirri ?
PERHATIAN
2. BANK SPERMA
3. BANK ASI
4. Anak angkat / ADOPSI
5. Budaya pemberian nama

Anda mungkin juga menyukai