Anda di halaman 1dari 12

Jujur KUNCI

KESUKSESAN

Dosen : D. Ishak Munawwar, Lc. M.Pd.

UNIVERSITAS BHAKTI
Kejujuran sangatlah penting untuk meraih
sebuah kesuksesan,
bukan hanya jujur dalam arti jujur dalam hal
ucapan saja tapi jujur dari segi manapun.
Untuk apa kita berbohong jika kita bisa
melakukan kejujuran. Satu kebohongan
maka akan ada kebohongan lainnya. Jadi
lebih baik kita berperilaku jujur karena
dengan kejujuran akan membuat kita
tenang, nyaman, dan kejujuran itu dekat
dengan keberanan.
Ketika JUJUR BERMAKNA
Jujur bermakna keselarasan antara
berita dengan kenyataan yang ada.
Jadi, kalau suatu berita sesuai dengan
keadaan yang ada, maka dikatakan
benar/jujur, tetapi kalau tidak, maka
dikatakan dusta.
Kejujuran itu ada pada ucapan, juga ada
pada perbuatan, sebagaimana seorang yang
melakukan suatu perbuatan, tentu sesuai
dengan yang ada pada batinnya.
• Modal kejujuran adalah awal dari setiap
langkah agar kita bisa menapaki dunia
ini dengan banyak mendapatkan
dukungan positif dari berbagai pihak.
Kejujuran akan menimbulkan
kepercayaan dan kepercayaan akan
menjadikan kita lebih mudah bekerja
sama dengan orang lain dan disitulah
letak awal dari kesuksesan dimulai.
Itulah sebabnya mengapa sukses butuh
kejujuran.
Imam Ibnul Qayyim berkata: Iman
asasnya adalah kejujuran (kebenaran)
dan nifaq asasnya adalah kedustaan.
Maka, tidak akan pernah bertemu antara
kedustaan dan keimanan melainkan
akan saling bertentangan satu sama
lain. Allah mengabarkan bahwa tidak
ada yang bermanfaat bagi seorang
hamba dan yang mampu
menyelamatkannya dari azab, kecuali
kejujurannya (kebenarannya).
Allah SWT berfirman,

“Ini adalah suatu hari yang


bermanfaat bagi orang-orang yang
benar kebenaran mereka.
(QS. al-Maidah: 119)
“Dan orang yang membawa
kebenaran (Muhammad) dan
membenarkannya, mereka itulah
orang-orang yang bertakwa.”
(QS. az-Zumar: 33)
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah
kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama
orang-orang yang benar.” (At-Taubah: 119)

Ibnu Mas’ud r.a. berkata bahwa Rasulullah saw.


bersabda, "Kejujuran mengantarkan pada
kebaikan, dan kebaikan mengantarkan ke surga.
Seseorang yang senantiasa berkata jujur akan
dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur.
Sedangkan kebohongan, mengantarkan pada
kedurhakaan, dan kedurhakaan mengantarkan
ke neraka. Seseorang yang senantiasa berkata
bohong akan dicatat di sisi Allah sebagai
pembohong.” (Muttafaq 'alaih)
Pelajaran dari Hadits diatas
1. Secara implisit Rasulullah saw.
memerintahkan umatnya untuk berkata
dan berbuat jujur, karena kejujuran akan
mendatangkan kebaikan. Beliau juga
memerintahkan umatnya untuk menjauhi
kebohongan, karena kebohongan akan
mendatangkan keburukan.
2. Orang yang terbiasa melakukan sesuatu
dan telah menjadi sifatnya, maka tidak
salah kalau dia dijuluki dengan kebiasaan
atau sifatnya itu.
3. Pahala dan siksa tergantung amal yang
dilakukan.
Ketika Sifat JUJUR.....
Sifat jujur merupakan alamat keislaman,
timbangan keimanan, dasar agama, dan juga
tanda kesempurnaan bagi si pemilik
sifat tersebut.
Baginya kedudukan yang tinggi di dunia
dan akhirat.
Dengan kejujurannya, seorang hamba akan
mencapai derajat orang-orang yang mulia
dan selamat dari segala keburukan.
Kejujuran senantiasa mendatangkan berkah,
sebagaimana disitir dalam hadist yang
diriwayatkan dari Hakim bin Hizam dari Nabi,
beliau bersabda,
“Penjual dan pembeli diberi kesempatan berfikir
selagi mereka belum berpisah. Seandainya
mereka jujur serta membuat penjelasan
mengenai barang yang diperjualbelikan, mereka
akan mendapat berkah dalam jual beli mereka.
Sebaliknya, jika mereka menipu dan merahasiakan
mengenai apa-apa yang harus diterangkan
tentang barang yang diperjualbelikan, maka akan
terhapus keberkahannya.”
KEJUJURAN MELAHIRKAN :
1. Kepercayaan
Salah satu hal tersulit bagi bisnis yang baru berkembang adalah mendapatkan
kepercayaan. Apalagi di zaman sekarang ini banyak sekali jenis penipuan, baik
secara langsung atau menggunakan media. Jadi apabila seseorang sudah bisa
mendapatkan kepercayaan dari banyak orang, jangan sampai itu tercoreng karena
pena kecil yang tidak kita jaga dengan baik.

2. Kemapanan
Semakin kita jujur dalam berbuat banyak hal, maka kita akan semakin mapan
dalam posisi kita. Contohnya berbagai toko online seperti sekarang ini, mereka
bisa menjadi mapan karena mereka memiliki kejujuran. Berbeda dengan toko
online yang tidak jujur, baru berdiri satu hari aja pasti sudah ambruk lagi. Itulah
alasan mengapa sukses butuh kejujuran yang tinggi. Karena kejujuran juga aset
yang perlu kita jaga sebaik mungkin.

3. Relasi yang baik


Saat kita selalu menjaga kejujuran dalam segala hal, akan ada banyak relasi
atau hubungan baik antara sesama pelaku usaha. Akan memiliki networking
yang kuat dan besar, sehingga pencitraan baik kita dimata semua orang lebih
terbuka lebar. Dengan relasi inilah kita bisa mendapatkan apa yang tidak kita
punya yang dapat mengembangkan bisnis kita kedalam urusan yang lebih
besar lagi.
Faidah Sifat Jujur
Tanda
tumbuhnya
keimanan

Menumbuhkan Indikasi
rasa suka dan kesempurnaan
Cinta diantara Islam seorang
manusia mukmin

Jujujur
Melahirkan mengantarkan
Keberkahan keseuksesan
hidup dan
kebahagiaan

Anda mungkin juga menyukai