ASUHAN KEPERAWATAN

PADA MYASTHENIA
GRAVIS
Oleh: Mugi Hartoyo, MN

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 1

MYASTHENIA GRAVIS (MG)
 adalah penyakit autoimun
yang menyerang
persimpangan myoneural
(myoneural junction)
ditandai dg tingkat
kelemahan otot volunter
yang bervariasi.
 Kelemahan otot dan
kelelahan (fatigue) yg
bersifat volunter (sukarela),
akan menjadi lebih buruk
dengan aktivitas dan
membaik dengan istirahat.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 2

MYASTHENIA GRAVIS … LANJUTAN
 Di US ± 60.000 orang
menderita Myasthenia
Gravis (Philips, 2004).
 Wanita lebih banyak
menderita MG dibanding
pria, dan cenderung
mengalami penyakit pd usia
lebih muda (20-40 th)
dibanding pria (60-70
tahun).
 Jarang terjadi selama masa
kanak-kanak.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 3

PATOFISIOLOGI
 Pada myasthenia gravis, sistem
kekebalan menghasilkan antibodi
yang menyerang salah satu jenis
reseptor pada otot pada simpul
neuromukular-reseptor yang
bereaksi terhadap neurotransmiter
acetycholine. Akibatnya,
komunikasi antara sel syaraf dan
otot terganggu.
 Apa yg menyebabkan antibody
menyerang reseptor acetylcholine
sendiri (reaksi autoimun) sampai
sekarang belum diketahui.
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 4
PATOFISIOLOGI … LANJUTAN

 Penelitian
memperlihatkan
adanya penurunan 70
% sampai 90 %
reseptor asetilkolin
pada sambungan
neuromuscular.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 5

PATOFISIOLOGI … LANJUTAN

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 6

PATOFISIOLOGI … LANJUTAN

 Berdasarkan salah satu teori,

kerusakan kelenjar thymus diduga
terlibat sebagai penyebab MG.
 Pada kelenjar thymus, terdapat sel
tertentu pada sistem kekebalan
berfungsi membedakan antara tubuh
dan zat asing.
 Kelenjar thymus juga berisi sel otot
(myocytes) dengan reseptor
acetylcholine. Untuk alasan yang
tidak diketahui, kelenjar thymus bisa
memerintahkan sel sistem kekebalan
untuk menghasilkan antibodi yang
menyerang acetylcholine.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 7

PATOFISIOLOGI … LANJUTAN
 Orang bisa mewarisi
kecendrungan terhadap kelainan
autoimun ini. Sekitar 65% orang
yang mengalami MG mengalami
pembesaran kelenjar thymus,
dan sekitar 10% memiliki tumor
pada kelenjar thymus/
hiperplasia (thymoma).
 Sekitar 1/2 thymoma adalah
kanker (malignant).
 Kelenjar thymus inilah yg
dipercaya memproduksi
antibody yg menghambat
transmisi acetylcholin.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 8

PATOFISIOLOGI … LANJUTAN

 Timus adalah "sarang" yang

berlokasi di mediastinum
bagian atas.
 Timus berkembang sampai
masa pubertas, dan setelah itu
akan menyusut atau digantikan
oleh jaringan lemak.
 Kelenjar timus normalnya
berfungsi secara efektif
sepanjang umur manusia,
namun fungsinya menurun
seiring usia.
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 9
MANIFESTASI KLINIK/TANDA GEJALA
 Manifestasi klinik
awal dr MG
biasanya
menyerang otot
mata  diplopia
(penglihatan
ganda) dan ptosis
(kelopak mata
turun).

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 10

MANIFESTASI KLINIK/TANDA GEJALA … LAJUTAN
 Mayoritas pasien jg
mengalami kelemahan otot-
otot wajah dan tenggorokan
(gejala bulbar) & kelemahan
umum.
 Kelemahan otot wajah
menyebabkan ekspresi wajah
lemah.
 Jika otot laring sudah terkena
menyebabkan dysphonia
(kesulitan berbicara), sulin
menelan & beresiko tersedak
dan aspirasi.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 11

MANIFESTASI KLINIK/TANDA GEJALA … LAJUTAN
 Pegangan tangan bisa berubah-ubah antara
lemah dan normal. Berubah-ubahnya
pegangan ini disebut pegangan milkmaid.
 Kelemahan umum menyerang semua
ekstremitas dan otot-otot interkosta 
menyebabkan penurunan kapasitas vital dan
gagal nafas.
 Otot leher bisa menjadi lemah.
 MG merupakan gangguan pada motorik &
tidak berdampak pada sensasi dan
koordinasi.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 12

MANIFESTASI KLINIK/TANDA GEJALA … LAJUTAN
 Sekitar 15% orang mengalami peristiwa
berat  disebut myasthenia crisis,
kadangkala dipicu oleh infeksi. Lengan dan
kaki menjadi sangat lemah, tetapi tidak
kehilangan rasa.
 Pada beberapa pasien, otot pernafasan
melemah  mengancam nyawa.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 13

TYPE
 Ocular myasthenia
 A mild generalized myasthenia  otot pernafasan
belum terkena
 Severe generalized myasthenia  otot pernafasan
terlibat
 Myasthenia crisis  dapat dipicu oleh pekerjaan
fisik yang berlebihan, emosi, infeksi, melahirkan
anak, progresif dari penyakit, obat-obatan yang
dapat melemahkan neuro muskuler, misalnya
streptomisin, neomisisn, kurare, kloroform, eter,
morfin sedative dan muscle relaxan, dan penggunaan
urus-urus enema yg menyebabkan hilangnya kalium

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 14

PENGKAJIAN DAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK
 Test inhibitor acetylcholinesterase  inhibitor
acetylcholineesterase menghentikan
pemecahan acetylcholine, sehingga
meningkatkan keberadaannya di persimpangan
neuromuskular.
 Edrophonium chloride (Tensilon), merupakan
inhibitor acetylcholineesterase, diberikan intra
vena utk mendiagnosa MG.
 30 detik setelah injeksi, kelemahan otot wajah
& ptosis membaik selama 5 menit.
 Peningkatan kekuatan otot menunjukkan hasil
positif (+), sehingga MG (+).
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 15
PENGKAJIAN DAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK … LANJUTAN
 Sediakan atrophin utk mengontrol efek
samping edrophonium chloride yg berupa:
bradikardi, berkeringat, & kram.
 Antibodi reseptor acetylcholine
teridentifikasi dalam serum  lab
 MRI  utk identifikasi pembesaran kelenjar
thymus.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 16

MANAJEMEN MEDIK
 Peningkatan fungsi & penurunan dan
menghilangkan sirkulasi antibodi  pemberian
obat anticholinesterase dan terapi
imunosupresif, plasmapheresis, & thymectomi.
1. Terapi farmakologi: Pyridostigmine bromide
(mestinon) utk terapi pertama.
2. Plasmapheresis (penukaran plasma) sel
darah dan antibodi yg mengandung plasma
dipisahkan, kemudian sel darah dan plasma
diinfus ulang.
3. Thymectomi  operasi pengangkatan kelenjar
thymus.
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 17
KOMPLIKASI
 Gagal nafas 
1. Sulfas atropin untuk mengatasi bradikardi
dan distress pernafasan.
2. Intubasi endotrakeal dan ventilasi mekanik
bila diperlukan.
3. Inhibitor cholinesterase dihentikan ketika
gagal nafas terjadi & diberikan lagi secara
bertahap setelah pasien menunjukkan
peningkatan dg plasmapheresis.
4. Support nutrisi jika ps diintubasi utk
rentang waktu lama
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 18
DIAGNOSA KEPERAWATAN
 Bersihan saluran napas tidak efektif berhubungan dengan
kesulitan dalam menelan dan aspirasi.
1. Siapkan peralatan hisap dan bahan untuk intubasi di samping
tempat tidur pasien.
2. Untuk makan, menempatkan pasien dalam posisi tegak
sepenuhnya.
3. Anjurkan pasien untuk menelan hanya ketika mulut mengatup dan
tidak berbicara ketika makanan di mulutnya.
4. Untuk mencegah komplikasi paru, anjurkan pasien untuk
melakukan latihan nafas dalam dan batuk efektif untuk
meningkatkan ventilasi.
5. If the patient requires surgery, instruct him or her on chest
splinting during deep-breathing and coughing exercises. Jika
pasien memerlukan pembedahan, instruksikan untuk melakukan
penahanan pada dada selama melakukan latihan nafas dalam dan
batuk efektif.
6. Atasi nyeri pasien sebelum dilakukan latihan pernapasan.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 19

DIAGNOSA KEPERAWATAN … LANJUTAN
 Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan kesulitan menelan.
1. Pastikan asupan gizi yang memadai dan amati
tanda dan gejala dehidrasi atau malnutrisi.
2. Bekerja dengan pasien dan keluarga untuk
merencanakan makanan yang mudah untuk
dikunyah dan ditelan tetapi masih menarik
bagi pasien.
3. Rencanakan waktu utk makan untuk
disesuaikan dg energi puncak pasien.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 20

DIAGNOSA KEPERAWATAN … LANJUTAN
 Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan
kelemahan yg progresif.
 Kerusakan pertukaran gas berhubungan
dengan kelemahan yg progresif
 Kerusakan mobilitas fisik berhubungan dengan
kelemahan
 Kerusakan komunikasi verbal berhubungan
dengan melemahnya otot wicara
 Ketakutan dan kecemasan berhubungan
dengan kehilangan kontrol.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 21

INTERVENSI
 Mempertahankan fungsi pernafasan
 Peningkatan mobilitas fisik
 Berikan nutrisi yg adekuat
 Peningkatan komunikasi
 Penurunan ketakutan dan kecemasan.

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 22

KRISIS MYASTHENIK
 Jika otot abdominal, interkosta, dan pharing
sangat lemah, pasien tidak dapat batuk,
nafas dalam, atau membersihkan sekret 
lakukan fisioterapi dada yg meliputi:
1. Postural drainase (jangan dilakukan 30
menit setelah makan).
2. Suction utk mengeluarkan lendir

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 23

KRISIS MYASTHENIK
 Strategi pengkajian dan tindakan pendukung
meliputi:
1. Monitoring arterial blood gases, elektrolit
serum, input dan output, dan berat badan
tiap hari.
2. Jika pasien tidak dapat menelan berikan
makan melalui NGT
3. Sedatif dan tranquilizer dihindari, sebab
memperburuk hipoksia dan hiperkapnia dan
dapat menyebabkan depresi pernafasan dan
jantung.
Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 24
 SELAMAT
BELAJAR

Myasthenia Gravis, by Mugi Hartoyo, MN 03/02/2022 25