Anda di halaman 1dari 17

AUDIT MANAJEMEN

Kelompok 10

-Alvin Michaelly 32199047


-Ferby Yanti Fatma Sari 31199059
-Jhonson 36199049
-Jill Carolina Kawilarang 35199026
-Theresia Natalia Arindi 32219067
-Dendy 34199003
AGENDA PEMBAHASAN

1. Rumusan masalah
• Apakah tujuan audit manajemen?
• Apa manfaat audit manajemen?
• Apa saja tahap-tahap audit manajemen?
• Apa saja yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan audit?
2. Tahap – Tahap audit manajemen :
3. Dokumen atau Informasi yang dibutuhkan pada setiap tahapan
4. Dokumen yang dihasilkan dari setiap tahapan
5. Kesimpulan / Penutup
RUMUSAN MASALAH
 Tujuan Audit Manajemen
Penilaian atas pengendalian
Penilaian atas pelaksanaan
Memberikan bantuan kepada manajemen

 Manfaat Audit Manajemen


a. Mengevaluasi tujuan, kebijakan, sasaran, peraturan, prosedur dari struktur organisasi yang
belum ditentukan sebelumnya
b. Mengevaluasi kriteria pengukuran pencapaian tujuan organissasi dan penilaian prestasi
manajemen.
c. Secara independen dan objektif menilai prestasi individual dan kegiatan unit organisasi tertentu
RUMUSAN MASALAH

d. Menilai efisiensi, efektivitas, dan kehematan system perencanaan dan


pengendalian manajemen.
e. Menemukan atau mengidentifikasi masalah organisasi yang timbul dan jika
mungkin menentukan penyebabnya
f. Menilai atau meyakini reliabilitas dan manfaat berbagai laporan pengendalian
manajemen
TAHAP-TAHAP AUDIT MANAJEMEN
1. Audit Pendahuluan
Beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan audit
manajemen;
• Pemahaman auditor terhadap objek audit
• Penentuan tujuan audit
• Penentuan ruang lingkup dan tujuan audit
• Review terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berkaitan dengan
objek audit
• Pengembangan kriteria awal dalam audit
TAHAP-TAHAP AUDIT MANAJEMEN

2. Review dan pengujian pengendalian Manajemen


Karakteristik sistem pengendalian manajemen yang baik mencakup:
a. Pernyataan Tujuan
b. Rencana Perusahaan
c. Kualitas dan Kuantitas Sumber Daya Manusia yang memadai
d. Kebijakan Praktek yang Sehat
e. Sistem Review yang Efektif
3. Audit Lanjutan
Pada tahap ini auditor melakukan pengumpulan bukti yang cukup dan kompeten
untuk mendukung tujuan audit yang telah dilakukan
Tahap-tahapnya :
a. Mengumpulkan Tambahan Informasi Latar Belakang
b. Memperoleh Bukti
c. Membuat Ringkasan dan Mengelompokkan Bukti
d. Pengembangan Temuan dalam audit Lanjutan
e. Perubahan Luas dan Arah Pengembangan Temuan
TAHAP-TAHAP AUDIT MANAJEMEN

4. Pelaporan
 Tahapan ini bertujuan untuk mengkomunikasikan hasil audit
termasuk rekomendasi yang diberikan kepada berbagai pihak yang
berkepentingan. Hal ini penting untuk meyakinkan pihak manajemen
tentang keabsahan hasil audit dan mendorong pihak-pihak yang
berwenang untuk melakukan perbaikan terhadap berbagai kelemahan yang
ditemukan.
5. Tindak Lanjut
Sebagai tahap akhir dari audit manajemen, tindak lanjut bertujuan
untuk mendorong pihak-pihak yang berwenang untuk melaksanakan tindak lanjut
sesuai dengan rekomendasi yang diberikan.
DOKUMEN ATAU INFORMASI YANG
DIBUTUHKAN PADA SETIAP TAHAPAN
a. Mengumpulkan tambahan informasi latar belakang

- Usaha untuk mendapatkan data yang lebih lengkap dalam menganalisis aktivitas yang diaudit sebagai
dasar pembuatan kesimpulan audit.

b. Memperoleh bukti
 Dalam proses audit, auditor harus dapat menganalisis dan menentukan fakta dan informasi yang relevan,
andal, dan berkaitan dengan audit. Tujuan dari diperolehnya bukti ini adalah untuk menentukan bahwa:

I. Kriteria atas kegiatan yang diaudit sudah sesuai dan dapat diterima

II. Terdapat pelaksanaan yang menyimpang, merupakan penyebab dari timbulnya akibat yang kurang
menuntungkan bagi kegiatan yang diaudit

III. Terdapat akibat yang cukup penting dan material dari terjadinya perbedaan antara kondisi dengan
kriteria yang telah ditetapkan
DOKUMEN ATAU INFORMASI YANG
DIBUTUHKAN PADA SETIAP TAHAPAN
c. Membuat ringkasan dan pengelompokan bukti

 Bukti-bukti yang ditemukan dalam audit kemudian diringkas dan dikelompokkan sesuai dengan
elemen tujuan audit yang meliputi: kriteria, penyebab dan akibat. Bukti –bukti yang termasuk
dalam kriteria adalah keseluruhan temuan audit yang berkaitan dengan norma standar yang
ditetapkan perusahaan. Sedangkan bukti—bukti yang termasuk dalam kelompok penyebab
biasanya berupa berbagai tindakan menyimpang atau tindakan positif yang tidak dilakukan yang
merupakan sumber terjadinya ketidakekonomisan, ketidakefisenan operasi, dan ketidakefektifan
pencapaian tujuan.
BUKTI-BUKTI YANG BISA DILAMPIRKAN

Kelompok Catatan Keterangan


Catatan primer akun-akun a. Buku bank dan buku kas kecil yang lengkap dan mutakhir
hingga akhir tahun.

b. Arsip tagihan/nota/kwitansi untuk semua item belanja.

c. Arsip atau buku kwitansi untuk uang yang diterima.

d. Pernyataan bank, slip penyetoran, dan buku cek.

e. Buku dan catatan slip gaji karyawan.

f. Buku Besar Induk, bila ada.


BUKTI-BUKTI YANG BISA DILAMPIRKAN

Kelompok Catatan Keterangan

Dokumen ringkasan-ringkasan a. Saldo percobaan atau ringkasan semua penerimaan dan pembayaran
dan laporan-laporan rekonsiliasi berdasarkan kategori anggaran.
untuk keperluan standar
auditing, standar pelaporan b. Laporan rekonsiliasi bank untuk semua rekening bank pada tanggal titik
audit secara umum adalah
berikut. putus tahun fiskal.
c. Laporan rekonsiliasi kas kecil hingga tanggal titik putus tahun fiskal.
d. Lembar catatan persediaan.
BUKTI-BUKTI YANG BISA DILAMPIRKAN

Kelompok Catatan Keterangan

Jadwal dan daftar sebagai a. Jadwal utang (uang yang dihutang oleh organisasi).
dokumen untuk standar
pelaporan audit secara umum b. Jadwal piutang (uang yang dihutang kepada organisasi).
adalah berikut.
c. Jadwal jatuh tempo hibah.

d. Jadwal hibah yang dijanjikan.

e. Daftar aset tetap.


BUKTI-BUKTI YANG BISA DILAMPIRKAN

Kelompok Catatan Keterangan

Informasi lain a. Surat dari bank untuk mengkonfirmasi saldo (akan diminta
oleh auditor sendiri).

b. Konstitusi organisasi.

c. Daftar anggota dewan pengurus dan staf.

d. Notulensi rapat dewan pengurus.

e. Perjanjian pendanaan dengan lembaga donor dan persyaratan


audit.
DOKUMEN YANG DIHASILKAN DI SETIAP
TAHAPAN
1. Audit Pendahuluan
Dokumen berupa daftar pertanyaan, flow chart ,tanya jawab ,
laporan manajemen, dan observasi dalam pelaksanaan audit pendahuluan
2. Review dan Pengujian Pengendalian Manajemen
Tahap ini menghasilkan dokumen-dokumen mengenai aktivitas perusahaan dimana auditor dapat melihat
pengendalian manjemen
3. Audit Lanjutan
Mendapatkan bukti-bukti yang merupakan dasar faktual dalam menilai kriteria performa yang sebelumnya di
identifikasi
4. Pelaporan
Dokumen Laporan disajikan dalam bentuk komprehensif &menyajikan temuan-
temuan penting hasil audit untuk mendukung kesimpulan audit dan rekomendasi
5. Tindak lanjut
Dokumen yang disajikandalam lap"ran audit seharusna sudah merupakan hasil diskusi dengan$er$agai pihak
ang $erkepentingan dengan tindakan per$aikan terse$ut.
KESIMPULAN

 Dokumen yang dihasilkan dari setiap tahapan merupakan kesalahan matematis, temuan yang bersifat
material dan non material, pembayaran yang diotorisasi tetapi tidak dibayarkan dan tidak
dipertanggungjawabkan, serta temuan-temuan yang lainnya.

  

 Kemudian seorang auditor akan menulis rincian dan membuat laporan tentang temuan-temuan tim
audit serta mengevaluasi dan memberikan rekomendasi langkah yang baik dilakukan kepada klien.

  

 Setelahnya, tim audit menyiapkan lembar persetujuan antara klien dengan tim pelaksana audit
terkait masalah dan temuan-temuan audit pada rapat penutup.
Thank YOU!!

Anda mungkin juga menyukai