Transfusi Masif
DEPARTEMEN ANESTESIOLOGI
DAN TERAPI INTENSIF
3/6/22
DefinisiDEFINISI
Perdarahan masif hilangnya darah dalam volume
besar secara cepat berupa perdarahan yang terbuka
atau yang tersembunyi
•
•
•
•
•
•
CaO2 = Cardiac
DO2 = Arterial Oxygen Content x Output
SaO2 x 1.34 x Hb SV x HR
Syok
perdarahan Syok
Hipovolemik
Syok Obstruktif
Therapeutic Goals in Shock
• Increase O2 delivery
• Optimize O2 content of blood
• Improve cardiac output and blood pressure
• Match systemic O2 needs with O2 delivery
• Reverse/prevent organ hypoperfusion
• Stop bleeding
Course of hypovolaemic shock in
absence of therapy
100
Blood
pressure
50
Mekanisme:
Dilusi dari sel darah
merah (penurunan oxygen
delivery),
Hipotermia
Koagulopati.
Peningkatan tekanan darah
peningkatan perdarahan
akibat dari disrupsi
penjendalan darah
EARLY
RESUSCITATION
B
A
Delayed L Agressif
Rescucitation Rescucitation
Permissive
A
Immediate
Hipotension N Rescucitation
(“too little worsening C (”too much,
Perfusion”)
E worsening
hemorrhage”)
• Sebagai acuan resusitasi (rule 1:3) setiap kehilangan darah 100 ml
digantikan cairan kristaloid 300 ml, tranfusi dilakukan apabila
perdarahan > 30% BV (blood volume) Atau secara spesifik
berdasar nilai EABL
• Jika perdarahan hebat, jika waktu tidak memungkinkan untuk
crossmatched ( Hb 5 g/dl atau kurang dengan on going bleeding)
berikan darah golongan spesifik grup atau golongan O Rh-
negatif (universal donor)
Blood Volume (BV): 70 mL/kg Laki-laki dewasa dan 65 mL/kg pada wanita
TRANFUSI DARAH
A. Tranfusi RBCs jika hemoglobin < 6 g/dl
B. Tidak tranfusi RBCs jika hemoglobin > 10 g/dl
C. Keputusan tranfusi RBCs harus dilakukan secara
individual berdasarkan:
Adanya iskemik organ (gangguan status mental, iskemik
miokard, asidosis, low mixed vonous oxygen saturation)
Laju dan beratnya perdarahan
Status volume intravaskular
Cadangan kardiopulmonar
Berikan asam traneksamat 1 g dalam 10 menit
dilanjutkan dengan infus 1 g dalam 8 jam
Jika sudah terdapat hasil laboratorium,
koreksi secara spesifik:
Monitoring dan evaluasi
secara ketat
ECF
3 : 1
D5 W
N4
Hypotonic NaCl 0.45%
+
Hyponatremia
ICF ISF Plasma + hyperglicemia
40 : 15 : 5
colloids
Plasma
hyperoncoti
c
Monitoring dan TERAPI TERHADAP KOMPLIKASI TRANFUSI MASSIF
• Pnemothorak
• Emboli pulmo
• Tamponade Cardiac
• reaksi anafilaktik
• Sepsis
• Anestesia overdosis
• Reflek vagal
THANK YOU