Anda di halaman 1dari 29

KUMPULAN SOAL DAN PEMBAHASAN

TPA
SOSIOLOGI
NOMOR 31
Sosiologi dapat digolongkan sebagai ilmu
murni sekaligus terapan. Hal ini
tergolong :

A Tujuan Sosiologi C Hakikat Sosiologi

B Ciri-ciri Sosiologi D Bagian-bagian Sosiologi

E Sifat-sifat Sosiologi
pembahasa
n
NOMOR 31
Tujuan atau Definisi Sosiologi A
0 0 0
1 2 3
William F. Oghburn dan Mayer
Pitirim A. Sorokin Roucek dan Warren
Sosiologi sebagai ilmu, mempelajari F. Nimkoff
hubungan pengaruh timbal balik dan Mempelajari hubungan antar Sosiologi adalah penelitian ilmiah
gejala sosial maupun non sosial manusia dan antar kelompok terhadap interaksi sosial dan
hasilnya, yaitu organisasi sosial

0 0
4 5
Selo Soemardjan dan
Max Weber Soelaeman Soemardi
Sosiologi adalah ilmu yang
berupaya untuk memahami Sosiologi atau ilmu masyarakat adalah ilmu
yang mempelajari struktur sosial dan proses-
tindakan sosial
proses sosial, termasuk perubahan sosial
CIRI-CIRI (atau sifat) SOSIOLOGI
0 0
B dan E 1 2
EMPIRIS TEORITIS
Berdasarkan pada kenyataan Selalu menyusun
dan tidak boleh menduga- abstraksi (kesimpulan
duga logis)

0 0
3 4
KUMULATIF NON ETIS
Berdasarkan teori yang Tidak mempersoalkan baik dan
sudah ada buruk masalah sosial, tetapi
menjelaskan masalah tersebut secara
mendalam
HAKIKAT SOSIOLOGI

Sosiologi merupakan ilmu Sosiologi termasuk didiplin Sosiologi merupakan ilmu


sosial ilmu kategoris pengetahuan empiris
(berdasarkan pengalaman) dan
rasional

Sosiologi dapat digolongkan sebagai Sosiologi dapat


ilmu murni sekaligus terapan menghasilkan definisi dan
pola umum

Jadi jawabannya adalah C


Bagian-bagian atau Objek Kajian IlmuD
Sosiologi
Objek Material Objek Formal

● Kehidupan Sosial Manusia sebagai


● Gejala makhluk sosial atau
● Proses hubungan masyarakat
antar manusia
SOAL
SELANJUTNYA
NOMOR 32
Peran sosial merupakan aspek dinamis
dari status sosial, artinya :

Peran sosial ditentukan oleh


A kemampuan seseorang dalam C Status sosial dan peran sosial
memengaruhi orang lain mempunyai makna politis

Status sosial nampak dari peran yang Status dan peran sosial berkaitan
B dijalankannya dalam masyarakat D erat dengan keturunan

Peran sosial seseorang


E menentukan status orang lain
pembahasa
n
NOMOR 32
Pembahasan

Hal ini dikarenakan unsur stratifikasi


adalah status (kedudukan) dan role (peran).
Peran sosial merupakan hal yang dinamis
atau berubah-ubah sesuai status yang
dipunya. Misalnya presiden kedudukannya
penting karena perannya mengatur negara.
Oleh karena itu dalam stratifikasi, presiden
berada di puncak karena mempunya peran
yang penting.
Pembahasan
Pilihan A kurang tepat karena peran sosial tidak
ditentukannya bisa memengaruhi seseorang atau
tidak, hal ini dikarenakan pada stratifikasi sosial
tertutup seperti di India yang menganut agama
Hindu itu kita tidak bisa membujuk pihak tertentu
untuk menaikkan status kedudukan kita. Jika kita
lahir di kasta Sudra, selamanya akan begitu. Pun
dengan kasta Brahmana yang kaitannya dengan
petinggi keagaamaan yang mempunyai status tinggi.
Jika ia lahir dari kasta Brahmana, selamanya akan
jadi Brahmana. Tidak seperti menjadi PNS yang ada
tes ujiannya, menjadi Brahmana ditentukan sejak
lahir. Hal ini karena sistem kasta yang tertutup.
Pembahasan
C kurang tepat karena
Status dan peran sosial tak selalu terkait dengan makna
politis. Seperti dijelaskan sebelumnya, pada kasta
tertutup tidak ada makna politis disana.

D kurang tepat karena


Status dan peran sosial tidak selalu terkait dengan
keturunan. Kalau di sistem sosial tertutup tentu sangat
berpengaruh. Kalau di sistem sosial terbuka, seseorang
bisa saja menaikkan statusnya, yang tadinya miskin
bisa menjadi kaya dengan mobilisasi sosial
(kenaikan/penurunan status sosial).melalui pendidikan.
Dia belajar bisnis lalu akhirnya sukses misalnya.
Pembahasan
E kurang tepat karena status sosial lah yang
menentukan peran oranglain. Jadi kita harus tahu
statusnya dulu, baru tahu perannya
SOAL
SELANJUTNYA
NOMOR 33
Untuk meneliti tentang perkembangan aspek
afektif, kognitif dan psikomotorik murid
sekolah dasar, metode penelitian yang tepat
adalah :

A Wawancara C Angket

B Tes
D Quesioner

E Observasi (pengamatan)
pembahasa
n
NOMOR 33
Jenis-jenis teknik pengumpulan data

Wawancara Tes
Untuk meneliti dengan informasi mendalam Untuk mengukur kempuan pada
yang terkait dengan pengalaman pribadi. aspek kognitif (kecerdasan),
Biasanya informan adalah kandidat yang afektif (emosi) dan/atau
spesifik atau rinci. Misalnya wawancara yang psikomotorik (gerakan) yang
dilakukan untuk mendapat informasi pada dilakukan pada cabang ilmu
murid SD yang kecanduan gadget sampai Psikologi. Contohnya adalah tes
masuk RSJ di Bandung. IQ
Jenis-jenis teknik pengumpulan data

Angket Kuesioner Observasi


Observasi adalah pengamatan tanpa
Sekumpulan pertanyaan terlibat interaksi dengan objek
Hampir mirip dengan
dengan indeks dan skala. penelitian.
kuesioner, yaitu terdiri
Misalnya Misalnya mengamati interaksi antar
dari kumpulan
“Dari skala 1-5 seberapa murid dengan suku dan agama yang
pertanyaan namun
sering anda bolos sekolah?” berbeda dalam kegiatan belajar
cenderung pada isian
1 untuk tidak pernah mengajar (KBM). jadi peneliti hanya
singkat
sampai 5 adalah sangat mengamati tanpa berbicara dengan
sering objek penelitian
SOAL
SELANJUTNYA
NOMOR 34
Kelompok yang tidak ada organisasinya. Tidak ada
hubungan sosial yang terjadi antaranggotanya dan tidak
ada kesadaran jenis dari orang-orang yang berada
didalamnya disebut :

A Kelompok Sosial C Asosiasi

B Kelompok masyarakat
D Komunitas

E Kelompok statistik
pembahasa
n
NOMOR 34
Kelompok Sosial
Penjelasan
1. Kelompok sosial
kumpulan orang-orang yang mempunyai hubungan dan saling berinteraksi satu
sama lain, memiliki harapan, tujuan yang sama, serta mempunyai kesadaran diri
sebagai anggota kelompok.
2. Kelompok masyarakat
Masyarakat sebagai kelompok yaitu kelompok manusia atau individu yang secara
bersama-sama tinggal di suatu tempat dan saling berhubungan.

Jadi masyarakat termasuk ke kelompok sosial, namun kelompok sosial itu sendiri
banyak jenisnya, bisa masyarakat, komunitas atau asosiasi. Sebenarnya
masyarakat juga termasuk komunitas, yaitu jenis komunitas dengan kesamaan
tempat tinggal.
Komunitas
dan asosiasi
Asosiasi adalah bagian dari komunitas,
namun komunitas belum tentu
termasuk asosiasi.
Terlebih, masyarakat juga termasuk
komunitas, yaitu komunitas
berdasarkan tempat.
Jadi, apakah komunitas itu?
Komunitas berdasarkan
Tempat/spasial (menurut
rowbotton)
● Komunitas ketetanggaan
● Komunitas kecamatan/distrik
● Komunitas Kabupaten
● Komunitas Negara
● Komunitas Federasi (Perkumpulan
Antar Negara)
Elemen

Komunitas
Membership (keanggotaan)
● Influence (saling mempengaruhi Jadi perkumpulan seperti komunitas berdasarkan
● Integration and fulfillement needs minat dan hobi (contoh komunitas baca, komunitas
(integrasi atau kebersamaan penyuka basket, komunitas penyuka anime,
sekaligus pemenuhan kebutuhan) komunitas penyuka drakor), komunitas agama, dan
● Share Emotion connection sebagainya itu bisa disebut komunitas apabila ada
(saling membagi koneksi emosi) keanggotaan, saling mempengaruhi, kebersamaan
yang erat dan saking eratnya bisa jadi teman curhat.
Ah bisa juga di Fandom Kpop misalnya.

Lalu asosiasi adalah suatu perkumpulan berdasarkan


minat yang sama atau ada kesamaan pekerjaan dll. Jadi
asosiasi bisa disebut bagian dari komunitas.
Kelompok
statistik
Kelompok yang tidak ada organisasinya.
Tidak ada hubungan sosial yang terjadi
antaranggotanya dan tidak ada kesadaran
jenis dari orang-orang yang berada
didalamnya.

Hal ini karena kelompok statistik hanya


digunakan peneliti untuk kepentingan
penelitian. Orang-orang yang menerima
kuisioner dari peneliti bisa jadi dan sangat
memungkinkan tidak saling kenal, terlebih
jika survey nya dilakukan di seluruh
Indonesia, seperti data di samping.
Nomor 35-39
Akan dibahas di
lain waktu

Anda mungkin juga menyukai