Etika Interprofesional
Etika Interprofesional
Sebagai Penguat
Praktik Kolaborasi Tenaga Kesehatan
tenaga medis;
tenaga psikologi klinis;
tenaga keperawatan;
tenaga kebidanan;
tenaga kefarmasian;
tenaga kesehatan masyarakat;
tenaga kesehatan lingkungan;
tenaga gizi;
tenaga keterapian fisik;
tenaga keteknisian medis;
tenaga teknik biomedika;
tenaga kesehatan tradisional; dan
tenaga kesehatan lain.
Kewajiban
Kewajiban Kewajiban Kewajiban
Kewajiban kepada teman
kepada terhadap diri terhadap
umum sejawat/profesi
pasien/klien sendiri masyarakat
lain
KODE ETIK KEPERAWATAN
Pasal 8 KODEKGI
Dokter Gigi di Indonesia wajib menjalin kerja sama yang baik dengan tenaga
kesehatan lainnya.
Pasal 10 KODEKI
Seorang dokter wajib menghormati hak-hak- pasien, teman sejawatnya, dan tenaga
kesehatan lainnya, serta wajib menjaga kepercayaan pasien.
Kode etik Bidan:
Setiap bidan dalam menjalankan tugasnya senantiasa menciptakan suasana yang
kondusif baik diantara sesama Petugas kesehatan, dengan pasien, keluarga dan
masyarakat
Setiap bidan dalam menjalankan tugasnya harus saling menghormati baik terhadap
sejawatnya maupun kepada tenaga kesehatan lainnya.
PDGI, 2008
Profesi Lain
Tjaronosari; 2018
Etika interprofesional
• Ada area yang memiliki kekuatan nilai yang sama (Engel, 2013; Utami,
2016)
Setiap profesi perlu memahami bahwa ada batasan tegas pada tiap profesi
namun memiliki kesamaan dalam misi profesi.
Kelancaran tugas masing-masing profesi tergantung dari ketaatannya dalam
menjalankan kode etik profesinya dan juga memahami etika profesi disiplin
lainnya agar tidak saling berbenturan.
SUKSMA