Anda di halaman 1dari 32

MoDuL 4

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


START

Inisiasi 3

Database Management System (DBMS)


Dr. Evi Maria

Program Studi Akuntansi


Fakultas Ekonomi-Universitas Terbuka
Sistem Informasi & Database Management
System

Sistem informasi yang baik pastinya harus ditunjang pula


dengan database yang baik.

Fungsi utama database untuk menyimpan data-data yang


dibutuhkan dalam proses pengolahan menjadi informasi.

Database Management System


Digunakan untuk mengolaborasikan dan mengelola struktur database
yang rumit tersebut agar database yang dimanfaatkan dapat digunakan
sesuai dengan yang diharapkan.
Database Management System (DBMS)

Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Kegiatan Belajar 3


Organisasi Data Struktur Database Relational Database
Kegiatan Belajar 1

Heirarki Data

Spreadsheet Key Fields

Flat Files Relasi


A. Heirarki Data

DEFINISI
Pengorganisasian data menjadi hierarki-hierarki atau
tingkatan tertentu.

6 Tingkatan Data
B. Spreadsheet

DEFINISI

Dapat diilustrasikan
sebagai database dan
tabel yang berupa file,
kemudian baris mewakili
record, dan kolom
mewakili field.
Spreadsheet Sebagai
Database
C. Flat Files

Merupakan representasi database dengan syarat :


1. Tidak adanya pengulangan kolom
2. Mempunyai urutan pembacaan yang sequential (berurutan)
-McLeod dan Schell (2007)-

Bukan Flat Fileds Flat Fileds


C. Key Fields
DEFINISI
Berfungsi memberikan identitas yang berbeda
(unique) untuk setiap record pada database.

Syarat dari key fields adalah unique, yaitu setiap


record tidak boleh memiliki field yang sama.
D. Relasi Tabel

DEFINISI
Merupakan hubungan atau
ketergantungan satu tabel
dengan tabel yang lain.

Hubungan relasi antar tabel dihubungan dengan key field-nya


Kegiatan Belajar 2

Romney &
McLeod &
Steinbart
Schell (2007) DBMS
(2015)
Merupakan sebuah
software aplikasi yang
digunakan untuk
menyimpan,
DBMS DBMS memelihara, dan
Merupakan software Merupakan interface yang mengolah database
aplikasi yang digunakan menghubungkan database serta sebagai interface
untuk menyimpan struktur dengan program lainnya (jembatan) antara
database, data, relasi database dan program
database dan tabel, serta lainnya.
form dan report.
Kegiatan Belajar 2

Hierarchical Database Structures

Network Database Structures

Relational Database Structures


A. Hierarki Database Structure
DEFINISI
Struktur database ini menggunakan metode parent-children.
Menurut McLeod dan Schell, dengan bentuk data group, subgroup,
dan terus ke bawah. Jika diilustrasikan, struktur database ini seperti
percabangan tree.
Ilustrasi Hierarchical
Database Structure
B. Network Database Structures

DEFINISI
Sistem dapat langsung menunjuk pada record tertentu. Namun,
pada praktiknya, struktur ini masih mempunyai banyak kelemahan
dan kesalahan ketika menunjuk pada satu record tertentu.

Struktur Database
Dikembangkan untuk mengambil data pada record tertentu dari
sekian banyak data.
C. Relational Database Structures

Struktur ini menutup


kelemahan dari kedua
struktur network database.
Struktur ini tidak
menggunakan pointer
ataupun alamat untuk
menunjuk record tertentu,
tetapi dengan
menggunakan relasi yang
implisit antara tabel.

Ilustrasi Relational Database


Structure
Kegiatan Belajar 3

Relational DBMS

Pendekatan DBMS dan File Database System Concept

Schema Data Dictionary Type of Attribute

Merancang Rational Database Membuat Rational Database

Dua Pendekatan dalam Perancangan Database


A. Pendekatan DBMS dan File

DEFINISI
DBMS merupakan software aplikasi yang digunakan untuk
menyimpan, memelihara, dan mengolah database. Selain itu, DBMS
juga sebagai interface antara database dan program lain.

Perbandingan File dan


DBMS
A. Pendekatan DBMS dan File
Keuntungan menggunakan DBMS
-Romney dan Steinbart (2015)-

1 2 3 4
Minimal data redundancy
Data integration Data Sharing Reporting Flexibility &
Data Inconsistencies

5 6 7
Data independence Central Cross-faction analysis
management of
data
A. Pendekatan DBMS dan File

Kelemahan DBMS
-McLeod & Schall (2007)-

Obtain Expensive Software


Obtain Large Hardware Configuration
Hire and Maintenance DBA Staff
B. Database System Concept

Local View
-Romney & Steinbart (2015)-
Pendekatan pengolahan data

Konsep yang digunakan


agar user atau Dengan konsep tersebut
programmer dapat maka user & proframmer
mengerti dan memahami dapat mengolah dan
struktur dan organisasi menggunakan data
data melalui DBMS tanpa harus
Physical View mengetahui bagaimana
dan di mana data
Konsep dan cara
disimpan dalam computer.
bagaimana suatu data
disimpan dan diubah
dalam komputer.
B. Database System Concept

Ilustrasi Logical Views,


Physical Views, dan
DBMS
C. Schema
DEFINISI
Schema merupakan logical structure dari sebuah database.

LEVEL SCHEMA
External Level : Skema yang menggambarkan database dalam
1 bentuk informasi yang dapat dicerna oleh user atau programmers

Conceptual Level : Menggambarkan seluruh struktur database


2 yang terdiri atas elemen database dan relasinya.

Internal level : Pendeskripsian database yang lebih berfungsi


3 pada low level DBMS.
C. Schema
Ilustrasi Keterkaitan
External Level,
Conceptual Level,
dan Internal Level

 Database akan
diambil dari physical
storage melalui
internal level
D. Data Dictionary

DEFINISI
Deskripsi dari elemen sebuah database yang berisi informasi
mengenai struktur dari database.
-Hoffer (2008)-

DBMS mengolah database dengan menggunakan data dictionary

Contoh Data Dictionary


E. Type of Attributes

Foreign key merupakan


Key fields yang menjadi field kunci pada suatu tabel
kunci (identitas) untuk yang digunakan pada tabel
setiap baris (record) pada yang lain sebagai
suatu tabel. penghubung (relasi)
antartabel.

Primary Key Foreign Key


F. Merancang Relational Database

Kriteria Dasar
Setiap kolom pada sebuah baris tidak boleh duplikat.

Primary key tidak boleh NULL (kosong).

Jika foreign key tidak NULL, ia harus mempunyai isi sesuai dengan
tabel yang dirujuk.

Semua attribute yang bukan key pada suatu tabel harus memberikan
gambaran tentang primary key.
F. Dua Pendekatan dalam Perancangan
Database

Hoffer (2008)
Menggunakan beberapa diagram untuk
menggambarkan model-model dari struktur
database dan bisnis proses yang hasilnya
Normalization dapat digunakan untuk normalization.

Teknik perancangan database dengan


menempatkan semua field pada sebuah
Sematic Data Modeling
tabel, kemudian terdapat aturan teknik
perancangan database dengan
menempatkan semua field pada sebuah
table yang disebut sebagai third normal
form (3NF).
H. Membuat Relational Database

Langkah Pembuatan Database


Menentukan kebutuhan data
Mendeskripsikan Data
Memasukkan data ke dalam database

Pendekatan menentukan kebutuhan


Process Oriented Enterprise Modeling.
H. Membuat Relational Database

Langkah Pemecahan Menggunakan


Process Oriented Process Oriented
Mendefinisikan permasalahan Menggunakan pendekatan
pada pendefinisian
Mengidentifikasikan kebutuhan permasalahan serta
keputusan mencoba mencari solusi
untuk pemecahan
Mendefinisikan informasi yang permasalahan.
dibutuhkan

Menentukan proses untuk yang


akan digunakan

Menspesifikasikan kebutuhan data.


H. Membuat Relational Database

Enterprise Modeling.
Menggunakan model-model untuk
mendeskripsikan dan menggambarkan
data serta proses dari permasalahan.
Menggunakan konsep menentukan semua
permasalahan dan menyimpannya ke
dalam database. Entity-
Relationship
Modelling Data Diagram (ERD)

Proses atau cara bagaimana permasalahan -


permasalahan dikumpulkan dan disimpan
dalam sebuah tabel beserta relasi dari tabel-
tabel tersebut. Class Diagram
Teknik Modelling Data

Entity-Relationship Pemodelan data menggunakan entity


Diagram (ERD) dan relasi di antara entity tersebut

Segala sesuatu, baik yang bersifat abstrak


1 Entity maupun yang riil, yang ingin disimpan.

2 Tabel Hasil pendeskripsian dari entity

Hubungan keterkaitan antara satu entity dan


3 Relasi entity lainnya.
Teknik Modelling Data

Salah satu diagram yang digunakan


Class Diagram pengembangan berorientasi object (OOP).

Kumpulan dari
beberapa class dan
relasinya.

Anda mungkin juga menyukai