Anda di halaman 1dari 46

KEWASPADAAN DINI

DISAMPAIKAN OLEH :
H. ARIS SAPUTRA, S.Sos, M.Si
Nama : H. Aris Saputra, S.Sos, M.Si
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda (IV/c)
Jabatan : Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam
Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat Prov.
Sumsel.
Riwayat Jabatan : Lurah
Camat
Kabag Tapem
Kasat Pol PP Kota Palembang
Kasat Pol PP , Damkar dan Linmas Prov. Sumsel
Media Sosial
Website : www.satpolpp.sumselprov.go.id
Facebook : Satpolppprovsumsel
Instagram : Satpolppsumsel
DASAR HUKUM

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI


REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018
TENTANG KEWASPADAAN DINI
DI DAERAH
KEWASPADAAN DINI

Adalah Serangkaian Upaya/ Tindakan Untuk


Menangkal Segala Potensi Ancaman, Tantangan,
Hambatan Dan Gangguan Dengan Meningkatkan
Pendeteksian Dan Pencegahan Dini.
Adalah segala usaha, atau
kegiatan yang dilakukan secara
Pendeteksian Dini langsung untuk mendeteksi dan
& mencegah permasalahan yang di
Pencegahan Dini pengaruhi penyelenggara
pemerintahan
KAMNAS

KAMDA KAMDA

KAMWIL KAMWIL KAMWIL

KAMLING KAMLING KAMLING KAMLING


Kewajiban setiap masyarakat / warga negera
Ipoleksosbud hamkam (bila baik maka akan baik, bila salah maka akan negatif)

Wasdin bukan TNI POLRI tapi seluruh masyarakat, sehingga sekecil apapun potensi
Gangguan tersebut harus segera di cegah dan antisipasi dengan penuh kepekaan
Dan kesiapsagaan masyarakat. Masyarakat harus paham betapa pentingnya
Kewaspadaan dini

Perlu Partisipasi

Partisipasi ada 3K yang sebagai berikut, Yaitu :


•Will (Kemauan)
•Ability (Kemampuan) = Fisik – Materi – Mental Spiritual.
•Oppurtunity (Kesempatan)
ANCAMAN, TANTANGAN, HAMBATAN DAN
GANGGUAN (ATHG)
Setiap Upaya, Pekerjaan, Kegiatan Dan Tindakan, Baik Dari Dalam Negeri
Maupun Luar Negeri Yang Di Nilai Dan/Atau Di Buktikan Dapat
Membahayakan Keselamatan Bangsa, Keamanan, Kedaulatan, Keutuhan
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Dan Kepentingan Nasional
Diberbagai Aspek Baik Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Dan Budaya
Maupun Pertahanan Dan Keamanan.
Tujuan Kewaspadaan Dini Di Daerah

Pendeteksian, Pengidentifikasian, Menilai, Menganalisis,


Menafsirkan Dan Menyajikan Informasi Dalam Rangka
Memberikan Peringatan Dini Untuk Mengantisipasi Berbagai
Potensi Bentuk ATHG Di Daerah
Kewaspadaan Dini Di Daerah Dilakukan Oleh :

1. Pemerintah Daerah
2. Masyarakat
Unsur-Unsur : Ormas, Tokoh masyarakat, Tokoh Agama, Tenaga
pendidikan, Tokoh Pemuda dan Elemen Masyarakat Lainnya
Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)

Wadah Bagi Elemen Masyarakat Yang Dibentuk Dalam Rangka


Menjaga Dan Memelihara Kewaspadaan Dini Masyarakat.

Tujuannya : Untuk Mendorong terciptanya Stabilitas keamanan dan Terwujudnya


Pembangunan yang berkelanjutan di daerah serta mengantisipasi berbagai bentuk
ancaman, tantangan, hambantan dan gangguan. perlu adanya peningkatan
kewaspadaan dini pemerintah daerah dan masyarakat melalui pendeteksian &
pencegahan dini.
Kegiatan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat
(FKDM)

1. Kewaspadaan dini Masyarakat adalah Kondisi kepekaan, Kesiagaan dan antisipasi masyarakat dalam
menghadapi potensi dan Indikasi timbulnya bencana, baik bencana perang, bencana alam, maupun
bencana karena ulah manusia.
2. Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat yang selanjutnya disingkat FKDM adalah wadah bagi elemen
masyarakat yang dibentuk dalam rangka menjaga dan memelihara kewaspadaan Dini’ Masyarakat
3. Satuan Perlindungan Masyarakat yang selanjutnya disebut Satlinmas adalah bentuk Pengorganisasian
masyarakat yang disiapkan dan disusun serta dibekali pengetahuan dan ketrampilan di bidang
perlindungan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah atau pemerintah daerah
4. Perpolisian masyarakat yang selanjutnya disebut polmas adalah model perpolisian  yang menekankan
kemitraan yang sejajar dengan masyarakat lokal dalam menyelesaikan dan mengatasi setiap
permasalahan sosial yang mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat serta ketentraman
kehidupan masyarakat setempat .
Tugas FKDM Kecamatan adalah sebagai berikut :

•Menjaring , menampung, mengordinasikan, dan mengkomunikasikan data


dan informasi dari masyarakat mengenal potensi ancaman keamanan, gejala
atau peristiwa bencana dalam rangka upaya pencegahan dan
penanggulangannya secara dini ; dan

•Memberikan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan bagi Camat


mengenai kebijakan yang  berkaitan dengan kewaspadaan dini masyarakat.
KEWASPADAAN DINI ADALAH RANGKAIAN UPAYAH
ATAU TINDAKAN UNTUK MENANGKAL SEGALA
ANCAMAN, TANTANGAN, HALANGAN DAN
GANGGUAN DENGAN CARA PENDEKTESIAN DINI
DAN PENCEGAHAN DINI

 TERCIPTANYA
ANCAMAN
 TANTANGAN KONDISI
 HALANGAN SEBELUM SEDANG SETELAH YANG
 GANGGUAN HARMONIS

• PENEGAKAN PERDA DAN


PERGUB
• TIBUM TRANMAS
• LINMAS
• ASET
SLOGAN INTELIJEN
BERANI TIDAK DIKENAL,
PERGI TUGAS DIANGGAP MATI,
HILANG TIDAK DICARI,
BERHASIL TIDAK DIPUJI,
GAGAL DICACI MAKI,
MATI TIDAK DIAKUI
DALAM PELAKSANAAN TUGASNYA ANGGOTA KEWASPADAAN DINI MELAKSANAKAN PENGUMPULAN
DATA DAN INFORMASI MELALUI CAPULBAKET YANG MELIPUTI WAWAN CARA, OBSERVASI, DAN
DOKUMENTASI DARI BERBAGAI PIHAK ( INTELIJEN TNI, POLRI, MAUPUN MASYARAKAT)

DATA DAN INFORMASI

WAWANCARA INTEL TNI


OBSERVASI INTEL POLISI
DOKUMENTASI MASYARAKAT
36
44
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai