KELOMPOK 3 :
1. Siti Anjar Priyadi
NPM : 2001100014
2. Ayu Prima Halawa
NPM : 2001100013
3. Nova Petrik Ketrin Butar Butar
NPM : 2001100006
4. Sonia Veriyanti Damanik
NPM : 2001100005
Susunan Akar pada Pertumbuhan Primer
Irisan memanjang
ujung akar muda
menunjukkan adanya 4
daerah pertumbuhan
yang batasnya tidak
terlalu jelas, yaitu: a)
tudung akar, b) daerah
pembelahan sel, c)
daerah pembentangan
sel, dan d) daerah
diferensiasi atau
pemasakan sel.
Tudung Akar
Lapisan terluar akar terdiri dari epidermis yang tersusun atas sel-sel yang
rapat satu sama lain tanpa ruang antar sel, berdinding tipis. Di bagian ujung
tempat terjadinya penyerapan, dinding sel epidermis terdiri dari bahan
selulose dan pektin. Bila epidermis tidak terkelupas waktu akar menua,
dinding selnya akan mengalami penebalan dengan kutin atau suberin
Korteks Akar
Korteks akar terdiri dari jaringan parenkim yang relatif renggang dan jaringan
penguatnya sedikit
Pita Caspary dinamakan juga sel peresap karena dapat melalukan air dan
zat hara.
Silinder berkas pengangkut
Bagian ini dipisahkan
dari korteks oleh
endodermis. Bagian
terluar yang
berbatasan dengan
endodermis adalah
perisekel, yang
tersusun atas sel-sel
parenkim berdinding
tipis dan mempunyai
potensi untuk
menjadi meristem
kembali, sehingga
kadang-kadang
disebut
perikambium
Susunan akar primer dikotil
Susunan akar sekunder dikotil
Penampang melintang akar Salix memperlihatkan
pertumbuhan sekunder akar
4) Silender Berkas Pengangkut