Anda di halaman 1dari 35

PENGEMBANGAN

PESAN DAN MEDIA


Untuk mendapatkan
media promosi kesehatan yang baik

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Mengapa harus ada
Pesan dan Media ?

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Pesan adalah ungkapan bahasa dari
Komunikator ke komunikan
untuk tujuan komunikasi

Dalam mengembangkan suatu pesan diperlukan kemampuan


antara ilmu dan seni. Pesan tidak harus dikembangkan oleh
para ahli yang mampu menganalisis dan mendesain strategi
pesan, tetapi yang penting dapat membangkitkan emosi.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Pembuatan Isi Pesan

Meliputi :

 Tema/ide Isi Pesan Visualisasi

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pesan yang

Efektif!
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Suatu pesan dapat
dikatakan efektif dan kreatif
jika memenuhi

7 kriteria

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Kembangkan satu
ide/pesan pokok
Bila terlalu banyak ide,

1
dapat membingungkan
sasaran dan dapat lebih
mudah bagi mereka untuk
melupakan pesan tersebut.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Buatlah pesan yang
mudah, sederhana
dan jelas

2
Pesan yang efektif harus
memberikan informasi yang
relevan dan baru untuk
sasaran. Sebab, bila
diremehkan oleh sasaran
secara otomatis pesan
tersebut dapat dikatakan gagal.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Pesan harus dapat
dipercaya
Tetapi hal tersebut tidak

3
terlalu penting, yang
terpenting adalah
realitanya.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Tindakan yang
dilakukan harus
memberi keuntungan

4
Sasaran termotivasi oleh bunyi
pesan dengan tujuan akan
memperoleh keuntungan dari
pesan tersebut

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pesan harus konsisten
Menyampaikan satu
pesan utama di media

5
apa saja
secara berulang kali.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat,
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pesan dapat menyentuh
akal dan rasa
Tidak hanya memberikan alasan
teknis dan dapat diterima oleh

6
akal pikiran tetapi juga dapat
menyentuh nilai - nilai
emosional, penyampaian pesan
oleh tokoh terkenal atau public
figure.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Mendorong untuk
bertindak atau berbuat
sesuatu

7
Pemakaian ungkapan
atau kata - kata yang
memotivasi ke arah tindakan
contoh :
Ayo, ke Posyandu,
Waspada,
Lakukan 3M Plus

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Struktur
Pesan

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Struktur Pesan

Rumus

A I D C A
Attention Desire
Action
Interest
Conviction

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


!
1. Attention (perhatian)
Agar pesan dapat lebih menarik
perhatian khalayak sasaran, maka
diperlukan bantuan berupa:
Ukuran untuk media cetak, atau air time
(jam tayang/ jam siar) untuk media penayangan atau
penyiaran.
Penggunaan warna (spot atau full color)
Tata letak (lay out)
Jenis-jenis huruf (tipografi)

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
2. Interest (minat)
Minat dari khalayak sasaran perlu dibangun
agar ada rasa ingin tahu lebih jauh.
Perhatian harus segera ditingkatkan menjadi minat
sehingga timbul rasa ingin tahu secara lebih rinci.
Dengan demikian, penggunaan kata-kata atau kalimat
pembuka sebaiknya dapat merangsang orang untuk
ingin tahu lebih lanjut.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
3. Desire (kebutuhan/keinginan)
Suatu pesan harus berhasil menggerakkan keinginan
khalayak sasaran untuk bertindak, berperilaku sesuai
dengan harapan.
Kebutuhan dan keinginan mereka terpenuhi jika
melakukan suatu tindakan tertentu.
Contoh: ”Obat generik, murah dan bermutu”
”Stop Demam Berdarah dengan 3M
Plus”

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
4. Conviction (rasa percaya)
Membangun rasa percaya harus dilakukan sehingga
khalayak tidak meragukan pesan kesehatan yang ada.
Dengan adanya bukti-bukti terkait, bahkan jika
memungkinkan dilengkapi dengan gambar-gambar
terkait informasi dan pesan kesehatan tersebut, maka
khalayak sasaran dapat semakin mempercayai informasi/
pesan kesehatan yang dimaksud.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
5. Action (tindakan)
Pada tahap ini kebutuhan khalayak sasaran sudah
terpenuhi. Diantara mereka sudah mulai goyah dan
tersentuh emosinya. Namun, masih timbul perlawanan
dan keragu-raguan dari diri mereka, apakah benar yang
dijanjikan pesan tersebut.
Dengan demikian sasaran harus lebih diyakinkan dengan
data yang ada bahwa pesan tersebut patut dilakukan dan
keputusan yang diambil juga semakin mantap.

Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
SALAM
SEHAT !
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai