ASUHAN KEBIDANAN

PADA PEREMPUAN DAN

KELOMPOK RENTAN

EVY ERNAWATI, S.ST., M.Kes

 DEFINISI RENTAN
O Menurut KBBI (1) mudah terkena penyakit dan (2)
peka, mudah merasa.
O Kelompok yang lemah ini lazimnya tidak sanggup
menolong diri sendiri, sehingga memerlukan ban-
tuan orang lain.
O Kelompok yang mudah dipengaruhi yang meru-
pakan konsekuensi logis dari kelompok lemah se-
hingga mudah dipengaruhi
 Kelompok Rentan
O Undang-Undang No.39 Tahun 1999 Pasal 5
ayat (3) yang menyatakan bahwa setiap orang
yang termasuk kelompok masyarakat yang
rentan berhak memperoleh perlakuan dan per-
lindungan lebih berkenaan dengan kekhusu-
sannya
 Undang-Undang No.39
Tahun 1999
O kelompok masyarakat yang rentan, antara lain,
adalah orang lanjut usia, anakanak, fakir
miskin, wanita hamil dan penyandang cacat
Kelompok rentan menurut Hu-
man Rights Reference
O Refugees (pengungsi)
O Internally Displaced Persons (IDPs) (Pen-
gungsi Internal)
O National Minorities,
O Migrant Workers;
O Indigenous Peoples (Masyarakat Adat)
O Children
O Women
 KONDISI OBYEKTIF
KELOMPOK RENTAN
O Anak
O Perempuan rentan
O Penyandang cacat
O Kelompok minoritas
 Definisi Anak
O Pasal 1 ayat 1 UU Nomor 23 Tahun 2002, "Anak adalah
seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas tahun)
termasuk anak yang masih dalam kandungan
O Pasal 1 KHA / Keppres No.36 Tahun 1990 "anak adalah
setiap orang yang berusia dibawah 18 tahun
O Pasal 1 ayat 5 UU No.39 Tahun 1999 Tentang HAM,
"anak adalah setiap manusia yang berusia dibawah 18
tahun dan belum menikah, termasuk anak yang masih
dalam kandungan apabila hal tersebut adalah demi ke-
pentingannya"
 Anak Rentan
O Masalah anak masih menjadi tanggungjawab
orang tua
O Pemenuhan kebutuhan anak oleh orang tua
membuat anak tidak mandiri
O Anak sebagai pencari nafkah, anak dipaksa
bekerja dan tidak dapat sekolah, menjadi anak
jalanan, terlantar dan tidak dapat tumbuh
wajar
 Kelompok Perempuan
Rentan
O Pasal 5 ayat (3) Undang-undang No.39 tahun
1999 disebutkan bahwa yang termasuk kelom-
pok rentan adalah orang lansia, anak-anak,
fakir-miskin, wanita hamil, dan penyandang
cacat
 Kelompok rentan
Perempuan
O Kekerasan Fisik kekerasan suami terhadap
istri atau suami terhadap pembantu rumah
tangga perempuan
O Kekerasan Psikologis
O Kekerassan sosiologis perempuan masih
sangat dibatasi oleh budaya masyarakat,
dimana peran tradisional masih melekat kuat,
PEREMPUAN RENTAN DALAM SISTEM
REPRODUKSI

O kasus aborsi/illegal di kalangan masyarakat

O Angka Kematian Ibu (AKI) yang masih tinggi
 Penyandang Cacat
O Undang-undang No.4 tahun 1997  penyan-
dang cacat adalah setiap orang yang mempun-
yai kelainan fisik dan atau mental, yang dapat
mengganggu atau merupakan rintangan dan
hambatan baginya untuk melakukan kegiatan
secara selayaknya
 PENGELOMPOKAN
PENYANDANG CACAT
O Penyandang cacat fisik;
O Penyandang cacat mental;
O Penyandang cacat fisik dan mental.
 kelompok minoritas
O Kelompok minoritas adalah kelompok indi-
vidu yang tidak dominan dengan ciri khas
bangsa, suku bangsa, agama, atau bahasa ter-
tentu yang berbeda dari mayoritas penduduk
diskriminasi terhadap hak-hak kelompok mi-
noritas
PERLINDUNGAN TERHADAP
ANAK RENTAN
O Anak perlindungan anak karena amanat
Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28b ayat 2
menyatakan bahwa 'Setiap anak berhak atas
kelangsungan hidup, tumbuh kembang, serta
berhak atas perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi'.
O UU Nomor 35 tahun 2014 tentang
Perlindungan anak
Kebutuhan khusus Pada
kelompok Rentan
1. Kebutuhan khusus pada permasalahan fisik
2. Kebutuhan khusus pada permasalahan psikologis
3. Kebutuhan khusus pada permasalahan geografi
4. Kebutuhan khusus pada permasalahan ekonomi
5. Kebutuhan khusus pada permasalahan social
6. Kebutuhan khusus pada permasalahan budaya
7. Asuhan keberlanjutan (contibuity of care) pada ibu
berkebutuhan khusus
Kebutuhan khusus pada
permasalahan fisik
O Masalah disabilitas
O Kelainan genetic
O Perbedaan ras
O Usia anak kurang dari 21 tahun
Kebutuhan khusus
pada permasalahan
psikologis:
1. Kehamilan akibat pemerkosaan
2. KDRT
3. Trauma persalinan sebelumnya
4. Kelaian mental/jiwa
5. Riwayat kehilangan dan kema-
tian
6. Kehamilan tidak diinginkan
 Kebutuhan khusus pada
permasalahan geografi
O Lingkungan berpolusi
O Lingkungan dataran tinggi dan rendah
O Lingkungan radiasi
O Tenaga kesehatan (rontgen,lab dll)
Kebutuhan khusus pada per-
masalahan ekonomi
1. Kemiskinan 2. anak banyak
 Kebutuhan khusus pada
permasalahan social
O kehamilan dalam penjara
O single parent
O LGBT
O Ibu pengganti (surrogate
mother)
O Pekerja seks komersial
Kebutuhan khusus pada
permasalahan budaya
O Pemilihan jenis kelamin anak
O Vaginal birth after caesarean
O Persiapan persalinan dan kelahiran pada kebu-
tuhan khusus
O Perawatan anak pada ibu berkebutuhan khusus
O Promosi kenormalan pada ibu dengan kebu-
tuhan khusus
O Hoesin, Iskandar. (2004). Perlindungan ter-
hadap Kelompok Rentan (Wanita, Anak,
O Minoritas, Suku Terasing, dll) dalam Perspek-
tif Hak Asasi Manusia [Materi].
O Seminar Pembangunan Hukum Nasional ke
VIII Tahun 2003, Denpasar, Bali, 14
O 18Juli2003.
O Disabilitas didefinisikan sebagai ketidak-
mampuan melaksanakan sesuatu aktivitas atau
kegiatan tertentu sebagaimana layaknya orang
normal
O Cacat adalah kelainan atau kerusakan anggota
tubuh dan sebagainya yang menyebabkan
keadaannya menjadi kurang sempurna atau
abnormal.