Anda di halaman 1dari 27

Relawan

Komite Benahi &


Bangun Bekasi
(KBBB)
Door To Door
Pintu Ke Pintu
Apa itu Door to door ?
 Door-to-dooradalah salah satu cara yang efektif untuk
mensosialisasikan program, figur, kandidat, calon bupati dll

 Namun Door to door juga salah satu aktifitas yang paling


banyak menyerap waktu dibanding kegiatan-kegiatan
sosialisasi lainnya

 Program tersebut bergerak dari pintu ke pintu secara acak


di wilayah yang sudah di tentukan.

 Daerahyang dilakukan sosialisasi door to door berada di


wilayah-wilayah yang padat penduduk
Program door to door
Membangun Kredibilitas
Program Kandidat no. 1
Door to door akan membangun kredibilitas
program yang sedang di usung, karena
masyarakat akan melihat bahwa program
kandidat no. 1 mempunyai banyak relawan
pendukung.

Door to door membangun kredibilitas


program pembangunan kandidat no. 1
bahwa ada gerakan besar dengan organisasi
yang tersusun rapi dan pola kerja yang
mantap
Siapa yang melakukan ?

 Cara yang paling efektif untuk door to door adalah jika


kandidat melakukannya sendiri.
 Cara tersebut akan banyak “memakan” energi dan biaya.
Untuk itu dibuat kanal-kanal penghubung antara kandidat
dengan wilayah-wilayah target dan diciptakan
duta-duta/relawan yang bertugas mendatangi masyarakat,
untuk melakukan persuasi program kandidat no. 1 dan
menyampaikan salam dari kandidat no. 1 kepada
masyarakat.
 Duta-duta /relawan dari kandidat no. 1 juga
memperkenalkan program kandidat no. 1 dengan
memberikan atribut sebagai kenang-kenangan dari kandidat
no. 1 berupa stiker, profil, kalender atau sejenisnya.
D
UT TA
A U
-D -D
UT TA
A U
D

DU
T A
A -D
UT UT
A -D A
UT
D
Apa yang dilakukan dalam
door to door ?
 Setelah mendapatkan sasaran kelompok mayarakat, mulailah
relawan melakukan tugasnya.
 Relawan mulai bergerak dari pintu ke pintu, mengucapkan salam,
melakukan persuasif kepada masyarakat, memberikan atribut
kandidat (stiker, profile & kalender), menyampaikan salam dari
kandidat no. 1 dan mengajak masyarakat untuk bergabung,
mendukung gerakan tersebut dan memilih kandidat no. 1 dalam
pemungutan suara 11 maret 2012.
 Kemudian relawan mendata nama, alamat, nomor telepon pemilik
rumah yang ditemui kemudian memberikan satu pertanyaan untuk
menjaring aspirasi masyarakat.
 Pertanyaannya adalah: Apa harapan anda jika Dokter Neneng Yasin
& Rohim Mintaredja (nomor urut 1) menjadi Bupati & Wakil Bupati
kabupaten Bekasi ?
 Catatan ini akan digunakan kandidat no. 1 sebagai acuan dalam
memimpin Kabupaten Bekasi
Tipe Masyarakat
(Respon Masyarakat)

1. Setuju dengan gerakan/program dan mau


terlibat dalam kegiatan tersebut.
2. Setuju dengan gerakan/program namun
tidak mau terlibat dalam kegiatan tersebut
3. Netral
4. Tidak setuju dengan gerakan/program
namun tidak menolak kegiatan tersebut
5. Tidak setuju dengan gerakan/program
tersebut dan menolak kegiatan/program
tersebut
Koordinator
Tugas Koordinator
Bertanggung Jawab dan mengawasi
seluruh jalannya kegiatan di wilayahnya
Membuat laporan kepada supervisi di
wilayahnya
Koordinator relawan harus mampu
memotivasi relawannya untuk
menyelesaikan pekerjaannya
Koordinator relawan membantu
relawan jika terjadi kendala di lapangan
Koordinator relawan melakukan
pengecekan kelapangan
RELAWAN
Larangan Bagi Relawan

Menempel stiker di tiang listrik, fasilitas


pemerintah, sekolah, poskamling,
jembatan dll
Memanipulasi/memalsukan data yang
diperoleh di lapangan
Relawan tidak boleh mambawa citra
buruk sehingga berdampak negatif
terhadap tim dan kandidat no. 1
Peran Relawan
Relawan harus benar-benar merasa sebagai
bagian dari tim.
Relawan bersikap sopan, pantas dan tidak
memaksa terhadap masyarakat
Relawan harus terus memberikan informasi
tentang kegiatan dan perkembangan
apapun tentang kegiatan yang
dilakukannya dilapangan
Relawan memberikan informasi
perkembangan kegiatan dan pergerakan
yang dilakukan oleh kompetitor/lawan
Target Kerja

Bertemu dengan anggota keluarga yang ada di


rumah yang didatangi
Relawan harus menjalankan tugasnya dengan baik
dan benar sesuai prosedur tim
Membagikan 1 lembar kalender dan profil ke
setiap rumah dan menempel stiker di muka rumah
Menjaring aspirasi masyarakat
Jumlah Rumah Tangga yang
disosialisasi

Satu relawan memiliki kewajiban


mandatangi 250 pintu/rumah di area
kerjanya masing-masing.
Untuk memastikan tugas terlaksana
dengan baik, selain surat pernyataan
relawan, akan ada spotcheck, witness dan
monitoring oleh Koordinator dengan tim
tersendiri
Simulasi Kunjungan
Jadwal Kerja
Waktu sosialisasi : 7 Hari, dihitung 1
hari setelah pelatihan)
Jam kerja : Bebas, disesuaikan dengan
kondisi setempat. Pilih waktu ketika
kepala keluarga mudah ditemui. Yang
penting target harian tercapai (50
rumah/hari)
Setiap hari memberikan informasi
kepada koordinator tentang jumlah
rumah yang sudah didatangi
Evaluasi
 Evaluasi dilakukan dengan 2 mekanisme: Rutin dan
insidentil
 Evaluasi rutin akan selalu dilaksanakan setiap waktu,
yaitu pemantauan sejauh mana relawan memenuhi
target distribusi dan kendala-kendala apa saja yang
dihadapi
 Evaluasi insidentil dilakukan kapan saja oleh tim
spotcheck serta koordinator
 Relawan yang belum memenuhi target akan diberi
kesempatan untuk mengejar target
 Relawan yang ditemukan berbohong (mengaku
datang dan melakukan pendataan dan penempelan
tetapi tidak) akan diganti dengan yang baru dan sisa
honor tidak dibayarkan
Strukrur Organisasi
TERIMA KASIH
&
SELAMAT BEKERJA

Anda mungkin juga menyukai