Anda di halaman 1dari 28

UTANG

JANGKA PANJANG
Pesanan Obligasi
• Penjualan obligasi bisa dilakukan atas
dasar pesanan
• Pembayaran uang muka pesanan dicatat
menambah kas, sisa uang yang belum
dilunasi dicatat sebagai piutang pesanan
obligasi
• Utang obligasi dipesan dikredit sebesar
nominal
• Diskonto atau premi yang timbul diakui
pada saat pesanan
Mencatat pesanan obligasi
Contoh
2021
1/3 PT Cempaka berencana mengeluarkan
obligasi 12% Rp. 800.000.000 (nominal @
Rp. 100.000)
1/5 Diterima pesanan 4000 lbr obligasi dgn kurs
101. Pembayaran pertama 25%
1/8 Diterima pelunasan sisa pesanan 75% dari
obligasi sebanyak 3000 lbr
1/8 Sebanyak 3000 lbr obligasi diserahkan kpd
pemesan
Metode Yang Dicatat Hanya Obligasi Yg Terjual
Tgl 1 maret tidak dibuat jurnal
Tgl 1 Mei Jurnal untuk mencatat pesanan obligasi
Kas 101.000.000
Piutang pesanan obligasi 303.000.000
Premi utang obligasi 4.000.000
Utang obligasi dipesan 400.000.000
Perhitungan
Hg jual 101% x 4.000 x 100.000 = 404.000.000
Nilai nominal 4.000 x 100.000 = 400.000.000
Premi/agio utang obligasi 4.000.000

Kas = 25% x 404.000.000 = 101.000.000


Piutang = 404.000.000 – 101.000.000
= 303.000.000 (75% x hg jual)
Tgl 1 Agustus Mencatat pelunasan piutang untuk 3000
lbr obligasi
Kas 227.250.000
Piutang pesanan obligasi 227.250.000
Perhitungan
Pelunasan piutang untuk 3.000 lembar obligasi
= 75% x harga jual untuk 3.000 lembar obligasi
= 75% x 101% x 3.000 x 100.000 = 404.000.000
= 227.250.000
Tgl 1 Agustus Mencatat penyerahan 3000 lbr obligasi
kepada pemesan (sebesar nilai nominal yg diserahkan)
Utang obligasi dipesan 300.000.000
Utang obligasi 300.000.000
Nilai nominal obligasi yang diserahkan = 3.000 x 100.000
= 300.000.000
Metode Obligasi yg terjual dan yg belum terjual dicatat
Tgl 1 maret mencatat perencanaan pengeluaran obligasi
Obligasi yg blm terjual 800.000.000
Otorisasi ut obligasi 800.000.000

Tgl 1 Mei Jurnal untuk mencatat pesanan obligasi


Kas 101.000.000
Piutang pesanan obligasi 303.000.000
Premi utang obligasi 4.000.000
Utang obligasi dipesan 400.000.000
Perhitungan
Hg jual 101% x 4.000 x 100.000 = 404.000.000
Nilai nominal 4.000 x 100.000 = 400.000.000
Premi/agio utang obligasi 4.000.000

Kas = 25% x 404.000.000 = 101.000.000


Piutang = 404.000.000 – 101.000.000
= 303.000.000 (75% x hg jual)
Tgl 1 Agustus Mencatat pelunasan piutang untuk 3000
lbr obligasi
Kas 227.250.000
Piutang pesanan obligasi 227.250.000
Perhitungan
Pelunasan piutang untuk 3.000 lembar obligasi
= 75% x harga jual untuk 3.000 lembar obligasi
= 75% x 101% x 3.000 x 100.000 = 404.000.000
= 227.250.000
Tgl 1 Agustus Mencatat penyerahan 3000 lbr obligasi
kepada pemesan (sebesar nilai nominal yg diserahkan)
Utang obligasi dipesan 300.000.000
obligasi yg belum terjual 300.000.000
Nilai nominal obligasi yang diserahkan = 3.000 x 100.000
= 300.000.000
Latihan
2021
1/3 PT Merdeka berencana mengeluarkan
20.000 lembar obligasi 12% @ Rp. 30.000

1/6 Diterima pesanan 6000 lbr obligasi dgn kurs


99. Pembayaran pertama 30%
1/7 Diterima pelunasan sisa pesanan 70% dari
harga jual obligasi sebanyak 4000 lbr
1/7 Sebanyak 4000 lbr obligasi diserahkan kpd
pemesan
Penjualan obligasi di luar tgl
pembayaran bunga
Jika obligasi dijual diluar tgl pembayaran
bunga maka jml uang yg diterima penerbit
obligasi pada saat transaksi penjualan terdiri
dari;
 Harga jual obligasi
 Bunga berjalan
Bunga berjalan dihitung dari saat
terakhir pembayaran bunga sebelum
penjualan sampai dengan tgl penjualan
Contoh
Tgl 1 Agustus 2021 PT Mulia Indah menerbitkan dan
menjual obligasi dgn nilai nominal Rp. 500.000.000, bunga
12 % per th dan jatuh tempo pada tgl 1 Agust 2024. Bunga
obligasi dibayar setiap tgl 1 Maret & 1 September. Obligasi
tsb dijual pada kurs 103

Tgl penjualan : 1 Agustus


Saat terakhir pembayaran bunga sblm penjualan : 1 Maret
Bunga berjalan = 1 Maret – 1 Agustus = 5 bulan
= 5/12 x 12% x 500.000.000
= 25.000.000
Contoh

PT Mulia Indah menerbitkan dan menjual obligasi dgn nilai


nominal Rp. 600.000.000, bunga 11 % per th dan jatuh
tempo 5 tahun. Bunga obligasi dibayar setiap tgl 1 April & 1
Oktober. Obligasi tsb dijual pada kurs 97
Tentukan bunga berjalan jika tgl penjualan
a.1 Juni
b.1 Oktober
c.1 Agustus
d.1 November
e.1 Maret
Silahkan Buka
menti.com
Masukkan kode  8252 9972
Amortisasi diskonto atau premi
Diskonto atau premi pada dasarnya merupakan
faktor penyesuaian bunga nominal yg dibayar
secara periodik dengan beban bunga yang
sesungguhnya (bunga efektif) atas penggunaan
dana yg berasal dari utang tersebut.

Amortisasi diskonto/premi merupakan alokasi


diskonto/premi ke dalam periode-periode yang
tercakup dalam masa peredaran obligasi
Jurnal untuk mencatat amortisasi diskonto
Biaya bunga xxx
Diskonto ut obligasi xxx

Jurnal untuk mencatat amortisasi premi


Premi ut obligasi xxx
Biaya bunga xxx
Metode yang digunakan dalam amortisasi
diskonto/premi
1. Metode garis lurus
2. Metode bunga efektif
1. Metode garis lurus
Amortisasi diskonto/premi
= Total diskonto/premi
masa peredaran obligasi
Penyajian utang obligasi di laporan
posisi keuangan
Utang obligasi disajikan sebesar nilai bukunya (book
value) yaitu :
Nilai nominal + premi utang obl yg blm diamortisasi
Nilai nominal – diskonto utang obl yg blm diamortisasi
Latihan
Tgl 1 Juni 2020 PT Mulia Indah menerbitkan
dan menjual obligasi dgn nilai nominal
Rp. 600.000.000, bunga 10 % per th
dan jatuh tempo pada tgl 1 Juni 2024.
Bunga obligasi dibayar setiap tgl 1 April & 1
Oktober. Obligasi tsb dijual pada kurs 96
Mencatat penjualan obligasi 1 Juni 2020
Kas 586.000.000
Diskonto utang obligasi 24.000.000
Utang obligasi 600.000.000
Biaya bunga 10.000.000

Hg jual obligasi = 96% x 600.000.000 = 576.000.000


Nilai nominal = 600.000.000
Diskonto utang obligasi 24.000.000
Bunga berjalan = 1 April – 1 Juni = 2 bulan
= 2/12 x 10% x 600.000.000
= 10.000.000
Kas yg diterima = hg jual + bunga berjalan
= 576.000.000 + 10.000.000 = 586.000.000
Pembayaran bunga I dan amortisasi diskonto 1 okt 2020
Mencatat pembayaran bunga
Biaya bunga 30.000.000
Kas 30.000.000
Bunga = 6/12 x 10% x 600.000.000 = 30.000.000
Mencatat amortisasi diskonto dgn metode garis lurus
Biaya bunga 2.000.000
Diskonto utang obligasi 2.000.000
Amortisasi dimulai dari sejak pembelian sampai dgn jatuh tempo
Amortisasi diskonto = 1 Juni - 1 okt 2020 = 4 bln = 4 x 500.000
= 2.000.000
Amortisasi diskonto = Total diskonto
masa peredaran obligasi
= 24.000.000
4
= 6.000.000 per th = 500.000 per bln
Penyesuaian bunga I dan amortisasi diskonto 31 Des 2020
Mencatat penyesuaian bunga
Biaya bunga 15.000.000
Kas 15.000.000
Biaya bunga yang harus diakui sampai dgn akhir periode akt
= 1 Okt- 31 Des
= 3 bln= 3/12 x 10% x 600.000.000 = 15.000.000
Mencatat amortisasi diskonto dgn metode garis lurus
Biaya bunga 1.500.000
Diskonto utang obligasi 1.500.000

Amortisasi diskonto = 1 Okt- 31 Des 2020 = 3 bln = 3 x 500.000


= 1.500.000
Penyesuaian bunga I dan amortisasi diskonto 31 Des 2020
Mencatat penyesuaian bunga
Biaya bunga 15.000.000
Kas 15.000.000
Biaya bunga yang harus diakui sampai dgn akhir periode akt
= 1 Okt- 31 Des
= 3 bln= 3/12 x 10% x 600.000.000 = 15.000.000
Mencatat amortisasi diskonto dgn metode garis lurus
Biaya bunga 1.500.000
Diskonto utang obligasi 1.500.000

Amortisasi diskonto = 1 Okt- 31 Des 2020 = 3 bln = 3 x 500.000


= 1.500.000
Penyajian Utang Obligasi di Laporan Posisi Keuangan

Diskonto yg blm diamortisasi


= Total Diskonto – amortisasi diskonto
= 24.000.000 – 2.000.000 – 1.500.000
= 20.500.000

Laporan Posisi Keuangan


Utang Obligasi 600.000.000
Diskonto (20.500.000)
Nilai Buku 579.500.000
Tabel amortisasi dgn metode garis lurus

Tgl Bunga yg Amortisasi Bunga Diskonto Nilai Buku


dibyr diskonto efektif Utang Obligasi
Obligasi
01/06/20 24.000.000 576.000.000
01/10/20 30.000.000 2.000.000 32.000.000 22.000.000 578.000.000
01/04/21 30.000.000 3.000.000 33.000.000 19.000.000 581.000.000
01/10/21 30.000.000 3.000.000 33.000.000 16.000.000 584.000.000
01/04/22 30.000.000 3.000.000 33.000.000 13.000.000 587.000.000
01/10/22 30.000.000 3.000.000 33.000.000 10.000.000 590.000.000
01/04/23 30.000.000 3.000.000 33.000.000 7.000.000 593.000.000
01/10/23 30.000.000 3.000.000 33.000.000 4.000.000 596.000.000
01/04/24 30.000.000 3.000.000 33.000.000 1.000.000 599.000.000
01/06/24 10.000.000 1.000.000 11.000.000 - 600.000.000
On June 1, 2020, graceland Company issued
300.000.000 of 10%, 5-year bond at 104. Interest
is payable semiannually on Juli 1 and January 1.
Graceland Company uses the straight line
method of amortization for bond premium or
discount
Instruction :
Prepare journal entries to record the following :
a.The issuance of the bonds on June 1, 2020
b.The payment of interest on July 1, 2020
c.The related amortization on July 1, 2020
d.The accrual of interest on December 31, 2020
e.The related amortization on December 31, 2020
Tanggal 1 Juni 2020 Graceland Company
mengeluarkan obligasi 300.000.000, 10%, jangka
waktu 5 tahun pada kurs 104. Pembayaran bunga
dilakukan tengah tahunan setiap tgl 1 Juli dan 1
januari. Amortisasi premi/diskonto menggunakan
metode garis lurus.
Diminta : Buatlah jurnal untuk mencatat :
a.Penjualan obligasi tgl 1 Juni 2020
b.Pembayaran bunga tgl 1 Juli 2020
c.Amortisasi tgl 1 Juli 2020
d.Penyesuaian bunga tgl 31 Desember 2020
e.Amortisasi tgl 31 Des 2020
f.Penyajian utang obligasi di lap posisi keu
Latihan
Tgl 1 Febuari 2020 PT Harina menerbitkan
dan menjual 3.000 lembar obligasi dgn nilai
nominal @ Rp. 100.000 bunga 12 % per th
dan jatuh tempo pada tgl 1 Febuari 2024.
Bunga obligasi dibayar setiap tgl 1 Maret & 1
September. Obligasi tsb dijual pada kurs 98

Anda mungkin juga menyukai