Pabelan Kab. SMG Implementasi Blud

IMPLEMENTASI PELAKSANAAN BLUD
UPTD PUSKESMAS PABELAN

KABUPATEN SEMARANG
dr. Rr. Rismayanti

Kepala UPTD Puskesmas Pabelan
Kabupaten Semarang
PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

Jl. Pemuda No. 98 Telp./Fax. 0298-321124 Pabelan, Kec. Pabelan, Kab. Semarang
Email : puskesmaspabelan@gmail.com
“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

GAMBARAN UMUM
Keadaan Geografis
• Terletak di pedesaan yang berjarak +30
kilometer disebelah Selatan dari ibukota
Kabupaten Semarang tepatnya di Jl.
Pemuda No. 98 Pabelan,
Kec. Pabelan, Kab. Semarang,
Telephon/Fax (0298) 321124, yang
merupakan jalan penghubung Kab.
Semarang dengan Kota Salatiga dan Kab.
Semarang dengan Kab. Grobogan.
• Secara astronomi Puskesmas Pabelan

terletak pada 7O 17’ 44,7” LS dan 110O 30’
44,2” BT.
Menempati sebidang tanah seluas 2.080 M 2,

Luas bangunan 1.053,5 M2


GAMBARAN UMUM
• Puskesmas Pabelan awalnya merupakan Puskesmas Rawat Jalan yang berdiri
kurang lebih pada tahun 1978 (merupakan salah satu Puskesmas dari 2
Puskesmas yang ada di Wilayah Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang)
• Berdasarkan Keputusan Bupati Semarang Nomor: 445/0310/2014 tanggal 8 April
2014, Puskesmas Pabelan memperoleh ijin operasional menjadi Puskesmas
Rawat Inap.
• Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang

Nomor 050/3995/2017  10 Tempat Tidur
• Berdasarkan Keputusan Bupati Semarang Nomor: 445/0591/2017 tanggal 31

Oktober 2017 Puskesmas Pabelan ditetapkan sebagai BADAN LAYANAN UMUM
DAERAH (BLUD) dengan STATUS PENUH
(Tahun 2018 Puskesmas Pabelan mulai menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan
BLUD / PPK-BLUD).
“Amanah, Sabar, Ramah dan Email : puskesmaspabelan@gmail.com

BATAS ADMINISTRASI
WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS PABELAN
a. Sebelah Utara : Kecamatan Bringin.

b. Sebelah Timur : Wilayah Kerja
Puskesmas Semowo,
c. Sebelah Selatan : Kecamatan Tengaran dan Kota
Salatiga.
d. Sebelah Barat : Kecamatan Tuntang.
e. Bagian Tengah : Wilayah Kerja Puskesmas Semowo.


WILAYAH KERJA
Sebanyak 10 Desa yang meliputi :
1. Desa Sumberejo
2. Desa Ujung Ujung
3. Desa Segiri
4. Desa Jembrak
5. Desa Glawan
6. Desa Pabelan
7. Desa Kauman Lor
8. Desa Bejaten
9. Desa Giling
10. Desa Padaan
7 Desa yang lain di Kecamatan Pabelan

merupakan wilayah kerja Puskesmas Semowo

DATA DEMOGRAFI
UPTD PUSKESMAS PABELAN KAB. SEMARANG
Jumlah Penduduk Kepadatan

(Th. 2020) 26.328 Jiwa No Desa
Luas Jumlah
Penduduk
(KM²) Penduduk
(Jiwa/KM²)
L : 13.203 (50,15%) DAN P : 13.125 1 Sumberejo 4,58 5.171 1.129
(49,85%) atau L > P
2 Ujung Ujung 2,92 3.239 1.109
Luas Wilayah 24,37 Km² 3 Segiri 2,25 2.301 1.023
4 Jembrak 2,39 2.259 945
Kepadatan Jiwa / 5 Glawan 2 1.877 939
penduduk 1.080 Km² 6 Pabelan 2,69 3.550 1.320
7 Kauman Lor 1,31 2.641 2.016
Kepesertaan JKN 16.971 Jiwa
Peserta PBI 12.629 Jiwa 8 Bejaten 1,1 1.093 994
Peserta Non PBI 4.342 Jiwa 9 Giling 2,03 1.510 744
10 Padaan 3,1 2.687 867
Jumlah KK 9.235 KK Jumlah 24,37 26.328 1.080

manah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

SARANA PELAYANAN KESEHATAN
Sarana Kesehatan
No Desa M obil
Puskemas Mobil
PKD Puskesmas
Pembantu Ambulance
Keliling
1 Sumberejo 1 1
2 Ujung Ujung 1
3 Segiri 1
4 Jembrak 1 1
5 Glawan 1
6 Pabelan 1
7 Kauman Lor 1
8 Bejaten 1
9 Giling 1
10 Padaan 1
11 Puskesmas 1 1
Jumlah 4 8 1 1

Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

SERTIFIKASI
• Tersertifikasi ISO 9001:2008 pada
tahun 2015.
MADYA • Terakreditasi pada tahun 2017.

(Belum Re-Akreditasi karena Pandemi Covid-19)


ditetapkan sebagai
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD)
STATUS PENUH
(Keputusan Bupati Semarang Nomor : 445/0591/2017, Tanggal 31 Oktober 2017)

Tahun 2018 Puskesmas Pabelan, Kabupaten Semarang
baru mulai menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD/PPK-BLUD

IMPLEMENTASI PELAKSANAAN BLUD
KABUPATEN SEMARANG STANDAR
PELAYA
PROYEKSI NAN
PERMO LAPORAN MINIMAL PERNYA
HONAN KEUANGAN TAAN
PENERA RENCANA KESANG
PAN PPK- GUPAN
STRATEGI
BLUD Seluruh proses menuju PPK-
BISNIS
BLUD mulai penyusunan
dokumen sampai penelitian
selalu didampingi oleh Dinkes AUDIT
dan BKUD
POLA Kab. Semarang
TATA Bimbingan BPKP yang
KELOLA diselenggarakan oleh Dinkes
awal proses BLUD (Bimtek)
dr. Rr. Rismayanti

Kepala UPTD Puskesmas Pabelan
Kabupaten Semarang
manah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”
PERMOHONAN MENERAPKAN PPK-BLUD
UPTD PUSKESMAS PABELAN KABUPATEN SEMARANG
PERNYATA
AN KESANG
GUPAN
MENINGKAT
KAN KINERJA POLA TATA
KELOLA
PERMOHONAN DITUJUKAN
KEPADA BUPATI
SEMARANG DIKETAHUI
OLEH KEPADA DINAS RSB
KESEHATAN KABUPATEN
SEMARANG (BESERTA
LAMPIRANNYA)
LAPORAN
KEUA
NGAN
LAP AUDIT/ POKOK/
SURAT PROGNOSA
PERNYA
TAAN SPM
BERSEDIA
DIAUDIT
USULAN DISAMPAIKAN OLEH PUSKESMAS PABELAN

PADA PERTENGAHAN TAHUN 2017 MELALUI DINAS KESEHATAN KAB. SEMARANG
PERNYATAAN KESANGGUPAN
MENINGKATKAN KINERJA
1.
MENERAPKAN
2.
STANDAR
MENINGKAT
PELAYANAN
KAN MANFAAT
MINIMAL
LAYANAN BAGI
(SPM)
MASYARAKAT
3.
MENINGKAT
4. KAN KINERJA
MENERAPKAN KEUANGAN
PRAKTEK DAN NON
BISNIS YANG KEUANGAN
SEHAT
PERNYATAAN
BERSEDIA DIAUDIT
SECARA
INDEPENDEN
STRUKTUR
ORGANI
SASI
PROSEDUR
KERJA
TATA KELOLA
PENGE
LOMPO
KAN
FUNGSI
Peraturan Dasar/Peraturan
Internal SKPD atau Unit Kerja yang
menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan (PPK) BLUD PENGE
LOLAAN
SDM
SISTEM
ANGGA
RAN
BERBASIS
“Amanah, Sabar, Ramah dan KINERJA
STRUKTUR ORGANISASI BLUD PUSKESMAS PABELAN
KABUPATEN SEMARANG
Permenkes Nomor 43 Tahun 2019
KEPALA PUSKESMAS PABELAN

dr. Rr. RISMAYANTI
KEPALA TATA USAHA

SPI PRASISTIYANI LARTIANA
PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI

KEUANGAN PUSKESMAS
UMUM DAN
RUMAH TANGGA
KEPEGAWAIAN
PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNGJAWAB

PENANGGUNG JAWAB
UKP, KEFARMASIAN DAN JARINGAN PELAYANAN DAN JEJARING
ESENSIAL DAN PERKESMAS
LABORATORIUM PUSKESMAS
SHINTA HARIA NA , A . Md. K eb
dr . ELISA B ET SULISTIO WA RNI ALFI RISTA NTI, A . MK eb
PELAYANAN PROMOSI
KOORDINATOR
KESEHATAN
JARINGAN PELAYANAN
PEMERIKSAAN UMUM PERSALINAN PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN
LINGKUNGAN 1. PUSKESMAS PEMBANTU
KESEHATAN GIGI DAN MULUT RAWAT INAP 2. PKD
PELAYANAN KESEHATAN 3. PUSLING
KELUARGA
KIA DAN KB KEFARMASIAN
KOORDINATOR
PELAYANAN GIZI JEJARING FASILITAS KESEHATAN
GAWAT DARURAT LABORATORIUM
PELAYANAN P2P
GIZI PENDAFTARAN DAN RM
PELAYANAN PERKESMAS
PENANGGUNG JAWAB
PENANGGUNG JAWAB
B ANGUNA N, PRASARA NA DA N PENANGGUNG JAWAB MUTU
UKM PENGEMBANGAN
PERA LATA N PUSK ESMA S dr g. FA IZA L A RDIK A YUSTIAN
QOTIMAH, S. ST. K eb
E. SUTIMIN, A. Md . PK
PELAYANAN KES. GIGI

BANGUNAN KOORD. MUTU ADMEN
MASYARAKAT
PELAYANAN KESEHATAN
PRASARANA KOORD. MUTU UKM
TRADISIONAL KOMPLEMENTER
PELAYANAN KESEHATAN
PERALATAN KOORD. MUTU UKP
JIWA DAN OLAH RAGA
PELAYANAN KESEHATAN
USILA LANJUT
PELAYANAN KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA

“Amanah, Sabar, Ramah dan Email : puskesmaspabelan@gmail.com
PROSEDUR KERJA BLUD PUSKESMAS PABELAN
KABUPATEN SEMARANG
A. Pelayanan Administrasi dan Manajemen.
B. Pelayanan UKM Esensial dan Perkesmas.
1. Pelayanan Promkes termasuk UKS.
2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan.
3. Pelayanan Gizi yang bersifat UKM.
4. Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.
C. Pelayanan UKP, Kefarmasian dan Laboratorium.
1. Pelayanan Pemeriksaan Umum.
2. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut.
3. Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKP.
4. Pelayanan Gawat Darurat.
5. Pelayanan Gizi yang bersifat UKP.
6. Pelayanan Persalinan.
7. Pelayanan Rawat Inap.
8. Pelayanan Kefarmasian.
9. Pelayanan Laboratorium.
10.Penceganan dan Penanggulangan Penyakit yang bersifat UKP
11.Pelayanan Pengembangan


PENGELOMPOKAN FUNGSI
Menggambarkan pembagian yang
jelas dan rasional antara fungsi
pelayanan dan fungsi pendukung
yang sesuai dengan prinsip FUNGSI FUNGSI
pengendalian intern dalam rangka
PELAYA PENDU
efektifikas pencapaian organisasi
NAN KUNG
(SERVICE) (SUPPORTING)
Upaya
Pj. Jaringan Pj. UKP Pj. UKM Upaya Pelayanan
dan Kefarma Esensial Kesehatan Adminis
Jejaring sian dan dan Penunjang trasi
Puskesmas Laborat Perkesmas
PENGELOLAAN SDM
A. PERENCANAAN KEBUTUHAN SDM

B. REKRUITMEN SDM (SDM DARI PNS DAN SDM TENAGA
PROFESIONAL NON PNS
C. PEMBINAAN SDM
D. PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA (PHK)
E. SISTEM REMUNERASI


ANGGARAN BERBASIS KINERJA
BLUD PUSKESMAS PABELAN
PASCA PILBUB RPJMD BERUBAH
RPJMD KAB. SEMARANG MASA JABATAN 2021-2024
RENSTRA DINKES KAB. SEMARANG (4 TAHUN)
2018 2019 2020 2021 2022
RSB
RSB PUSKESMAS PUSKESMAS
2018-2022 2021-2025
(MENGIKUTI
RPJMD DAN
RENSTRA
DINKES)
RBA RBA RBA RBA RBA

2018 2019 2021
2020 2022
(Regulasi Baru)
RBA TAHUNAN DISUSUN BERDASARKAN PRINSIP :
- ANGGARAN BERBASIS KINERJA.
- PERHITUNGAN AKUNTANSI BIAYA MENURUT JENIS LAYANAN, DAN
- KEBUTUHAN PENDANAAN DAN KEMAMPUAN PENDAPATAN YANG DIPERKIRAKAN AKAN
DITERIMA (DARI MASYARAKAT, APBD DAN SUMBER-SUMBER PENDAPATAN BLUD LAINNYA)
19
PERENCANAAN
BLUD PUSKESMAS PABELAN KAB. SEMARANG
TAHAP-TAHAP PERENCANAAN
RENJA
RBA

“Amanah, Sabar, Ramah dan

SIKLUS MANAJEMEN
BLUD PUSKESMAS PABELAN TAHUN 2020, 2021, 2022
2020 2021 2022
• Evaluasi 2020 • Evaluasi 2021

• Akhir RUK 2021
• Akhir RUK
2021 2022
• Persiapan RPK • Persiapan
2021 RPK 2022
• Awal RUK • Awal RUK
2022 2023
2022
PUSKESMAS PABELAN “ASRI” 1. LAPORAN BERKALA
Email : puskesmaspabelan@gmail.com KEPADA KA. DINKES.
2. LAPORAN BLUD DISUSUN
BERDASARKAN SAP
STAN (Standar Akuntansi
Pemerintahan)
DAR
SISTEM AKUN
TANSI
PENGELO Proses pencocokan data
transaksi keuangan yang
LAAN diproses dengan beberapa
KEUANGAN sistem/subsistem yang
berbeda berdasarkan
dokumen sumber yang
KEBIJAKAN
PENGELO
LAAN sama.
KEUA Hasil rekonsiliasi ini
NGAN nantinya akan dituangkan
KEUANGAN
DAERAH dalam Berita Acara
Rekonsiliasi (BAR)
REMUNERASI
Yang perlu dipertimbangkan :
KEBIJAKAN 1. Jml. Aset yang dikelola BLUD, tingkat
TARIF pelayanan dan produktifitas.
BERDASAR 2. Pertimbangan industri pelayanan yang
sejenis.
KAN UNIT
3. Kemampuan pendapatan BLUD.
COST 4. Kinerja Operasional BLUD (indicator
keuangan pelayanan, mutu dan manfaat
bagi masyarakat)

PERDA KAB SEMARANG NOMOR 13
TAHUN 2018 TENTANG RETRIBUSI JASA
TARIF
UMUM CATATAN :
RETRIBUSI PENDUDUK KAB SEMARANG YANG
PELAYANAN MELAKUKAN RAWAT JALAN
KESEHATAN SELURUHNYA TIDAK DIPUNGUT BIAYA
- KBK-AKK BPJS KESEHATAN
KEBIJAKAN
- KEPUTUSAN BUPATI SEMARANG TENTANG
ALOKASI DANA KAPITASI JKN PUSKESMAS YANG
MENERAPKAN PPK BLUD (60% JASA PELAYANAN,
PENDAPATAN 40% OPERASIONAL)
TARIF LAYANAN
JASA LAYANAN - KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN
KAPITASI JKN KABUPATEN SEMARANG NOMOR : 050/7027.a/2018
TENTANG PEMBAGIAN JASA PELAYANAN BLUD
PADA UPTD PUSKESMAS DI KABUPATEN
SEMARANG (PENGHITUNGAN PEMBAGIAN JASA
PELAYANAN KESEHATAN
- TARIF JASA LAYANAN NON KAPITASI

PENDAPATAN YANG MELAKUKAN PELAYANAN
JASA LAYANAN DILUAR LINGKUP NON KAPITASI BAGI
KAPITASI JKN PESERTA BPJS KESEHATAN SESUAI
PERMENKES 52 TAHUN 2016
- MoU PUSKESMAS DENGAN BPJS
KESEHATAN
KEBIJAKAN
PENGELOLAAN LIMBAH
No. Proses Petugas
Petugas melakukan pemilahan
1. sampah/limbah (cair, padat, medis, non Petugas Kesling
medis)
Limbah M edis cair dari Rawat Jalan, Rawat
2. Petugas Kesling
inap dialirkan ke Pengolahan Limbah
Sampah barupa jarum suntik, botol obat dan
botol vaksin dimasukkan ke safety box
3. Petugas Kesling
setelah terkumpul dikumpulkan di tempat
penyimpanan sampah sementara
Setiap 1bulan sekali sampah medis padat
diambil oleh Pihak ketiga yang telah
4. Petugas Kesling
melakukan M oUdengan Puskesmas Pabelan
untuk dilakukan pemusnahan.
U ntuk sampah non medis petugas
kebersihan selalu mengambil dari seluruh
unit pelayanan untuk dibuang ke tempat
5. penampungan sampah sementara dan Petugas Kebersihan
selanjutnya diambil oleh pihak ketiga yang
bekerja sama dengan puskesmas untuk
dilakukan pemusnahan

PENDUKUNG DALAM PENERAPAN PPK-BLUD
MoU PENGELOLAAN LIMBAH PUSKESMAS

Visi dan
Misi
Indikator
dan
Target
RENCANA STRATEGI Kinerja
BISNIS
UPTD Puskesmas Pabelan

Kabupaten Semarang
Gambaran
Program

MISI
1 Menggerakkan
pembangunan
berwawasan
kesehatan di Wilayah
VISI
Puskesmas Pabelan.
Mendorong
2
kemandirian
UPTD Puskesmas Pabelan masyarakat untuk

hidup sehat bagi
keluarga dan
Kabupaten Semarang masyarakat di

wilayah Puskesmas
Pabelan.
MENJADI PUSKESMAS YANG

Memelihara dan
MEMBERIKAN PELAYANAN PRIMA
3
meningkatkan
pelayanan
DALAM KEMANDIRIAN MENUJU kesehatan
bermutu, merata
MASYARAKAT WILAYAH PUSKESMAS dan terjangkau.
PABELAN SEHAT Mendorong,
4 memelihara dan
meningkatkan
kesehatan
perorangan, keluarga,
masyarakat beserta
lingkungan.
VISI PUSKESMAS PABELAN
Yang dimaksud dengan memberikan
pelayanan prima dalam kemandirian
menuju masyarakat wilayah
Puskesmas Pabelan sehat adalah
MENJADI PUSKESMAS
masyarakat mendapatkan akses
YANG MEMBERIKAN
pelayanan kesehatan yang optimal,
PELAYANAN PRIMA DALAM
bermutu, adil dan merata sesuai
KEMANDIRIAN MENUJU
kebutuhan dan harapan untuk dapat
MASYARAKAT WILAYAH
hidup di dalam lingkungan yang sehat,
PUSKESMAS PABELAN
dengan perilaku hidup bersih dan
SEHAT
sehat dan senantiasa berperan serta
dalam pembangunan kesehatan guna
mewujudkan wilayah Puskesmas
Pabelan sehat.

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhla

HUBUNGAN VISI PUSKESMAS PABELAN
DENGAN VISI BUPATI SEMARANG
Visi Puskesmas Pabelan merupakan implementasi dari visi
Bupati (Perda Kab. Semarang Nomor 15 Tahun 2016 tentang
RPJMD tahun 2016-2021 yaitu : “Peneguhan Kabupaten
Semarang yang Mandiri, Tertib dan Sejahtera”)
Visi Puskesmas Pabelan ditetapkan dengan pertimbangan
bahwa sektor kesehatan merupakan sektor penting yang
diperlukan untuk mencapai Visi Pembangunan Jangka
Menengah Kab. Semarang dan menjalankan misinya.
Visi tidak akan terwujud apabila kondisi penduduk
Kabupaten Semarang tidak sehat.


Misi akan membawa Puskesmas
1 Pabelan pada suatu fokus dan
diharapkan seluruh karyawan
Puskesmas Pabelan dan pihak lain
2 yang berkepentingan dapat mengenal
institusi Puskesmas Pabelan dan
MISI
mengetahui program-program serta
3 hasil yang akan diperoleh pada masa
yang akan datang.
4

MOTTO PUSKESMAS PABELAN
MELAYANI
DENGAN SEPENUH HATI
TATA NILAI
“ A S R I “ (Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas)
• Amanah menjaga kepercayaan
• Sabar menahan diri dalam tindakan
• Ramah dalam sikap dan tutur kata
• Ikhlas melayani masyarakat

INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS PABELAN
KINERJA
PROGRAM
KINERJA
MANAJE
MEN
INDIKATOR KINERJA
LAPORAN
PUSKESMAS PABELAN OUT
KEUANGAN
Dokumen Perjanjian Kinerja PUT
dengan Bupati Semarang yang
dibuat setiap Tahun Anggaran KINERJA
KEUANGAN
KINERJA
MANFAAT
BAGI MASYA
RAKAT
(SPM)
CAPAIAN KINERJA PROGRAM
TARGET
PENCA
TARGET S AS ARAN
PAIAN (H) CAKUPAN/ S UB VARIABEL/ VARIABEL
NO J ENIS KEGIATAN (T) (S V / V)
KINERJ A J UMLAH J UMLAH
1) UPAYA KES EHATAN MAS YARAKAT (UKM) ES S ENS IAL 9 5 ,2 7 BAIK

I KES EHATAN IBU DAN ANAK TERMAS UK KELUARGA BERENCANA 9 2 ,4 1 BAIK
A. Ke s e ha tan Ibu 98 ,6 2 BAIK
1 K1 100 % 4 36 4 36 100,00 BAIK
2 Komplika s i kebida na n dita nga ni 100 % 87 80 91,74 BAIK
3 Pe laya na n nifa s 100 % 394 394 100,00 BAIK

4 K4 100 % 4 36 380 87,16 CUKUP
5 Drop out K1 - K4 (< 20% K1) 100 % 83 56 112,84 BAIK
6 Pe rs a lina n oleh na ke s 100 % 394 394 100,00 BAIK
B. Ke s e ha tan Ana k 9 8 ,4 2 BAIK
1 KN1 100 % 385 385 100,00 BAIK
2 Komplika s i neona tal dita ngani (21% x KN1) 100 % 60 60 100,00 BAIK
3 Pe laya na n kes ehata n ba yi 100 % 4 04 4 04 100,00 BAIK
4 KN3 100 % 387 374 96,64 BAIK
5 Pe laya na n kes ehata n a nak ba lita (12- 59 bula n) 100 % 1590 1536 96,60 BAIK
6 Pe laya na n kes ehata n ba lita (0- 59 bula n) 100 % 1994 194 0 97,29 BAIK
C. Ke lua rg a Be re nc a na (KB) 8 0 ,17 KURANG
1 KB Nifas 80 % 310 193 62,26 KURANG
2 Pe s e rta KB Aktif (PUS) 80 % 3925 3850 98,09 BAIK
II PROMOS I KES EHATAN 100 ,0 0 BAIK
Pr os e ntas e Ruma h Tangga Sehat dala m kur un wa ktu 1 (s a tu)
1 100 % 8824 8824 100,00 BAIK
ta hun
SD/ MI, SMP/ MTs , SMA
Se kola h s tr a ta par ipur na di wila ya h ke r ja da lam kur un waktu
2 / SMK/ MA di Wila ya h Se kola h 3 3 100,00 BAIK
s a tu ta hun
Ke r ja
Te mpa t Ke r ja s e hat s tr a ta par ipur na di wilayah ke r ja da lam 1Te mpat Ke r ja di Te mpa t
3 1 1 100,00 BAIK
kur un wa ktu 1(s a tu) ta hun wilaya h ke r ja ker ja
Te mpa t Umum s e hat Str a ta Pa r ipur na di wila ya h ke r ja dala m 1Te mpat Umum di Te mpa t
4 1 1 100,00 BAIK
kur un wa ktu 1(s a tu) tahun wilaya h ke r ja Umum
Pr os e ntas e Des a ya ng s uda h me la ks anakan pe ncanangan
5 Ge r akan Mas ya r aka t Hidup Se hat (GERMAS) di wilayah ker ja 100 % 10 10 100,00 BAIK
da lam kur un wa ktu 1 (s atu) tahun

6 Pr os e ntas e Des a ya ng mendapatkan Pr omos i Ke s e hata n 70 % 10 10 100,00 BAIK
1Sis te m Infor ma s i Sitem
7 Sis tem Infor ma s i Pus ke s mas te r inte gr a s i 1 1 100,00 BAIK
Pus ke s ma s Infor ma s i
III KES EHATAN LINGKUNGAN 8 6 ,75 CUKUP

1 Des a ODF 100 % 10 10 100,00 BAIK
2 Des a Me la ks anakan STBM 100 % 10 10 100,00 BAIK
3 Des a STBM 80 % 10 10 100,00 BAIK
4 TPM Meme nuhi Syar at 89 % 53 20 37,74 KURANG
5 TTUI Memenuhi Sya r a t 89 % 87 76 87,36 CUKUP
6 Pe nduduk Ter aks es Air Minum 100 % 26111 26111 100,00 BAIK
7 Pe nduduk ter aks e s jamba n s e hat 100 % 26111 26111 100,00 BAIK
8 Ruma h Se ha t Kota : 80 %
De s a : 65 % 7108 4899 68,92 KURANG
Akumula tif 1 Tahun
Ba ik = ≥ 9 1%
Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) Cukup= ≥8 1- 90 %
PKP sesuai Perjanjian Kinerja Puskesmas dengan Bupati Semarang Kura ng = ≤ 8 0 %

TARGET
P ENCA
TARGET S AS ARAN
IV UPAYA P ERBAIKAN GIZI MAS YARAKAT 9 3 ,8 8 BAIK
1 ASI Eks klus if 50 % 202 247 122,28 BAIK
2 Ba yi (6- 11 bula n) m e nda pa t ka ps ul Vit A 1ka li 100 % 177 177 100,00 BAIK
3 Ba lita (12- 59 bula n) me nda pa t ka ps ul Vit A 2 ka li 100 % 1590 1590 100,00 BAIK
4 D/ S 85 % 1679 1620 96,49 BAIK
5 N/ D 75 % 1215 1026 84,44 CUKUP

6 Gizi bur uk me nda pa t pe r a wa ta n 100 % 2 2 100,00 BAIK
7 Ibu ha m il me nda pa t Fe 90 100 % 424 354 83,49 CUKUP
8 Ruma h ta ngga me ngguna ka n ga r a m be r yodium 100 % 1040 1019 97,98 BAIK
9 Stunting dite muka n (< 5% BALITA) 6,5 % 93 149 60,22 KURANG
V UPAYA P ENCEGAHAN DAN PEMBERANTAS AN PENYAKIT 7 2 ,13 KURANG
A. TB Pa r u 3 2 ,5 5 KURANG
1 Pe la ya na n or a ng de nga n te r duga TBC s e s ua i s tan da r 100% % 255 83 32,55 KURANG
B Dia r e 4 4 ,3 2 KURANG
20% X 843/ 1.000 X
1 Pe ne mua n da n pe na nga na n Pa da Pe nde r ita Dia r e Ba lita J umla h pe nduduk % 336 149 44,32 KURANG
Ba lita
C. DBD 10 0 ,0 0 BAIK
IR : ≤ 46/ 100.000x
J umla h pe nduduk,
1 Pe ne mua n da n Pe na nga na n ka s us DBD 3 3 100,00 BAIK
CFR ≤ 2 da r i tota l
ka s us
D Is pa da n Pne um o ni 3 0 ,5 6 KURANG
3,61% X pe nduduk
1 Pe ne mua n da n pe na nga na n Pa da Pe nde r ita Pne umonia Ba lita % 72 22 30,56 KURANG
ba lita
E MALARIA 10 0 ,0 0 BAIK
API = (J umla h
pe nduduk pos itif
1 Pe ne mua n da n pe na nga na n Pa da Pe nde r ita Ma la r ia ma la r ia / jumla h 0 0 100,00 BAIK
pe nduduk X 1.000) < 1
‰
F. P e l a ya na n Im unis a s i *) 9 9 ,3 3 BAIK
1 He pa titis B 0 Tota l ≥ 98 % 385 378 98,18 BAIK
2 BCG ≥ 99 % 385 397 103,12 BAIK
3 OPV 1 ≥ 99 % 385 397 103,12 BAIK
4 DPT- HB- Hib 1 ≥ 99 % 385 383 99,48 BAIK
5 OPV 2 ≥ 99 % 385 383 99,48 BAIK
6 DPT- HB- Hib 2 ≥ 99 % 385 382 99,22 BAIK
7 OPV 3 ≥ 99 % 385 382 99,22 BAIK
8 DPT- HB- Hib 3 ≥ 99 % 385 383 99,48 BAIK
9 OPV 4 ≥ 99 % 385 383 99,48 BAIK

10 MR ≥ 99 % 385 382 99,22 BAIK
11 Imunis a s i da s a r le ngka p ≥ 95 % 385 382 99,22 BAIK
12 Boos te r DPT- HB- Hib ≥ 85 % 385 363 94,29 BAIK
13 Boos te r MR ≥ 85 % 385 368 95,58 BAIK
14 BIAS MR ≥ 98 % 409 408 99,76 BAIK
15 BIAS DT ≥ 98 % 400 399 99,75 BAIK
16 BIAS Td ≥ 98 % 833 833 100,00 BAIK
17 UCI de s a / Ka lur a ha n 100 % 10 10 100,00 BAIK
G. P TM (Pe nya kit Tida k Me nul a r ) da n Ke s w a 7 0 ,3 1 KURANG
1 Pe la ya na n Ke s e ha ta n Pa da Us ia Pr oduktif 100 % 16.730 4140 24,75 KURANG
2 Pe la ya na n Ke s e ha ta n Pe nde r ita Hipe r te ns i 100 % 1.567 1045 66,69 KURANG
3 Pe la ya na n Ke s e ha ta n Pe nde r ita Dia be te s Me litus 100 % 291 290 99,66 BAIK
Pe la ya na n Ke s e ha ta n Or a ng De nga n Ga nggua n J iwa (ODGJ )
4 100 % 63 65 103,17 BAIK
Be r a t
5 Pe la ya na n Ke s e ha ta n Inde r a ( Pe ngliha ta n da n Pe nde nga r a n) 100 % 4.060 3960 97,54 BAIK
Pe la ya na n Pe me r iks a a n De te ks i Dini Ka nke r Pa yuda r a da n

6 100 % 2.365 8 0,34 KURANG
Ka nke r Le he r Ra him (Me tode Pe m e r iks a a n IVA)
7 Ka wa s a n Ta npa Rokok 100 % 1 1 100,00 BAIK
H S ur v e il a ns 10 0 ,0 0 BAIK
1 Pe la ya na n Pe na nga na n Ke ja dia n Lua r Bia s a (KLB) 100 % 10 10 100,00 BAIK
Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) Ba ik = ≥ 91%

Cukup= ≥8 1- 9 0 %
PKP sesuai Perjanjian Kinerja Puskesmas dengan Bupati Semarang
Kurang = ≤ 8 0 %
TARGET
P ENCA
TARGET S AS ARAN
2) UPAYA KES EHATAN MAS YARAKAT (UKM) P ENGEMBANGAN 8 7 ,6 8 CUKUP

I UPAYA KES EHATAN US IA LANJ UT 7 1,3 9 KURANG
1 Pe layana n kes ehatan pada us ia lanjut 100 % 3418 2440 71,39 KURANG
II UPAYA KES EHATAN KERJ A 9 1,6 7 BAIK

1 Ter s e le nggar anya Kes elamatan da n Kes ehatan Ker ja (K3) 50 % 105 105 100,00 BAIK
2 Pe laks ana an kes ehatan ker ja di tempat ker ja ≥ 98 % 55 55 100,00 BAIK
3 Pe mbina an Pos UKK ≥ 99 % 8 6 75,00 KURANG
III UPAYA KES EHATAN OLAH RAGA 10 0 ,0 0 BAIK
Mela ks a nakan peme r iks aan kebugar an ja s ma ni kar yawa n
1 100 % 55 55 100,00 BAIK
pus kes mas
Mela ks a nakan peme r iks aan kebugar an ja s ma ni calon
2 100 % 23 23 100,00 BAIK
jema ah haji
Mela ks a nakan pembina an dan pendataan ins tans i pemer intah

3 ≥ 99 % 6 6 100,00 BAIK
yang melaks anakan pengukur an kebugar an jas mani
Mela ks a nakan pembina an dan pendataan kelompok olahr aga

4 ≥ 99 % 3 3 100,00 BAIK
di wilaya h ker ja pus ke s mas
3) UPAYA KES EHATAN PERORANGAN (UKP) 10 7 ,25 BAIK
UPAYA P ENGOBATAN 112 ,8 6 BAIK
A. Pe l a ya na n Ra w a t J a l a n 10 9 ,5 2 BAIK
1 Kunjunga n Rawa t jalan yang dila yani 100 % 46.791 51246 109,52 BAIK
B. Pe l a ya na n Ga w a t Da rur a t 17 2 ,9 4 BAIK
1 Kunjunga n gawat dar ur at dilayani 100 % 1170 2023 172,94 BAIK
C. PELAYANAN RAWAT INAP 5 6 ,12 KURANG
1 Kunjunga n r awat inap 150/ 1000 pdd x 12 bulan or ang 702 398 56,71 KURANG
2 BOR 40%- 60% % 40 24,85 62,13 KURANG

3 ALOS 3- 5 har i ha r i 3 2,28 76,00 KURANG
4 TOI 1- 3 har i ha r i 3 6,89 29,67 KURANG
4) PELAYANAN KEFARMAS IAN 9 7 ,89 BAIK
1 Pe nggunaan antibiotik pada ISPA non pneumoni 20 % 256 1 99,61 BAIK
2 Pe nggunaan antibiotik pada diar e non s pes ifik 8 % 146 8 94,52 BAIK
3 Re r a ta item obat per lembar r es e p 2,6 ite m 53617 19047 99,64 BAIK
4 Ke ter s ediaa n obat es s e ns ia l di pus kes mas 85 % 1344 1286 95,68 BAIK
Ke ter s ediaa n vaks in imunis as i da s ar lengkap (IDL) di
5 90 % 60 60 100,00 BAIK
pus kes mas
5) PERKES MAS (PERAWATAN KES EHATAN MAS YARAKAT) 12 6 ,4 3 BAIK
1 J umla h Pe mbinaa n Ke luar ga r es iko tinggi 40 % 647 818 126,43 BAIK
6) PELAYANAN LABORATORIUM 9 9 ,75 BAIK
1 Pe me r iks aa n s putum BTA 50 % 83 82 99,37 BAIK
2 Pe me r iks aa n dar ah s kr e ning HIV 80 % 2549 595 23,34 KURANG
3 Pe me r iks aa n dar ah Hbs Ag pada bumil 80 % 349 354 101,49 BAIK
4 Pe me r iks aa n ur ine pr ote in pada ibu hamil 30 % 131 196 149,85 BAIK
5 Pe me r iks aa n Hb pada ibu hamil 80 % 349 428 122,71 BAIK
6 Pe me r iks aa n dar ah s ypilis pada bumil 80 % 349 355 101,78 BAIK
Ba ik = ≥ 91%
Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP)
Cukup= ≥8 1- 9 0 %
Kurang = ≤ 8 0 %
CAPAIAN KINERJA PROGRAM UKM ESENSIAL
Komponen Kegiatan Upaya Hasil Tingkat

No. Ket
Kesehatan Wajib/Esensial Cakupan (%) Kinerja
1. Upaya Promosi Kesehatan 100,00 BAIK

2. Upaya Kesehatan Lingkungan 86,75 CUKUP
Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk
3. 92,41 BAIK
KB
4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat 93,88 BAIK
Upaya Pencegahan dan Pemberantasan
5. 72,13 KURANG
Penyakit Menular
6. Perkesmas 126,43 BAIK
Rata-rata Kinerja 95,27 BAIK
Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) Baik = ≥ 91%

Cukup= ≥81- 90%
Kurang = ≤ 8 0%

CAPAIAN KINERJA PROGRAM PENGEMBANGAN
Komponen Kegiatan Upaya Hasil Tingkat
No.
Kesehatan Pengembangan Cakupan (%) Kinerja
1. Upaya Kesehatan Usia Lanjut 71,39 KURANG
2. Upaya Kesehatan Kerja 91,67 BAIK
3. Kesehatan Olah Raga 100,00 BAIK
Rata-rata Kinerja 87,68 CUKUP

Baik = ≥ 91%
Cukup= ≥8 1- 9 0%

Kura ng = ≤ 80%
CAPAIAN KINERJA PROGRAM UKP
Komponen Kegiatan Upaya

Hasil Tingkat
No. Kesehatan Perorangan/Upaya
Cakupan (%) Kinerja
Pengobatan
1. Kunjungan Rawat Jalan 109,52 BAIK
2. Pelayanan Gawat Darurat 172,94 BAIK
3. Pelayanan Rawat Inap 56,12 KURANG
4. Pemeriksaan Laboratorium 99,75 BAIK
5. Pelayanan Kefarmasian 97,89 BAIK
Baik = ≥ 91%
Cukup= ≥8 1- 9 0%
PUSKESMAS PABELAN “ASRI” Kura ng = ≤ 80%
CAPAIAN KINERJA MUTU MANAJEMEN
No. Jeni s Vari abel Nilai/Hasil Hasil
Komponen Manajemen Tingkat
No. Cakupan
A MANAJEMEN UMUM PUSKESMAS 10,00 BAIK
Puskesmas Kinerja
1 Mempunyai Rencana Lima Tahunan (Renlita)/RSB 10,00 BAIK
(%)
Ada RUK/RBA, disusun berdasarkan Renlita/RSB, dan melalui
2 10,00 BAIK
3
analisis situasi dan perumusan masalah
Menyusun RPK secara terinci dan lengkap 10,00 BAIK
1. Manajemen Umum Puskesmas 10,00 BAIK
4 Melaksanakan mini lokakarya bulanan 10,00 BAIK 2. Manajemen Sumber Daya 10,00 BAIK
5 Melaksanakan mini lokakarya tribulanan 10,00 BAIK
6
Membuat Penilaian Kinerja Puskesmas di tahun sebelumnya,
10,00 BAIK
3. Manajemen Keuangan 7,50 CUKUP
mengirimkan ke Dinkes, dan mendapat feedback dari Dinkes
Manajemen Pemberdayaan
B MANAJEMEN SUMBER DAYA 10,00 BAIK
4. 8,36 CUKUP
7
8
Dilakukan inventarisasi peralatan di Puskesmas
Ada daftar inventaris sarana di Puskesmas
10,00
10,00
BAIK
BAIK
Masyarakat
9
10
Mencatat penerimaan dan pengeluaran obat disetiap unit pelayanan
Ada struktur organisasi
10,00
10,00
BAIK
BAIK
5. Manajemen Data dan Informasi 10,00 BAIK
11
12
Ada pembagian tugas dan tanggung jawab tenaga Puskesmas
Dilakukan evaluasi kinerja tenaga Puskesmas
10,00
10,00
BAIK
BAIK
6. Manajemen Program 10,00 BAIK
C MANAJEMEN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 8,36 CUKUP 7. Manajemen Mutu 10,00 BAIK
13 Melaksanakan Survei Mawas Diri (SMD) 10,00 BAIK
14 Melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) 10,00 BAIK Rata-rata Kinerja 9,41 BAIK
15 Rumah Tangga ber-PHBS/ RT Sehat Utama dan Paripurna 10,00 BAIK
16 UKBM aktif 7,00 CUKUP
17 Kader aktif 10,00 BAIK
18 Pemanfaatan dana desa > 10 % 4,00 KURANG
19 Ketersediaan PKD 8,50 BAIK
20 FKD Aktif 8,50 BAIK
21 Desa siaga aktif Madya atau Lebih 4,00 KURANG
22 Poskestren 10,00 BAIK
23 Posyandu Purnama dan Mandiri 10,00 BAIK
D MANAJEMEN DATA DAN INFORMASI 10,00 BAIK

24 Ditetapkan tim Sistem Informasi Puskesmas 10,00 BAIK
E MANAJEMEN PROGRAM 10,00 BAIK
Perencanaan program disusun berdasarkan rencana lima tahunan,
25 10,00 BAIK
RUK, RPK, dan melalui analisis situasi dan perumusan masalah
F MANAJEMEN MUTU 10,00 BAIK
26 Indeks Kepuasan Masyarakat 10,00 BAIK
27 Kewaspadaan Standar PPI 10,00 BAIK
28 6 sasaran keselamatan pasien 10,00 BAIK
KEGIATAN MANAJEMEN PUSKESMAS 9,73 BAIK

Baik = nilai rata-rata = ≥ 8,5
“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas

Cukup = nilai rata-rata = 5,5 - 8,4
Kurang = nilai rata-rata = < 5,5
PROYEKSI PENDAPATAN 2018 - 2022
TAHUN ANGGARAN
KODE REK URAIAN
2018 2019 2020 2021 2022
PENDAPATAN
4 1,902,028,000.00 1,997,129,400.00 2,096,985,870.00 2,201,835,163.50 2,311,926,921.68
DAERAH
Pendapatan Asli
4.1 1,902,028,000.00 1,997,129,400.00 2,096,985,870.00 2,201,835,163.50 2,311,926,921.68
Daerah
Lain-lain Pendapatan
4.1.4 1,902,028,000.00 1,997,129,400.00 2,096,985,870.00 2,201,835,163.50 2,311,926,921.68
Asli Daerah yang Sah
4.1.4.15 Pendapatan BLUD 1,902,028,000.00 1,997,129,400.00 2,096,985,870.00 2,201,835,163.50 2,311,926,921.68
- Kapitasi JKN 1,055,152,000 1,107,909,600.00 1,163,305,080.00 1,221,470,334.00 1,282,543,850.70
- Klaim 62,000,000.00 65,100,000.00 68,355,000.00 71,772,750.00 75,361,387.50
- Pasien Luar Daerah 54,000,000.00 56,700,000.00 59,535,000.00 62,511,750.00 65,637,337.50
- Parkir 1,200,000.00 1,260,000.00 1,323,000.00 1,389,150.00 1,458,607.50
Pendapatan APBD
4.1.4….. 729,676,000.00 766,159,800.00 804,467,790.00 844,691,179.50 886,925,738.48
untuk Operasional
Jumlah 1,902,028,000.00 1,997,129,400.00 2,096,985,870.00 2,201,835,163.50 2,311,926,921.68

PENDAPATAN TAHUN 2020
kode Realisasi Lebih/Kurang
Uraian Anggaran %
Rekening 2020 2020
1 2 3 4 5 6
1. PENDAPATAN 5.687.842.000,00 5.429.540.224,00 95,46 258.301.776,00
1.1. PENDAPATAN BLUD 5.687.842.000,00 5.429.540.224,00 95,46 258.301.776,00
1.1.1. Pendapatan BLUD 5.687.842.000,00 5.429.540.224,00 95,46 258.301.776,00
1.1.1.01. Pendapatan Jasa Layanan 1.578.263.852,00 1.581.830.223,00 100,23 -3.566.371,00
1.1.1.01.01. Pendapatan Kapitasi JKN 1.054.579.800,00 1.163.900.100,00 110,37 -109.320.300,00
1.1.1.01.02. Pendapatan Non Kapitasi (Klaim BPJS) 361.278.000,00 221.222.873,00 61,23 140.055.127,00
1.1.1.01.03. Pendapatan Pasien Luar Wilayah 7.836.000,00 9.939.500,00 126,84 -2.103.500,00
1.1.1.01.04. Uji Kesehatan 68.190.184,00 98.883.200,00 145,01 -30.693.016,00
Pendapatan Klaim Pasien Umum Dalam
1.1.1.01.05. Wilayah - -
1.1.1.01.07. Ambulance 1.049.281,00 923.000,00 87,96 126.281,00
1.1.1.01.08. Obat 9.089.492,00 8.186.550,00 90,07 902.942,00
1.1.1.01.09. Laboratorium 4.836.458,00 20.325.000,00 420,25 -15.488.542,00
1.1.1.01.10. Pasien Umum Rawat Inap 62.978.285,00 51.450.000,00 81,69 11.528.285,00
1.1.1.01.11. Pendapatan Persalinan Umum 8.426.352,00 7.000.000,00 83,07 1.426.352,00
1.1.1.04. Pendapatan APBD 4.048.930.000,00 3.847.710.001,00 95,03 201.219.999,00
1.1.1.04.01. Pendapatan Transfer dari APBD Kabupaten 3.195.126.000,00 3.106.670.133,00 97,23 88.455.867,00
(Belanja Tidak Langsung )
1.1.1.04.02. Pendapatan Transfer dari APBD Kabupaten 849.304.000,00 736.539.868,00 86,72 112.764.132,00
(Belanja Barang dan Jasa)
1.1.1.04.03. Pendapatan Transfer dari APBD Kabupaten 4.500.000,00 4.500.000,00 100 0,00
(Belanja Pegawai)
1.1.1.05. Lain-lain Pendapatan BLUD yang sah 60.648.148,00 47.767.561,00 78,76 12.880.587,00
1.1.1.05.01. Magang 37.182.948,00 27.800.000,00 74,77 9.382.948,00
1.1.1.05.03. Parkir 10.044.000,00 9.386.000,00 93,45 658.000,00
1.1.1.05.05. Jasa Giro 13.421.200,00 10.471.561,00 78,02 2.949.639,00
1.1.1.05.06. Lan-la1n pendapatan BLUD - 110.000,00
PROYEKSI BELANJA 2018 - 2022
RENCANA BELANJA
NO URAIAN
2018 2019 2020 2021 2022
1 BELANJA DAERAH 3,887,988,900.00 4,161,692,140.00 4,480,589,421.50 4,826,806,534.53 5,202,846,967.40
BELANJA
315,565,000.00 307,238,250.00 319,663,162.50 332,709,320.63 346,407,786.66
LANGSUNG
BELANJA TIDAK
1,985,960,900.00 2,184,556,990.00 2,403,012,689.00 2,643,313,957.90 2,907,645,353.69
LANGSUNG
BELANJA BARANG
1,504,248,000.00 1,579,460,400.00 1,658,433,420.00 1,741,355,091.00 1,828,422,845.55
DAN JASA
BELANJA MODAL 82,215,000.00 90,436,500.00 99,480,150.00 109,428,165.00 120,370,981.50
JUMLAH BELANJA 3,887,988,900.00 4,161,692,140.00 4,480,589,421.50 4,826,806,534.53 5,202,846,967.40


REALISASI BELANJA 2020 / 2019
Realisasi Realisasi
kode
Rekening Uraian Anggaran %
2020 2019
1 2 3 4 5 6
2. BELANJA 6.020.575.000,00 5.509.293.259,00 91,51 5.480.965.130,00
2.1. BELANJA OPERASI 5.840.489.000,00 5.344.085.459,00 91,50 5.251.289.353,00
2.2. BELANJA MODAL 180.086.000,00 165.207.800,00 91,74 229.675.777,00
Dukungan anggaran untuk mengatasi Pandemi Covid 19 yang dibiayai BLUD

(Belanja Barang dan Jasa, missal : BHP Kesehatan Medis, BBM dll)


REALISASI BELANJA 2020 / 2019
PUSKESMAS PABELAN “ASRI” BLUD PUSKESMAS PABELAN KAB. SEMARANG
kode Realisasi Realisasi
Uraian A nggaran %
Rekening
2020 2019
1 2 3 4 5 6
2. BELA NJA 6.020.575.000,00 5.509.293.259,00 91,51 5.480.965.130,00
2.1. BELA NJA OPERA SI 5.840.489.000,00 5.344.085.459,00 91,50 5.251.289.353,00
2.1.1. Belanja Pegawai 3.223.642.000,00 3.129.635.133,00 97,08 3.039.358.796,00

2.1.1.01. Belanja Gaji dan Tunjangan 2.431.926.000,00 2.425.397.633,00 99,73 2.313.005.046,00
2.1.1.02. Belanja T ambahan Penghasilan PNS 763.200.000,00 681.272.500,00 89,27 695.073.750,00
2.1.1.03. Honorarium PNS 22.180.000,00 20.820.000,00 93,87 31.280.000,00
2.1.1.05. Uang Lembur 6.336.000,00 2.145.000,00 33,85 -

2.1.1.05.0
Uang Lembur PNS 6.336.000,00 2.145.000,00 33,85 -
1.
2.1.2. Belanja Barang dan Jasa 2.616.847.000,00 2.214.450.326,00 84,62 2.211.930.557,00
2.1.2.01. Belanja Bahan Pakai Habis 232.718.000,00 183.010.512,00 78,64 93.839.208,00
2.1.2.02. Belanja Bahan/ Material 130.783.000,00 72.833.572,00 55,69 52.501.336,00
2.1.2.03. Belanja Jasa Kantor 1.615.345.000,00 1.524.726.226,00 94,39 1.559.471.948,00
2.1.2.04. Belanja Premi A suransi 8.543.000,00 6.580.721,00 77,03 4.770.892,00

Belanja Perawatan Kendaraan
2.1.2.05. 27.150.000,00 8.375.895,00 30,85 -
Bermotor
2.1.2.06. Belanja Cetak dan Penggandaan 81.092.000,00 57.408.800,00 70,79 63.951.188,00
2.1.2.07. Belanja Sewa 2.080.000,00 2.080.000,00 100,00 8.750.000,00
2.1.2.08. Belanja Makanan dan Minuman 266.384.000,00 214.854.000,00 80,66 192.990.000,00

Belanja Pakaian Dinas dan
2.1.2.09. 9.922.000,00 9.840.000,00 99,17 13.940.000,00

A tributnya
2.1.2.10. Belanja Perjalanan Dinas 119.230.000,00 93.100.000,00 78,08 121.912.400,00
2.1.2.11. Belanja Pemeliharaan 92.000.000,00 34.005.600,00 36,96 59.040.700,00

Belanja Jasa Narasumber/ Tenaga
2.1.2.12. 16.600.000,00 2.000.000,00 12,05 30.812.885,00
A hli/ Instruktur
Belanja Kursus, Pelatihan,
2.1.2.13. 15.000.000,00 5.635.000,00 37,57 9.950.000,00
Sosialisasi dan Bimbingan Teknis
2.2. Belanja Modal 180.086.000,00 165.207.800,00 91,74 229.675.777,00
Belanja Modal Pengadaan
2.2.2. 172.586.000,00 165.207.800,00 95,72 229.675.777,00
Peralatan dan Mesin
Belanja Modal Pengadaan Peralatan
2.2.2.05. 2.200.000,00 2.200.000,00 100,00 4.382.951,00
Kantor
Belanja Modal Pengadaan
2.2.2.06. 19.000.000,00 18.249.000,00 96,05 67.343.000,00
Perlengkapan Kantor
2.2.2.07. Belanja Modal Pengadaan Komputer 34.750.000,00 32.812.500,00 94,42 41.599.999,00
2.2.2.08. Belanja Modal Pengadaan Mebeulair 10.650.000,00 10.650.000,00 100,00 24.084.000,00

Belanja Modal Pengadaan Peralatan
2.2.2.09. - - - 5.974.475,00
Dapur
Belanja Modal Pengadaan A lat-alat
2.2.2.12. - - - 8.000.000,00
Komunikasi
2.2.2.13. Belanja Modal A lat Kedokteran 56.701.000,00 52.012.000,00 91,73 53.291.352,00
2.2.2.14. Belanja Modal A lat Laboratorium 49.285.000,00 49.284.300,00 100,00 -

Belanja Modal Pemeliharaan
2.2.2.16. - - - 25.000.000,00
Konstruksi Bangunan
SARANA PENDUKUNG KINERJA KEUANGAN
-Tahap Raperda (Perencanaan dan RBA)
-Tahap Perda (Transfer RBA Penyusunan DPA)
PUSKESMAS PABELAN
-Tajap Pergesaran (Tranfer RBA pindah Rekening) DIDUKUNG 3 TENAGA AKUNTAN
-Penatausahaan Penerimaan
-Penatausahaan Pengeluaran (UP/GU/TU/LS,
PENGANG Pemindahbukuan, pengembalian Belanja)
GARAN
PENATA Pj. KEUANGAN

& AKUNTAN
USAHAAN
PENANGGUNG
JAWABAN APLIKASI E-BLO2D ONLINE
-Penjurnalan dan Pelaporan Dana APBD
(Memorial dan Jurnal LRA) SEJAK TAHUN 2018
-Proses Teknis Penjurnalan dan Pelaporan Aplikasi yang digunakan identik dengan
Dana BLUD (Jurnal LO)
SIPKD Pemkab Semarang
-Laporan Keuangan BLUD (LRA, Neraca, LO,
(BKUD Kab. Semarang)
LPE, LPSAL, LAK)

SARANA PENDUKUNG KINERJA KEUANGAN
PUSKESMAS
PABELAN
3 ORANG
AKUNTAN
TENAGA AKUNTAN
APLIKASI E-BLO2D ONLINE
(1 ORANG DIBIAYAI BOK, 2
ORANG TENAGA HARIAN SEJAK TAHUN 2018
Aplikasi yang digunakan identik dengan
DIBIAYAI BLUD) SIPKD Pemkab Semarang
(BKUD Kab. Semarang)
CAPAIAN KINERJA KEUANGAN PER-31 DESEMBER 2020
NO INDIKATOR TA RGET DAN SCORE HASIL DAN SCORE CAK
A) MANAJEMEN KEUANGAN 100% 8,00 BAIK 7,50 93,75

1 Rencana Bisnis dan Anggaran Ada 2,00 Ada 2,00 100,00
Laporan Keuangan sesuai dengan standar Akuntansi
2 Ada 2,00 Ada 2,00 100,00
Pemerintahan/Keuangan
3 Tarif Layanan Ada 1,00 Ada 1,00 100,00
4 Persetujuan Pembukaan Rekening Bank Ada 0,50 Ada 0,50 100,00
5 Regulasi Pengelolaan Keuangan Ada 2,50 Ada 2,00 80,00
B) RASIO KEUANGAN (TAHUN 2020) TA RGET DAN SCORE HASIL , NILAI DAN SCORE CAK
RASIO KEUANGAN 100% 16,50 SEDANG 9,50 57,58

1 Rasio Kas (Cash Ratio) 240% < RK < 300% 2,00 % 1069,00 0,25 12,50
2 Rasio Lancar (Current Ratio) RL > 600% 2,50 % 2288,19 2,50 100,00
3 Periode Penagihan Piutang (Collection Period) PPP < 30 2,00 hari 8,40 2,00 100,00
4 Perputaran Aset Tetap (Fixed Asset T urnover) PAT > 20% 2,00 % 26,87 2,00 100,00
5 Imbalan atas Aset Tetap (Return on Fixed Asset) ROFA > 6% 2,00 % -4,53 0,00 0,00
6 Imbalan Ekuitas (Return on Equity) ROE > 8% 2,00 % -3,92 0,00 0,00
7 Perputaran Persediaan (Inventory Turnover) 30 < PP < 35 2,00 hari 20,34 1,50 75,00
Rasio Pendapatan Operasional Terhadap Biaya
8 PB > 65% 2,00 % 28,41 1,25 62,50
Operasional
BIDANG KINERJA TARGET CAP SCORE NILAI

KINERJA KEUANGAN PUSKESMAS PABELAN 100% 24,50 17,00 69,39
KRITERIA NILAI KEUANGAN NILAI SCORE
BAIK AAA TS > 95
A BAIK
BAIK AA 80 < TS < 95 NILAI AKHIR
BAIK A 65 < TS < 80
SEDANG BBB 50 < TS < 65 PERDIRJEN
SEDANG BB 40 < TS < 50 PERBENDAHARAAN
SEDANG B 30 < TS < 40 NOMOR 34 TAHUN 2014
BURUK CC 15 < TS < 30
BURUK C TS < 15
LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31-DESEMBER 2020
Hasil Pemeriksaan :
WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)
CAPAIAN KINERJA MANFAAT BAGI MASYARAKAT
CAPAIAH
TARGET SASARAN
JENIS LAYANAN DASAR (HASIL)
NO CAK
(BERDASARKAN STANDAR PELAYANAN MINMAL)
KINERJA JUMLAH JUMLAH
SPM 1 Pelayanan kesehatan ibu hamil 100 % 436 380 87,16 CUKUP
SPM 2 Pelayanan kesehatan ibu bersalin 100 % 394 394 100,00 BAIK
SPM 3 Pelayanan kesehatan bayi baru lahir 100 % 387 374 96,64 BAIK
SPM 4 Pelayanan kesehatan anak balita 100 % 1590 1536 96,60 BAIK
SPM 5 Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar 100 % 4060 3960 97,54 BAIK
SPM 6 Pelayanan kesehatan pada usia produktif 100 % 16730 4140 24,75 KURANG
SPM 7 Pelayanan kesehatan pada usia lanjut 100 % 3418 2440 71,39 KURANG
SPM 8 Pelayanan kesehatan penderita hipertensi 100 % 1567 1045 66,69 KURANG
SPM 9 Pelayanan kesehatan penderita Diabetes Melitus 100 % 291 290 99,66 BAIK
SPM 10 Pelayanan Kesehatan orang dengan gangguan jiwa berat 100 % 63 65 103,17 BAIK
SPM 11 Pelayanan kesehatan orang terduga TB 100 % 255 83 32,55 KURANG
SPM 12 Pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV 100 % 501 627 125,15 BAIK
KINERJA SPM 83,44 CUKUP
Ba ik = ≥ 9 1%
SPM
Cukup= ≥8 1- 9 0 %
Kura ng = ≤ 8 0 %


Hasil
Komponen Kegiatan Upaya Tingkat
No. Cakupan
Kesehatan Kinerja
(%)
1. Upaya Kesehatan Wajib/ Esensial 95,27 BAIK
2. Upaya Kesehatan Pengembangan 87,68 CUKUP
3. Upaya Kesehatan Perorangan 107,25 BAIK
Ba ik = ≥ 9 1%
Cukup= ≥8 1- 9 0 %
Kura ng = ≤ 8 0 %


Tabel Kegiatan dengan Penilaian Kinerja Cukup dan Kurang
serta Penyebab Masalah dan Upaya Pemecahan Masalahnya
Penilaian Kinerja
No Upaya Kegiatan Analisis Penyebab Masalah Upaya Pemecahan Masalah
Cak Kategori
Pendataan ibu hamil secara dini dengan melibatkan kader kesehatan,

Kesadaran ibu hamil untuk segera memeriksakan diri di awal lembaga desa (RT/RW /PKK) maupun pemerintah desa, sehingga ibu
Cakupan K4 cukup 87,16 CUKUP kehamilannya masih rendah, sehingga pemeriksaan kesehatan ibu hamil hami dapat terdeteksi secara dini.
kurang lengkap. Penyuluhan kesehatan ibu hamil dalamberbagai pertemuan baik
lintas programmaupun lintas sektoral
Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
1 Penyuluhan kesehatan ibu nifas utamanya pentingnya ibu nifas untuk
termasuk Keluarga Berencana Tidak seluruh ibu nifas mengikuti programKB
mengikuti programKeluarga Berencana
Cakupan KBNifas 62,26 KURANG Dilaksanakannya validasi data sasaran dan akseptor KBmelalui
Kesadaran masyarakat untuk mengikuti programKBmasih rendah jaringan dan jejaring serta lintas programdan lintas sektoral serta
mendorong setiap PUSdan ibu nifas untuk mengikuti programKB
Tidak seluruh TTUmemiliki sarana dan prasarana yang sesuai yang Mendorong kepada setiap pengelola TTUuntuk selalu memperhatikan
mendukung TTUyang sehat sesuai yang dipersyaratkan, antara lain dan dapat menyediakan sarana dan prasarana yang dipersyaratkan,
TTUMemenuhi Syarat 87,36 CUKUP
adanya sarana air bersih, sarana pembuangan sampah, saluran sehingga TTUmenjadi sarana yang nyaman dan sehat bagi
pembuangan air limbah, tempat cuci tangan dan jamban. masyarakat.
Keterbatasan ekonomi masyarakat untuk menyediakan sarana prasarana Mendorong kepada masyarakat untuk dapat mewujudkan rumah
pendukung rumah sehat sangat terbatas dan kecenderungan masyarakat sehat dengan penyuluhan kesehatan.
2 Upaya Kesehatan Lingkungan Cakupan Rumah Sehat 68,92 KURANG
untuk lebih mendahulukan kebutuhan lain yang lebih penting, antara lain
Meningkatkan keterlibatan peran lintas sektoral utamanya
penyediaan pangan keluarga.
pemerintah desa dengan adanya programbedah rumah sehat
Sebagian besar masyarakat belummemahami bahwa setiap penanggung Sosialisasi izin laik sehat bagi penjamah makanan serta pendekatan
jawab TPMharus memiliki sertifikat kursus penjamah makanan, dan kepada penanggung jawab TPMuntuk segera mengajukan izin laik
TPMMemenuhi Syarat 37,74 KURANG sehat
setelah mengikuti pelatihan/kursus penjamah makanan untuk segera
mengajukan izin laik sehat. Pelatihan/kursus penjamah makanan bagi TPM
Meningkatkan peran dan fungsi kelas ibu balita dalamupaya
Masih banyaknya ibu balita yang kurang memahami dan memperhatikan
N/D 84,44 CUKUP mewujudkan pola makan yang sehat dan seimbang bagi bayi dan
pentingnya tumbuh kembang dan pola makan balita
balita dalammeningkatkan kesehatan balita
Meningkatkan koordinasi lintas programdalampencatatan dan
Ibu hamil mendapat Fe 90 83,49 CUKUP Pencatatan dan pelaporan yang dilaksanakan oleh petugas kurang tertib
Upaya Perbaikan Gizi pelaporan terkait pemberian tablet Fe bagi ibu hamil.
3
Masyarakat Dilaksanakannya validasi data dan pembinaan kepada kader
Pengukuran panjang badan dan tinggi badan terhadap Balita oleh kader
Posyandu tentang cara mengukur TBdan PBserta BBbalita yang baik
Posyandu belumsesuai dengan ketentuan
Stunting ditemukan (<5%BALITA) 60,22 KURANG dan benar.
Pemengang programbekerja sama dengan lintas program
Pengetahuan masyarakat tentang stunting masih rendah.
melaksanakan penyebarluasan informasi tentang Stunting

Penilaian Kinerja
Cak Kategori
Pelayanan orang dengan terduga TBC Sulitnya menemukan suspect TB-Paru yang dimungkinkan kurangnya Penyuluhan dan Penjaringan TB-Paru oleh programmer TBPuskesmas
32,55 KURANG
sesuai standar sosialisasi Programer TBkepada masyarakat. bekerja sama dengan Lintas Programdan Lintas Sektoral
Penyebarluasan informasi tentang CTPS kepada masyarakat secara

Penemuan dan penanganan Pada Kurangnya kesadaran masyarakat untuk ber-PHBS utamanya
44,32 KURANG terus-menerus melalui berbagai pertemuan yang dilaksanakan baik
Penderita Diare Balita membudayakan CTPS
lintas programmaupun lintas sektoral.
Sulitnya mendapatkan penderita dengan kriteria pneumoni yang Peningkatan kapasitas petugas dalampenemuan pneumoni dengan
Penemuan dan penanganan Pada
30,56 KURANG dimungkinkan krena kurangnya kemampuan petugas dalammendeteksi refresing tentang penyakit pneumoni dari dokter kepada perawat
Penderita Pneumonia Balita
dini adanya pnumoni pada Balita dan bidan Puskesmas
Upaya Pencegahan dan
4 Keterbatasan jumlah petugas yang tidak sebanding dengan luas wilayah Mengusulkan kepada pemerintah desa/Lintas sektoral untuk dapat
Pemberantasan Penyakit Pelayanan Kesehatan Pada Usia
24,75 KURANG dan sasaran dan bahan habis pakai untuk mendukung kegiatan tidak mendorong ketersediaan kader dan peralatan serta bahan habis
Produktif
terpenuhi menjadi kendala dalamkegiatan. pakai dalamkegiatan Posbindu di setiap Desa
Petugas bersama bidan desa melaksanakan koordinasi dengan
Pelayanan Kesehatan Penderita Petugas belummemiliki data penderita HTsecara akurat, karena belum
66,69 KURANG Pemerintah Desa melakukan validasi data penderita by name by
Hipertensi semua penderita HTmemeriksakan diri secara rutin
address
Pelayanan Pemeriksaan Deteksi Dini Meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan organ reproduksi
Kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang kanker termasuk faktor-
Kanker Payudara dan Kanker Leher 0,34 KURANG serta mencegah terjadinya progresifitas penyakit jika ditemukan
faktor risiko dan upaya pencegahannya masih kurang
Rahim(Metode Pemeriksaan IVA) gejala awal dari kanker serviks melalui penyuluhan.
Pengusulan ketersediaan bahan pakai habis kesehatan medis
pendukung pelayanan kesehatan lansia sesuai jumlah dan sasaran ke
Jumlah ketersediaan bahan medis pakai habis pendukung pelayanan usia Dinas Kesehatan
produktif jumlahnya kurang dan tidak mencukupi untuk pelayanan
5 Upaya Kesehatan Usia Lanjut Pelayanan kesehatan pada usia lanjut 71,39 KURANG kesehatan. Mengusulkan kepada pemerintah desa untuk dapat menyediakan
sarana prasara pelayanan kesehatan lansia melalui Musrenbangdes.
Tidak memungkinkannya kegiatan pelayanan usia produktif karena Penerapan protokol kesehatan secara ketat dalampelayanan
Pandemi Covid-19 kesehatan usia produktif di masa Pandemi
Memberikan iinformasi tentang pentingnya kesehatan kerja bagi
Pandemi Covid-19 menjadikan upaya pembinaan secara langsung di Pos pekerja melalui media cetak dan elektronik
6 Upaya Kesehatan Kerja Pembinaan Pos UKK 75,00 KURANG
UKKtidak dapat dilaksanakan oleh Petugas secara maksimal Pelatihan kader kesehatan kerja untuk mengoptimalkan pembinaan
Pos UKKsecara mandiri

Penilaian Kinerja
Cak Kategori
Kunjungan rawat inap 56,71 KURANG

BOR 62,13 KURANG Rendahnya kunjungan dan pelayanan rawat inap sebagai akibat pandemi Meningkatkan pelayanan kesehatan perorangan utamanya rawat inap
7 Pelayanan Rawat Inap
ALOS 76,00 KURANG Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
TOI 29,67 KURANG

Melakukan pemetaan jumlah dan sebaran populasi kunci, meliputi :
pekerja seks baik langsung maupun tidak langsung, penasun, LSLdan
waria
Penyediaan data cakupan layanan ibu hamil baru, data pasien TB
Baru, data pasien HIVdan data pasien IMSsetiap tahun di Puskesmas.
Akibat pandemi Covid-19 untuk sasaran pemeriksaan skrening HIVbelum
8 Pelayanan Laboratorium Pemeriksaan darah skrening HIV 23,34 KURANG dapat dilaksanakan terhadap seluruh populasi dan belumakuratnya data Koordinasi lintas programdan lintas sektoral sebagai upaya
dari setiap populasi. memperolah advokasi dengan keterlibatan kader desa dan posyandu,
lembaga agama, dan lembaga lain yang dapat dijadikan mitra untuk
mendukung programHIV/AIDS.
Mendorong kepada bidan desa dan jejaring untuk dapat memotivasi
kepada setiap ibu hamil dan kelompok rentan agar dapat memiliki
kesadaran dalampemeriksaan HIV/AIDS

IDENTIFIKASI MASALAH DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH
CAPAIAN KINERJA MANFAAT BAGI MASYARAKAT
NO JENIS LAYANAN IDENTIFIKASI MASALAH ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
Pendataan ibu hamil secara dini dengan melibatkan kader
kesehatan, lembaga desa (RT/RW/PKK) maupun
Kesadaran ibu hamil untuk segera
pemerintah desa, sehingga ibu hami dapat terdeteksi
memeriksakan diri di awal kehamilannya
secara dini.
masih rendah, sehingga pemeriksaan
kesehatan ibu hamil kurang lengkap. Penyuluhan kesehatan ibu hamil dalam berbagai
Masih terdapat 12,04% ibu pertemuan baik lintas program maupun lintas sektoral
Pelayanan hamil belum mendapatkan
1
kesehatan ibu hamil pelayanan kesehatan sesuai Tidak tercatatnya pelayanan kesehatan ibu
Melakukan kerja sama jejaring fasyankes dalam pelayanan
standar. hamil yang melakukan pemeriksaan
kesehatan ibu hamil di wilayah Puskesmas
kesehatan di sarana fasyankes swasta
Masih adanya perbedaan persepsi antara
Meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan dalam
nakes yang satu dengan yang lain dalam
pelayanan kesehatan sesuai standar termasuk
pelayanan kesehatan ibu hamil sesuai
pencatatannya.
standar.
Tidak lengkapnya pencatatan dalam Bayi berumur 1 bulan baru di berikan pelayanan bayi baru
pelayanan PNC oleh nakes lahir
Pelayanan Terdapat 3,36 Bayi baru belum
Melakukan kerja sama jejaring fasyankes dalam pelayanan
2 kesehatan bayi baru mendapatkan pelayanan Bayi baru lahir yang ditangani fasyankes
persalinan dan fasyankes swasta melaporkan persalinan
lahir kesehatan sesuai standar. swasta sampai dengan umur 28 hari sejak
secara rutin kepada bidan desa, sehingga bayi baru lahir
dilahirkan tidak dilakukan pemeriksaan.
dalat dilakukan pelayanan kesehatan sesuai standar.
Beberapa kegiatan posyandu balita tidak

dapat dilaksanakan sebagai sarana Mengaktifkan posyandu dengan protokol kesehatan secara
pemantauan tumbuh kembang balita, ketat.
selama Pandemi Covid-19
3,40% balita belum
Pelayanan Rendahnya kesadaran orang tua balita
3 mendapatkan pelayanan
kesehatan balita dalam upaya pemantuan tumbuh kembang Mengaktifkan kelas ibu balita dengan protokol kesehatan.
kesehatan sesuai standar
anak balita
Tidak terlaporkannya pemeriksaan
Tetap melakukan pencatatan seluruh pelayanan balita baik
kesehatan balita yang dilakukan diluar
terutama yang dilakukan di luar kegiatan Posyandu
kegiatan posyandu

IDENTIFIKASI MASALAH DAN UPAYA PEMECAHAN
MASALAH CAPAIAN KINERJA MANFAAT
Pelayanan Terdapat 2,46% anak usia Meningkatkan koordinasi dengan sekolah agar
Tidak dilaksanakannya metode pembelajaran semua siswa bisa di periksa
kesehatan usia pendidikan dasar belum
4 tatap muka di sekilah sebagai akibat adanya
pendidikan dasar mendapatkan pelayanan Pemantauan kesehatan melalui geogle form baik
Pandemi Covid-19
(7-15 th) kesehatan sesuai standar oleh Puskesmas maupun oleh pihak sekilah.
Jumlah ketersediaan bahan medis pakai habis

Pengusulan ketersediaan bahan pakai habis
pendukung pelayanan usia produktif jumlahnya
75,25% usia produktif (15-59 kesehatan medis sesuai jumlah sasaran ke Dinas
Pelayanan kurang dan tidak mencukupi untuk pelayanan
tahun) belum mendapatkan Kesehatan
5 kesehatan usia kesehatan.
pelayanan kesehatan sesuai
produktif
standar
Penerapan protokol kesehatan secara ketat dalam
Tidak memungkinkannya kegiatan pelayanan
pelayanan kesehatan usia produktif di masa
usia produktif karena Pandemi Covid-19
Pandemi
Penundaan kegiatan pelayanan kesehatan Penyelenggaraan kegiatan Posyandu Lansia

lansia di Posyandu lansia kerena Pandemi dilaksanaan dengan penerapan protokol kesehatan
Terdapat 28,61% lansia yang Covid-19 secara ketat.
Pelayanan
belum mendapatkan
6 kesehatan usia Tidak memungkinkannya lansia menghindari
pelayanan kesehatan sesuai
lanjut kegiatan Posyandu lansia karena faktor usia Kunjungan rumah dalam rangka pelayanan
standar.
dan lokasi kegiatan yang jauh dari tempat kesehatan lansia oleh tenaga kesehatan
tinggal
Penyuluhan secara berkala kepada masyarakat

Pelayanan 33,31% penderita hipertensi pentingnya pemeriksaan berkala penderita
Kesadaran penderita hipertensi untuk
kesehatan belum mendapatkan hipertensis
7 memantau kesehatanya secara rutin masih
penderita pelayanan kesehatan sesuai
rendah Kunjungan rumah dan pemantauan secara berkala
hipertensi standar
penderita hipertensi oleh bidan desa


IDENTIFIKASI MASALAH DAN UPAYA PEMECAHAN
MASALAH CAPAIAN KINERJA MANFAAT
Terdapat 0,34% penderita
Pelayanan Pendeita diabetus melitus tidak berobat atau
diabetus melitus belum Mendorong setiap penderita untuk dapat
8 kesehatan memeriksakan secara rutin dengan alasan
mendapatkan pelayanan melakukan pemeriksaan secara rutin
penderita diabetes bekerja dan usia lanjut
Tersangka TB ketika akan dilakukan

Sasialisasi tentang batuk yang efektif dan cara
pemeriksaan specimen sulit mengeluarkan
mengeluarkan dahak.
dahak.
Upaya dalam pembagian sputum pot kepada

Terdapat 67,45% orang tersangka penderita TB dalam upaya Kunjungan ulang oleh nakes di hari berikutnya
Pelayanan mendapatkan specimen sebagian besar tidak dalam rangka mendapatkan specimen TB untuk
terduga TB belum
9 kesehatan orang dikembalikan ke petugas sehingga petugas dilakukan pemeriksaan TB Paru.
mendapatkan pelayanan
terduga TB tidak mendapatkan specimen TB.
Dimungkinkan adanya penderita TB yang

Kunjungan rumah dalam rangka cek kontak serumah
belum terdeteksi terutama warga rentan yaitu
penderita TB Paru dalam rangka pemeriksaan dan
warga yang kontak serumah dengan Penderita
penyuluhan.
TB Positif


GAMBARAN PROGRAM
HUBUNGANRENCANASTRATEGI BISNIS DANRBAPUSKESMAS PABELAN
MATRIKS STRATEGI BISNIS PUSKESMAS PABELANTAHUN2018 - 2022
Target
Tujuan
Visi Misi Sasaran Indikator Sasaran Program Indikasi Kegiatan 2018 2019 2020 2021 2022
Strategis
Kinerja Keuangan Kinerja Keuangan Kinerja Keuangan Kinerja Keuangan Kinerja Keuangan
Menggerakkan pembangunan
berwawasan kesehatan di Wilayah
Puskesmas Pabelan. Meningkatnya Seluruh indikator dalam
Operasional Kesehatan
derajat SPMBidang Kesehatan dan ProgramUpaya Kesehatan
Menjadi Puskesmas Pabelan 80 442.498.000 90 560.209.000 95 542.413.000 100 596.654.300 100 656.319.730
kesehatan yang berkaitan langsung Masyarakat
puskesmas yang Mendorong kemandirian (Sumber Dana APBD/BOK)
masyarakat dengan masyarakat
memberikan masyarakat untuk hidup sehat
pelayanan bagi keluarga dan masyarakat di Meningkatnya
prima dalam wilayah Puskesmas Pabelan Cakupan, Jenis,
kemandirian dan Kualitas
menuju Layanan Peningkatan Pelayanan
Memelihara dan meningkatkan Seluruh indikator dalam Peningkatan Pelayanan
masyarakat Puskesmas Kesehatan Puskesmas
pelayanan kesehatan bermutu, SPMBidang Kesehatan yang Kesehatan UPTDinas 70 550.780.000 90 345.967.000 95 289.232.000 100 318.155.200 100 349.970.720
wilayah Meningkatnya Pabelan (Sumber Dana
merata dan terjangkau. berkaitan dengan pelayanan Kesehatan
Puskesmas kuantitas dan APBD)
Puskesmas di Puskesmas
Pabelan sehat kualitas
dan beberapa SPMRumah
Mendorong, memelihara dan pelayanan
Sakit yang relevan, baik Peningkatan Pelayanan Peningkatan Pelayanan
meningkatkan kesehatan Puskesmas Kesehatan BLUD
kinerja maupun jumlah Kesehatan BLUDUPTDinas 70 1.134.586.000 90 2.014.442.000 95 1.785.419.000 100 1.846.469.800 100 1.942.923.290
perorangan, keluarga, masyarakat Puskesmas Pabelan
pasien Kesehatan
beserta lingkungan. (Sumber Dana BLUD)
JUMLAH 2.127.864.000 2.920.618.000 2.617.064.000 2.761.279.300 2.949.213.740


PROGRAM PENGEMBANGAN DAN INOVASI
UPAYA PENGEMBANGAN :
• UKGMD
• Kestrad Komplementer
• KesJaOr
• PKPR
INOVASI PUSKESMAS :
– IVA CENTER DAN CRYO CENTER
– PONED SYARIAH
– NENEK ASI

PROYEKSI KEBUTUHAN SDM 2018 - 2022
KONDISI PUSKESMAS KEBUTUHAN
NO JENIS TENAGA PENDIDIKAN
2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 DOKTER UMUM S - 1 KED. UMUM 2 3 3 3 3 3
2 DOKTER GIGI S - 1 KEDOKTERAN GIGI 1 1 1 1 1 1
S - 1 KESEHATAN MASYARAKAT 0 0 1 1 1 1
PENGADMINISTRASI PERENCANAAN DAN
3 S - 1 EKONOMI/MANAJEMEN 1 1 1 1 1 1
KEUANGAN PUSKESMAS
D - 3 AKUNTANSI 0 1 1 1 1 1
S - 1 EKONOMI/MANAJEMEN 1 1 1 1 1 1
PENGADMINISTRASI UMUM, D - 3 KOMPUTER/MANAJEMEN 0 0 1 1 1 1
4 KEPEGAWAIAN DAN RUMAH TANGGA
(TERMASUK PETUGAS LOKET) D - 3 KEARSIPAN 0 1 1 1 1 1
SMA/SEDERAJAT 2 2 2 2 2 2
S - 1 EKONOMI/MANAJEMEN 1 1 1 1 1 1
5 PETUGAS PENDAFTARAN (LOKET)
D - 4 KEBIDANAN 0 0 0 0 1 1
6 BIDAN PUSKESMAS
D - 3 KEBIDANAN 5 5 5 5 5 5
D - 4 KEBIDANAN 1 1 1 1 1 1
7 BIDAN DI DESA D - 3 KEBIDANAN 9 9 9 9 9 9
D - 1 KEBIDANAN 1 1 1 1 1 1
S - 1 KEPERAWATAN/PROFESI NURSE 0 0 0 1 1 1
8 PERAWAT UMUM
D - 3 KEPERAWATAN UMUM 6 8 9 9 9 9
9 PERAWAT GIGI D - 3 KEPERAWATAN GIGI 2 2 2 2 2 2
10 APOTEKER S - 1 FARMASI/APOTEKER 0 1 1 1 1 1
11 ASISTEN APOTEKER D - 3 ANALIS FARMASI/MAKANAN 1 1 1 1 1 1
12 PENGADMINISTRASI FARMASI S - 1 KESEHATAN MASYARAKAT 1 1 1 1 1 1

13 TEKNISI MEDIS D - 3 TEKNISI MEDIS 0 0 0 0 1 1
14 LABORATORIUM D - 3 ANALIS KESEHATAN 1 1 1 1 2 2
15 KESEHATAN LINGKUNGAN S - 1 KESEHATAN LINGKUNGAN 1 1 1 1 1 1
16 NUTRISIONIS D - 3 GIZI 1 1 1 2 2 2
17 PROMOSI KESEHATAN S - 1 KESEHATAN MASYARAKAT 1 1 1 1 1 1
18 PEREKAM MEDIS D - 3 PEREKAM MEDIK 1 1 1 1 1 1
19 FRONT OFFICE D - 3 SEGALA JURUSAN 0 0 0 0 0 0
20 PENGEMUDI/SOPIR
SD/SEDERAJAT 1 1 1 1 1 1
21 PENJAGA KANTOR SMP/SEDERAJAT 0 0 0 1 2 2
22 CLEANING SERVIS SMP/SEDERAJAT 1 1 1 1 1 1
23 PETUGAS MASAK SMP/SEDERAJAT 1 1 1 1 1 1
JUMLAH : 43 49 52 56 60 60
DATA TENAGA/SDM
NO URAIAN PENDIDIKAN JUMLAH
1 Pemimpin BLUD Dokter S1 1

2
3
Kepala Tata Usaha
Dokter
DIII Gizi
S1
1
1 40 57 ORANG
4 Dokter Gigi S1 2 PNS
Apt 1
5 Farmasi
S1 1 17
S1 3
6 Perawat
DIII 5 NON PNS
DIV 1
7 Perawat Gigi
DIII 1 NO URAIAN PENDIDIKAN JUMLAH
DIV 1 1 Kesehatan Masyarakat S1 Kes Mas 2
8 Bidan
DIII 13 Ners 1
9 Analis Kesehatan DIII 1 2 Perawat S1 1
10 Nutrisionis DIII 0 DIII 3
11 Sanitarian S1 Kes Mas 1 5 Bidan DIII 1
12 Promkes S1 Kes Mas 1 6 Pemb Administrasi Keuangan S1 Akt 3
7 Rekam Medis DIII 1
13 Perekam Kesehatan DIII 1
8 Analis Kesehatan DIII 1
S1 2
14 Administrasi Umum 9 Nutrisionis DIII 1
SLTA 1
10 Administrasi Umum S1 1
SLTA 1
15 Teknis Umum 11 Teknis Umum SLTA/SMP 2
SD 1 JUMLAH 17
JUMLAH 40
4 orang dibiayai APBD (Outsorching)

3 orang dibiayai BOK (Kontrak)
10 orang dibiayai BLUD (Tenaga Harian)

MASALAH AWAL
SETELAH DITETAPKANNYA PPK-BLUD
DI UPTD PUSKESMAS PABELAN KAB. SEMARANG
(PADA AKHIR TAHUN 2017)
1. Keterbatasan SDM terutama yang terkait dengan

pengelolaan administrasi keuangan (tenaga akuntan).
2. Keterbatasan sarana dan prasarana pendukung untuk
penerapan aplikasi pengelolaan keuangan BLUD.
3. Belum dimilikinya aplikasi BLUD Puskesmas secara
elektronik terutama yang berhubungan dengan
pengelolaan Keuangan BLUD (Untuk penyusunan RBA
dan Laporan Keuangan BLUD Puskesmas).

SOLUSI MENGATASI MASALAH
(PADA AKHIR TAHUN 2017 sd. AWAL TAHUN 2018)
1. Perekrutan tenaga Akuntan (dengan cara penganggaran tenaga harian BLUD
untuk akuntan)
2. Penyediaan perangkat keras (laptop atau computer) khusus untuk
mendukung pengelolaan keuangan BLUD.
3. Penyediaan perangkat lunak (Aplikasi Pengelolaan Keuangan BLUD oleh
Puskesmas.
4. Pelatihan Pengelolaan Keuangan berbasis Aplikasi (Puskesmas Kab.
Semarang menggunakan aplikasi e-BLO2D) (awal offline…sekarang online)
….Aplikasinya mirip dengan Aplikasi SIPKD Pemerintah Kabupaten
Semarang sehingga Puskesmas dan Dinas Kesehatan sangat mudah
mengintegrasikan dengan Laporan Keuangan Pemerintah Kab. Semarang).
Penyelesaian masalah selalu di respon oleh DINAS KESEHATAN dan BKUD Kabupaten
Semarang utamanya menyangkut sarana pendukung pengelolaan keuangan BLUD dan
sumber daya yang dibutuhkan sehingga permasalahan Puskesmas terselesaikan secara
bertahap (termasuk dalam pelatihan pengelolaan keuangan BLUD)

REGULASI PENDUKUNG
BLUD PUSKESMAS PABELAN

Ikhlas”
Mekaten, Mohon maaf atas segala kekurangan
matur genging nuwun
Salam sehat
dan selalu patuhi protokol kesehatan

Pabelan Kab. SMG Implementasi Blud

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pabelan Kab. SMG Implementasi Blud

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

IMPLEMENTASI PELAKSANAAN BLUD

UPTD PUSKESMAS PABELAN

dr. Rr. Rismayanti

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

• Secara astronomi Puskesmas Pabelan

Menempati sebidang tanah seluas 2.080 M 2,

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

• Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang

• Berdasarkan Keputusan Bupati Semarang Nomor: 445/0591/2017 tanggal 31

“Amanah, Sabar, Ramah dan Email : puskesmaspabelan@gmail.com

a. Sebelah Utara : Kecamatan Bringin.

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

7 Desa yang lain di Kecamatan Pabelan

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

Jumlah Penduduk Kepadatan

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

manah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

MADYA • Terakreditasi pada tahun 2017.

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

(Keputusan Bupati Semarang Nomor : 445/0591/2017, Tanggal 31 Oktober 2017)

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

dr. Rr. Rismayanti

USULAN DISAMPAIKAN OLEH PUSKESMAS PABELAN

KEPALA PUSKESMAS PABELAN

KEPALA TATA USAHA

PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI

PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNGJAWAB

GAWAT DARURAT LABORATORIUM

GIZI PENDAFTARAN DAN RM

PELAYANAN KES. GIGI

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

A. PERENCANAAN KEBUTUHAN SDM

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

RBA RBA RBA RBA RBA

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan

2020 2021 2022

• Evaluasi 2020 • Evaluasi 2021

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

- KBK-AKK BPJS KESEHATAN

- TARIF JASA LAYANAN NON KAPITASI

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

UPTD Puskesmas Pabelan

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

UPTD Puskesmas Pabelan masyarakat untuk

Kabupaten Semarang masyarakat di

MENJADI PUSKESMAS YANG

PABELAN SEHAT Mendorong,

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhla

PUSKESMAS PABELAN “ASRI”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”

“Amanah, Sabar, Ramah dan Ikhlas”