Anda di halaman 1dari 15

‫الر ِح ْي ِم‬

َّ ‫الر ْح ٰم ِن‬ ِ ‫بِس ِم‬


َّ ‫اهلل‬ ْ

BAB 4 BERPERILAKU TERPUJI

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR


Membiasakan perilaku 1. Menjelaskan pengertian tobat dan raja’
terpuji 2. Menampilkan contoh perilaku tobat dan
raja’
3. Membiasakan perilaku bertobat dalam
kehidupan sehari-hari
‫‪Tadarus‬‬ ‫الر ِح ْي ِم‬
‫الر ْح ٰم ِن َّ‬ ‫بِس ِم ِ‬
‫اهلل َّ‬ ‫ْ‬

‫وج ُه َّن‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬


‫َوقُ ْل ل ُ ْؤ َ َ ْ ُ ْ َ ْ ْ َ َّ َ َ ْ َ َ ُ َ‬
‫ر‬ ‫ف‬
‫ُ‬ ‫ن‬ ‫ظ‬
‫ْ‬ ‫ف‬ ‫ح‬ ‫ي‬‫و‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ار‬ ‫ص‬ ‫َأب‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ض‬ ‫ض‬ ‫غ‬ ‫ي‬ ‫ات‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬
‫ْ‬
‫ض ِربْ َن بِ ُخ ُم ِر ِه َّن َعلَى‬ ‫ْي‬
‫ل‬ ‫و‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ِ‬
‫َوالَ ُي ْب َ ََ ُ َّ َ َ َ ْ َ َ َ ْ‬
‫م‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫َ‬‫ظ‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫َّ‬
‫ال‬ ‫ِإ‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ين‬ ‫ز‬‫ِ‬ ‫ين‬ ‫ِ‬
‫د‬
‫ين ِزينََت ُه َّن ِإالَّ لُِبعُولَتِ ِه َّن َْأو آَبَاِئ ِه َّن َْأو آَبَ ِاء‬ ‫جيوبِ ِه َّن والَ يب ِ‬
‫د‬
‫َ ُْ َ‬ ‫ُُ‬
‫ُبعُولَتِ ِه َّن َْأو َْأبنَاِئ ِه َّن َْأو َْأبنَ ِاء ُبعُولَتِ ِه َّن َْأو ِإ ْخ َوانِ ِه َّن َْأو بَنِي‬
‫ت َأيْ َما ُن ُه َّن‬ ‫ك‬
‫َ‬ ‫ل‬
‫َ‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫َأو‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ِئ‬‫ا‬‫س‬ ‫ِ‬
‫ِإ ْخ َوان َّ ْ َ َ َ َّ ْ َ َّ ْ َ َ ْ‬
‫ِ‬ ‫ن‬ ‫َأو‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ات‬ ‫و‬ ‫خ‬ ‫َأ‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫ن‬ ‫ب‬ ‫َأو‬ ‫ن‬ ‫ه‬‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ين لَ ْم‬ ‫ال َأ ِو الطِّْف ِل الَّ ِ‬
‫ذ‬ ‫الر َج ِ‬‫ِّ‬ ‫ن‬ ‫ِ‬
‫م‬ ‫ِ‬
‫ة‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ِإل‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫ُأول‬ ‫ر‬‫ِ‬ ‫ي‬ ‫غ‬
‫َ‬ ‫ين‬ ‫ِ‬
‫ع‬ ‫ِ‬
‫ب‬ ‫ا‬ ‫ت‬
‫َّ‬ ‫ال‬ ‫و‬‫ِ‬ ‫َأ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫ض ِربْ َن بَِأ ْر ُج ِل ِه َّن لُِي ْعلَ َم َما‬ ‫ي‬
‫َ َ ََ ْ‬‫ال‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫اء‬ ‫س‬ ‫ن‬
‫ِّ‬ ‫ال‬ ‫ات‬‫ِ‬ ‫يَظْ َه ُروا َعلَى َع ْو َر‬
‫ين ِم ْن ِزينَتِ ِه َّن َوتُوبُوا ِإلَى اللَّ ِه َج ِم ًيعا َُّأي َها ال ُْمْؤ ِمنُو َن‬ ‫ُ َ‬
‫ي ْخ ِ‬
‫ف‬
‫حو َن [النور‪]31/‬‬ ‫لَعلَّ ُكم ُت ْفلِ‬
‫َ ْ ُ‬
A. TOBAT

Tobat At-Taubah (‫َّوبَ ُة‬


ْ‫)ا لت‬ ‫ب‬
( ُ‫ َي ُ ْتو‬-‫)تَ َاب‬ Kembali

DEFINISI TOBAT:
 KEMBALI DARI KEMAKSIATAN KEPADA KETAATAN
 MEMBERSIHKAN HATI DARI SEGALA DOSA
 MENINGGALKAN KEINGINAN UNTK MELAKUKAN
KEJAHATAN
SYARAT TOBAT
Menyesali perbuatan maksiat yang telah dilakukan
Meninggalkan perbuatan maksiat itu
Bertekad dan berjanji tidak akan mengulangi lagi
Mengikutinya dengan perbuatan baik

APABILA DOSANYA ANTAR SESAMA MANUSIA


Memintamaaf kepada orang yang telah dizalimi
Mengganti setimbang dengan kerugian yang dialaminya
Seseorang yang membaca istigfar, tetapi terus-
menerus berbuat dosa, ia dianggap telah
mengolok-olok Tuhannya.

‫ب َوُه َو ُم ِقْي ٌم َعلَْي ِه َكالْ ُم ْسَت ْه ِزِئ بَِربِِّه‬ َّ ‫امل ْسَت ْغ ِفر ِمن‬
ِ ْ‫الذن‬
َ ُ ُ
{‫}رواه ا لبيهقي‬
Artinya:
“Orang yang memohon ampunan kepada Allah tetapi
ia terus-menerus berbuat dosa, maka ia dianggap
memperolok-olok Tuhannya.” (H.R. Al-Baihaqi)
Seseorang yang berbuat dosa dan baru
bertobat ketika “sakaratul maut” maka
tobatnya tidak akan diterima oleh Allah. SWT

ِ ِ
‫ْع ْبد َمالَ ْم َيغْف ْرهُ {رواه‬ ِّ ِ
َ ‫ان اهللَ َع َّز َو َج َّل َي ْقبَ ُل َت ْوبَةَ ال‬
}‫الترمذي‬
Artinya:
Sesungguhnya Allah yang Mahamulia dan Mahaagung akan
menerima tobat seorang hamba. Selama ia belum mengalami
sakaratul maut (nyawa sudah ditenggorokan). (HR. At-Tirmizi)
7 MACAM NAFSU :

1.Nafsu Amarah
2.Nafsu Lawamah
3.Nafsu Mulhimah
4.Nafsu Muthmainah
5.Nafsu Rodhiyah
6.Nafsu Mardhiyah
7.Nafsu Kamilah
Contoh Prilaku TAUBAT
 Rajin beribadah dan beramal saleh
 Menghindari perbuatan maksiat
 Selalu berhati-hati dalam berbuat
sesuatu
 Bersikap rendah h ati
 Menjaga hubungan baik dengan
sesama
 Memilih lingkungan yang baik
B. RAJA’ {ٌ‫}ر َجاء‬
َ
DEFINISI:

 MENURUT BAHASA, KATA RAJA’ {‫}ر َجا ٌء‬


َ ARTINYA
HARAPAN

 Menurut istilah, raja’ {‫}ر َجا ٌء‬


َ ialah mengharap
keridhaan allah swt dan rahmatnya. Rahmat
adalah segala karunia yang mendatangkan
manfaat dan nikmat
CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI
SIFAT RAJA’
 OPTIMIS

Adalah orang yang selalu berpengharapan


(berpandangan) dalam segala hal dan berserah diri
kepada allah swt.

}3:‫َو َم ْن َيَت َو َّك ْل َعلَى اللَّ ِه َف ُه َو َح ْسبُهُ {الطالق‬


ARTINYA: Dan barang siapa yang bertawakal kepada
allah, maka allah akan mencukupkan keperluannya
CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI
SIFAT RAJA’
 DINAMIS
BERARTI GIAT BEKERJA, TIDAK MAU TINGGAL DIAM, SELALU
BERGERAK, DAN TERUS TUMBUH.
SELALU BERUSAHA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS
DIRINYA KEARAH YANG LEBIH BAIK DAN LEBIH MAJU.

}19:‫{االنشقاق‬ ‫لََت ْر َكبُ َّن طََب ًقا َع ْن طَبَ ٍق‬


Artinya: Sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat
(dalam kehidupan)
CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI
SIFAT RAJA’
BERPIKIR KRITIS
KRITIK ADA DUA MACAM:
1. Kritik dengan akhlak terpuji, yaitu: kritik yang sehat, tidak menyakitkan
hati, memberikan solusi, niat ikhlas karena allah swt.

‫اج ُر َم ْن َه َجَر َماهَنِ َي اهللُ َعْن ُه‬


ِ ‫املسلِم من سلِم اْملسلِمو َن ِمن لِسانِِه وي ِد ِه واْمله‬
َُ َ َ َ َ ْ ْ ُ ْ ُ َ َ ْ َ ُ ْ ُ
{‫}رواه ا لبخاريوابوداود وا لنساءي‬

ARTINYA: Yang dinamakan orang islam adalah orang yang


menyelamatkan orang-orang muslim lainnya dari gangguan lidah
dan tanganya, sedang yang dinamakan orang yang hijrah orang
yang meninggalkan semua larangan allah swt.
2. Kritik dengan akhlak tercela : yaitu kritik yang
merusak, menyakiti hati, Tidak memberikan solusi,
niat tidak ikhlas karena allah swt.
CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI
SIFAT RAJA’

 MENGENALI DIRI
KATA PEPATAH KALANGAN TASAWUF:

ُ‫ف َربَّه‬
َ ‫ف َن ْف َسهُ َف َق ْد َعَر‬
َ ‫َم ْن َعَر‬
BARANGSIAPA YANG MENGENAL DIRINYA TENTU AKAN
MENGENAL TUHANNYA
CIRI-CIRI ORANG YANG MEMPUNYAI
SIFAT RAJA’

DENGAN MENGENAL DIRI MAKA AKAN MENYADARI:


 BAHWA DIRINYA ADALAH MAKHLUK ALLAH
 TUJUAN HIDUPNYA ADALAH MEMPEROLEH RIDHA ALLAH
ِ ‫ْج َّن واِإْل نْس ِإالَّلِي ْعب ُد‬
‫ون‬ ِ ‫ت ال‬
ُ ‫َو َما َخلَ ْق‬
َُ َ َ
 SEHINGGA HIDUPNYA DIABDIKAN UNTUK ALLAH SEMATA

Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
(Q.S. AZ-ZARIYAT: 56)

Anda mungkin juga menyukai