KURIKULUM
2013
Oleh :
FRANSISKUS BOBOS
19101130
Deri
19101123
Menurut Mulyoto adalah masalah
pendekatan pembelajarannya.
Selama ini, pendekatan yang
digunakan adalah materi. Jadi materi
Kurikulum di berikan pada anak didik
sebanyak-banyaknya sehingga
mereka menguasai materi itu secara
2013 maksimal. Bahkan demi penguasaan
materi itu, drilling sudah diberikan
sejak awal, jauh sebelum siswa
menghadapi ujian nasional. Dalam
pembelajaran seperti ini, tujuan
pembelajaran yang dicapai lebih
kepada aspek kognitif dengan
menafikan aspek psikomotrik dan
afektif.
Landasan Yuridis
Landasan Empiris
Konsep kurikulum 2013 berkembang sejalan dengan
Konsep perkembangan teori dan praktik pendidikan, juga
Pengembangan bervariasi sesuai dengan aliran atau teori pendidikan
Kurikulum 2013 yang dianutnya. Yang perlu mendapatkan penjelasan
dalam teori kurikulum adalah konsep kurikulum.
Konsep kurikulum baru ini dinilai sudah pernah
muncul dalam kurikulum yang dulu pernah digunakan.
Standar Penilaian dijabarkan dari Standar Penilaian hasil belajar berbasis proses dan
Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan produk.
Standar Proses.
Proses Pembelajaran
Kurikulum 2013
Pembelajaran ekstra-kurikuler adalah
kegiatan yang dilakukan untuk
aktivitas yang dirancang sebagai
kegiatan di luar kegiatan
pembelajaran terjadwal secara rutin
setiap minggu.
Melalui pengembangan kurikulum 2013 kita
akan menghasilkan insan indonesia yang :
produktif, kreatif, inovatif, dan afektif.
Melalui penguatan sikap, keterampilan, dan
pengetahuan yang terintergrasi. Dalam hal ini,
pengembangan kurikulum difokuskan pada
pembentukan kompetensi dan karakter
Tujuan peserta didik, berupa paduan pengetahuan,
Pengembangan keterampilan, dan sikap yang dapat
didemonstrasikan peserta didik sebagai
Kurikulum 2013 wujud pemahaman terhadap konsep yang
dipelajarinya secara konstekstual. Kurikulum
2013 memunginkan para guru menilai hasil
belajar peserta didik dalam proses pencapaian
sasaran belajar, yang mencerminkan
penguasaan dan pemahaman terhadap apa
yang dipelajari.
Sekian dan
terima kasih