Anda di halaman 1dari 3

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Nama Peserta : Eros Rosmayanti


B. Kelas : B Akidah Akhlaq
C. Judul Modul : Konsep Pembelajaran Dalam Kurikulum 2013
D. Kegiatan Belajar (KB) : 4
E. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN

Kurikulum 2013 adalah kurikulum pendidikan yang diterapkan di Indonesia sejak


tahun 2013. Salah satu aspek penting dari Kurikulum 2013 adalah konsep pembelajaran
yang mengedepankan pendekatan yang lebih holistik dan berpusat pada peserta didik.
Berikut adalah beberapa konsep pembelajaran yang menjadi fokus dalam Kurikulum
2013:
1. Pembelajaran Berpusat pada Peserta Didik: Kurikulum 2013 mengedepankan
peserta didik sebagai subjek utama dalam proses pembelajaran.
2. Pembelajaran Aktif dan Kreatif: Pembelajaran dalam Kurikulum 2013 mendorong
peserta didik untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran. Peserta didik diajak
Peta Konsep (Beberapa untuk berpikir kritis, berpikir kreatif, dan mengembangkan kemampuan problem-
1 istilah dan definisi) di modul solving. Pembelajaran juga menekankan pentingnya penerapan pengetahuan
bidang studi dalam konteks kehidupan nyata.
3. Pendekatan Saintifik: Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan saintifik dalam
proses pembelajaran. Peserta didik diajak untuk mengamati, menanya, mencoba,
mengumpulkan data, mengasosiasikan, mengomunikasikan, dan refleksi dalam
mempelajari suatu konsep. Pendekatan ini mengembangkan kemampuan berpikir
logis, analitis, dan memecahkan masalah.
4. Pemberdayaan Peserta Didik: Kurikulum 2013 mendorong pemberdayaan
peserta didik melalui pembelajaran. Peserta didik diajak untuk mandiri,
bertanggung jawab, dan berperan aktif dalam proses pembelajaran.
Mereka diberi kesempatan untuk mengambil inisiatif, mengorganisasi, dan
mengelola pembelajaran mereka sendiri.
5. Pengembangan Karakter: Selain penguasaan materi pelajaran, Kurikulum
2013 juga menekankan pengembangan karakter peserta didik.
Pembelajaran dirancang untuk membantu peserta didik mengembangkan
sikap, nilai, dan kebiasaan positif. Beberapa nilai yang ditekankan antara
lain kejujuran, disiplin, tanggung jawab, kerjasama, toleransi, dan gotong
royong.
6. Kontekstual dan Multikultural: Pembelajaran dalam Kurikulum 2013
dikaitkan dengan konteks kehidupan peserta didik. Materi pelajaran
disajikan dalam konteks yang relevan dengan realitas sosial, budaya, dan
lingkungan sekitar peserta didik. Pengenalan multikulturalisme juga
menjadi bagian penting dalam pembelajaran, menghargai dan
menghormati keragaman budaya, agama, dan etnis.

Kurikulum 2013 adalah kurikulum pendidikan yang diterapkan di Indonesia.


Kurikulum ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013 dan dirancang untuk
menggantikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang sebelumnya
digunakan. Kurikulum 2013 memiliki beberapa tujuan, antara lain untuk mengembangkan
potensi peserta didik secara utuh, mendorong peserta didik untuk aktif belajar, dan
meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berpikir kritis dan kreatif. Kurikulum ini
juga mengintegrasikan pendidikan karakter dengan pembelajaran akademik. Kurikulum
2013 memiliki ciri khas yang meliputi pembelajaran tematik, pendekatan saintifik, dan
penerapan pendidikan karakter. Dalam pembelajaran tematik, beberapa mata pelajaran
terkait dalam satu tema untuk memberikan pemahaman yang lebih holistik. Pendekatan
saintifik mengutamakan proses berpikir dan pemecahan masalah melalui tahapan-
tahapan yang sistematis. Sedangkan pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk
sikap dan nilai-nilai positif pada peserta didik.
Struktur kurikulum 2013 terdiri dari tiga tingkatan pendidikan, yaitu pendidikan
dasar (SD/MI), pendidikan menengah pertama (SMP/MTs), dan pendidikan menengah
atas (SMA/MA/SMK). Kurikulum pada setiap tingkatan didesain dengan memperhatikan
perkembangan dan kebutuhan peserta didik di masing-masing jenjang. Pada setiap
tingkatan pendidikan, terdapat mata pelajaran wajib dan pilihan yang harus ditempuh
oleh peserta didik. Mata pelajaran wajib meliputi Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu
Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, dan Pendidikan Kewarganegaraan. Selain
itu, terdapat juga mata pelajaran pilihan yang dapat dipilih oleh peserta didik sesuai minat
dan bakat mereka. Perkembangan kurikulum 2013 terus berlangsung setelah tahun
2013. Pemerintah terus melakukan evaluasi dan penyempurnaan untuk meningkatkan
mutu pendidikan di Indonesia. Perubahan atau penyempurnaan tersebut dapat
mencakup penyesuaian pada struktur kurikulum, penambahan atau pengurangan materi
pembelajaran, dan peningkatan kompetensi pendidik.

Daftar materi bidang studi Perlu dijelaskan lebih lanjut tentang era Revolusi Industri 4.0 yang berdampak pada
2 yang sulit dipahami pada dunia pendidikan.
modul

Daftar materi yang sering Terkadang sebagian siswa masih belum kompeten untuk mengoprasikan tekhnologi
3 mengalami miskonsepsi dalam rangka inovasi pembelajaran.
dalam pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai