Anda di halaman 1dari 13

Kurikulum

Kurikulum dan
dan Pembelajaran
Pembelajaran
Kurikulum
Kurikulum 2013
2013
DISUSUN OLEH:
Siti Humairoh (11200130000045)
Aisyah Amini (11200130000049)
Alfiarum Cahyani (11200130000091)

Dosen Pengampu: Nur Syamsiyah, M.Pd.


Kurikulum sebagaimana yang ditegaskan dalam pasal 1 ayat (19)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 adalah seperangkat rencana
dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan Pendidikan tertentu.
Pengembangan Kurikulum 2013 merupakan langkah lanjutan
pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi yang telah dirintis
pada tahun 2004 dan KTSP 2006 yang mencakup kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu.

Latar
Latar Belakang
Belakang
TUJUAN
TUJUAN KURIKULUM
KURIKULUM
Tujuan Pendidikan nasional dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013 adalah
untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan berakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.

Dengan demikian kurikulum 2013 adalah dirancang dengan tujuan untuk


mempersiapkan insan Indonesia supaya memiliki kemampuan hidup sebagai
pribadi warganegara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta
mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan
peradaban dunia. Kurikulum adalah instrumen Pendidikan untuk dapat
membawa insan Indonesia memiliki kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan sehingga dapat menjadi pribadi warga negara yang produktif,
kreatif, inovatif, dan afektif.
Landasan
Landasan Kurikulum
Kurikulum 2013
2013

Landasan
LandasanYuridis
Yuridis Landasan
LandasanEmpiris
Empiris

Intruksi Presiden Republik Mengutamakan aspek


Indonesia tahun 2010 Landasan
Landasan Filosofis
Filosofis kemampuan esensial yang
tentang pendidikan karakter, Kurikulum menempatkan diperlukan warga negara
pembelajaran aktif dan peserta didik dalam untuk berperan serta
pendidikan kewirausahaan. lingkungan sosial membangun negaranya
budayanya,
mengembangkan
kehidupan individu yang
berkualitas
Landasan
Landasan Kurikulum
Kurikulum 2013
2013

Landasan
LandasanTeoritik
Teoritik
Kurikulum 2013 dikembangkan atas
dasar teori “pendidikan berdasarkan
standar” (standard-based education),
dan teori kurikulum berbasis
kompetensi
Prinsip
PrinsipPengembangan
PengembanganKurikulum
Kurikulum2013
2013

Kurikulum berpusat pada potensi,


perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya. Kurikulum
dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa
peserta didik berada pada potensi sentral dan
aktif dalam belajar.
Intra-kulikuler
Intra-kulikuler
01 Berkenaan dengan mata pelajaran yang
terstruktur
Prinsip
Prinsipsiswa
siswaaktif
aktif
02 Menguasai kompetensi dasar dan
kompetensi inti
Kompetensi
Kompetensidevelopment
03
development
Proses
Proses Pembelajaran
Pembelajaran Saling memperkuat dan
berkesinambungan

04 Indirect
Indirect
Proses pembelajaran tidak langsung

05
Pembelajaran
Pembelajaransiswa
siswaaktif
aktif
Mengkomunikasikan hasil analisis
Langkah-
Langkah-langkah
langkahpembelajaan
pembelajaanberbasis
berbasiskurikulum
kurikulum
2013
2013

1. Observing (mengamati)
2. Questioning (bertanya)
3. Associating (menalar/berpikir)
4. Experimenting (mencoba/praktik)
5. Creating networking (simpulan
motivasi akhir, pengayaan)
Perubahan
Perubahan mendasar
mendasar kurikulum
kurikulum 2013
2013 dari
dari kurikulum
kurikulum
sebelumnya
sebelumnya

1. Konsep kurikulum seimbang antara hardskill dan softskill,


dimulai dari Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar
Proses, dan Standar Penilaian.
2. Buku yang dipakai berbasis kegiatan (Activity base). Untuk SD
ditulis secara terpadu (Tematik terpadu)
3. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan saintifk
untuk meningkatkan kretifitas siswa
4. Proses penilaian dilakukan secara otentik dengan mengukur
semua kompetensi sikap, keterampilan, serta pengetahuan
berdasarkan proses dan hasil.
Perbedaan
Perbedaan

Kurikulum KBK dan KTSP:


1. Standar kompetensi lulusan diturunkan dari
standar isi
2. Standar isi dirumuskan berdasarkan tujuan
mata pelajaran (standar kompetensi lulusan
mata pelajaran) yang dirinci menjadi
standar kompetensi dan kompetensi dasar
mata pelajar
3. Pemisahan antara mata pelajaran
pembentuk sikap, pembentuk keterampilan,
dan pembentuk pengetahuan
4. Kompetensi diturunkan dari mata pelajaran
5. Mata pelajaran lepas satu dengan yang lain,
seperti sekumpulan
Lanjutan
Lanjutan
Kurikulum 2013:
1. Standar kompetensi lulusan diturunkan
dari kebutuhan
2. Standar isi diturunkan dari standar
kompetensi lulusan melalui kompetensi inti
yang bebas mata pelajaran
3. Semua mata pelajaran harus
berkompetensi terhadap pembentukan sikap,
keterampilan, dan Pengetahuan
4. Mata pelajaran diturunkan dari
kompetensi yang ingin dicapai
5. Semua mata pelajaran diikat oleh
kompetensi inti
Kurikulum 2013 merupakan suatu konstruksi
kurikulum yang mengintegrasikan dua
kerangka besar yaitu kompetensi dan karakter
dalam diri peserta didik. Artinya, kurikulum ini
mencoba untuk menginternalisasikan satu
kesatuan kecerdasan intelektual (intellectual
qoutient), kecerdasan emosioanl (emotional

Hello qoutient), dan kecerdasan spiritual (spiritual


qoutient).
SUMBER
SUMBER RUJUKAN
RUJUKAN
1. Fathur Rochman, 2013. Kurikulum 2013, disampaikan pada
Kongres PGRI Kongres Guru Indonesia Tahun 2013.
https://www.academia.edu/24718738/Bahanmaterikurikulum2
013darikemendikbud_131123075134_phpapp?from=cover_pag
e

2. Paparan power point Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


RI Bidang Pendidikan yang berjudul Konsep dan
Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta, 14 Januari 2014
TERIMA KASIH!

Anda mungkin juga menyukai