EUKARIOTA:
Tiap fase merupakan satu periode siklus sel.
Pengaturan siklus sel dipengaruhi o/ growth
factor sehingga pembelahan dan proliferasi sel
disesuaikan dengan kebutuhan fisiologi (u/
homeostatis)
Kelainan siklus sel menyebabkan proliferasi yang
abnormal dan menghasilkan gejala patologis
seperti kanker, atrofi jaringan .
Telofase
Kromatid tunggal sampai di kutub masing2
Membran inti terbentuk kembali di sekitar
kromatin, nukleus, nukleolus mulai tampak
Kromatid terurai kembali menjadi panjang
& tipis membentuk kromatin halus
Sitokinesis berlangsung sehingga dihasilkan
2 sel anak yang identik (Furrowing)
SITOKINESIS :
Sitokinesis melalui proses yang disebut
cleavage yang dibentuk cincin kontraktil yang
membagi sel menjadi 2 bagian. Cincin
kontraktil terdiri dari aktin dan miosin yang
berasosiasi dengan membran plasma yang
berbatasan dengan sitoplasma. Cleavage
biasanya akan menghasilkan 2 sel baru yang
identik dan simetri.
Waktu Yang Dibutuhkan Untuk Mitosis :
Tergantung pada Suhu,
Bakteri dalam suhu & nutrisi yang
baik dapat membelah menjadi 2 sel
(5-20 menit)
Kultur sel hewan dari profase-
telofase (+ 1 jam)
Tumbuhan Tradescantia pd suhu 450c
Nondisjunction
Diploid (2n=4 kromosom)
Aneuploid (2n-1 atau 2n+1)
G1 S G2 M
Tujuan Meiosis
Mendapatkan individu yang memiliki jumlah
kromosom normal (46) yang berasal ½ dari ayah
dan ibu
Tingkatan Meiosis :
Meiosis pertama (I) terjadi pembelahan reduksi
Meiosis kedua (II) prosesnya = mitosis biasa,
(Mitotik Meiosis)
Meiosis I
1. Profase I 5 subtadia (Leptoten, Zigoten, Pakhiten,
2. Metafase I Diploten, Diakinesis)
3. Anafase I
4. Telofase I
Meiosis II
1. Profase II 2. Metafase II
3. Anafase II 3. Telofase II
Meiosis
Profase Meiosis I
Mitosis
MPF