Anda di halaman 1dari 8

JASA

NAMA : I WAYAN PUTRA DIVKA ASTRADA


NO : 09
KELAS : XII TKJ 1
Pembahasan

1 Pengertian Jasa

2 Karakteristik Jasa

3 Perbedaan produk barang dengan produk jasa

Contoh produk jasa sesuai jurusan Teknik Komputer dan


4 Jaringan
Pengertian Jasa

Secara umum, jasa adalah suatu kegiatan ataupun tindakan yang tidak berwujud, tidak
bisa diraba, namun bisa diidentifikasi, direncanakan dan dilakukan untuk memenuhi su-
atu permintaan dan juga kepuasan pelanggan. Arti lain dari jasa adalah suatu kegiatan
ekonomi yang melibatkan adanya berbagai interaksi dengan konsumen atau dengan
berbagai barang milik, namun tidak terjadi kegiatan pindah kepemilikan.

Di dalam proses menghasilkan jasa, maka bisa menggunakan ataupun memanfaatkan


barang yang berwujud. Walaupun dalam menghasilkan jasa memerlukan barang berwu-
jud, namun tidak akan terjadi pemindahan hak milik atas suatu barang tersebut.
Karakteristik Jasa

Jasa memiliki karakteristik yang sangat mempengaruhi perencanaan program pe-


masarannya tersendiri. Fandy Tjiptono (2005;18) meyatakan lima karakteristik pokok
pada jasa yang membedakannya dengan barang. Kelima karakteristik iti antara lain :

Intangibility (tidak berwujud)


Jasa berbeda dengan barang. Bila barang merupakan suatu objek, alat, atau benda,
maka jasa adalah suatu perbuatan, tindakan, pengalaman, proses, kinerja
(performance), atau usaha. Oleh sebab itu, jasa tidak dapat dilihat, dirasa, dicium, ddi-
dengar, atau diraba sebelum dibeli dan dikonsumsi.
Insperability (tidak dapat dipisahkan)
Barang biasanya diproduksi, kemudian dijual, lalu dikonsumsi. Sedangkan jasa pada
umumnya dijual terlebih dahulu, baru kemudian diproduksi dan dikonsumsi pada waktu
dan tempat yang sama.
Variability (berubah-ubah)
Jasa bersifat sangat variabel karena merupakan non-standardized output, artinya
banyak variasi bentuk, kualitas, dan jenis, tergantung kepada siapa, kapan, dan dimana
jasa tersebut diproduksi.
Karakteristik Jasa

Perishability (kurangnya daya tahan)


Perishability berarti jasa tidak tahan lama dan tidak dapat disimpan. Bila permintaan
bersifat konstan, kondisi ini tidak menjadi masalah, karena staf dan penyedia jasa bias
direncanakan untuk memenihi permintaan.
Lack of ownership
Lack of ownership merupakan perbedaan dasar antara jasa dan barang. Pada pembe -
lian barang, konsumen memiliki hak penuh atas penggunaan dan manfaat produk yang
dibelinya. Mereka bias mengkonsumsi, menyimpan atau menjualnya. Di lain pihak, pada
pembelian jasa, pelanggan mungkin hanya memiliki akses personal atas suatu jasa un-
tuk jangka waktu yang terbatas (misalnya kamar hotel, bioskop, jasa penerbangan, dan
pendidikan)
Perbedaan Produk Barang
dengan Produk Jasa

Produk Barang Produk Jasa

• Produk memiliki wujud • Produk tidak memiliki wujud


• Produk dapat dimiliki, dijual kembali • Produk tidak bisa dijual kembali atau
• Produk dapat disimpan, dipegang sulit untuk dijual kembali
• Produk dapat diangkut • Umumnya produk tidak bisa disim-
• Produksi dan konsumsi terpisah pan
• Penjualan dan produksi terpisah • Produksi dan konsumsi terjadi se-
• Mutu dapat diukur dengan mudah cara simultan
• Otomisasi mudah • Mutu sulit diukur
• Produk menghasilkan penerimaan • Penjualan merupakan bagian dari
jasa
• Tinggi interaksi
• Produk disediakan, bukan dijual
• Otomisasi sulit dilakukan
• Kumpulan jasa menghasilkan pener-
imaan
Contoh Produk Jasa Sesuai
Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan

• Melayani Jasa Service Komputer


• Jasa Instalasi Kabel Data LAN & Setting Wifi
• Jasa Setup VLAN
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai