Anda di halaman 1dari 13

Demam kuning

Demam kuning
(dijuluki “Yellow Jack") adalah sebuah
penyakit hemorrhagik virus akut
. Virus ini berupa sebuah virus RNA sebesar
40 hingga 50 nm
dengan indera positif dari
keluarga Flaviviridae
SIFAT VIRUS
UKURAN 17-25 mμ
Luar tubuh suhu 550 C , mati dalam 5menit
00 C tahan hidup sampai beberapa bulan.
Mudah dibunuh dengan desinfektan.
Virus demam kuning ini ditularkan melalui
gigitan nyamuk betina (nyamuk demam kuning,
Aedes aegypti, dan spesies lain) dan ditemukan
di kawasan tropis dan subtropis di Amerika
Selatan dan Afrika, namun tidak di Asia.
Masa inkubasi 3-6 hari
Gejala:
• Demam
• Sakit kepala
• Sakit pinggang
• Nausea
• Vomitus
• Sakit di daerah epigastrum
• Satu-satunya makhluk yang ditunggangi virus
ini adalah primata dan beberapa spesies
nyamuk. Penyakit ini diyakini berasal dari
Afrika, kemudian dari sana diperkenalkan ke
Amerika Selatan melalui perdagangan budak
pada abad ke-16.
• Sejak abad ke-17, beberapa epidemi besar
penyakit ini tercatat muncul di Amerika, Afrika
dan Eropa. Pada abad ke-19, demam kuning
dianggap sebagai salah satu penyakit menular
paling berbahaya
• Demam kuning terjadi dalam rupa demam,
mual dan nyeri dan penyakit ini umumnya
menghilang setelah beberapa hari. Pada
beberapa pasien, fase beracunnya terjadi
setelah itu, dan kerusakan hati dengan jaundis
(penguningan kulit yang memberi nama
penyakit ini) dapat terjadi dan mengakibatkan
kematian
• Gangguan ginjal:
• Oliguria
• anuria
Karena kecenderungan pendarahan yang
meningkat (diatesis pendarahan), demam
kuning termasuk dalam kelompok demam
hemorrhagik. WHO memperkirakan bahwa
demam kuning mengakibatkan 200.000 korban
sakit dan 30.000 kematian setiap tahunnya di
daerah berpenduduk tanpa vaksin;[4] sekitar
90% infeksi terjadi di Afrika.
Vaksin teraman dan efektif melawan demam
kuning sudah ada sejak pertengahan abad ke-20
dan beberapa negara mensyaratkan vaksinasi
untuk pelancong.
Vaksin : American 17 D vaccine
Suntikan subcutan sebanyak 0,5 cc pada semua
usia
Menetap selama +_ 10 tahun
• Karena belum ada terapi untuk penyakit ini,
program vaksinasi ini, bersama peraturan
mengurangi populasi nyamuk pengangkut
virus, memiliki kepentingan besar di daerah-
daerah terjangkit.
• Sejak 1980-an, jumlah kasus demam kuning
terus meningkat dan menjadikannya sebagai
penyakit yang bangkit kembali.

Anda mungkin juga menyukai