Anda di halaman 1dari 13

INFEKSI RICKETSIA

(RICKETTSIOSES)

1. Amanda Sarah Putri 204201516064


2. Annisa Zahra 204201516085
3. Chairunnisah
KELOMPOK I : 204201516063
4. Dea Aprilia 204201516074
5. Erika Rahmawati 204201516073
6. JihanNurhalida 204201516047
7. Wanda AlfianiSyifa 204201516059
8. YuniHidayati 204201516089
PENGERTIAN
• Riketsia atau tipus adalah infeksi bakteri yang disebarkan
melalui kutu dan tungau. Penyakit ini sering disamakan
dengan tipes (tifus atau demam tifoid). Padahal, penyebab
tipes dan tipus berbeda. Tifus disebabkan oleh bakteri
Salmonella typhi, sedangkan penyakit riketsia atau tipus
disebabkan oleh bakteri Rickettsia.
•Faktor-faktor yang mempengaruhi transmisi

A.Lingkungan
Lingkungan sebagai faktor pembatas ternyata tidak saja berperan
sebagai faktor pembatas minimum, tetapi terdapat pula faktor
pembatas maksimum. Bagi vektor misalnya faktor lingkungan
seperti suhu udara atau kadar garam (salinitas) yang terlalu
rendah/sedikit atau terlalu tinggi/banyak dapat mempengaruhi
berbagai proses fisiologinya.
• Kontruksi Bangunan

Kontruksi bangunan atau gedung sangat penting peranannya


dalam perkembang biakan vektor penyakit. Bangunan yang tidak
memiliki syarat, akan mempermudah masuknya vektor untuk
berkembang biak dan menyebarkan penyakitnya. Suhu dan
kelembaban Vektor sangat menyenangi tempat yag gelap dan
lembab Pkarena vektor mempunyai sifat menghindari cahaya, suhu
dan kelembaban yang disenangi vektor berkidar antara 20-30
derajat celcius dan untuk kelembaban 80-90%
• Bakteri penyebab riketsia tidak • A. Tipus epidemic
dapat ditularkan dari satu Penyakit ini disebabkan oleh bakteria
orang ke orang lainnya seperti Rickettsia prowazeki yang ditularkan oleh
gigitan kutu rambut pada tubuh manusia
sakit flu atau pilek. Secara Jenis penyakit ini dapat menyebabkan sakit
umum, ada empat jenis tipus berat, bahkan kematian.
atau riketsia. Setiap jenis tipus • B. Tipus endemik atau tipus murine
disebabkan oleh bakteri serta Jenis tipus riketsia ini disebabkan oleh
cara penularan yang berbeda- bakteri Rickettsia typhi, yang ditularkan oleh
kutu loncat pada tikus. Penyakit ini mirip
beda. Beberapa jenis penyakit
dengan tipus epidemik, tapi memiliki gejala
tipus atau riketsia tergantung yang lebih ringan dan jarang menyebabkan
sumber bakteri yang kematian.
menginfeksinya adalah berikut • C. Tipus scrub
: Penyakit ini disebabkan oleh Orientia
tsutsugamushi yang ditularkan melalui
gigitan tungau larva yang hidup pada hewan
pengerat. Tipus scrub bisa menyerang
manusia dalam tingkat yang ringan sampai
berat.
Tanda-tanda dan gejala penyakit ini muncul 1-2 minggu setelah paparan dan bisa
berkembang dari mulai yang ringan hingga berat.Umumnya, riketsia atau tipus memiliki
gejala berupa:
• a. demam dan gemetar,
• b. sakit kepala,
• c. napas cepat,
• d. nyeri otot dan tubuh,
• e. ruam,
• f. batuk,
• g. mual,
• h. muntah, dan
• i. linglung.
PENYEBAB RIKETSIA

A.Tipus epidemic
Penyakit ini disebabkan oleh bakteria Rickettsia prowazeki yang
ditularkan oleh gigitan kutu rambut pada tubuh manusia Jenis
penyakit ini dapat menyebabkan sakit berat, bahkan kematian.
B.Tipus endemik atau tipus murine
Jenis tipus riketsia ini disebabkan oleh bakteri Rickettsia typhi,
yang ditularkan oleh kutu loncat pada tikus. Penyakit ini mirip
dengan tipus epidemik, tapi memiliki gejala yang lebih ringan
dan jarang menyebabkan kematian.
C. Tipus scrub
Penyakit ini disebabkan oleh Orientia tsutsugamushi yang
ditularkan melalui gigitan tungau larva yang hidup pada hewan
pengerat. Tipus scrub bisa menyerang manusia dalam tingkat
yang ringan sampai berat.
PENCEGAHAN RIKETSIA

A.Pakai obat pembasmi serangga


Selalu sediakan obat pembasmi serangga setiap kali ingin berpergian ke tempat-
tempat terbuka. Bila perlu, gunakan baju lengan panjang dan celana panjang.
B.Cuci tangan
Rajin cuci tangan setiap kali ingin memulai aktivitas atau setelah beraktivitas.
Gunakan sabun antiseptik untuk memastikan kebersihan tangan.
C.Cuci semua pakaian dan sprei tempat tidur
Gunakanlah air panas dan sabun untuk mencuci semua pakaian, handuk, dan sprei,
atau jika perlu direbus untuk membunuh tungau yang masih tertinggal.
D.Biarkan tungau mati kelaparan
Untuk benda-benda yang tidak dapat dicuci, dapat memasukkan benda-benda
tersebut ke dalam plastik tertutup dan letakkan di tempat yang jarang dijangkau
selama beberapa minggu.Tungau akan mati dalam beberapa hari ketika dibiarkan
tanpa makanan
E.Hindari kontak dengan penderita
Hindari kontak langsung dengan penderita dalam waktu yang lama.
Selain itu, hindari kebiasaan saling menggunakan barang-barang
pribadi, seperti handuk, yang dapat menularkan penyakit ini.

F.Bersihkan seluruh ruangan di rumah


Bersihkan semua karpet dan perabotan yang ada di dalam rumah.
Jangan lupa gunakan masker wajah saat membersihkan daerah
tersebut.

G.Konsultasi ke dokter
Segera cek kesehatan setelah berkunjung ke daerah endemik di
mana penyakit ini sedang mewabah.
INFEKSI OPORTUNISTIK

infeksi akibat adanya kesempatan untuk timbul pada kondisi-


kondisi tertentu yang memungkinkan karena itu infeksi
oportunistik bisa disebabkan oleh organisme non patogen
(Merati dan Djauzi, 2014).
Etiologi
Organisme penyebab infeksi oportunistik adalah organisme yang
merupakanflora normal, maupun organisme patogen yang
terdapat secara laten dalam tubuh yang kemudian mengalami
reaktivasi (Merati dan Djauzi, 2014).

Anda mungkin juga menyukai