Anda di halaman 1dari 7

BUDAYA DAN EMOSI

Disusun Oleh :
KELOMPOK 8
Monica Rizki Yolanda
Nur Hakiki Panjaitan
Vinta Arvilia
Genta Avitama
PENGERTIAN EMOSI
Istilah emosi dalam pemakaian kita sehari-hari sangat berbeda
dengan pengertian emosi dalam psikologi.Emosi adalah luapan
perasaan yang berkembang sebagai reaksi psikologis-fisiologis
dan surut dalam waktu singkat.yang bersifat subyektif. emosi
ada yang bersifat positif dan ada yang negatif.

Emosi diartikan sebagai suatu keadaan yang kompleks dari


organisme seperti tergugahan perasaan yang disertai dengan
perubahan- perubahan yang sifatnya luas, biasanya di tandai
oleh perasaan yang kuat yang mengarah kesesuatu bentuk
tingkah laku atau perilaku tertentu.erat hubungannya dengan
kondisi tubuh, denyut jantung, sirkulasi darah, pernapasan,
dapat diekspresikan seperti tersenyum, tertawa, menangis, dapat
merasakan senang, merasa kecewa.
Macam-macam emosi
1. Emosi Marah
Mungkin ada alasan mengapa orang tua melarang anaknya untuk marah. Padahal, emosi marah sangat
manusiawi. Memendam amarah dapat meningkatkan hormon stres yang berdampak pada gangguan kecemasan. Hal
yang perlu diperhatikan adalah bagaimana mengekspresikan rasa marah, bukan tidak boleh merasa marah.

2. Emosi Jijik
Emosi jijik dipicu oleh penampilan, bau, atau tekstur tertentu. Respon utama manusia saat merasa jijik yaitu
berusaha menjauhkan diri atau menghilangkan hal yang dianggap menjijikan.

3. Emosi Takut
Menurut psikolog Paul Ekman, takut merupakan emosi yang paling tidak menyenangkan. Sebab, pola pikir
manusia ikut berperan aktif dalam meningkatkan emosi ini. Emosi takut juga hadir untuk hal-hal yang sebenarnya
pernah kita lihat.
4. Emosi Bahagia
Bahagia atau senang adalah emosi yang paling dicari oleh semua orang. Emosi ini muncul saat
kita menyantap makanan favorit, mendapatkan hadiah, quality time bersama orang tersayang, atau
ketika impian kita terwujud. Namun, bahagia juga bisa muncul bersamaan dengan emosi lain,
contohnya emosi sedih.

5. Emosi Sedih Psikolog


Paul Ekman menganggap emosi sedih menyebabkan manusia menjadi pasif. Ketika merasa sedih,
kamu pasti tidak ingin beraktivitas, bahkan makan tidak nafsu.
ASPEK-ASPEK EMOSI
Menurut Goleman, aspek emosi terdiri dari lima, yaitu sebagai berikut:
 Pengenalan diri
yaitu mengenali perasaan sebagaimana yang terjadi, mengetahui apa yang kita rasakan pada suatu saat, dan menggunakannya untuk memandu
pengambilan keputusan diri sendiri, memiliki tolak ukur yang realitas atas kemampuan diri dan kepercayaan diri yang kuat.
 Mengelola emosi dan pengendalian diri
Yaitu mengelola perasaan secara tepat, mengenali emosi kita sedemikian sehingga berdampak positif pada pelaksanaan tugas, peka terhadap kata
hati dan sanggup menunda kenikmatan sebelum tercapainya suatu sasaran, mampu pulih kembali dari tekanan emosi.
 Memotivasi diri sendiri
Yaitu menggunakan hasrat kita yang paling dalam untuk menggerakkan dan menuntun kita menuju sasaran, membantu kita mengambil inisiatif
dan bertindak snagat efektif, dan untuk bertahan menghadapi kegagalan dan frustasi.
 Mengenali emosi orang lain dan empati
Yaitu merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, mampu memahami perspektif remaja, menumbuhkan hubungan saling percaya dan
menyelaraskan diri dengan bermacam-macam orang.
 Membina hubungan atau keterampilan sosial
Yaitu menangani emosi dengan baik ketika berhubungan dengan orang lain dan dengan cermat membaca situasi dan jaringan sosial, berinteraksi
dengan lancar, bermusyawarah dan meyelesaikan perselisihan, dan untuk bekerjasama dan bekerja dalam tim.
FUNGSI EMOSI
empat fungsi emosi yaitu sebagai berikut:
1. Emosi adalah sebagai pembangkit energi (energizer). Tanpa emosi, kita tidak sadar atau mati. Hidup berarti merasai, mengalami, bereaksi, dan
bertindak. Emosi membangkitkan dan memobilisai energi kita marah menggerakkan kita untuk menyerang, takut menggerakkan kita untuk lari, dan
cinta mendorong kita untuk mendekat dan bermesraan.
2. Emosi adalah pembawa informasi (messenger). Bagaimana keadaan diri kita dapat diketahui dari emosi kita. Jika marah, kita mengetahui bahwa
kita dihambat atau diserang orang lain, sedih berarti kita kehilangan sesuatu yang kita senangi, bahagia berarti memperoleh sesuatu yang kita
senangi, atau menghindar dari hal yang dibenci.
3. Emosi bukan saja pembawa informasi dalam komunikasi intrapersonal, tetapi juga membawa pesan dalam komunikasi interpersonal. Ungkapan
emosi dapat diketahui secara universal. Dalam retorika diketahui bahwa pembicaraan yang menyertakan seluruh emosi dalam pidato dipandang
lebih hidup, dinamis, dan lebih menyenangkan.
4. Emosi juga merupakan sumber informasi tentang keberhasilan kita. Kita mendambakan kesehatan dan mengetahuinya ketika kita merasa sehat
walafiat. Kita mencari keindahan dan mengetahui bahwa kita memperolehnya ketika kita merasakan kenikmatan estetis dalam diri kita.
……TERIMAAA KASIHHH……

Anda mungkin juga menyukai