Dosen Pengampu :
LAILI ALFITA, S.Psi. MM, M.Psi.Psikolog
EMOSI berasal dari bahasa
latin, yaitu emovere,
yang berarti bergerak
menjauh.
Arti kata ini
menyiratkan bahwa
kecenderungan
bertindak merupakan
hal mutlak dalam
emosi.
Biasanya emosi
merupakan reaksi
Menurut terhadap
Daniel Goleman rangsangan dari
(2002 : 411) emosi luar dan dalam diri
merujuk pada suatu individu. Sebagai
contoh emosi
perasaan dan pikiran yang gembira mendorong
khas, suatu keadaan perubahan suasana
biologis dan psikologis hati seseorang,
sehingga secara
dan serangkaian fisiologi terlihat
kecenderungan untuk tertawa, emosi sedih
bertindak. Emosi pada mendorong
seseorang
dasarnya adalah dorongan berperilaku
untuk bertindak. menangis.
EMOSI perubahan fisiologis
berkaitan dengan
berbagai pikiran
ekspresi senang
EMOSI menurut para pakar psikologi berfokus
pada 3 komponen :
1. Perubahan fisiologis
2. Proses Kognitif
3. Pengaruh budaya
Emosi terbagi 2 bagian
1. Emosi Primer;
rasa marah
(anger),
rasa takut (fear),
sedih (sadness),
senang (joy),
terkejut (surprise),
jijik (disgust),dan
sebal (contempt).
Emosi terbagi 2 bagian
2. Emosi sekunder ;
meliputi semua variasi
dan campuran berbagai
emosi yang bervariasi
antara satu kebudayaan
dengan kebudayaan lain
serta berkembang
secara bertahap sesuai
tingkat kedewasaan
kognitif.
Aristoteles (384-322 SM) menuliskan, bahwa
terdapat beberapa ekspresi wajah tertentu yang
mengikuti rasa marah, takut, rangsang erotis dan
semua perasaan kuat lainnya.