IMPLEMENTASI KURIKULUM
MERDEKA (IKM)
1 Permendikbudristek No. 5 Tahun 2022 tentang
SKL
2 Permendikbudristek No. 7 Tahun 2022 tentang Standar
Isi
DASAR 3
Permendikbudristek No. 16 Tahun 2022 tentang Standar
Proses
PEMBERLAK
UAN 4 Permendikbudristek No. 21 Tahun 2022 tentang
Standat Penilaian
KURIKULUM
Kepmendikbudristek No. 56/M/2022 tentang Pedoman
MERDEKA 5 Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan
Pembelajaran
6 Keputusan Kepala BSKAP No. 033/H/KR/2022
tentang Capaian Pembelajaran
KEPUTUSAN KEPALA BADAN
STANDAR, KURIKULUM, DAN
ASESMEN PENDIDIKAN
KEMENDIKBUDRISTEK
NOMOR: 034/H/KR/2022 KATEGORI: Mandiri Belajar
Satuan Pendidikan MENERAPKAN BEBERAPA BAGIAN dan PRINSIP
TENTANG
SATUAN PENDIDIKAN PELAKSANA
Kurikulum Merdeka tanpa Mengganti Kurikulum yang digunakan Satuan
IMPLEMENTASI KURIKULUM Pendidikan
MERDEKA
TAHUN AJARAN 2022/2023
17 I K KATEGORI: Mandiri
Berubah
A Satuan Pendidikan menggunakan Kurikulum Merdeka dengan
MENGGUNAKAN PERANGKAT AJAR yang disediakan dan MENERAPKAN
T
PEMBELAJARAN TERDIFERENSIASI secara sederhana
E
331 II G
O KATEGORI: Mandiri Berbagi
R Satuan Pendidikan menerapkan Kurikulum Merdeka dengan
5 III I MENGEMBANGKAN Perangkat Ajar Secara MANDIRI
3
KEUNGGULAN KURIKULUM
MERDEKA
Lebih Merdeka
2
Peserta didik: Tidak ada program
peminatan di SMA, peserta didik memilih
mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan
aspirasinya.
dengan konteksnya.
Perubahan Mata Pelajaran SD
K13 pembelajaían di Sekolah Penggeíak
Alokasi waktu mata
Peí ľahun Peí Kegiatan Píojek (minimal ľOľAL JP PER
pelajaían SD Kelas 1 Minggu íeguleí/minggu 20% daíi total peí ľAHUN
Asumsi 1 ľahun = 36 minggu (kls 1) (pembulatan) tahun) Usulan:
Pendidikan Agama Islam dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 IPAS belum diwajibkan di Kelas 1,
Pekeíti* meskipun CP IPAS untuk Fase A
Pendidikan Agama Kíisten dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 tersedia
Pekeíti*
Kemendikbud hanya mengatur total jam
Pendidikan Agama Katolik dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Pekeíti* pelajaran pertahun dan rentang
% alokasi waktu untuk projek per
Pendidikan Agama Buddha dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
tahun.
Pekeíti*
Pendidikan Agama Hindu dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 Contoh:
Pekeíti*
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia 252 jam
Pekeíti* pelajaran per tahun dan 20-25% dari jam
Pendidikan Kepeícayaan ľeíhadap ľuhan 144** 4 108 (3) 36 (25%) 144 pelajaran tersebut digunakan untuk projek
Yang Maha Esa dan Budi Pekeíti* kokurikuler
PPKn 180 5 144 (4) 36 (20%) 180 **Permendikbud 27/2016 Tentang
Bahasa Indonesia 288 8 216 (6) 72 (25%) 288 Layanan Pendidikan Kepercayaan
Matematika 180 5 144 (4) 36 (20%) 180 terhadap Tuhan Yang Maha Esa Pada
IPAS (IPA & IPS di K13) - - - - -
Satuan Pendidikan
Pilihan minimal 1: 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 ***opsional. Satuan Pendidikan dapat
a) Seni Musik, b) Seni Rupa, c) Seni mengintegrasikan muatan lokal dalam
ľeateí, d) Seni ľaíi
mapel lain atau diajarkan melalui kegiatan
PJOK 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 projek.
Muatan Lokal**** 72 2 72 (2)
Pendidikan Agama Islam dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 **Peímendikbud 27/2016 ľentang
Pekeíti*
Layanan Pendidikan Kepeícayaan
Pendidikan Agama Kíisten dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 teíhadap ľuhan Yang Maha Esa Pada
Pekeíti* Satuan Pendidikan
Pendidikan Agama Katolik dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Pekeíti* ***Pembelajaían íeguleí tidak penuh
Pendidikan Agama Buddha dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 36 minggu untuk memenuhi alokasi
Pekeíti* píojek
Pendidikan Agama Hindu dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Bahasa Indonesia: 33 minggu
Pekeíti*
Pendidikan Agama Khonghucu dan 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 Matematika dan IPAS: 34 minggu
Budi Pekeíti*
Pendidikan Kepeícayaan ľeíhadap 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 ****opsional. Satuan Pendidikan dapat
ľuhan Yang Maha Esa dan Budi Pekeíti* mengintegíasikan muatan lokal dalam
mapel lain atau diajaíkan melalui
PPKn 180 6 144 (4) 36 (20%) 180
kegiatan píojek.
Bahasa Indonesia 252 10 198 (6)*** 54 (23%) 252
Matematika 216 6 170 (5)*** 46 (21%) 216 *****Jam pelajaían kelas 3 SD
IPAS (IPA & IPS di K13) - - 170 (5)*** 46 (21%) 216 mengalami peningkatan, mengikuti
stíuktuí kelas 4 kaíena IPAS dimulai di
Pilihan minimal 1: 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
kelas 3
a) Seni Musik, b) Seni Rupa, c)
Seni ľeateí, d) Seni ľaíi
PJOK 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Muatan Lokal**** 72 2 72 (2)****
Pendidikan Agama Islam dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Pekeíti*
**Permendikbud 27/2016 Tentang
Pendidikan Agama Kíisten dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 Layanan Pendidikan Kepercayaan
Pekeíti* terhadap Tuhan Yang Maha Esa Pada
Pendidikan Agama Katolik dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 Satuan Pendidikan
Pekeíti*
Pendidikan Agama Buddha dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144 ***Pembelajaran reguler tidak penuh 36
Pekeíti* minggu untuk memenuhi alokasi projek
Pendidikan Agama Hindu dan Budi 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Pekeíti*
Bahasa Indonesia: 33 minggu
Matematika dan IPAS: 34 minggu
Pendidikan Agama Khonghucu 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
dan Budi Pekeíti*
****opsional. Satuan Pendidikan dapat
Pendidikan Kepeícayaan ľeíhadap 144** 4 108 (3) 36 (25%) 144 mengintegrasikan muatan lokal dalam
ľuhan Yang Maha Esa dan Budi mapel lain atau diajarkan melalui kegiatan
Pekeíti* projek.
PPKn 180 5 144 (4) 36 (20%) 180
Bahasa Indonesia 252 7 198 (6)*** 54 (23%) 252
Matematika 216 6 170 (5)*** 46 (21%) 216
IPAS (IPA & IPS di K13) 216 6 170 (5)*** 46 (21%) 216
Pilihan minimal 1: 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
a) Seni Musik, b) Seni Rupa, c)
Seni ľeateí, d) Seni ľaíi
PJOK 144 4 108 (3) 36 (25%) 144
Muatan Lokal**** 72 2 72 (2)****
PEMBELAJARAN DENGAN PARADIGMA BARU/KURIKULUM MERDEKA
Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang
terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap
perkembangannya
Program Intrakurikuler/Mata Pelajaran
● Pembelajaran terdiferensiasi
Berkebinekaan
● Capaian pembelajaran disederhanakan
Beriman kepada ● Siswa memiliki cukup waktu untuk
Global
Tuhan YME
dan berakhlak mendalami konsep dan menguatkan
mulia kompetensi
● Guru leluasa memilih perangkat ajar sesuai
Dipelajari kebutuhan
Bergotong
Mandiri PELAJAR Royong melalui Program Kokurikuler/Pembelajaran
PANCASILA
Berbasis Projek
● Lintas mata pelajaran
Bernalar ● Berorientasi pada pengembangan karakter dan
Kritis Kreatif kompetensi umum
● Pembelajaran interdisipliner di luar
kegiatan kelas
● Melibatkan masyarakat
● Muatan lokal dikembangkan sesuai dengan
isu nasional dan global
SIAPA SAJA YANG BERPERAN?
Mitra
Platform Teknologi Komite Orang Tua Perguruan tinggi, lembaga
PEMDA sebagai pendukung Pemangku Kepentingan sosial, kepala desa, pemimpin,
dsb.
Guru Murid
Kepala Sekolah Pengawas
Sekolah ●Akan menggunakan Akan menggunakan
platform pembelajaran pembelajaran
mandiri guru dengan paradigma
●Menerapkan prinsip baru:
pengajaran & ● Pembelajaran
penilaian yang efektif intrakurikuler
yang
terdiferensiasi
● Proyek kokurikuler
lintas mata pelajaran
yang berorientasi pada
pengembangan
Persiapan Bagi KS dan Guru
• Unduh dan pasang (install) Platform Merdeka Mengajar pada gawai Android
• Melakukan login dengan akun belajar.id
• Menyaksikan video implementasi kurikulum merdeka per jenjang melalui
fitur video inspirasi
• Mengikuti pelatihan mandiri Kurikulum Merdeka di Platform Merdeka Mengajar
• Mempelajari asesmen dan perangkat ajar kurikulum merdeka di Platform
Merdeka Mengajar
• Mengikuti sesi berbagi praktik baik Kurikulum Merdeka di Platform
Merdeka Mengajar pada fitur Bukti Karya Saya
• Mengikuti komunitas belajar Kurikulum Merdeka di Platform Merdeka
Mengajar
• Bergabung dengan kanal telegram Implementasi Kurikulum Merdeka
1 Kepala Sekolah sebagai Pemimpin Pembelajaran
1
- Pembelajaran lebih berfokus pada
2
- LITERSI adalah kemampuan
pemerolehan pengetahuan melalui menganalisis bacaan dan
pratikum atau percobaan (learn by doing) memahami konsep di balik tulisan
- Penanaman karakter profil pelajar - NUMERASI adalah kemampuan
Pancasila untuk menganalisis menggunakan
angka
3
FLEKSIBILITAS BAGI GURU DAN SISWA
Guru dapat melakukan pembelajaran yang
terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta
didiknya masing-masing. Tugas guru adalah menilai
kompetensi awal peserta didik dan memfasilitasinya
STRUKTUR
KURIKULU
M
MERDEKAPEMBELAJARAN INTRAKURIKULER
Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler untuk setiap Pembelajaran mengacu pada
Capaian Pembelajaran