Singgih Prihadi

Dosen P. Geografi FKIP Universitas Sebelas Maret

Konsultan Model & Media Pembelajaran “Rumah Guru”
HP. 08179487360/ zienov@yahoo.co.id
sumber: tirto.id
sumber: tirto.id
sumber: tirto.id
 nentuan siklus di awal
S
MART
KESALAHAN-KESALAHAN YG
SERING TERJADI Bingung menentukan variabel

Sulit menentukan indikator

Judul ketercapaian
tidak lengkap

Pe Validitas data tidak lengkap

 Mengapa SMART ?
Spesific, khusus, tidak terlalu umum
S
Manageable, dapat dikelola, dilaksanakan
M
Acceptable, dapat diterima lingkungan
A Achievable, dapat dicapai, dapat dijangkau
Realistic, operasional, tidak di luar jangkauan
R
Time-bound, diikat oleh waktu, terencana
T
 Apa itu PTK ?
Penelitian
Tindakan Kelas
(PTK) adalah :
penelitian yang dilakukan oleh guru
di kelasnya melalui refleksi diri
untuk memperbaiki kinerjanya
dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa

Kelas (Luring)
Kelas (Daring)
 PTK vs Penelt Formal
Motivasi
No Dimensi PTK Penelitian Formal 1. Tindakan Kebenaran

2. Sumber masalah Diagnosis Induktif – Deduktif

Tujuan 4. Peneliti yang terlibat Aktor dari dalam (guru di sekolah
3. Mengembangkan praktis, di sini dan sekarang
yang bersangkutan)
Memverifikasi dan menemukan teori yang dapat Pihak lain yang berminat
digeneralisasikan

5. Sampel Kasus spesifik Sample representatif

6. Metodologi Tidak terlalu ketat tetapi penekanan pada Terstandar, termasuk di dalamnya objektivitas dan
objektivitas imparsialitas
imparsialitas
7. Interpretasi Temuan Untuk memahami pelaksanaan Untuk menguraikan,
melalui refleksi dan penyusunan mengabstrakkan dan menguji teori yang dibangun
teori oleh praktisi ilmuwan

8. Hasil Perbaikan pembelajaran siswa Pengetahuan, prosedur dan materi yang teruji

Karakteristik PTK di masa pandemi?

1. Sumber masalah: kerisauan guru akan kinerjanya selama daring, adanya masalah
pembelajaran daring yang perlu diselesaikan.
2. Peneliti: guru sebagai pelaku yang terlibat di dalam situasi yang diteliti 3. Tempat
penelitian: di kelas virtual sendiri (situasi sosial pendidikan) 4. Metode penelitian:
refleksi diri (self-reflective inquiry) – agak longgar namun
tetap mengikuti kaidah-kaidah penelitian (data dikumpulkan secara sistematis dari
tindakan sendiri).
5. Tujuan: memperbaiki kinerja guru (pembelajaran daring yang dilakukan oleh guru)

Mengapa guru tetap PTK di masa pandemi?

1. Profesionalisme: guru mempunyai otonomi untuk menilai kinerjanya baik

luring ataupun daring
2. Praktik di kelas virtual: guru sbg orang yang paling tahu situasi kelasnya,
dan interaksi guru-siswa di kelas bersifat unik mll berbagai platform 3.
Kontrol sosial thd guru: keterlibatan guru dlm berbagai kegiatan inovatif &
pengembangan menuntut guru mampu meneliti kelasnya
4. Kemanfaatan penelitian pendidikan: hasil penelitian lainnya belum tentu
dpt diterapkan dlm pembelajaran daring
Apa Syarat PTK secara daring ?
1. Kepercayaan & pemberian kebebasan kepada guru mengatasi masalah pembelajaran
daring
2. Komitmen sekolah
3. Keterbukaan di sekolah tentang masalah-masalah yang dihadapi siswa selama daring
4. Sikap mendukung adanya inovasi pembelajaran virtual di sekolah 5. Rasa percaya diri
guru menggunakan berbagai platform belajar 6. Guru siap menghadapi konflik apabila
hasil inovasinya dianggap menyalahi kebiasaan di sekolah
 Bagaimana Tahapan PTK ?

1. DIAGNOSING

Identifyng a Problem
5. SPECIFYING LEARNING
General Finding
2.ACTION PLANNING
Alternative Cource of Action

Consequent of action
3.TAKING ACTION
Selecting a cource of
4.EVALUATING action
 Langkah-Langkah PTK

12
3
 PENGUMPULAN DATA DAN PENGUMPULAN DATA DAN PENGUMPULAN DATA DAN
ANALISIS DATA ANALISIS DATA ANALISIS DATA

Kondisi Normal

Luring

Pandemi Covid-19

Fulldarin

g New Normal
 Blended/ Hybrid Learning

Model PTK (Kurt Lewin)

Model PTK (Kemmis & Taggart)
Model PTK (John Elliot)
Bagaimana Identifikasi Masalah PTK Daring?Masalah
bermula dari kerisauan orang yang terlibat dalam praktik (guru sbg pengelola
PBM kelas daring), kepekaan guru thd masalah yang terjadi dlm pembelajaran
daring.

Guru bertanya pada diri sendiri:

1. Apa yang sedang terjadi di kelas virtual saya?
2. Masalah apa yang ditimbulkan oleh kejadian itu?
3. Apa pengaruh masalah tsb bagi kelas virtual saya?
4. Apa yang akan terjadi jika masalah tsb saya biarkan?
5. Apa yang akan saya lakukan untuk mengatasi masalah tsb atau
memperbaiki situasi yang ada?

Apa saja permasalahan PTK ?

 1. Pendekatan pembelajaran
2. Strategi pembelajaran
3. Metode pembelajaran
4. Model pembelajaran
5. Media pembelajaran
6. Sumber belajar
7. Hasil belajar siswa
8. Prestasi belajar siswa
9. Sarana dan fasilitas pembelajaran 10. Prioritas
Motivasi belajar siswa masalah
11. Interaksi dalam pembelajaran 12.
Disiplin belajar siswa Lihat kemampuan peneliti
13. Guru
14. Kurikulum
15. Dll.

Pilih 1 masalah
Masalah yg layak sbg fokus PTK di masa pandemi ?

Melibat
kan KBM online

Mungkin utk ditangani

guru

S
kala kecil/ terbatas
 Penting bagi guru/siswa

Menarik minat guru

Ingin diperbaiki guru

Dpt dikerjakan kolaboratif

Selaras prioritas rencana

pengemb sekolah

Analisis & Perumusan Masalah PTK Daring

1. Mengetahui akar penyebab munculnya masalah, dengan cara: a.
 Merenungkan kembali masalah tsb melalui introspeksi/refleksi (bertanya pd
diri sendiri mengapa masalah tsb terjadi – guru mendiagnosis pembelajaran
online secara mandiri dan kontinu)
b. Bertanya kepada siswa tentang persepsinya terhadap pembelajaran daring
yang dilakukan oleh guru
c. Menelaah kembali (mengkaji ulang) berbagai dokumen: tugas daring siswa,
soal-soal ulangan, hasil ulangan/latihan siswa, daftar hadir siswa, daftar nilai,
persiapan mengajar guru, dll.

d. Berdiskusi dengan teman sejawat, kepala sekolah, atau dosen LPTK, dll.

Analisis & Perumusan Masalah PTK

Lanjutan ....

2. Memilih masalah yang akan diatasi sendiri

3. Menetapkan fokus perbaikan yang akan dilaksanakan
4. Merumuskan masalah dalam bentuk pertanyaan penelitian (memuat
 aspek yg akan diperbaiki & upaya perbaikannya) 5.
Menjabarkan rumusan masalah secara operasional agar dapat memandu
upaya perbaikan.

Merencanakan Perbaikan dlm PTK

1. Merumuskan hipotesis tindakan (dugaan guru ttg cara terbaik utk
mengatasi masalah) berdasarkan:
a. Kajian teori: materi, teori pembelajaran, teori pendidikan,
dll. b. Kajian hasil-hasil penelitian serupa (yang relevan)
c. Diskusi dengan teman sejawat, pakar, peneliti lain
d. Pendapat pakar pendidikan
e. Refleksi (menggali) pengalaman pribadi guru dalam mengatasi masalah
PBM
1) Menyusun alternatif tindakan
2) Mengkaji setiap alternatif: kesesuaiannya dgn tujuan tindakan
(perbaikan) & kelayakan pelaksanaannya
3) Memilih alternatif yg dianggap paling layak
 Merencanakan Perbaikan dlm

PTK Lanjutan ....

2. Analisis kelayakan hipotesis tindakan:

a. Sesuai dengan keinginan, kemampuan, dan komitmen guru? b.
Sesuai dengan kemampuan dan kondisi siswa di situasi pandemi? c.
Sarana/fasilitas/platform yg diperlukan tersedia, atau siapa yg
menyediakan?
d. Sesuai dengan iklim belajar di kelas virtual? Perlu ada
pengkondisian belajar daring pada siswa?
e. Mendapat dukungan (sesuai dengan iklim belajar/kerja) pihak
sekolah?
 Menyiapkan Pelaksanaan PTK Daring
1. Membuat RPP & skenario tindakan (langkah-langkah yg akan
dilakukan guru & siswa dalam pembelajaran online terkait dengan
perbaikan yang diinginkan, termasuk memilih platform
pembelajaran).
2. Menetapkan kriteria keberhasilan sesuai tujuan perbaikan 3.
Menyiapkan fasilitas/sarana yang diperlukan, e-modul/ e-book, desain
platform, multimedia pembelajaran, buku-buku yg relevan sesuai hipotesis
tindakan
4. Menyiapkan cara beserta alat-alat untuk merekam &
menganalisis data proses & hasil perbaikan sesuai indikator-indikator. 5.
Melakukan simulasi tindakan (jika perlu) dengan teman sejawat untuk
penyempurnaan RPP, mencobakan platform dan media yang akan digunakan
6. Memastikan teman sejawat yang membantu mengumpulkan data
sudah siap ketika PBM online dimulai
 Pelaksanaan PTK Daring

Adaptasi Prinsip Hopkins :

1. Guru hrs mengutamakan kepentingan siswa (komitmen guru sbg pengajar
untuk memastikan jaringan internet terjangkau siswa)
2. Waktu guru jangan dihabiskan untuk mengumpulkan data, fokus pd platform
yg digunakan-> guru dapat dibantu teman sebagai pengamat/pengumpul data 3.
Metodologi penelitian reliabel/handal, guru mengembangkan strategi
pembelajaran sesuai situasi kelas daring (pada masa pandemi, metode kualitatif
lebih mudah)
4. Masalah yang ditangani harus sesuai dgn kemampuan dan komitmen guru 5.
Perhatikan aturan/etika yg terkait dengan tugas guru (co: menginformasikan
rencana tindakan kepada kepala sekolah)
 6. PTK harus mendapat dukungan semua personil di sekolah

Pengumpulan Data PTK

1. Dilakukan oleh guru sebagai peneliti (atau dibantu teman sejawat, atau
dengan menggunakan alat perekam) selama proses pelaksanaan
tindakan (PBM online)
2. Hal-hal yang perlu disepakati dengan teman sejawat yang membantu
mengamati proses PBM online dalam PTK:
1) jenis bantuan yang diperlukan
2) jenis data yang dikumpulkan
3) cara pengumpulan data dan alat yang digunakan
4) waktu pengamatan
5) lama pengamatan

JUDUL BAB I PENDAHULUAN

 BAB III METODOLOGI
PENELITIAN

Format Usulan PTK

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan C. Kerangka Berpikir
Masalah D. Hipotesis Tindakan
C. Tujuan Penelitian A. Setting Penelitian B. Subjek
D. Manfaat Penelitian Penelitian C. Sumber Data
D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan E. Validitas Data
Pustaka F. Analisis Data
B. Penelitian yang relevan (jika ada) G. Indikator Kinerja H. Prosedur
Penelitian

Format PTK (lanjutan)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
 A. Deskripsi Kondisi Awal
B. Deskripsi Siklus I
C. Deskripsi Siklus II, dst
D. Pembahasan Tiap Siklus
E. Hasil Penelitian
BAB V PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Judul PTK Judul yang baik harus:

1. Singkat, Jelas, & Menarik, upayakan < 20 kata
2. Unsur-Unsurnya terdiri dari:
a. variabel harapan
b. variabel tindakan
c. setting penelitian
 Contoh :
Meningkatkan Spatial Ability Siswa melalui Penerapan Model PBL-SIG
Berbasis Learning Management System pada Pembelajaran Geografi Kelas
XIA SMA …………………………TA 2020/ 2021 (KD.......)

Penggunaan E-Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

pada Pembelajaran Geografi Materi Mitigasi Bencana di Kelas XB SMA
…………………………………………TA 2020/ 2021

Latar Belakang Masalah

Kemukakan hal-hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya dilakukan
penelitian:
1. Mengapa sesuatu itu dipermasalahkan/ diteliti
2. Kondisi nyata yang terjadi (baik siswa maupun guru), bukti
kuantitatif/kualitatif
3. Kondisi yang diharapkan (baik siswa maupun guru)
4. Bentuk tindakan mengatasi masalah
 Rumusan Masalah
❑ Tulis permasalahan secara jelas dan rinci dalam bentuk pertanyaan. ❑
Permasalahan merupakan masalah nyata yang terjadi di kelas atau sekolah. ❑
Perumusan masalah memuat variabel sesuai judul.

Contoh PTK dengan metode kuantitatif:

1. Bagaimanakah penerapan model PBL-SIG berbasis Learning Management System untuk
meningkatkan spatial ability peserta didik ?
2. Apakah penggunaan e-learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta
didik ?

Contoh PTK dengan metode kualitatif (mudah diterapkan dlm pembelajaran daring): 1.
Bagaimana motivasi peserta didik sebelum diajar dengan Google Classroom pada
pembelajaran geografi? (sebelum tindakan)
2. Bagaimana respon peserta didik diajar dengan Google Classroom pada pembelajaran
geografi? (selama tindakan)
3. Bagaimana motivasi peserta didik setelah diajar dengan Google Classroom pada
 pembelajaran geografi? (setelah tindakan)

Tujuan Penelitian
❑ Tulis tujuan penelitian secara jelas dan rinci dalam bentuk pernyataan.
❑ Tujuan penelitian harus menjawab rumusan masalah.
❑ Tujuan penelitian dinyatakan spesifik dan jelas.

Contoh :
1. Mendeskripsikan model PBL-SIG berbasis Learning Management System
untuk meningkatkan spatial ability peserta didik.
2. Meningkatkan ketrampilan berpikir kritis peserta didik melalui penerapan
e-learning.
3. dst
 Manfaat Penelitian
Kemukakan :
1. manfaat teoretis (kepentingan ilmiah)
2. manfaat praktis (kepentingan terapan) yang terdiri atas :
a. Manfaat untuk peserta didik
b. Manfaat untuk guru
c. Manfaat untuk sekolah

Tinjauan Pustaka
Dalam menyusun tinjauan pustaka, harus memegang

prinsip : 1. Relevansi.

kesesuaian sumber pustaka dengan disiplin ilmu yang

dibahas 2. Kemutakhiran.
 mempertimbangkan kemajuan ilmu dan teknologi

3. Akurasi dan Kualitas.

perhatikan ketepatan data/ literatur yang digunakan, lihat
kredibilitas penulisnya.

Kerangka Berpikir
Kerangka Pikir harus memuat :
1. Variabel-variabel yang akan diteliti untuk dijelaskan
2. Hubungan antar variabel yang diteliti
3. Teori yang mendasari
4. Bentuk tindakan yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah
 input – proses – output

Perumusan Hipotesis
Dalam penelitian tindakan kelas (PTK), hipotesis yang dirumuskan atau
diajukan adalah hipotesis tindakan/ hipotesis kerja.

Contoh :
1. Penerapan model PBL-SIG berbasis LMS dapat meningkatkan spatial ability
peserta didik dalam pembelajaran geografi
2. Penggunaan e-learning dapat membantu meningkatkan ketrampilan
 berpikir kritis peserta didik

Metode PTK Daring

Memuat :
1. Setting penelitian : waktu dan tempat penelitian.
Waktu : 6 bulan/ 1 penilaian dalam 1 semester (kewajaran) Tempat :
sekolah dan kelas (dalam pembelajaran daring🡪 rombel) 2. Subjek & Objek
penelitian : jika dilakukan di kelas virtual yang diampunya maka subjek adalah
siswa, jika dilakukan bukan di kelas virtual yang diampunya maka subjek
adalah siswa dan guru (kolaborasi dng guru lain). Objek adl variabel2 di
dlmnya.
3. Data dan Sumber Data, meliputi : data informan/ narasumber, tempat dan
peristiwa berlangsungnya pembelajaran, dokumen (kurikulum, silabus,
RPP, dll)
4. Teknik Pengumpulan Data, pada umumnya meliputi pengamatan (melalui
virtual meeting), wawancara, dokumentasi (recording, screenshoot),
angket (menggunakan Google Form), tes (melalui portal e-learning/Google
Classroom). Pada proposal hendaknya pada tiap teknik pengumpulan data
 dilengkapi kisi-kisinya.

Metode PTK Daring (lanjutan) 5. Validitas data, pada

umumnya menggunakan triangulasi, pdhal tidak hanya itu (ada validitas
demokratik, katalitik, dialogis, proses, hasil) 6. Analisis data, pada umumnya
digunakan :
a. teknik deskriptif komparatif : data kuantitatif, membandingkan nilai
antar siklus
b. teknik analisis kritis : data kualitatif, mengungkap kelemahan dan
kelebihan kinerja siswa dan guru berdasarkan kajian teori/ pengamatan
c. teknik analisis interaktif : data condensation, data display, conclution
drawing/verification
5. Indikator kinerja : sebagai tolok ukur keberhasilan penelitian 6. Prosedur
Penelitian : uraian rancangan tindakan pada siklus 1 dan siklus n, meliputi :
a. Perencanaan
b. Pelaksanaan
c. Pengamatan
d. Refleksi
 Validitas Data PTK
Peneliti scr kolaborasi Konsep tindakan peneliti kritisi diri & belajar terus
menyampaikan ide/ pendapat membawa hasil sukses dlm riset slma riset shg dpt memperbaiki
selama riset (hasil efektif)

Validitas
Validitas Validitas Proses
Demokratik Hasil

Validitas Validitas
Katalitik Dialogis
Pemahaman peneliti thd faktor2 penghambat& Beriringan dng val. Demokratis, jk peneliti memiliki
pendukung pbljran slm riset gagasan akan meminta dikritisi mll dialog
PTK Daring dengan Metode Kualitatif Masalah didalami mll
eksplorasi

Masalah yg akan diselesaikan bersifat kualitatif

(semangat, motivasi, etika berbicara, dll)

Rumusan masalah mencakup sebelum, selama, dan

sesudah tindakan

Teori digunakan utk mengenali objek dan analisis

Analisis data utk mengetahui perubahan, bukan

peningkatan scr angka

Sumber data dipilih yg menguasai pembelajaran (expert)

Siklus PTK Perencanaan
Refleksi Pengamatan
SIKLUS I Pengamatan
?

Perencanaan

Refleksi
SIKLUS II
Pelaksanaan Pelaksanaan

Pres
entasi forum ilmiah

2. PUBLIKASI ILMIAH
 hasil Publikasi buku pelajaran,
riset/ pedoman guru
gagasan
inovatif
Publikasi ilmiah

-> membaca perbandingan, yaitu

membandingkan artikel jurnal/ buku yang
satu dengan artikel jurnal/ buku yang lain.
Membaca sintopikal adalah membaca
yang paling aktif dari semua tingkat
membaca.
▪ Temukan bagian-bagian yang penting
untuk keperluan
▪ Temukan istilah-istilah apa yang akan
digunakan
▪ Sediakan proposisi (dalil-dalil) untuk
permasalahan anda
▪ Jelaskan masalah-masalahnya.
Penting: Kajian Teori di Pendahuluan
?
PUBLIKASI ILMIAH PTK:
❑ Di bag. Pendahuluan, penulis harus menjelaskan konsep atau hasil riset
sebelumnya yang mendasari risetnya.
❑ Harus merujuk kepada pustaka atau teori yang telah terbit sebelumnya,
namun tidak perlu rebiew scr ekstensif tentang permasalahannya ❑
Pengacuan pustaka fokus pada konsep penting dan relevan dengan
permasalahan

Ebsco

https://www.ebsco.com/

Proquest
 http://www.proquest.com/
http://www.proquest.com/

Science Direct
https://www.sciencedirect.com/
 Singgih Prihadi
Prodi Pend Geografi FKIP UNS
Instruktur PTK & Multimedia
Pembelajaran Education Development
Center
Konsultan Model & Media Pembelajaran “Rumah
Guru” 08179487360/ zienov@yahoo.co.id
boleh pandai setinggi langit, tetapi selama ia tidak menulis,
ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah

--Pramoedya Ananta Toer--