Oleh:
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003200902 1 003
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
1. Judul Penelitian
MEMINIMALKAN
KESULITAN
BELAJAR
MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS PADA
SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 3
PURWADADI
DENGAN
PENDEKATAN
KONSTRUKTIVIS
2. Identitas Peneliti
a. Nama Lengkap
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
b. Jenis Kelamin
Laki-laki
c. Pangkat/gol/NIP.
d. Asal Sekolah
003200902 1 003
No. Telp.
No. Telp.
3. Lama Penelitian
4. Biaya
Mandiri
Mengetahui
Kepala Sekolah
Purwadadi,15 November2014
Peneliti,
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
Menyetujui,
Koordinator Perpustakaan
SMP Negeri 3 Purwadadi
Asut Sutarsa,SE
NIP. 19720210 201001 1 004
ABSTRAK
sebesar 34 siswa (85 %). Dari hasil observasi diperoleh gambaran adanya
peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran yaitu pada siklus I sebesar 17
siswa (42,5 %), siklus II sebesar 26 siswa (65 %) dan siklus III sebesar 34 siswa
(85 %). Adapun hasil dari angket tentang respoons siswa terhadap pembelajaran
diperoleh gambaran pada siklus I I sebesar 19 siswa (47,5 %), siklus II sebesar 27
siswa (72,5 %) dan siklus III sebesar 35 siswa (87,5 %).
Dalam pembelajaran persamaan garis lurus dengan pendekatan kostruktivis
dapat meminimalkan kesulitan belajar siswa terbukti dengan meningkatnya hasil
belajar dari siklus I s.d. siklus III hasilnya selalu meningkat dengan kata lain anak
yang mengalami kesulitan belajar berkurang, sedangkan dari hasil observasi yang
diperoleh peningkatan aktivitas, siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran.
Adapun dari angket diperoleh hasil bahwa pembelajaran dengan pendekatan
kostruktivis meningkatkan respons siswa dalam pembelajaran, dan memacu siswa
untuk belajar mengkonstruksi sendiri materi pelajaran yang sedang dipelajari dan
bila mengalami kesulitan siswa dibantu teman sekelompoknya yang terlebih
dahulu memahami materi yang dipelajari dan bila dalam suatu kelompopk tidak
ada yang bisa menyelesaikan kesulitan yang dihadapi langsung bertanya pada
guru.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga seluruh proses penelitian sampai penulisan laporan ini
dapat terselesaikan dengan tepat sampai dengan waktu yang telah terjadwalkan.
Penelitian ini dapat terlaksana berkat dukungan, bantuan dan kerja sama
dari berbagai pihak yang telah membantu kelancaran penelitian ini. Oleh karena
itu pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada :
1.
2.
3.
Bapak Dede Suhendar, S.Pd. dan Ibu Nia Kurniati, S.Pd. sebagai mitra
peneliti yang bersedia membantu mengumpulkan data dalam pelaksanaan
penelitian tindakan hingga selesai.
Akhir kata semoga penelitian ini bermanfaat khususnya sebagai masukan
bagi guru dalam meningkatkan pembelajaran matematika di SMP.
Purwadadi,
November 2014
Penulis
DAFTAR ISI
halaman
HALAMAN SAMPUL LAPORAN PENELITIAN .........................................
HALAMAN PENGESAHAN ...........................................................................
ABSTRAK ........................................................................................................
KATA PENGANTAR ......................................................................................
DAFTAR ISI .....................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN .....................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...............................................................
B. Rumusan Masalah ........................................................................
C. Tujuan Penelitian .........................................................................
D. Manfaat Hasil Penelitian ..............................................................
E. Difinisi Operasional .....................................................................
i
ii
iii
v
vi
vii
1
2
3
3
4
5
6
6
7
10
11
12
21
21
24
24
26
28
30
30
33
35
DAFTAR LAMPIRAN
40
BAB I
PENDAHULUAN
2
Peneliti mengambil materi persamaan garis lurus, karena kebanyakan siswa
selama peneliti menyampaikan materi ini banyak mengalami kesulitan, dengan
hasil yang kurang membanggakan. Padahal banyak soal-soal yang berhubungan
dengan materi telah dibahas, setelah konsep-konsep yang berhubungan dengan
materi penulis berikan.
Untuk mengantisipasi permasalahan di atas, perlu diupayakan suatu
pembelajaran yang meminimalkan kesulitan belajar siswa. Kesulitan belajar siswa
dapat diupayakan dengan cara menciptakan suasana belajar yang menyenangkan
sehingga belajarnya bermakna. Bila belajarnya bermakna diharapkan kesulitan
belajar siswa berkurang dan pada akhirnya ada peningkatan hasil belajarnya.
Adapun usaha yang akan dilakukan untuk mengupayakan belajar bermakna
pada
mata
Pembelajaran
pelajaran
matematika
Konstruktivis
dengan
memungkinkan
Pembelajaran
siswa
untuk
Konstruktivis.
membangun
B. Rumusan Masalah
Masalah yang diangkat dari penelitian ini adalah bagaimanakah penggunaan
Pendekatan Konstruktivis
persamaan garis lurus pada siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 Purwadadi.
3
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan agar siswa kelas VIII E SMP
Negeri 3 Purwadadi dapat meningkatkan hasil belajar matematikanya, yang
ditunjukkan pada indikator :
1. Umum :
Meningkatkan mutu pembelajaran matematika di SMP Negeri 3
Purwadadi yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa yang
memperoleh hasil belajar matematika yang optimal.
2. Khusus :
-
4
E. Difinisi Operasional
Adapun difinisi operasional yang dipergunakan dalam penelitian ini sebagai
berikut :
Kesulitan belajar artinya hambatan belajar yang dialami oleh siswa dalam
memahami materi yang dipelajari dalam proses pembelajaran.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pembelajaran Matematika
1. Pengertian
Departemen Pendidikan Nasional, 2003, Matematika berasal dari bahasa
latin MANTHANEIN atau MATHEMA yang berarti belajar atau hal yang
dipelajari. Matematika dalam bahasa Belanda disebut WISKUNDE atau ilmu pasti,
yang kesemuanya berkaitan dengan penalaran. Ciri utama matematika adalah
penalaran deduktif yaitu kebenaran suatu konsep atau pernyataan diperoleh
sebagai akibat logis dari kebenaran sebelumnya sehingga kaitan konsep atau
pernyataan dalam matematika bersifat konsisten.
2. Tujuan
Tujuan pembelajaran matematika menurut DepPenNas 2003 adalah:
a)
b)
c)
d)
Mengembangkan
kemampuan
menyampaikan
informasi
atau
6
3. Ruang Lingkup
Departemen Pendidikan Nasional, 2003, Standar kompetensi matematika
merupakan seperangkat kompetensi matematika yang dibakukan dan harus
ditunjukkan oleh siswa pada hasil belajarnya dalam mata pelajaran matematika.
B. Elemen belajar Konstruktivis
Pembelajaran matematika akan bermakna bagi siswa apabila mereka aktif
dalam proses pembelajaranan membangun (mengkonstruksi) sendiri materi
pembelajaran yang mereka perlukan. Menurut Zakorik (dalam CTL, 2003: 7) ada
lima elemen yang harus diperhatikan dalam praktek pembelajaran konstruktivis.
1. Pengaktifan pengetahuan yang sudah ada (ACTIVATING KNOWLEDGE)
2. Memperoleh pengetahuan baru (ACQUIRING KNOWLEDGE) dengan cara
mempelajari secara keseluruhan data, kemudian memperhatikan detailnya.
3. Pemahaman pengetahuan (UNDERSTANDING KNOWLEDGE) yaitu dengan
cara menyusun (a) konsep sementara (hipotesis), (b) melakukan SHARING
kepada orang lain agar mendapat tanggapan (validasi) dan atas dasar
tanggapan itu, (c) konsep tersebut direvisi dan dikembangkan.
4. Mempraktikkan
pengetahuan
dan
pengalaman
tersebut
(APPLYING
KNOWLEDGE).
5. Melakukan refleksi (REFLECTING KNOWLEDGE) terhadap strategi
pengembangan pengetahuan tersebut.
C. Pengaruh Konstruktivis dalam Pembelajaran Matematika
Dalam pembelajaran matematika pengaruh konstruktivisme menurut
Lambas, dkk, (2004: 14) meliputi:
7
1. Pengaruh konstruktivisme terhadap proses pembelajaran siswa.
Bagi konstruktivisme, belajar adalah kegiatan aktif siswa dalam
membangun pengetahuan barunya, siswa mencari sendiri arti dari yang
mereka pelajari dan bertanggung jawab terhadap hasil belajarnya, mereka
sendiri yang membuat penalaran dengan apa yang dipelajarinya dengan cara
mencari makna, membandingkan apa yang telah diketahui dengan pengalaman
dan situasi baru.
2. Pengaruh konstruktivisme terhadap proses mengajar guru.
Mengajar bukanlah kegiatan memindahkan pengetahuan dari guru ke
siswa, tetapi merupakan kegiatan yang memungkinkan siswa membangun
sendiri pengetahuannya. Mengajar berarti partisipasi dengan siswa dalam
membentuk pengetahuan, membuat makna, mempertanyakan kejelasan,
bersifat kritis dan mengadakan justifikasi.
D. Teori Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivis
Kesulitan belajar siswa merupakan suatu hal yang harus segera dapat diatasi,
dicari penyebab dan jalan keluarnya. Kegagalan siswa dalam pembelajaran adalah
kegagalan guru dalam pendidikan. Karena pengetahuan bukannya seperangkat
fakta-fakta, konsep atau kaidah-kaidah yang siap diambil dan diingat sejalan
dengan itu.
Piaget (dalam Nurhadi, dkk., 2003 : 36) berpendapat, manusia memiliki
struktur pengetahuan dalam otaknya, seperti kotak-kotak yang masing-masing
berisi informasi bermakna yang berbeda-beda. Pengalaman sama bagi beberapa
orang akan dimaknai berbeda-beda oleh masing-masing individu dan disimpan
8
dalam kotak yang berbeda. Setiap pengalaman baru dihubungkan dengan kotakkotak (struktur pengalaman) dalam otak manusia tersebut.
Sejalan dengan pendapat di atas, dalam pembelajaran agar siswa diberi
kesempatan membangun pengetahuannya sendiri. Hal ini sesuai dengan
pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL). Dalam buku CTL yang
disusun oleh Departemen Pendidikan Nasional (2002: 11) siswa perlu dibiasakan
untuk memecahkan masalah, menemukan sesuatu yang berguna bagi dirinya dan
bergelut dengan ide-ide. Guru tidak mampu memberikan semua pengetahuan
kepada siswa, siswa harus mengkonstruksi pengetahuan di benak mereka sendiri.
Pendapat di atas diperkuat oleh Nurhadi (2002: 26) menyatakan landasan
filosofi CTL adalah konstruktivis, yaitu filosofi belajar yang menekankan bahan
belajar tidak hanya sekedar menghafal, siswa harus mengkonstruksikan
9
pengetahuan di benak mereka sendiri. Pengetahuan tidak dapat dipisah-pisahkan
menjadi fakta-fakta atau proposisi yang terpisah, tetapi mencerminkan
ketrampilan yang dapat diterapkan.
Pengetahuan terus berkembang, penemuan-penemuan baru banyak yang
ditemukan sehingga pembelajaran tidak pernah berakhir dan harus selalu diikuti
perkembangannya. Nurhadi, Burhanudin Yasin, Agus Gerrad Senduk (2003 : 10)
berpendapat teori konstruktivis memandang secara terus-menerus memeriksa
informasi-informasi baru yang berlawanan dengan aturan-aturan lain dan
memperbarui aturan-aturan tersebut jika tidak sesuai lagi. Teori konstruktivis
menuntut siswa berperan aktif dalam pembelajaran mereka sendiri. Karena
penekanannya pada siswa yang aktif maka strategi konstruktivis sering disebut
pengajaran yang berpusat pada siswa (STUDENT-CENTERED INSTRUCTION).
Di dalam kelas yang pengajarannya berpusat pada siswa, peran guru adalah
membantu siswa menemukan fakta, konsep atau prinsip bagi diri mereka sendiri,
bukan memberikan ceramah atau mengendalikan seluruh kegiatan di kelas.
Dari pendapat-pendapat di atas dapat dinyatakan bahwa pendekatan
konstruktivis dalam pembelajaran dapat mengoptimalkan pengalaman belajar.
Siswa menemukan konsep-konsep atau dalil matematika sendiri, maupun melalui
diskusi kelompok dengan guru sebagai fasilitator, sehingga dapat meminimalkan
kesulitan belajar siswa.
10
BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Setting Penelitian
Penelitian
ini
dilaksanakan
di
SMP Negeri
Purwadadi,
yang
11
12
B. Rencana Penelitian
C.
Apabila pe
13
S. Pelaksanaan Penelitian
T. Pelaksanaan Siklus I
1. Perencanaan Penelitian
a. Melakukan pertemuan awal dengan 2 guru teman sejawat selaku
observer untuk membicarakan persiapan kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan selama penelitian.
b. Mengkaji kurikulum 2006 untuk menentukan pokok bahasan yang
akan dipergunakan dalam pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas.
c. Menyusun silabus.
d. Merancang rencana pembelajaran yang akan diterapkan dalam proses
pembelajaran.
e. Menetapkan tujuan pembelajaran pada tindakan pertama.
f. Mempersiapkan perangkat dan bahan yang diperlukan untuk
melaksanakan tindakan.
g. Mempersiapkan lembar pengamatan observasi.
h. Menyusun lembar kerja siswa.
i. Menyusun soal-soal tes akhir siklus.
j. Menyusun angket.
U.
14
2. Tindakan
a. Membagi siswa kelas VIII E menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 5
siswa per kelompok.
b. Peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran di hadiri oleh 2 observer.
c. Peneliti mengawali proses pembelajaran dengan menggali pengetahuan
prasyarat yang dimiliki oleh siswa yang berhubungan dengan meteri
yang akan dibahas.
d. Peneliti membagikan LKS, untuk dikerjakan secara kelompok, dari
kerja kelompok tersebut diharapkan siswa dapat membangun
pengetahuannya sendiri berdasar pengalaman belajarnya, dengan
bimbingan seperlunya dari guru.
e. Observer melakukan observasi dengan memakai lembar observasi
yang telah dipersiapkan untuk mengetahui aktivitas siswa dalam
pembelajaran.
f. Pada akhir pembelajaran, peneliti meminta masing-masing kelompok
untuk menyampaikan hasil diskusi kelompoknya sesuai dengan topik
yang diberikan peneliti.
g. Peneliti membantu untuk membetulkan jawaban siswa jika masih ada
yang salah.
h. Peneliti bersama siswa membuat kesimpulan pada akhir pembelajaran.
i. Pada akhir pembelajaran siklus, peneliti memberikan tes akhir siklus
kemudian memeriksa dan menganalisa hasilnya.
j. Melakukan observasi dengan lembar angket untuk mengetahui respons
siswa terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis.
15
V.
3. Pengamatan
W.
hasil pengamatan yang penulis dan observator yang telah dilakukan diperoleh
bahwa :
a. Siswa masih banyak yang kurang aktif terhadap pembelajaran yang
sedang berlangsung, 25 siswa dari 40 siswa yang menjadi subyek
penelitian.
b. Kerja kelompok masih belum terlaksana dengan baik sehingga banyak
siswa yang masih bekerja secara individu dan beberapa siswa
mengalami kesulitan tidak berani bertanya.
c. Siswa masih kurang percaya diri untuk mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas.
d. Beberapa siswa mengalami kesulitan untuk menentukan tabel
persamaan garis lurus dan menentukan koordinat titik dalam membuat
grafik persamaan garis lurus tersebut.
X.
4. Refleksi
Y.
perlunya
kerja
kelompok
dalam
pembelajaran
adalah
16
untuk
memberi
dorongan
(motivasi)
pada
siswa
bahwa
penjelasan
pada
siswa
yang
salah
dalam
Pelaksanaan Siklus II
1. Perencanaan Penelitian
a. Mendiskusikan dan memantapkan rencana pembelajaran yang telah
disepakati sebelumnya dengan mempertimbangkan hasil refleksi dari
siklus I.
b. Menetapkan tujuan pembelajaran pada tindakan pertama.
c. Menyusun silabus dan rencana pembelajaran yaitu tentang menentukan
persamaan garis lurus pada sebuah titik dengan gradien tertentu dan
persamaan garis melalui dua titik.
d. Mempersiapkan perangkat dan bahan yang diperlukan untuk
melaksanakan tindakan.
e. Mempersiapkan lembar observasi
17
f. Menyusun lembar kerja siswa.
g. Menyusun soal-soal tes akhir siklus.
h. Mempersiapkan angket yang akan dibagikan pada akhir siklus setelah
tes dilaksanakan.
AB.
AC.
AD.
2. Tindakan
a. Peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran di hadiri oleh 2 observer.
b. Peneliti mengawali dengan menggali pengetahuan prasyarat yang
dimiliki siswa dari hasil pembelajaran pada siklus I untuk
memantapkan pengetahuannya dan menjelaskan tentang menentukan
persamaan garis lurus pada sebuah titik dengan gradien tertentu dan
persamaan garis melalui dua titik.
c. Membagikan LKS, untuk dikerjakan secara berkelompok dengan
bimbingan seperlunya dari guru.
d. Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, peneliti membantu
membetulkan jawaban siswa jika ada yang salah.
e. Peneliti bersama dengan siswa membuat kesimpulan pada akhir
pembelajaran.
f. Melakukan observasi dengan menggunakan lembar observasi yang
telah ditetapkan dan membuat catatan lapangan untuk mengetahui
aktivitas siswa dalam pembelajaran.
g. Pada akhir pembelajaran siklus, peneliti memberikan tes akhir siklus
kemudian memeriksa dan menganalisa hasilnya.
18
h. Melakukan observasi dengan lembar angket untuk mengetahui respons
siswa terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis.
AE.
3. Pengamatan Tindakan
AF.
dapat
diselesaikan
dengan
bantuan
teman
sekelompoknya.
c. Kepercayaan diri siswa mulai timbul sehingga banyak siswa yang
ingin mempresentasikan hasil kerja kelompoknya ke depan.
d. Beberapa siswa masih mengalami kesulitan untuk memahami materi
yang sedang dipelajari yaitu tentang menentukan persamaan garis lurus
melalui dua titik.
AG.
4. Refleksi
AH.
19
b. Ada tutor sebaya yang muncul dalam kelompok diambil dari siswa
yang pandai untuk membantu siswa yang masih mengalami kesulitan
dalam pembelajaran.
c. Memberi motivasi lagi untuk siswa-siswa yang masih kurang berani
dalam menyampaikan hasil kerja kelompoknya.
d. Menjelaskan kembali materi yang belum dipahami siswa tentang
persamaan garis lurus melalui 2 titik.
e. Peneliti bersama observator menentukan persamaan pandangan
terhadap tindakan awal pada siklus II hasilnya dijasikan bahan untuk
merevisi rencana tindakan ketiga.
AI.
AJ. Pelaksanaan Siklus III
1. Perencanaan Penelitian
a. Mendiskusikan dan menetapkan rencana pembelajaran yang telah
disepakati sebelumnya dengan mempertimbangkan hasil refleksi dari
siklus II.
b. Menetapkan tujuan pembelajaran pada tindakan pertama yaitu tentang
menetukan syarat dua garis sejajar, dua garis berpotongan tegak lurus
dan menentukan titik potong 2 garis yang berpotongan.
c. Menyusun silabus dan rencana pembelajaran.
d. Mempersiapkan perangkat dan bahan yang diperlukan untuk
melaksanakan tindakan.
e. Mempersiapkan lembar observasi.
f. Menyusun lembar kerja siswa.
g. Menyusun soal-soal tes akhir siklus.
20
h. Mempersiapkan angket yang akan dibagikan pada akhir siklus setelah
tes dilaksanakan.
AK.
2. Tindakan
a. Peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran di hadiri oleh 2 observer.
b. Peneliti mengawali dengan menggali pengetahuan prasyarat yang
dimiliki siswa dari hasil pembelajaran pada siklus II untuk
memantapkan pengetahuannya.
c. Membagikan LKS, untuk dikerjakan secara berkelompok dengan
bimbingan seperlunya dari guru.
d. Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya, peneliti membantu
membetulkan jawaban siswa jika ada yang salah.
e. Peneliti bersama dengan siswa membuat kesimpulan pada akhir
pembelajaran.
f. Observer melakukan observasi dengan menggunakan lembar observasi
yang telah disiapkan dan membuat catatan lapangan untuk mengetahui
aktivitas siswa dalam pembelajaran.
g. Pada akhir pembelajaran siklus, peneliti memberikan tes akhir siklus
kemudian memeriksa dan menganalisa hasilnya.
h. Melakukan observasi dengan lembar angket untuk mengetahui respons
siswa terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis.
AL.
3. Pengamatan Tindakan
AM.
21
a. Siswa yang kurang aktif dalam pembelajaran ada 2 siswa dari 40 siswa
yang merupakan subyek penulisan.
b. Pelaksanaan kerja kelompok sangat baik, dan adanya kesulitan dalam
pembelajaran bisa dilaksanakan dengan tutor sebaya.
c. Kepercayaan diri siswa semakin mantap hal ini ditengarai dengan
keinginan siswa untuk menyampaikan hasil diskusinya ke depan kelas
saling berebutan.
d. Beberapa siswa mengalami kesulitan untuk memahami materi tentang
menentukan persamaan garis yang tegak lurus dengan suatu garis yang
diketahui malalui suatu titik yang ditentukan.
AN.
4. Refleksi
AO.
22
e. Menentukan kesamaan pandangan terhadap tindakan pada siklus III
untuk menentukan keberhasilan penelitian.
AU.
AP.
AQ.
AR.
AS.
AT.
Alat Pengumpulan Data
AV.
Perhatian/keseriusan
Keaktifan bertanya/menjawab
23
AY.
BB.
satu kategori :
58
: tidak aktif
9 12
: kurang aktif
13 16 : aktif
24
17 20 : sangat aktif
BC.
BE.
satu kategori :
10 18 : tidak menyenangkan
19 25 : kurang menyenangkan
26 33 : menyenangkan
34 40 : sangat menyenangkan
BF.
Siswa
dinyatakan
meningkat
responnya
terhadap
BH.
BAB IV
BP.Nila
i
BU.
BV.
DB.
DC.
CF.
CQ.
CG. 6 CR.
BW. CH.
2
0
CI. 65
CJ. 80
CK.
4
BZ.
CL.
CA.
CM.
CB.
CN.
CC.
5
CO.
DZ.
5
DG.
DQ.
7
5
DH.
EB.
EC.
0
DS.
16
DI. 80
26
7 CX.
DJ. 50
DT.
EE.70
27
EF. 70
6 CY.
DK.
4
0
24
DU.
ED.
EG.
EV.75
EW.
6
0
3 EX.
7 EM.
25
8 EL.3
17
32
24
DR.
1
5 EK.
4 DP.2 EA.
DF.50
7 CW.
0
15
BS.N
BT. N
o
ilai
.
EI.
ET.
7 EJ. 3 EU. 8
N
ilai
22
7 CV.
5
3
14
21
5 DO.
CT.1 DE.
4 CU.
0
2
BR.
DM. DX.
7 DN. DY.
6 CS.1 DD.
BX.
BY.
11
BQ.
No.
5
5
34
EY.50
6 EN.
EZ.65
35
FA.40
4 EO.
FB.75
36
FC.65
EP. 3 FD.
7
5 EQ.
4
0
8
CD.
18
CP.65
CZ.
DL.
4
5
28
DV.
19
29
CE.
DA.
DW.
10
20
30
FE.
5
EH.
38
6 ER.
39
ES.4
0
2470
Nilai rata-rata = 40 = 61,75
25
26
dimiliki siswa yang berhubungan dengan materi yang akan
FH.
FL.
No
FM.
Bentuk Keterlibatan
Siswa
FN.
FP. FU.
FQ. FV.Tidak aktif
1
FW.
FR. FX.
2
Frek
uensi
FO.
FZ.
GA. 10
Prose
ntase %
GE.
GF.25
Kurang aktif
GB.
13
GG.
32,5
Aktif
GC.
GH.
22,5
GD.
FY.Sangat aktif
GI. 20
FS.
3
FT.
4
GJ.
GK. Dari tabel tampak bahwa dari 40 siswa kelas VIII E yang aktif
dalam pembelajaran 17 siswa
GL.
c) Respon siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis
GM.
GN. Dari hasil pemeriksaan angket yang dikerjakan oleh siswa dalam
akhir siklus I tentang respons siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan
konstruktivis tampak pada tabel berikut :
GO.
GQ.
No
GR.
Respons Siswa
GS.
Freku
ensi
GT.
Prosenta
se (%)
27
GU. GZ.
GV. HA.
1
Tidak
menyenangkan
GW. HB.
2
Kurang
menyenangkan
GX. HC.
3
GY.
HE.
HF.9
HJ.
HK. 22,5
HG.
12
HL.
30
HH.
10
HM.
25
HI. 9
HN.
22,5
Menyenangkan
HD.
Sangat
menyenangkan
4
HO.
HP. Dari tabel tampak bahwa respons siswa terhadap pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis sebesar 19 siswa dari 40 siswa kelas VIII - E
2. Hasil Penelitian Siklus II
a) Kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal test akhir siklus II
HQ. Dari hasil pemeriksaan test yang dilakukan oleh peneliti diperoleh
gambaran ada 27 siswa dari 40 siswa (67,5 %) telah tuntas dalam memahami
materi pada pembelajaran pada siklus II dengan rata-rata hasil test yang telah
dicapai 73,25. hal tersebut dapat dilihat dari tabel hasil belajar matematika
siklus II di bawah ini.
HR.
HS.
No.
HT.
HZ.
N
ilai
28
IA.
IB. 1
IL.
IM.75
IW.
IX. 1
JH.
JI. 75
IC. 2
IN. 70
JJ. 50
ID. 3
IO. 70
IY. 1
JK. 50
JU. 2
KF.60
IE. 4
IP. 75
JL. 60
IF. 5
IQ. 60
IG. 6
IR. 85
IH. 7
IS. 80
JA. 1
JN. 70
JW.2
KS.
II. 8
IT. 75
JO. 90
KI. 70
34
IJ. 9
IU. 70
JB. 1
JP. 70
JX. 2
KJ. 50
KT.
LE.60
IK. 1
IV. 70
JQ. 40
35
LF. 75
JC. 1
JR. 60
IZ. 1 JM.
JS.
KD.
JT. 2 KE.
2 KG.
8 JV. 2
LK.
KQ.
JY. 2
7
5
6 KL.
JZ. 2
7
0
7 KM.
0
37
JE. 1
KA.
28
JF. 1
KB.
29
39
JG. 2
KC.
KY.
30
40
KN.
7
0
8
0
LC.
7
0
LD.
LG.
36
KV.
LB.
33
KU.
8
0
32
KR.
5 KK.
1
8
3 KH.
6
JD. 1
KO. KZ.
7 KP.3 LA.
5
0
LH.
8
5
KW.
LI. 80
38
LJ. 40
KX.
2930
Nilai rata-rata = 40 = 73,25
LN. Dari
hasil
pengamatan
yang
dilakukan
peneliti
29
bersama
LR.
No
LS.Bentuk Keterlibatan
Siswa
LV. MA.
LW. MB.
1
MC.
LX. MD.
2
ME.
LT.Frekue
nsi
LU.
Prose
ntase %
Tidak aktif
MF.
MG.
MK.
ML. 15
Kurang aktif
MH.
MM. 20
Aktif
MI.16
Sangat aktif
MJ.
10
MN.
40
MO.
25
LY.
3
LZ.
4
MP.
MQ. Dari tabel tampak bahwa siswa yang terlibat aktif dalam
pembelajaran 26 siswa
MR.
c) Respon siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis
MS.
MT. Dari hasil pemeriksaan angket yang dikerjakan oleh siswa dalam
akhir siklus II tentang respons siswa pada pembelajaran dengan pendekatan
konstruktivis tampak pada tabel berikut :
MV.
MU.
Tabel 4.6 angket siklus II respons siswa terhadap pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis
MW.
MX.
No
MY.
NB. NG.
NC. NH.
Respons Siswa
Tidak
MZ.
Freku
ensi
NL.
NM.
NA.
Prosenta
se (%)
NQ.
NR. 12,5
30
1
menyenangkan
menyenangkan
NN.
NO.
13
NP.16
NS.
NT.
15
32,5
NU.
40
NK.
Sangat
menyenangkan
4
NV.
NW. Dari tabel tampak bahwa respons siswa terhadap pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis sebesar 29 siswa
NX.
3. Hasil Penelitian Siklus III
a) Kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal test akhir siklus III
NY. Dari hasil pemeriksaan test yang dilakukan oleh peneliti diperoleh
gambaran ada 34 siswa dari 40 siswa (85 %) telah tuntas dalam memahami
materi pada pembelajaran pada siklus III dengan rata-rata hasil test yang telah
dicapai sebesar 76,63. hal tersebut dapat dilihat dari tabel hasil belajar
matematika siklus II di bawah ini.
NZ.
OF.
N OG. OH. N
ilai No.
ilai
31
OI.
OT.
OJ. 1 OU.
OK.
2
5
OV.
OL.
3
OW.
OX.
21
7 PG.
PR.60
QC.
12
PS. 65
22
7 PH.
PT. 70
QD.
13
OY.
OZ.
RA.
00
16
1 QF.2
00
PX.
0
26
PY.50
QH.
PB.90
PZ.70
27
OR.
PC.70
OS.
10
RS.
7
5
QT.
8
0
8 QU.
QJ. 2
19
9 QV.
PO.
QK.
20
30
RN.
35
8
0
RO.
36
RD.
RP.85
37
RQ.
38
7
5
RR.
RF.3
7
7
0
RE.
6
RM.
34
RC.
QI. 2
18
PN.
RL.
5
RB.
7
QS.
PL.1
PD.
7 QG.
PA.80
5 QR.
OQ.
PM.
9 QZ.
QQ.
7
0
QP.85
24
RK.
32
33
PV.70
1 PK.
7 QY.
QO.
RH.
RI. 80
RJ. 75
4
5
QN.
31
23
QE.
7 PJ. 1 PW.
QW.
8 QX.
OP.7
PU.
QL.
QM.
0
9 PI. 1
0
OO.
6
ON.
5
OM.
4
PE.
PP.
QA.
7 PF. 1 PQ. 7 QB.
5
0
9
RG.
40
2985
Nilai rata-rata = 40 = 74,63
32
RV. Dari hasil pengamatan yang peneliti laksanakan bersama
kolaborator terhadap aktivitas siswa dalam pembelajaran, tampak pada tabel
berikut :
RW.
Tabel 4.8 hasil observasi siklus III keterlibatan siswa secara aktif
dalam pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis
RY.
RX.
RZ.
No
SA.
Bentuk Keterlibatan
Siswa
SD. SI.
SE. SJ. Tidak aktif
1
SF.
2
SK.
SN.
SO.
Kurang aktif
SP. 1
SL.Aktif
SM.
SB.Frekue
nsi
SQ.
Sangat aktif
SC.
Prose
ntase %
SS.
ST. 2,5
SU.
18
SR.16
12,5
SV.45
SW.
40
SG.
3
SH.
4
SX.
SY. Dari tabel tampak bahwa siswa yang terlibat aktif dalam
pembelajaran 34 siswa
SZ.
c) Respon siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis
TA.
TB. Dari hasil pemeriksaan angket yang dikerjakan oleh siswa dalam
akhir siklus III tentang respons siswa pada pembelajaran dengan pendekatan
konstruktivis tampak pada tabel berikut :
TD.
TF.
No
TC.
Tabel 4.9 angket siklus III respons siswa terhadap pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis
TE.
TG.
Respons Siswa
TH.
Freku
ensi
TI. Prosentase
(%)
33
TJ. TO.
TK. TP. Tidak menyenangkan
1
TQ.
TL.
2
Kurang
menyenangkan
TR.
TT.
TU. -
Menyenangkan
TV.5
TW.
15
TX.
20
TY.
TZ.UA.
12,5
UB.
37,5
UC.
50
TM. TS.Sangat
3
menyenangkan
TN.
4
UD.
UE. Dari tabel tampak bahwa respons siswa terhadap pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis sebesar 35 siswa
B. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Pembahasan Hasil Penelitian Siklus I
a. Dari tabel hasil belajar matematika siklus I dari soal-soal yang telah
dikerjakan, siswa yang tuntas dalam pembelajaran yang nilainya mencapai
67,55 sebanyak 16 siswa atau prosentasenya mencapai 40 %.
b. Dari tabel hasil observasi siklus I dapat dibaca bahwa dalam pembelajaran,
keterlibatan siswa secara aktif masih kurang terlibat, prosentasenya 47,5%.
c. Dari tabel hasil angket siklus I dapat diketahui bahwa respons siswa
terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis masih dianggap
kurang menyenangkan, prosentasenya 47,5 %.
d. Hal-hal yang ditemukan dalam pelaksanaan tindakan kelas pada siklus I
adalah :
Pada umumnya siswa masih kurang paham tentang absis nama lain
dari sumbu x dan ordinat nama lain dari sumbu y yaitu suatu garis atau
salib sumbu pada bidang cartesius.
34
Ada beberapa siswa yang masih kurang paham untuk menentukan
koordinat titik yang terdapat pada salib sumbu cartesius, sehingga
menentukannya dibalik ordinat dulu baru absis.
Menentukan letak titik pada sumbu x dan sumbu y dari titik pangkal
jaraknya tidak sama, sehingga membuat grafik persamaan garis
lurusnya menjadi tidak lurus.
Beberapa siswa masih mengalami kesulitan untuk menentukan gradien
pada persamaan garis lurus yang telah ditentukan.
Sebagian siswa termotivasi untuk aktif dan kreatif di dalam
menyelesaikan permasalahan yang muncul di LK, sebagian siswa lagi
masih kurang aktif dalam pembelajaran.
Siswa berusaha untuk melaksanakan diskusi dalam menyelesaikan
permasalahan yang muncul di LK, meskipun ada sebagian siswa yang
pasif.
Hasil dari kerja kelompok yang dilakukan siswa masih ada yang
melenceng dari masalah yang ada.
Siswa masih kurang keberanian dan kurang percaya diri untuk
mempresentasikan hasil kerjanya ke depan.
Penguasaan materi prasyarat siswa kurang, sehingga kegiatan diskusi
agak terlambat.
e. Alternatif pemecahan masalah tentang hal-hal yang ditemukan dalam
tindakan pada siklus I :
35
Menjelaskan kembali tentang salib sumbu cartesius yang terdiri dari 2
sumbu yaitu sumbu x yang disebut juga dengan absis dan sumbu y
yang disebut dengan ordinat.
Menjelaskan tentang cara menentukan koordinat titik yang terdapat
pada salib sumbu cartesius dan menentukannya tidak boleh dibalik,
sumbu x dahulu baru sumbu y, misal koordinat A (x,y) bukan A(y,x).
Memberikan penjelasan bahwa untuk menentukan titik pada salib
sumbu cartesius jaraknya harus sama, dari 0 ke 1, 1 ke 2, 2 ke 3, dan
seterusnya.
Memberikan penjelasan kembali bahwa untuk menentukan gradien
dari suatu persamaan garis lurus yang telah ditentukan, persamaan
garis lurus tersebut harus dirubah bentuknya menjadi persamaan garis
yang semua unsur selain variabel y diletakkan sebelah kanan setelah
tanda sama dengan dan koefisien y dijadikan 1 maka koefisien x
adalah gradien persamaan garis tersebut.
Memotivasi siswa yang kurang aktif dalam pembelajaran dengan jalan
mendekati siswa tersebut dan menumbuhkan semangat belajar mereka
agar bisa aktif dalam pembelajaran.
Untuk siswa yang pasif dicari penyebabnya agar siswa tersebut
mempunyai semangat untuk mengikuti pembelajaran secara aktif.
Untuk membenarkan hasil pembelajaran yang salah ditanyakan dulu
pada siswa yang lain agar dibenarkan, jika masih saja salah maka guru
yang akan meluruskan jawaban yang salah tersebut.
36
Guru memotivasi siswa untuk mengungkapkan pendapatnya di depan
dengan berani dan percaya diri karena hal tersebut sangat diperlukan
untuk siswa di masa yang akan datang, apabila ada kegagalan guru
akan
memberikan
bimbingan
seperlunya
untuk kesempurnaan
pendapat itu.
Jika materi prasyarat siswa kurang, maka akan diulang lagi untuk
menggali kembali pengetahuan prasyarat yang mendukung topik yang
diberikan dengan tanya jawab.
UF.
UG.
2. Pembahasan Hasil Penelitian Siklus II
a. Dari tabel hasil belajar matematika yang telah dikerjakan siswa pada siklus
II, siswa yang mengalami tuntas belajar sebesar 17 siswa atau
prosentasenya sebesar 67,5 %, ada kenaikan sebesar 27,5 % dari siklus I.
b. Dari tabel hasil observasi siklus II dapat dibaca bahwa dalam
pembelajaran, keterlibatan siswa secara aktif mengalami peningkatan
sebesar 17,5 % dari siklus I yaitu sebesar 47,5 % sedang siklus II sebesar
65 %.
c. Dari tabel hasil angket siklus II dapat diketahui bahwa respons siswa
terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis mengalami
sedikit kemajuan karena siswa sudah banyak yang menyenangi
pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis yaitu sebesar 72,5 %
berarti mengalami peningkatan sebesar 25 % dari siklus I.
37
d. Hal-hal yang ditemukan dalam pelaksanaan tindakan kelas pada siklus II
adalah :
Beberapa siswa dalam menentukan persamaan garis lurus melalui 2
titik masih banyak melakukan kesalahan pada perkalian silang yang
harus mereka selesaikan.
Siswa
antusias
sekali
dalam
kegiatan
pembelajaran
dengan
38
Mendekati siswa yang tidak aktif untuk memotivasi betapa pentingnya
(berguna) menjadi siswa yang mengerti dengan baik pelajaran yang
dipelajari.
Guru mengidentifikasi seluruh pengetahuan prasyarat yang perlu digali
kembali dari siswa, dan memprediksi waktu yang tepat untuk
menyelesaikan suatu topik, serta memberi sedikit bimbingan sebagai
pembuka jalan untuk menyelesaikan soal-soal yang rumit pada
kegiatan kerja kelompok.
Mendekati siswa yang kurang aktif dan responnya juga rendah untuk
diminta keterangan apa yang menyebabkan siswa tersebut seperti itu,
lalu diberi motivasi untuk membangkitkan semangat belajar mereka.
3. Pembahasan Hasil Penelitian Siklus III
a. Dari tabel hasil belajar matematika yang telah dikerjakan siswa pada siklus
III, siswa yang mengalami tuntas belajar sebesar 34 siswa atau
prosentasenya sebesar 85 %, ada kenaikan sebesar 12,5 % dari siklus II
dan 45 % dari siklus I.
b. Dari tabel hasil observasi siklus III dapat dibaca bahwa dalam
pembelajaran, keterlibatan siswa secara aktif sebesar 85 % mengalami
peningkatan sebesar 20 % dari siklus II dan 42,5 % dari siklus I.
c. Dari tabel hasil angket siklus III dapat diketahui bahwa respons siswa
terhadap pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis mengalami
kemajuan karena siswa sudah banyak yang menyenangi pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis yaitu sebesar 87,5 % berarti mengalami
peningkatan sebesar 15 % dari siklus II dan 40 % dari siklus I.
39
d. Hal-hal yang ditemukan dalam pelaksanaan tindakan kelas pada siklus III
adalah :
Beberapa anak masih mengalami kesulitan untuk menentukan
persamaan garis yang sejajar dengan garis lain melalui suatu titik
meskipun mereka tahu bahwa syarat dua garis sejajar mempunyai
gradien yang sama.
Beberapa anak masih mengalami kesulitan untuk menentukan
persamaan garis yang tegak lurus dengan garis yang lain melalui suatu
titik meskipun mereka tahu bahwa syarat dua garis tegak lurus
perkalian gradiennya -1.
Siswa semakin antusias dalam kegiatan pembelajaran dengan
kelompoknya untuk menemukan penyelesaian dari permasalahan yang
muncul dalam LK, siswa terlihat aktif untuk menyelesaikan LK yang
telah dibagikan.
e. Alternatif pemecahan masalah tentang hal-hal yang ditemukan dalam
pelaksanaan tindakan kelas pada siklus III :
Menjelaskan kembali bahwa untuk menentukan persamaan garis yang
sejajar dengan garis yang telah ditentukan dicari dulu gradien garis
yang ditentukan tersebut kemudian melalui titik yang diturunkan,
dimasukkan dalam rumus untuk menentukan persamaan garis tersebut.
Menjelaskan kembali bahwa untuk menentukan persamaan garis yang
tergak lurus garis lain melalui suatu titik, dicari dulu gradien garis
yang telah ditentukan sebut saja m1, kmudian dicari gradien lain sebut
saja m2 dengan rumus m1 x m2 = -1. kemudian m2 dengan titik yang
40
ditentukan dimasukkan rumus menentukan persamaan garis malalui
suatu titik dengan gradien tertentu yaitu m2.
f. Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa secara klasikal terdapat
peningkatan respons siswa dan peningkatan aktivitas siswa dalam
pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis dalam bentuk kerja sama
kelompok baik pada siklus I, II maupun III. Begitu juga respons siswa
pada pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis juga menigkat baik
pada siklus I, II maupun III. Juga diikuti dengan peningkatan hasil belajar
matematika siswa. Adapun prosentase besarnya penignkatan hasil belajar,
keterlibatan siswa secara aktif dan respons siswa dalam pembelajaran
dengan pendekatan konstruktivis telah dibahas pada pembahasan hasil
penelitian siklus I, II maupun III.
g. Dari data hasil penelitian tindakan kelas nampak bahwa semua unsur yang
penulis teliti yaitu, nilai test matematika akhir siklus, nilai afektif dari
observasi tentang keterlibatan secara aktif dalam proses pembelajaran
maupun dari nilai angket semua mengarah pada peningkatan hasil yang
semakin lama semakin baik dari siklus I ke siklus II kemudian ke siklus
III. Hal itu menunjukkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan
kostruktivis materi persamaan garis lurus pada siswa kelas VIII E SMP
Negeri 3 Purwadadi, dapat meminimalkan kesulitan belajar siswa.
UH.
UI.
UJ.
UK.
41
UL.
UM.
UN.
UO.
UP.
UQ.
UR.
US.
UT.
UU.
UV.
UW.
BAB V
UX.
A. Simpulan
UY.
ditemukan bahwa hasil belajar individual siswa kelas VIII E rendah (sekitar 23
% s.d 40 %). Siswa yang hasil belajarnya memperoleh nilai 67,55 sesuai dengan
SKBM yang ditetapkan. Untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa,
tindakan yang dipakai adalah pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis.
UZ.
43
B. Saran
VB.
VD.
VE.
VF.
VG.
VH.
44
46
WI.
Kelompok
XL. I XM.
XN. ALDI WIGUNA
1
YI.
YJ.
YK. AHMAD FAUJI
2
ZF.
ZG. ZH. ANDIKA DEWANTO
PUTRA
3
AAC. AAD.
AAE.
ARIF MUHAIMIN
4
AAZ. ABA.
ABB.
ASEP HILAL
FIRDAUS
5
ABW. ABX.
ABY.CICI NURMALA SARI
II
1
ACT. ACU.
ACV.DIDAN RAMADHAN
2
ADQ. ADR.
ADS.
DIKI
HERWANSYAH
3
AEN. AEO.
AEP. ETI CICIH HETI
4
AFK. AFL.AFM.
FACHRY ALI
PRATAMA
5
AGH. AGI.
AGJ. HAERY ISKANDAR
III
1
AHE. AHF.
AHG.
HERLINA
ANGGRAENI
2
AIB. AIC.
AID. IRNA FITRIANA
3
AIY. AIZ.
AJA. ISMI NURLAELA
4
AJV. AJW.
AJX. IVAN JULIANDO
5
AKS. AKT.
AKU.
IWAN
KURNIAWAN
IV
1
ALP. ALQ.
ALR.
DELIA
FITRIAWATI
2
AMM. AMN.
AMO.
LINA JULIANTI
3
ANJ. ANK.
ANL.
FERRY
HARDIATNA
4
AOG. AOH.
AOI. PRAMUDITA
5
APD. APE.
APF. PUTRI KINANTI
V
1
AQA. AQB.
AQC.
RATNA KOMALA
2
AQX. AQY.
AQZ.
RENA KUSDIANTI
3
ARU. ARV.
ARW.
RENO ARIYANTO
4
ASR. ASS.AST. HERLAN HINDRI
WIJAYA
5
ATO. ATP.
ATQ.SIDAN ARI SENA
VI
1
AUL. AUM.
AUN.
SIGIT APRIAN
2
AVI. AVJ.AVK.
SILVIA AYU
ANTIKA
3
AWF. AWG.
AWH.
SITI SAADAH
4
AXC. AXD.
AXE.
SRI LAELA
FITRIANI
5
WN.Keaktif
WO.
Me
an
ngharga
WK.
Per
bertany
i
hatian /
WL.Ketepatan
WM.
Kelengk
a,
pendap
Keserius
pengumpu
apan buku
menjaw
at orang
an
lan tugas
catatan
ab
lain
WR. WS.WT.WU.WV.WW.WX. WY. WZ. XA. XB. XC. XD.XE.XF. XG.XH.XI. XJ. XK.
1 2 3 4 1 2
3
4
1
2
3
4 1 2 3 4 1 2 3 4
XO. XP. XQ.XR. XS. XT. XU. XV. XW. XX. XY. XZ. YA.YB.YC. YD.YE.YF. YG.YH.
47
AXZ. AYA.
AYB.
SUSILAWATI
VII
1
AYW. AYX.
AYY.UDING HIDAYAT
2
AZT. AZU.
AZV.UMAR KUDUS
3
BAQ. BAR.
BAS.WARYO
4
BBN. BBO.
BBP. JAINUDIN
5
BCK. BCL.
BCM.
EGIT EKA
WAHYUDI
VIII 1
BDH. BDI.
BDJ. ASEP JEJEN
2
BEE. BEF.
BEG.
RUHYAT
3
BFB. BFC.BFD.SUBAKTI DWIJAYA
PUTRA
4
BFY. BFZ.
BGA.
SELVIANI
5
BGV.
BGW.
BGX.
BGY.
BGZ.
BHA.
Keterangan :
58
: Tidak berminat
9 12 : Kurang berminat
13 16 : Berminat
17 20 : Sangat berminat
Purwadadi,
Pengamat / Observator
BHB.
BHC.
BHD.
(......................................)
NIP.
a. Tidak menyenagkan
BHJ.
b. Kurang menyenangkan
c. Menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
a. Tidak menyenagkan
BHL.
b. Kurang menyenangkan
c. Menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
a. Tidak menyenagkan
BHN.
b. Kurang menyenangkan
c. Menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
a. Tidak menyenagkan
BHP.
b. Kurang menyenangkan
c. Menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
c. Kadang-kadang mengalami
kesulitan
BHR.
6. Apakah kamu senang bila pada waktu proses pembelajaran guru mendominasi di kelas ?
48
BHS.
a. Tidak menyenagkan
c. Menyenangkan
BHT.
b. Kurang menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
7. Apakah kamu senang bila pada waktu proses pembelajaran kamu terlibat langsung secara aktif ?
BHU.
a. Tidak menyenagkan
c. Menyenangkan
BHV.
b. Kurang menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
8. Apakah kamu senang jika dapat menemukan cara sendiri dalam memecahkan masalah matematika ?
BHW.
a. Tidak menyenagkan
c. Menyenangkan
BHX.
b. Kurang menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
9. Apakah kamu senang jika dalam proses pembelajaran guru hanya membantu belajar jika kamu
mengalami kesulitan ?
BHY.
a. Tidak senang
c. Senang
BHZ.
b. Kurang senang
d. Sangat senang
10. Apakah kamu senang dengan pendekatan pembelajaran yang pada materi ini ?
BIA.
a. Tidak menyenagkan
c. Menyenangkan
BIB.
b. Kurang menyenangkan
d. Sangat menyenangkan
BIC. SILABUS
BID.
BIE.
BIF.
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas
: VIII
BIG. Standar Kompetensi
: 4. Memahami dan melakukan operasi aljabar, fungsi, persamaan garis, sistem
persamaan, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
BIH.
BII. BIJ. KOMPET
NO ENSI DASAR
BIK. INDIKATOR
BJE. BJG.
BJI.
BJF. BJH.
Mene* Mengenal
4.6
mukan
persama-an garis
sifat-sifat
lurus
da-lam
persamaa
berbagai ben-tuk
n garis
dan variabel.
lurus
BJJ.
BJK.
BJL.
BJM.
BJN.
BJO.
BJP.
BJQ.
BJR.
BJS.
BJT.
BJU.
BJV.
BJW.
* Menyusun
tabel
pasangan
dan
menggambar grafik
pada
koordinat
kartesius.
BJX.
BIL. MATERI
POKOK
BIM. (Uraian
Materi)
BJY.
BJZ.
Persama
an garis lurus
:
* y=c
* x=c
* y = mx
* y = mx + c
* ax + by + x = 0
BKA.
BKB.
BKC.
BKD.
BKE.
BKF.
BKG.
BKH.
BKI.
BKJ.
BKK.
* Menggambar
grafik/garis
BKL.
BKM.
BKN.
BIO. ALO
BIP. JEN
KASI
TAGIHA
WAKTU
BIX. TT
BIY. PENGALAMAN
MUKA
BELAJAR
BKO.
BLJ.
BLO.
BKP.
B1. Mengetahui bahwa titik- BLP.
elajar
titik yang terdapat pada
mandiri
garis yang sejajar sumbu y
y
BKQ.
D
mempunyai absis sama.
iskusi
2. Mengetahui bahwa titikkelas
titik yang terdapat pada
BKR.
L
garis yang sejajar sumbu x
atihan
mempunyai ordinat sama.
rangkum 3. Menemukan
hubunganO
BKS.
hubungan antara absis dan
BKT.
ordinat dari titik yang
BKU.
terdapat pada garis yang
BKV.
tidak sejajar dengan sumbuBKW.
sumbu koordinat.
BKX.
BLK.
BKY.
BLL.
BKZ.
BLM.
BLA.
BLN.
BLB.
4. Mengetahui bahwa mengBLC.
gambar garis dapat dilakuBLD.
kan dengan :
BLE.
B a. Membuat tabel yang
elajar
menyatakan
hubungan
mandiri
antara ordinat (y) dan
BLF.Disku
absis (x)
BLQ.
BLR.
es
lisan
BLS.
BLT.
BLU.
BLV.
BLW.
BLX.
3 BLY. x
BLZ.
es
tulis
BMA.
BMB.
BMC.
BMD.
BME.
BMF.
BMG.
BMH.
BMI.
BMJ.
es
tulis
49
si kelas
b.
BLG.
L
atihan
rangkum
BLH.
BLI.
BMK.
BNY.
BNZ.
BOA.
BOB.
BOC.
BOD.
BOE. BOF. KOMPET
NO ENSI DASAR
BPA. BPQ.
BPB. BPR.
*
BPC. BPS.
BPD. BPT.
BPE. BPU.
BPF. BPV.
BPG. BPW.
BPH. BPX.
BPI. BPY.
BPJ. BPZ.
BPK. BQA.
BPL. BQB.
BPM. BQC.
BPN. BQD.
BPO. BQE.
BPP. BQF. Mene*
4.7
ntukan
persamaa
n dan
koordinat
titik
potong
dua garis
*
BOH.
MATERI
POKOK
BOG.INDIKATOR
BOI.
(Uraian
Materi)
BQG.
BQU.
Mengenal penger- * Gradien garis
tian dan menenlurus
tukan gradien per- BQV.
samaan garis lurus BQW.
dalam
berbagai BQX.
bentuk
BQY.
BQH.
BQZ.
BQI.
BRA.
BQJ.
BRB.
BQK.
BRC.
BQL.
BRD.
BQM.
BRE.
BQN.
BRF.
BQO.
BRG.
Menentukan persa- BRH.
Persamaa
maan garis melalui n garis lurus II :
dua
titik
dan melalui dua titik
sebuah titik dengan yang diketahui
gradien tertentu
melalui
sebuah
BQP.
titik dan gradien
BQQ.
yang diketahui
BQR.
BRI.
BQS.
BRJ.
Menentukan koor- BRK.
Dua garis
dinat titik potong :
dua garis
* berpotongan
BQT.
* sejajar
* berpotongan
tegak lurus
BRL.
BRM.
BRN.
BOJ.STRATEGI PEMBELAJARAN
BOK.
A BOL.
LOKASI
ENIS
WAKTU TAGIHAN
BOT.
T BOU.
PENGALAMAN
T MUKA BELAJAR
BRO.
BSK.
BSX.
BRP.Disku5. Menemukan bahwa keconsi kelas
dongan/kemiringan
garis
BRQ.
L
ditentukan oleh 2 faktor :
y
atihan
a. komponen y
Rangkum b. komponen x
BRR.
BSL.
BRS.
BSM.
BRT.
BSN.
BRU.
BSO.
BRV.
BSP.
BRW.
BSQ.
BRX.
BSR.
BRY.
BSS.
BRZ.
BST.
BSA.
6. Mengetahui rumus persaBSB.
B
maan garis, jika :
elajar
* Melalui dua titik yang
mandiri
diketahui
BSC.
D * Melalui
sebuah
titik
iskusi
dengan gradien yang
kelas
diketahui
BSD.
L
BSU.
atihan
BSV.
Rangkum 7. Menemukan syarat dua
BSE.
garis yang sejajar
BSF.
8. Menemukan syarat dua
BSG.
garis yang berpotongan
BSH.
B
tegak lurus
elajar
9. Menentukan koordinat titik
mandiri
potong dua garis yang
BSI. Disku
berpotongan
melalui
si kelas
gambar
BSJ. Latih
BSW.
an
Rangkum
BSY.
BSZ.
T
es tulis
BTA.
U
l. Harian
BTB.
BTC.
BTD.
BTE. x
BTF.
BTG.
BTH.
BTI.
BTJ.
BTK.
BTL.
BTM.
BTN.
T
es tulis
BTO.
BTP.
BTQ.
BTR.
BTS.
BTT.
BTU.
BTV.
BTW. T
es tulis
BTX.
BVQ.
BVR.
BVS.
BVT.
BVU.
BVV.
NO
BVW.
KOM
PETENSI
DASAR
BWR.BWS.
BVX.INDIKATOR
BWT.
BWU.
BVY.
MATERI
POKOK
BVZ. (Uraian
Materi)
BXB.
BXC.
BWA.
BWC.
ENIS
TAGIHAN
BYB.
BYC.
50
BWV.
BXD.
BXL.
BXU.
BWW.
BXE.
BXM.
BXV.
B.
C.
SMP
BWX. A. Satuan Pendidikan
BXF.
BXN.
BXW.
:
BWY.
BXG.
BXO.
BXX.
E. BXP.
BWZ. D. Nama Sekolah
BXH.
BXY.
F. SMPN 4 Purwadadi
: BXQ. B BXZ. Menjawab masalah
* Menggunakan
BXI.
Persama
H. elajar
konsep persamaan
an garis lurus
matema-tika (garis berat
G.
Mata
Pelajaran
I. Matematika
garis lurus untuk
segitiga) dan masalah sehari: mandiri
memecahkan
J. Kelas
K. BXR. L hari dengan menggunakan
L. VIII / 1 kon-sep persamaan garis
masalah
: atihan
BXA.
Rangkum
lurus
M. Materi Pokok
P. Standar
Kompetensi
N.
O. Persamaan garis lurus
:
Q. R. 4. Memahami dan melakukan operasi
:
aljabar, fungsi, persamaan garis, dan sistem
persamaan, serta menggunakaannya dalam
pemecahan masalah
BZG.
BZH.
BZI.
BZJ.
BZK.
BZL.
BZM.
BZN.
BZO.
BZP.
BZQ.
BZR.
BZS.
BZT.
BZU.
BZV.
BZW.
BZX.
BZY.
BZZ.
CAA.
A. 1. Kompetensi Dasar :
CAB. 4.6. Menemukan sifat-sifat persamaan garis lurus.
CAC.
2. Indikator :
CAD. * Mengenal persamaan garis lurus dalam berbagai bentuk dan variabel.
BYD.
BYE.
BYF.
BYG.
BYH.
BYI. Ul.
Harian
51
CAE.
3. Pengalaman Belajar :
Mengetahui bahwa titik yang terdapat pada garis yang sejajar sumbu Y mempunyai absis sama.
Mengetahui bahwa titik-titik yang terdapat pada garis yang sejajar sumbu X mempunyai ordinat
yang sama.
Menemukan hubungan antara absis dan ordinat dan titik-titik yang terdapat pada garis yang
tidak sejajar dengan sumbu-sumbu koordinat.
CAF.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
CAG.
C. Kegiatan Pembelajaran
CAH.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
CAI.
CAJ.
Metode
CAK.
1. Pendahuluan.
a. Memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan relasi yang telah
dibahas sebelumnya yang merupakan model fungsi.
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti :
a. Guru menggali pengetahuan prasyarat yang dimiliki siswa berhubungan dengan materi yang
akan dibahas.
b. Guru membagikan lembar kerja siswa untuk dibahas bersama kelompok, guru membantu
siswa yang mengalami kesulitan.
c. Saat kerja kelompok guru mengadakan penilaian kinerja (performa) untuk mengetahui minat
siswa terhadap pembelajaran, dibantu observer.
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.
e. Guru memberikan bantuan pada siswa untuk membetulkan hasil diskusi siswa bila ada yang
salah.
f. Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru.
g. Guru mengecek hasil pekerjaan siswa.
CAL.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
CAM.
CAN.
52
T.
U. SMP
:
W.
V. Nama Sekolah
X. SMPN 4 Purwadadi
:
Z.
Y. Mata Pelajaran
AA. Matematika
:
AB. Kelas
AC.
AD. VIII / 1
:
AF.
AE. Materi Pokok
AG. Persamaan garis lurus
:
AH. Standar
AI. AJ. 4. Memahami dan melakukan operasi
Kompetensi
:
aljabar, fungsi, persamaan garis, dan sistem
persamaan, serta menggunakaannya dalam
pemecahan masalah
CAO. Purwadadi,
2015
CAP. Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran
CAQ. Kepala SMPN 4 Purwadadi
CAR.
CAS.
CAT.
CAU.
CAV. Drs. Sunaryo
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
CAW. NIP. 19583019 197803 1 001
NIP. 19831125 200902 1 003
CAX.
S. Satuan Pendidikan
CAY.
CAZ.
CBA.
CBB.
CBC.
CBD.
CBE.
CBF.
CBG.
CBH.
CBI.
A. 1. Kompetensi Dasar :
CBJ.
CBK.
CBL. * Menyusun tabel pasangan dan menggambar grafik pada koordinat kartesius.
CBM.
*
a.
3. Pengalaman Belajar :
CBN.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
53
CBO.
C. Kegiatan Pembelajaran
CBP.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
CBQ.
CBR.
Metode
CBS.
1. Pendahuluan.
a. Membahas PR yang sulit.
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
CBT.
2. Kegiatan Inti :
a. Guru melalui tanya jawab menggali pengetahuan prasyarat siswa tentang tabel dan pembuatan
grafik.
b. Guru membagikan lembar kerja siswa untuk dibahas bersama kelompok, guru membantu
siswa yang mengalami kesulitan terhadap pembelajaran dibantu observer.
c. Guru bersama observer mengadakan penilaian tentang minat belajar siswa terhadap
pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
e. Guru memberikan bantuan pada siswa untuk membetulkan hasil diskusi siswa bila ada yang
salah.
f. Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru.
g. Guru mengecek hasil pekerjaan siswa.
h.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
i.
j.
k.
l.
m.
Mengetahui,
Kepala SMPN 4 Purwadadi
Purwadadi,
2015
Guru Mata Pelajaran
n.
o.
p.
q.
r.
s.
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
t.
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
54
u.
v.
a. Satu
an
Pen
didi
kan
d. Nam
a
Sek
olah
g. Mat
a
Pela
jara
n
j. Kela
s
A.
b.
:
c. SMP
e.
:
f. SMPN 4 Purwadadi
h.
:
i. Matematika
w.
x.
y.
z.
aa.
ab.
ac.
ad.
ae.
1. Kompetensi
Dasar :
af. 4.6.
k.
:
m. Mat
eri
n.
o. Persamaan garis lurus
Pok :
ok
p. Stan q. r.
4. Memahami dan melakukan
dar :
operasi aljabar, fungsi, persamaan garis, dan
Ko
sistem persamaan, serta menggunakaannya
mpe
dalam pemecahan masalah
tensi
dan menetukan gradien persamaan garis lurus dalam berbagai bentuk.
ai.
*
3. Pengalaman Belajar :
Mengetahui bahwa kecondongan/kemiringan garis ditentukan oleh 2 indikator:
a.Komponen X.
b. Komponen Y.
aj.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
ak.
C. Kegiatan Pembelajaran
al.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
am.
Model
: pembelajaran kooperatif.
an.
Metode
ao.
1. Pendahuluan.
a. Membahas PR yang sulit.
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Menemukan
l. VIII / 1
sifat-sifat
persamaan
garis lurus.
ag.
2.
Indikator :
ah. *
Mengenal
pengertian
55
ap.
aq.
ar.
2. Kegiatan Inti :
a. Guru melalui tanya jawab menggali pengetahuan siswa tentang koordinat suatu titik dalam
suatu garis lurus yang telah diketahui.
b. Guru membagikan lembar kerja siswa untuk dibahas bersama kelompok, guru membantu
siswa yang mengalami kesulitan terhadap pembelajaran dibantu observer.
c. Guru bersama observer mengadakan penilaian tentang minat belajar siswa terhadap
pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
e. Guru memberikan bantuan pada siswa untuk membetulkan hasil diskusi siswa, bila ada yang
salah.
f. Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru.
g. Guru mengecek hasil pekerjaan siswa.
as.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
at.
au.
av.
aw.
ax.
ay.
az.
ba.
Mengetahui,
Kepala SMPN 4 Purwadadi
Purwadadi,
2015
Guru Mata Pelajaran
bb.
bc.
bd.
be.
bf.
bg.
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
bh.
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
56
bi.
bj.
s. Satu
an
Pen
didi
kan
v. Nam
a
Sek
olah
y. Mat
a
Pela
jara
n
ab. Kela
s
A.
t.
:
u. SMP
w.
:
x. SMPN 4 Purwadadi
z.
:
aa. Matematika
ac.
:
ad. VIII / 1
bk.
bl.
bm.
bn.
bo.
bp.
bq.
br.
bs.
bt.
bu.
bv.
1. Kompetensi
Dasar :
bw. 4.7.
Menentukan
persamaan
dan
koordinat
tittik potong
dua garis.
bx.
2.
Indikator :
by.
*Menentukan persamaan-persamaan garis melalui dua titik dan sebuah titik dengan
gradien tertentu.
bz.
*
3. Pengalaman Belajar :
Mengetahui rumus persamaan garis jika :
a.Melalui dua titik yang diketahui.
b. Melalui sebuah titik dengan gradien yang diketahui
ca.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
cb.
C. Kegiatan Pembelajaran
cc.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
cd.
Model
: pembelajaran kooperatif.
ce.
Metode
cf.
1. Pendahuluan.
57
a. Membahas PR yang sulit.
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
cg.
2. Kegiatan Inti :
a. Guru menggali pengetahuan prasyarat yang dimiliki siswa yang berhubungan dengan materi
yang akan dibahas.
b. Guru membagikan lembar kerja siswa untuk dibahas bersama kelompok, guru membantu
siswa yang mengalami kesulitan terhadap pembelajaran dibantu observer.
c. Guru bersama observer mengadakan penilaian tentang minat belajar siswa terhadap
pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
e. Guru memberikan bantuan pada siswa untuk membetulkan hasil diskusi siswa, bila ada yang
salah.
f. Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru.
g. Guru mengecek hasil pekerjaan siswa.
ch.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
ci.
cj.
ck.
cl.
cm.
cn.
co.
cp.
Mengetahui,
Kepala SMPN 4 Purwadadi
Purwadadi,
2015
Guru Mata Pelajaran
cq.
cr.
cs.
ct.
cu.
cv.
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
cw.
cx.
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
58
cy.
cz.
ak. Satu
an
Pen
didi
kan
an. Nam
a
Sek
olah
aq. Mat
a
Pela
jara
n
at. Kela
s
A.
al.
:
am.SMP
ao.
:
ar.
:
as. Matematika
au.
:
av. VIII / 1
da.
db.
dc.
dd.
de.
df.
dg.
dh.
di.
dj.
dk.
dl.
1. Kompetensi
Dasar :
Menentukan koordinat titik potong dua garis yang berpotongan melalui gambar.
dq.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
dr.
C. Kegiatan Pembelajaran
ds.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
dt.
Model
: pembelajaran kooperatif.
du.
Metode
dv.
1. Pendahuluan.
a. Membahas PR yang sulit.
dm.4.7.
Menentukan
persamaan
dan
koordinat
tittik potong
dua garis.
dn.
2.
59
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
dw.
2. Kegiatan Inti :
a. Dengan tanya jawab guru menggali pengetahuan siswa tentang gradien suatu persamaan garis
lurus yang telah diketahui, yang diperlukan untuk materi yang akan dibahas.
b. Guru membagikan lembar kerja siswa untuk dibahas bersama kelompok, guru membantu
siswa yang mengalami kesulitan terhadap pembelajaran dibantu observer.
c. Guru bersama observer mengadakan penilaian tentang minat belajar siswa terhadap
pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.
e. Guru memberikan bantuan pada siswa untuk membetulkan hasil diskusi siswa, bila ada yang
salah.
f. Siswa mengerjakan latihan soal yang diberikan guru.
g. Guru mengecek hasil pekerjaan siswa.
dx.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
dy.
dz.
ea.
eb.
ec.
ed.
ee.
ef.
Mengetahui,
Kepala SMPN 4 Purwadadi
Purwadadi,
2015
Guru Mata Pelajaran
eg.
eh.
ei.
ej.
ek.
el.
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
em.
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
60
en.
eo.
bc. Satu
an
Pen
didi
kan
bf. Nam
a
Sek
olah
bi. Mat
a
Pela
jara
n
bl. Kela
s
A.
bd.
:
be. SMP
bg.
:
bj.
:
bk. Matematika
bm.
:
bn. VIII / 1
ep.
eq.
er.
es.
et.
eu.
ev.
ew.
ex.
ey.
ez.
fa.
1. Kompetensi
Dasar :
fb. 4.7.
Menentukan
persamaan
dan
koordinat
tittik potong
dua garis.
fc.
2.
Indikator :
fd.
fe.
*
ff.
B. Kelengkapan.
1. Buku Penunjang.
2. LKS
fg.
C. Kegiatan Pembelajaran
fh.
Strategi
: pendekatan konstruktivis.
fi.
Model
: pembelajaran kooperatif.
fj.
Metode
fk.
1. Pendahuluan.
a. Membahas PR yang sulit.
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
61
fl.
2. Kegiatan Inti :
a. Dengan tanya jawab guru menggali pengetahuan prasyarat tentang mengkaitkan persamaan
garis lurus, gradien, titik potong dua garis lurus
fm.
untuk menyelesaikan soal-soal cerita yang berhubungan dengan persamaan garis lurus.
b. Guru memberikan contoh soal yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari dan
dikerjakan bersama-sama dengan siswa.
c. Guru memberikan latihan soal penerapan yang dikerjakan secara kelompok, guru membantu
siswa bila mengalami kesulitan.
d. Guru bersama observer mengadakan penilaian tentang minat belajar siswa terhadap
pembelajaran yang sedang berlangsung.
e. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya, guru membantu membetulkan jawaban
yang salah.
fn.
3. Penutup.
a. Guru bersama-sama siswa merangkum materi yang telah dibahas.
b. Guru memberi latihan soal untuk dikerjakan dirumah.
fo.
fp.
fq.
fr.
fs.
Mengetahui,
Kepala SMPN 4 Purwadadi
Purwadadi,
2015
Guru Mata Pelajaran
ft.
fu.
fv.
fw.
fx.
fy.
Drs. Sunaryo
NIP. 19583019 197803 1 001
Mokhamad Kurdianto,S.Pd
NIP. 19831125 200902 1 003
fz.
ga. LEMBAR KERJA SISWA
gb.
Standart Kompetensi.
4. Memahami dan dapat melakukan operasi aljabar, fungsi persamaan garis dan sistem persamaan,
serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
gc.
Kompetensi Dasar.
Menemukan sifat-sifat persamaan garis lurus
Indikator
gd.
Pengalaman Minimal.
62
1. Mengetahui bahwa titik-titik yang terdapat pada garis yang sejajar sumbu Y mempunyai absis
yang sama.
2. Mengetahui bahwa titik-titik yang terdapat pada garis yang sejajar sumbu X mempunyai ordinat
yang sama.
3. Menemukan hubungan antara absis dan ordinat dan titik-titik yang terdapat pada garis yang tidak
sejajar dengan sumbu-sumbu koordinat.
ge.
gf. PERSAMAAN GARIS LURUS
gg. 1.
L
gh.
gi.
gj.
go.
gt.
gy.
hd.
hi.
hn.
hs.
hx.
gk.
gl.
gp.
gu.
gq.
gv.
gz.
he.
ha.
hf.
hj.
ho.
hk.
hp.
ht.
hy.
hu.
hz.
id.
ii.
ie.
ij.
in.
is.
io.
it.
ix.
jc.
jh.
iy.
jd.
ji.
ic.
ih.
im.
ir.
iw.
jb.
jg.
gm.gn.
gr.
A gs.
gw. gx. Pada gambar disamping jika koordinat
titik-titik adalah pasangan terurut (x,y)
hb.
B hc. maka koordinat titik :
hg. hh. A (..,..)
hl.
B (..,..)
C hm.
C (..,..)
hq. hr.
D (..,..)
hv. hw.
3 X E (..,..)
ia. ib. F (..,..)
if.
D ig.
ik. il.
ip.
E iq.
iu. iv.
iz.
F ja.
je. jf.
jj. jk.
jl. Titik-titik yang terdapat pada garis lurus mempunyai absis yang sama yaitu ..........
(X=......)
jm. Selanjutnya X = ........ disebut persamaan garis L dan.............disebut constanta C).
jn.
jo. Tempat kedudukan titik (x,y) yang memenuhi X = C. adalah suatu garis lurus yang
sejajar dengan sumbu............
jp.
2.
jq.
jr.
jz.
kh.
-2
63
kp.
kq.
kr.
ks.
kt.
ky.
kz.
la.
lb.
lg.
lh.
li.
lj.
lk. ll.
lq.
ly.
lr.
lz.
ls. lt.
ma.
mb. mc.
kx.
lf.
lm.
lu.
M
ln.
lo. lp.
lw. lx.
Q
lv.
md.
me.Titik-titik yang terdapat pada garis lurus mempunyai absis yang sama yaitu ..........
(Y=......)
mf. Selanjutynya Y = ........ disebut persamaan garis M dan.............disebut constanta C).
mg.
mh.
Tempat kedudukan titik (x,y) yang memenuhi Y = C. adalah suatu garis lurus yang
a).
mu.
ml.
mm.
mq.
mn. mo. mp. Y
mr. ms. mt.
mv.
mw.
mx.
nk.
nl.
ny.
nr.
ns.
nt.
nu. nv.
nw. nx.
nz.
my.
Y mz.na.nb. nc.
nq.
nm. nn.no.np. m
oa.
3 ob.oc.od. oe.
om.
of.
ot.
ou. ov.
pi.
ph.
pj.
oj.
ow. ox.
pl.
pk. 1
ok. ol.
oz.
oy. X
on.
pa.
pb.
po.
pm.pn.
pp.
qc.
pv.
pw. px.
py.
pz.
qa. qb.
qd.
qq.
qj.
qx.
qk.
qy.
k
ql.
qz.
re.
rf.
qr.
rd.
rg.
rh.
3.
ri.
rj.
rk. rl.
rt.
ru. rv.
rm.
rs.
rn. ro. rp. rq. rr. g
rw. rx.ry.
si.
se. sf. sg. sh.
sj.
st.
sp. sq. sr. ss.
su.
te.
ta. tb. tc. td.
tf.
tp.
tl. tm. tn. to.
tq.
ts.
tt.
tj. tk.
tv.
tu. X
64
tw. tx.
ty.
tz.
ua.
ub.
ul.
uh. ui. uj. uk.
um.
uw.
us. ut. uu. uv.
ux.
vh.
vd. ve. vf. vg.
vi.
vk. vl.
vm. vn.
vz.
wa.Tempat kedudukan titik (x,y) yang ditentukan oleh {(x,y)| y = x} adalah garis lurus
dengan persamaan y=x yaitu garis yang melalui pankal dan membentuk sudut 45
terhadap sumbu X.
wb.
wc.Dari tempat kedudukan garis y = x jika koordinatnya ditambah 3 maka himpunan titiktitiknya adalah : (-4,...), (-3,), (-2,), (-1.,), (0,),(1,),(2,), (3.,).
Persamaan garisnya adalah Y = X + 3. garis ini sejajar dengan garis ................ dan memotong sumbu
Y di titik (0,...)
wd.
we.Tempat kedudukan titik (x,y) yang memenuhi Y = X + C. (C = konstanta) adalah suatu
garis lurus yang sejajar ....................... dan melalui titik (...,...)
wf.
wg.
4.
wh.
wn.
wi. wj. wk. wl. wm. Y wo. wp. wq. wr. ws.
wt. wu. wv. ww. wx.
xi.
xe. xf. xg. xh.
xt.
xp. xq. xr. xs.
ye.
ya. yb. yc. yd.
yp.
yl. ym. yn. yo.
yw. yx. yy. yz.
za.
zh. zi.
zj.
zs. zt.
zk. zl.
xj.
xk. xl.
yj. yk.
yv.
yq. yr. ys. yt. yu. X
zc. zd. ze. zf.
zb.
zg.
aad. aae. aaf. aag. aah. aai. aaj. aak. aal. aam.aan.
aax.aay.
aao. aap. aaq. aar. aas. aat. aau. aav. aaw.a b
aaz.
aba.
abb.
abc.
65
Jika koordinat titik-titik adalah pasangan berurut (x,y) maka hubungan antara X
dan Y pada titik-titik garis a Y = ................ disebut persamaan garis melalui titik
tersebut.
abd.
abe.
Hubungna garis b dengan garis a adalah .................... garis b melalui titik potong
abg.
abh.
suatu garis lurus yang sejajar ....................... dan melalui titik (0,...)
abi.
abj.
abk.
-1
a).
abn.
abq.
abo. abp.
abr. abs. abt. abu. abv.abw.
LKS 2
b).
afl.
afo.
afm. afn.
afp. afq. afr. afs.
afu. afv. afw. afx. afy. afz. aga.
age.
agc. agd.
agf. agg. agh. agi.
agm.
agk. agl.
agn. ago. agp. agq.
agu.
ags. agt.
agv. agw.agx. agy.
ahc.
aha. ahb.
ahd. ahe. ahf. ahg.
ahi. ahj. ahk. ahl. ahm.ahn. aho.
aft.
agb.
ahx.
aif.
ain.
aix.
c).
aiz.
ajc.
aja. ajb.
ajd. aje. ajf. ajg.
ajh.
ajp.
ajx.
all.
alt.
amc.amd.ame.amf. amg.amh.ami.
amk.
agz.
ahh.
X
ahp.
akf.
akn.
akv.
X
ald.
amb.
amj.
berikut :
agj.
agr.
aml.
a).
amm.
amp.
amn.amo.
amq.amr. ams.amt.
amu.
LKS 2
66
amv.amw.amx.amy.amz.ana. anb.
anc.
and. ane. anf. ang. anh. ani. anj.ank.
anl. anm.
A(-1,2) ann. ano. anp. anq.
anr.
anu.
ans. ant.
anv. anw.anx. any.
anz.
aoc.
aog.
aoa. aob.
aod. aoe. aof. X aoh.
aoi. aoj. aok. aol. aom.aon. aoo.
aop.
aoq. aor. aos. aot. aou. aov. aow.
aox.
aoy. aoz. apa. apb. apc. apd. ape.
apf.
apj.
apg. aph. api.
apk. apl. apm.
apn.
apv.
apo. app. apq. apr. aps. apt. apu.
apw.
b).
apx.
aqa.
apy. apz.
aqb. aqc. aqd. aqe.
aqf.
aqg. aqh. aqi. aqj. aqk. aql. aqm.
aqn.
aqo. aqp. aqq. aqr. aqs. aqt.
aqy.
aqw.aqx.
aqz. ara. arb.
arg.
are. arf.
arh. ari. arj.
aro.
arm.arn.
arp. arq. arr.
aru. arv. arw. arx. ary. arz.
aqu.
aqv.
arc.ard.
ark.arl.
ars.
art.
asa.
asb.
ati.
67
atj.
c).
atk.
atn.
atl. atm.
ato. atp. atq. atr.ats.
att. atu. atv. atw. atx. aty. atz.aua.
aub. auc. aud. aue. auf. aug. auh.
aui.
aul.
auj. auk.
aum.aun. auo. aup.
auq.
aut.
aur. aus.
auu. auv. auw.aux.
auy.
avb.
avf.
auz. ava.
avc. avd. ave. avg.
avh. avi. avj. avk. avl. avm.avn.
avo.
avp. avq. avr. avs. avt. avu. avv.
avw.
avz.
avx. avy.
awa.awb.awc.awd.
awe.
awi.
awf. awg.awh.
awj. awk.awl.awm.
awq.awr.
bu.aws.awt.awu.
bv.
awn.awo.awp.
awv.
aww.
Standart
bw.
by.
ca.
cb.
cc. Kompetensi.
(0,....) (....,0)
Memahami dan dapat melakukan operasi aljabar, fungsi
4.
bz.
bx.
persamaan garis dan sistem persamaan, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar.
awx.
Menemukan sifat-sifat persamaan garis lurus
Indikator
awy.
Pengalaman Minimal.
awz.
a. Membuat tabel yang menyatakan hubungan antara ordinat (Y) dan absis(X).
b. Menentukan titik potong garis dengna sumbu X dan sumbu Y.
Problematika.
axa.
axb.
Tabel akan lebih mudah dibuat jika memilih X = 0 untuk menentukan nilai Y dan Y=0
Y = X + 3 untuk X = 0 maka Y = X + 3
Y = ... + 3
Y = ...
koordinat titik potong (0,...)
Y = X + 3 untuk Y = 0 maka Y = X + 3
... = X + 3
Y = ...
koordinat titik potong (...,0)
Tabel persamaan Y = X + 3
68
axm.
axn.
Grafik Y = X + 3
axo.
axp.
axu.
axq. axr. axs. axt.
axv. axw.axx. axy.
axz.
aya. ayb. ayc. ayd. aye. ayf. ayg. ayh. ayi.ayj.
ayk. ayl. aym.ayn. ayo. ayp. ayq. ayr. ays.
ayt.
ayy.
ayu. ayv. ayw.ayx.
ayz. aza. azb. azc.
azd.
azi.
aze. azf. azg. azh.
azj. azk. azl. azm.
azn.
azs.
azw.
azo. azp. azq. azr.
azt. azu. azv. X azx.
azy. azz. baa. bab. bac. bad. bae. baf. bag.
bah.
bai.
baj.
bak.
bal.
bam.
ban.
bao.
Jawab
bap.
baq.
Tabel
bar.
bas.
bat.
bau.
bav.
baw.
(X,Y)
bax.
(0,....)
bay.
(....,0)
baz.
bba.
bbb.
bbc.
Grafik
bbd.
bbe.
bbj.
bbf. bbg.bbh.bbi.
bbk. bbl. bbm.bbn.bbo.
bbp.bbq.bbr. bbs. bbt. bbu.bbv. bbw.bbx.bby.
bbz. bca. bcb. bcc. bcd. bce. bcf. bcg. bch.bci.
bcn.
bcj. bck. bcl. bcm.
bco. bcp. bcq. bcr.bcs.
bcx.
bct. bcu. bcv. bcw.
bcy. bcz. bda.bdb.bdc.
bdh.
bdd.bde.bdf. bdg.
bdi. bdj. bdk. bdl. bdm.
bdn.bdo.bdp.bdq.bdr. bds. bdt. bdu.bdv.bdw.
X
bdx.
bdy.
Standart Kompetensi.
4. Memahami dan dapat melakukan operasi aljabar, fungsi persamaan garis dan sistem persamaan,
serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
69
Kompetensi Dasar.
4.7. Menemukan sifat-sifat persamaan garis lurus
Indikator
A
bdz.
Mengenal pengertian dan menentukan gradien persamaan garis lurus dalam berbagai
bentuk.
d. Komponen Y.
e. Komponen X.
Problematika.
A. seorang siswa menyandarkan penggaris 1 m pada beberapa benda yang berbeda (tembok, meja,
kursi, dsb) siswa yang lain mengamati.
beb.
1.
bec. 1 m
1m
1m
1m
bed.
bee.
(i)
(ii)
(iii)
(iv)
34
2.
Y Komponen
X Komponen
bek.
bel.
Selanjutnya
beh.
bei.
bej.
A
MAC =
bem.
3.
ben.
Komponen Y pada 0 A
Komponen X pada 0 A
beo.
bep.
Gradien 0A =
...........
...........
beq.
M0A =
ber.
bes.
70
bfb.
Perhatikan koordinat titik A(X1,Y1) dan B(X2,Y2) pada gambar di samping.
Komponen X garis AB = AM
=
Komponen Y garis AB = BM
=
Gradient garis AB =
MAB =
bet.
4.
bev.
Komponen Y pada AB
Komponen X pada AB
...........
...........
beu.
bhb.
bgw. bgx.
bgz. bha.
bhc. bhd.
bhe. bhg.
bhf.
bhh.bhi. bhj. bhk. bhl. bhm.
bhn.
bho.
MAB = MBA =
bhp.
5. Tentukan gradien garis 0A, 0B, 0C, 0D
bhq.
bhw.
bhr.
bhx.
bhs. bht. bhu. bhv.
bhy. bhz. bia. bib.
bie.
big.
bic. bid. B bif.
bih. bii. bij. bik. bil.
biq.
bim. bin. bio. bip.
bir. bis. bit. biu. biv.
biw. bix. biy. biz. bja. bjb. bjc. bjd. bje. bjf.
bjg. bjh. bji. bjj. bjk. bjl. bjm. bjn. bjo. bjp.
X
bju. bjv.
bjy.
bjq. bjr. bjs. bjt.
bjw. bjx.
bjz.
bke.
bka. bkb. bkc. bkd.
bkf. bkg. bkh. bki. bkj.
bkp.
bkk. bkl. bkm.bkn. bko.
bkq. bkr. bks.bkt.
blb.
bld.
bku. bkv. bkw.bkx. bky. bkz. bla.
D
blc.
ble.
blf. blg. blh. bli. blj. blk. bll. blm.bln.
blo.
71
blp.
blq. blt.
blr.
bls.
blv.
blu. B blw. blx.bly.
bma.
blz.
bmb.bmc.bmd.bme.
bmf.
MAB = ?
bmh.
bmg.
bmi. bmj. bmk.bml.
bmm.
bmn.bmo.bmp.bmq.bmr. bms.
bmt.
bmu.bmv.bmw.bmx.bmy.bmz.
bna.
bnc. bnd.
bng.
bnb.
bne. bnf.
bnh.
bnj.
bni.
bnk. bnl. bnm.bnn.
bno.
bnp.
bnr.
bnq.
bns. bnt. bnu.
bnv.
bnw.
bnx.
bny.
bnz.
Standart Kompetensi.
4. Memahami dan dapat melakukan operasi aljabar, fungsi persamaan garis dan sistem persamaan,
serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
boa.
Kompetensi Dasar.
4.8. Menemukan persamaan dan koordinat titik potong dua garis.
bob.
Indikator
boc.
Siswa dapat menentukan persamaan garis lurus melalui sebuah titik dengan gradien
bod.
Pengalaman Belajar Minimal.
B(X2,Y2)
boe.
Menentukan gradien garis melalui dua titik, menentukan gradien garis melalui sebuah
titik dengan gradien diketahui dan menentukan persamaan garis melalui dua titik yang diketahui.
A(X1,Y1)
bof.
Problematika.
bog.
boh.
1. Y
boi.
boj.
Y 2 ....
X 2 ....
bok.
bol.
MAB =
0
Q(X2,Y2)
72
bom.
P(X1,Y1)
bon.
boo.
bop.
2.
Y
boq.
.... ....
.... ....
bor.
y y1
x x1
bos.
MPQ = m = gradient
Selanjutnya m =
bot.
bou.
bov.
Bentuk y-y1 = m (x-x1) adalah persamaan garis melalui titik (x1,y1) dengan gradient
m.
B(X2,Y2)
bow.
Q(X,Y)
box.
A(X1,Y1)
boy.
3. Menentukan persamaan garis melalui dua titik (x1,y1) dan (x2,y2)
boz.
bpa.
bpb.
bpc.
MAQ =
.... ....
.... ....
bpd.
bpe.
atau
MAB =
.... .... .... ....
.... .... .... ....
bpf.
bpg.
.... ....
.... .... Gradien garis disamping adalah MAB
y y1 y 2 y1
x x1 x 2 x1 Selanjutnya bentuk
bph.
bpi.
4. Tulislah persamaan garis lurus jika diketahui :
a. melalui titik (3,4) dengan gradien 2.
b. melalui titik (2,1) dengan gradien 3.
c. melalui titik (-1,4) dengan gradien -2.
d. A(1,1) dan B(4,2)
73
e. A(-2,3) dan B(1,-1)
bpj.
bpk.
Standart Kompetensi.
4. Memahami dan dapat melakukan operasi aljabar, fungsi persamaan garis dan sistem persamaan,
serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar.
4.8. Menemukan persamaan dan koordinat titik potong dua garis.
Indikator
bpl.
Menentukan koordinat titik potong dua garis yang berpotongan melalui gambar.
bpm.
Problematika.
1. Gradien garis yang saling sejajar.
bpn.bpq.bpr. bps.bpt. bpu.bpv.bpw.bpx.bpy.
bpo.
bpp.
bqh.bqi. bqj. bqk.bql. bqm.
bqa.bqb.bqc.bqd.bqe.bqf. bqg.
bpz.
bqn.bqo.bqp.bqq.bqr. bqs.bqt.
B(-
bqu.bqv.
E(4,6)
bqw.bqx.bqy.bqz.bra. brb. brc. brd. bre. brf. brg. brh. bri. brj. brk. brl. brm.brn.
bro. brp. brq. brr. brs. brt. bru. brv. brw.brx. bry. brz. bsa. bsb.bsc. bsd.bse. bsf.
bsg.bsh.bsi. bsj. bsk.bsl. bsm.bsn.
bsw.bsx.bsy.bsz. bta. btb. btc. btd. bte. btf. btg. bth. bti. btj. btk. btl. btm.btn.
bto. btp. btq. btr. bts. btt. btu. btv. btw.btx. bty. btz. bua.bub.buc.bud.bue.buf.
bug.buh.
bup.
0
buw.bux.buy.buz.bva.bvb.bvc.bvd.bve.bvf. bvg.bvh.bvi. bvj. bvk.bvl. bvm.bvn.
74
bvo.bvp.bvq.bvr. bvs.bvt. bvu.bvv.bvw.bvx.bvy.bvz.bwa.bwb.bwc.bwd.bwe.bwf.
k
bwg.bwh.bwi.bwj.
bwk.bwl.bwm.
bwn.bwo.bwp.bwq.bwr.bws.bwt.bwu.bwv.
C(m
Pada gambar di atas garis k, l dan m adalah garis yang saaling sejajar. Gradien dari
masing-masing garis tersebut dapat ditentukan dengan memilih dua buah titik yang terletak pada
garis itu dan diketahui koordinatnya sehingga :
bxq.
y 2 y1
x 2 x1 Gradien garis k = mAB
bxr.
.... ....
.... ....
bxs.
=
=
bxt.
mAB = ...........
bxu.
y 2 y1
x 2 x1 Gradien garis l = mCD
bxv.
.... ....
.... ....
bxw.
=
=
bxx.
mCD = ...........
bxy.
y 2 y1
x 2 x1 Gradien garis m = m0E
bxz.
.... ....
.... ....
bya.
byb.
byc.
=
=
m0E = ...........
Jika gradien garis l adalah m, dan gradien garis 2 adalah m2 maka gradien garis-garis
75
bzl. bzm.bzn.bzo.bzp.bzq.bzr. bzs.
bzu.
bzt.
y 2 y1
x 2 x1
bzv.bzw.bzx.bzy.bzz.caa.cab.cac.
S(-
cad.cae.caf. cag.cah.cai.
caj. cak.cal.
T(2,
.... ....
.... ....
y 2 y1
x 2 x1 Gradien garis q = mST
ccq.
.... ....
.... ....
ccr.
ccs.
cct.
=
mST = ...........
Jika gradien garis p adalah m dan gradien garis q adalah m2 maka gradien garis yang
jawab
ccv.
ccw.
maka : mk x ml = .......
ccx.
......x ml = .......
ccy.
ml = .......
ccz.
ml = .......
cda.
ml = .......
cdd.
2014-2015
cde.
SMP Negeri 3 Purwadadi
cdf.
Matematika
cdg.
2 x 40 Menit
cdh.
5
cdi.
Pilihan ganda No.........s/d.........
cdj.
Uraian No. 1 s/d 5
cdk.
VIII
cdl.
cdm.
NO.
cds.
cdy.
Siklu
cdz.
cea.
ceb.
cec.
ced.
cee.
cef.
ceg.
ceh.
cei.
cej.
cek.
Siklu
cdn. M
ATER
I
cdt.2
cem. Pe
rsama
an
garis
lurus
cen.
ceo.
cep.
ceq.
cer.
ces.
cet.
ceu.
cev.
cew.
cex.
cey. Pe
rsama
an
garis
lurus
cez.
76
:
TAHUN PELAJARAN
SATUAN PENDIDIKAN
MATA PELAJARAN
ALOKASI WAKTU
JUMLAH SOAL
BENTUK SOAL
: a.
b.
KELAS
cdo.
KOMPETE
NSI YANG
DIUJI
cdu.
cdp.
cfa.Menentukan
sifat-sifat
persamaan garis
lurus
cfb.
cfc.
cfd.
cfe.
cff.
cfg.
cfh.
cfi.
cfj.
cfk.
cfl. Menentukan
gradien
persamaan garis
lurus
INDIK
cdv.
-
77
cel.
cgw.
cgx.
cgy.
cgz.
cha.
NO.
chg.
chm.
chn.
Siklu
cho.
chb. M
ATER
I
chh.
chp.
chq. Pe
rsama
an
garis
lurus
chc.
KOMPETE
NSI YANG
DIUJI
chd.
chi.3
INDIK
chj.4
chr.
chs. Menentukan persamaan garis
lurus
-
cht.
Menentukan persamaan garis l
titik pangkal dan gradien
ditentukan.
Menentukan persamaan garis l
satu titik dan gradien
ditentukan.
Menentukan persamaan garis l
2 titik yang telah ditentukan.
Menentukan persamaan garis
sejajar dengan garis yang pe
telah ditentukan dan melalui sa
Menyelesaikan
soal
cer
berhubungan dengan persam
lurus.
chu.
78
cix.1).
ciy. cjb. cjc.
cjd.
ciz.
cja.
cjl. cjm.cjn. cjo. cjp. cjq. cjr. cjs.
cjt. cju.
cko.
clh. cli. clj. clk. cll. clm.cln. clo. clp. clq. clr.
cls. clt. clu. clv. clw.clx. cly. clz. cma.cmb.cmc.
0
cmd.cme.cmf.cmg.cmh.cmi.cmj.cmk.cml.cmm.
cmn.
n
cmo.cmp.cmq.cmr.cms.cmt.cmu.cmv.cmw.
cmx.cmy.
cmz.cna.cnb.cnc.cnd.cne.cnf. cng.cnh.cni. cnj.
2) Semua titik yang disebut dibawah ini terletak pada garis dengan persamaan y = -x, carilah nilai a, b, c,
d dan e pada himpunan pasangan berurut berikut:
cnk.
73
cnm.
cnn.
C
cnz.coa.cob.coc.cod.coe.cof. cog.coh.
coi. coj.
k
cok.col. com.con.coo.cop.coq.cor. cos.cot. cou.cov.
cow.cox.coy.coz.cpa.cpb.cpc.cpd.cpe.
cpf.
D
cpg.cph.
cpx.
cpz.
cpy.
crk. crl. crm.crn. cro. crp. crq. crr. crs. crt. cru. crv.
crw.crx. cry. crz. csa. csb.csc. csd.cse. csf. csg.csh.
csi. csj. csk.csl. csm.csn.cso.csp.csq.csr. css. cst.
15
csu.
5) Gambarlah garis lurus yang ditentukan oleh persamaan x 2y = 6, dengna terlebih dahulu membuat
tabelnya.
csv.
csw.
csx.
1).
12
csy.
csz.
cta.
ctb.
ctc.
ctd.
cte.
ctf.
cth.
2)
cti. ctl. ctm.ctn. cto. ctp. ctq. ctr. cts.
ctj. Y
ctk.
ctt. ctu. ctv. ctw.ctx. cty.
ctz. cua.
74
cuk.cul. cum.cun.cuo.cup.
cuq.
cxc. cxe.
cxd.
cxm.cxn.cxo.cxp.cxq.cxr.
cxs. cxt.
cxu.cxv.cxw.cxx.cxy.cxz.cya.cyb.cyc.
Gradien garis
pada
cyd.cye. cyf. cyg.cyh.cyi.
cyj.
diamping adalah......
gambar
dac.
dad.
dae.
1). Tentukan persamaan garis dengan gradien -4 dan melalui pangkal koordinat.
(4,-1)
dag.
B
iaya
yang
diper
luka
n
dah. (
Tabel
di
samping
menunjukkan
75
dala
m
ribua
n
rupia
h)
dai.
dan.
2
5
daj.
dao.
4
0
dak.
dap.
5
5
dal.
daq.
7
0
dam.
dar.85
4
das.
a. Misalkan x menyatakan jumlah jam pemakaian dan y menyatakan biaya yang dibutuhkan. Buatlah
bentuk persamaan dari tabel di atas.
b. Gambarlah garis lurus dari persamaan no. 1a di atas.
c. Jika jumlah pemakaian mesin 10 jam, berapa biaya yang diperlukan.
dbs.
dat.
dau.
dav.
daw.
dax.
day.
daz.
dba.
dbb.
dbc.
dbd.
dbe.
dbf.
dbg.
dbh.
dbi.
dbj.
dbk.
dbl.
dbm.
dbn.
dbo.
dbp.
dbq.
dbr. DATA NILAI TES MATEMATIKA
SEBELUM PTK, SIKLUS I, SIKLUS II, SIKLUS III
76
dbt.
dbv.
dca.
Sebel
dbx.
NO.
dbw.
dck.
dcs.
dda.
ddi.
ddq.
ddy.
deg.
deo.
dew.
dfe.
dfm.
dfu.
dgc.
dgk.
dgs.
dha.
dhi.
dhq.
dhy.
dby. NAM
A SISWA
dcr.
dcw.
dcx.
dcy.
dcz.
dde.
ddf.
ddg.
ddh.
ddm.
ddn.
ddo.
ddp.
ddu.
ddv.
ddw.
ddx.
deb.
L
dec.
ded.
dee.
def.
dej.
dek.
del.
dem.
den.
der.
des.
det.
deu.
dev.
dez.
dfa.
dfb.
dfc.
dfd.
dfh.
L
dfp.
dfi.
dfj.
dfk.
dfl.
dfq.
dfr.
dfs.
dft.
dfx.
L
dgf.
dfy.
dfz.
dga.
dgb.
dgg.
dgh.
dgi.
dgj.
dgm.
ISMI
NURLAELA
dgn.
dgo.
dgp.
dgq.
dgr.
dgu.IVAN
JULIANDO
dhc. IWAN
KURNIAWA
N
dhk.DELIA
FITRIAWAT
I
dhs. LINA
JULIANTI
dia. FERRY
HARDIATN
A
dgv.
L
dhd.
dgw.
dgx.
dgy.
dgz.
dhe.
dhf.
dhg.
dhh.
dhl.
L
dht.
L
dib.
dhm.
dhn.
dho.
dhp.
dhu.
dhv.
dhw.
dhx.
dic.
did.
die.
dif.
dgd.
dgl.
dgt.
deh.
dep.
dex.
dff.
dfn.
dfv.
dhb.
dhj.
dhr.
dhz.
dcj.
dcq.
dcu. AHMAD
FAUJI
ddc. ANDIKA
DEWANTO
PUTRA
ddk.ARIF
MUHAIMIN
dds. ASEP
HILAL
FIRDAUS
dea. CICI
NURMALA
SARI
dei. DIDAN
RAMADHA
N
deq. DIKI
HERWANSY
AH
dey. ETI CICIH
HETI
dfg. FACHRY
ALI
PRATAMA
dfo. HAERY
ISKANDAR
dfw.HERLINA
ANGGRAE
NI
dge. IRNA
FITRIANA
ddz.
dci.
dcp.
dct.
ddr.
dch.
dco.
dcm.
ALDI
WIGUNA
ddj.
dbz.
dcn.
L
dcv.
L
ddd.
L
ddl.
L
ddt.
L
dcl.
ddb.
dcb. SI
KLUS
77
dig.
dio.
diw.
dje.
djm.
dju.
dkc.
dkk.
dks.
dla.
dli.
dlq.
dly.
dmg.
dmo.
dmw.
dne.
dnm.
dnu.
doc.
dok.
dij.
L
dir.
L
diz.
dik.
dil.
dim.
din.
dis.
dit.
diu.
div.
dja.
djb.
djc.
djd.
djg. RENA
KUSDIANTI
djh.
dji.
djj.
djk.
djl.
djp.
djq.
djr.
djs.
djt.
djz.
dka.
dkb.
dkg.
dkh.
dki.
dkj.
dkl.
dkm.
SIGIT
APRIAN
djx.
L
dkf.
L
dkn.
djy.
dkd.
djo. RENO
ARIYANTO
djw.HERLAN
HINDRI
WIJAYA
dke. SIDAN ARI
SENA
dko.
dkp.
dkq.
dkr.
dkt.
dku.SILVIA AYU
ANTIKA
dkw.
dkx.
dky.
dkz.
dlb.
dlc. SITI
SAADAH
dkv.
L
dld.
dle.
dlf.
dlg.
dlh.
dlj.
dll.
dlm.
dln.
dlo.
dlp.
dlr.
dls. SUSILAWA
TI
dlt.
dlu.
dlv.
dlw.
dlx.
dlz.
dma.
UDING
HIDAYAT
dmb.
dmc.
dmd.
dme.
dmf.
dmh.
dmi.
UMAR
KUDUS
dmk.
dml.
dmm.
dmn.
dmp.
dmq.
dms.
dmt.
dmu.
dmv.
dmx.
dmy.
JAINUD
IN
dmj.
L
dmr.
L
dmz.
dna.
dnb.
dnc.
dnd.
dnf.
dng.EGIT EKA
WAHYUDI
dnh.
dni.
dnj.
dnk.
dnl.
dnn.
dno.ASEP JEJEN
dnp.
dnq.
dnr.
dns.
dnt.
dnv.
dnw.
RUHYA
T
doe. SUBAKTI
DWIJAYA
PUTRA
dom.
SELVIA
NI
dnx.
dny.
dnz.
doa.
dob.
dof.
L
don.
dog.
doh.
doi.
doj.
doo.
dop.
doq.
dor.
dih.
dii. PRAMUDIT
A
dip.
diq. PUTRI
KINANTI
dix.
diy. RATNA
KOMALA
djf.
djn.
djv.
dod.
dol.
dos.
dot.
dou.
dpa.
doz.
dpb.
NO.
WARYO
Keterangan :
Nilai 67,55 : belajar tuntas
Nilai < 67,55 : belajar tidak tuntas (remidi)
dov.
dow. DATA NILAI AFEKTIF
dox. SISWA SMP NEGERI 3 PURWADADI KELAS VIII E
doy. TAHUN PELAJARAN 2014 2015
dpc.
NAMA
SISWA
dpd.
dpe.
SIKLU
S
78
dpm.
dpt.
dqa.
dqh.
dqo.
dqv.
drc.
drj.
drq.
drx.
dse.
dsl.
dss.
dsz.
dtg.
dtn.
dtu.
dub.
dui.
dup.
duw.
dvd.
dvk.
dvr.
dvy.
dpn.
dpo.ALDI WIGUNA
dpu.
dpv.AHMAD FAUJI
dqb.
dqc. ANDIKA
DEWANTO PUTRA
dqi.
dqp.
dqq.ASEP HILAL
FIRDAUS
dqw.
dqx.CICI NURMALA
SARI
drd.
dre. DIDAN
RAMADHAN
drk.
drl. DIKI
HERWANSYAH
drr.
dry.
dsf.
dsm.
dsn. HERLINA
ANGGRAENI
dst.
dta.
dth.
dto.
dtp. IWAN
KURNIAWAN
dtv.
dtw.DELIA FITRIAWATI
duc.
dud.LINA JULIANTI
duj.
duk.FERRY
HARDIATNA
duq.
dur. PRAMUDITA
dux.
duy.PUTRI KINANTI
dve.
dvl.
dvm.
RENA
KUSDIANTI
dvs.
dvz.
dwa.
HERLAN
HINDRI WIJAYA
dpj.
dpk.
dpl.
dpp.
L
dpw.
L
dqd.
L
dqk.
L
dqr.
L
dqy.
L
drf.
dpq.
dpr.
dps.
dpx.
dpy.
dpz.
dqe.
dqf.
dqg.
dql.
dqm.
dqn.
dqs.
dqt.
dqu.
dqz.
dra.
drb.
drg.
drh.
dri.
drm.
drn.
dro.
drp.
drt.
dru.
drv.
drw.
dsa.
L
dsh.
dsb.
dsc.
dsd.
dsi.
dsj.
dsk.
dso.
L
dsv.
dsp.
dsq.
dsr.
dsw.
dsx.
dsy.
dtc.
dtd.
dte.
dtf.
dtj.
L
dtq.
dtk.
dtl.
dtm.
dtr.
dts.
dtt.
dtx.
L
due.
L
dul.
dty.
dtz.
dua.
duf.
dug.
duh.
dum.
dun.
duo.
dus.
L
duz.
L
dvg.
dut.
duu.
duv.
dva.
dvb.
dvc.
dvh.
dvi.
dvj.
dvn.
dvo.
dvp.
dvq.
dvu.
dvv.
dvw.
dvx.
dwb.
dwc.
dwd.
dwe.
79
dwf.
dwm.
dwt.
dxa.
dxh.
dxo.
dxv.
dyc.
dyj.
dyq.
dyx.
dze.
dzl.
dzs.
dzz.
dwg.
dwh.
SIDAN ARI
SENA
dwn.
dwo.
dwu.
dwv.
SILVIA AYU
ANTIKA
dxb.
dxi.
dxp.
dxq.SUSILAWATI
dxw.
dxx.UDING HIDAYAT
dyd.
dyk.
dyl. WARYO
dyr.
dys. JAINUDIN
dyy.
dzf.
dzm.
dzn. RUHYAT
dzt.
dzu. SUBAKTI
DWIJAYA PUTRA
eaa.
eab. SELVIANI
SIGIT APRIAN
L
dwi.
L
dwp.
dwj.
dwk.
dwl.
dwq.
dwr.
dws.
dww.
L
dxd.
dwx.
dwy.
dwz.
dxe.
dxf.
dxg.
dxk.
dxl.
dxm.
dxn.
dxr.
dxs.
dxt.
dxu.
dxy.
dxz.
dya.
dyb.
dyf.
L
dym.
L
dyt.
dyg.
dyh.
dyi.
dyn.
dyo.
dyp.
dyu.
dyv.
dyw.
dza.
dzb.
dzc.
dzd.
dzh.
dzi.
dzj.
dzk.
dzo.
dzp.
dzq.
dzr.
dzv.
L
eac.
dzw.
dzx.
dzy.
ead.
eae.
eaf.
eag. Keterangan :
eah. 3 8 : Tidak aktif
eai.9 12 : Kurang aktif
eaj.13 16 : aktif
eak. 17 20 : sangat aktif
ean.
eal.
eam. DATA NILAI ANGKET
SISWA SMP NEGERI 3 PURWADADI KELAS VIII E
eao. TAHUN PELAJARAN 2014 2015
eap.
ear.
NO.
eaq.
ebc.
ebj.
ebq.
eau.
eas.
NAMA
SISWA
ebd.
ebk.
ebr.
ebs. ANDIKA
DEWANTO PUTRA
SIKLU
S
eat.
ebf.
L
ebm.
L
ebt.
L
eaz.
eba.
ebb.
ebg.
ebh.
ebi.
ebn.
ebo.
ebp.
ebu.
ebv.
ebw.
80
ebx.
ece.
ecl.
ecs.
ecz.
edg.
edn.
edu.
eeb.
eei.
eep.
eew.
efd.
efk.
efr.
efy.
egf.
egm.
egt.
eha.
ehh.
eho.
ehv.
eic.
eij.
eiq.
eix.
eby.
ecf.
ecm.
ect.
ecu. DIDAN
RAMADHAN
eda.
edb. DIKI
HERWANSYAH
edh.
edo.
edv.
edw.
HAERY
ISKANDAR
eec.
eed. HERLINA
ANGGRAENI
eej.
eeq.
eex.
efe.
eff. IWAN
KURNIAWAN
efl.
efm.
efs.
efz.
ega. FERRY
HARDIATNA
egg.
egh. PRAMUDITA
egn.
egu.
ehb.
ehi.
ehp.
ehw.
eid.
eik.
eir.
eiy.
DELIA
FITRIAWATI
eca.
L
ech.
L
eco.
L
ecv.
ecb.
ecc.
ecd.
eci.
ecj.
eck.
ecp.
ecq.
ecr.
ecw.
ecx.
ecy.
edc.
edd.
ede.
edf.
edj.
edk.
edl.
edm.
edq.
L
edx.
edr.
eds.
edt.
edy.
edz.
eea.
eee.
L
eel.
eef.
eeg.
eeh.
eem.
een.
eeo.
ees.
eet.
eeu.
eev.
eez.
L
efg.
efa.
efb.
efc.
efh.
efi.
efj.
efn.
L
efu.
L
egb.
efo.
efp.
efq.
efv.
efw.
efx.
egc.
egd.
ege.
egi.
L
egp.
L
egw.
egj.
egk.
egl.
egq.
egr.
egs.
egx.
egy.
egz.
ehd.
ehe.
ehf.
ehg.
ehk.
ehl.
ehm.
ehn.
ehr.
L
ehy.
L
eif.
ehs.
eht.
ehu.
ehz.
eia.
eib.
eig.
eih.
eii.
eim.
L
eit.
ein.
eio.
eip.
eiu.
eiv.
eiw.
eja.
ejb.
ejc.
ejd.
81
eje.
ejl.
ejs.
ejz.
ekg.
ekn.
eku.
elb.
eli.
elp.
ejf.
ejg. SUSILAWATI
ejm.
ejt.
eka.
ekb. WARYO
ekh.
eki. JAINUDIN
eko.
ekv.
ekw.
elc.
eld. RUHYAT
elj.
elk. SUBAKTI
DWIJAYA PUTRA
elq.
elr. SELVIANI
ASEP JEJEN
ejh.
eji.
ejj.
ejk.
ejo.
ejp.
ejq.
ejr.
ejv.
L
ekc.
L
ekj.
ejw.
ejx.
ejy.
ekd.
eke.
ekf.
ekk.
ekl.
ekm.
ekq.
ekr.
eks.
ekt.
ekx.
eky.
ekz.
ela.
ele.
elf.
elg.
elh.
ell.
L
els.
elm.
eln.
elo.
elt.
elu.
elv.
elw. Keterangan :
elx.10 18 : Tidak menyenangkan
ely.19 25 : Kurang menyenangkan
elz.26 33 : Menyenangkan
ema. 34 40 : Sangat menyenangkan
emb.
emc.
emd. MATEMATIKA
eme.
emf.
emj. ASPEK :
emk. ALJABAR
eml.
emp. Kompete
nsi Dasar
ena.
enc.
eni.
eno.
enu.
Menyelesaikan operasi
bentuk aljabar
4.2.
Menentukan
faktorfaktor suku aljabar
4.3.
Menyelesaikan operasi
pecahan bentuk aljabar
enb.
eoh.
end.
enj.
enp.
env.
ene.
enf.
enk.
enl.
enq.
enr.
enw.
enx.
eng.
enh.
eoi.
enm.
enn.
eoj.
ens.
ent.
eok.
eny.
enz.
eol.
4.1.
eon.
eop.
eos.
eov.
eoy.
eoq.
eot.
eow.
eoz.
eor.
epf.
eou.
epg.
eox.
eph.
epa.
epi.
epk.
epm.
epq.
epu.
epy.
4.6. Menentukan
sifat-sifat
garis lurus
4.7. Menentukan
persamaan
dan koordinat titik potong
dua garis
epl.
eqg.
epn.
epr.
epv.
epz.
epo.
epp.
eps.
ept.
epw.
epx.
eqa.
eqb.
eqh.
eqi.
eqj.
eqk.
eob.
eoc.
66,50
eod.
eoe.
66,00
eof.
eom.
65,50
epb.
epc.
71,50
epd.
epj.
70,63
eqc.
eqd.
68,75
eqe.
eqf.
eql.
67,63
eqo.
eqs.
eqw.
era.
4.8. Menjelaskan
bentukbentuk SPLDV
4.9. Menyelesaikan SPLDV
eqn.
eqm.
eqp.
eqt.
eqx.
erb.
eqq.
eqr.
equ.
eqv.
eqy.
eqz.
erc.
erd.
eri.
erj.
erk.
erl.
erm.
ere.
erf.
66,25
erg.
ern.
66,13
ero.
erp. MATEMATIKA
erq.
err.SMP NEGERI 3 PURWADADI
ers. KELAS : VIII
ert.SEMESTER GANJIL
eru.
erv.
erw.
ASPEK :
GEOMETRI DAN PENGUKURAN
erx.
ery.STANDAR KOMPETENSI :
5. Memahami dan dapat menentukan sifat dan unsur segitiga dan menggunakannya dalam
pemmecahan masalah.
erz.
esa.
esc.
esb.
Kompete
nsi Dasar
esm.
5.1.
Menentukan
Phytagoras
5.2.
Menggunakan
Phytagoras
esn.
eto.
eso.
est.
esy.
etd.
Dalil
esp.
esu.
esz.
ete.
Dalil
esq.
esr.
esv.
esw.
eta.
etb.
etf.
etg.
ess.
etp.
esx.
etq.
etc.
etr.
eth.
ets.
etj.
etk.
69,75
etl.
etm.
ett.
65,50
etu.
etv.
etw.
etx.
ety.
etz.
337,77
eua.
5
NILAI SKBM SEMESTER GAJIL =
= 67,55
eub.
euc.
eud.
eue.
euf.
eul.