Anda di halaman 1dari 23

GEO

MORFO
LOGI
GEOMORFOLOGI
Ilmu yang mempelajari bentuk-bentuk
permukaan bumi (morfologi, bentang
alam, bentuklahan), mencakup
pemerian, agihan, dan genesa
pembentukannya.
GEOMORFOLOGI
Ilmu yang mendeskripsi (secara genetis) bentuk-lahan dan proses-proses
yang mengakibatkan ter-bentuknya bentuklahan tersebut serta mencari
antar hubungan antara proses-proses dalam susunan keruangan (Van
Zuidam, 1977)

Geomorfologi adalah ilmu tentang bentuklahan pada permukaan


bumi, baik di atas maupun bawah per-mukaan air laut, dan
menekankan pada asal mula terbentuknya (genesis) serta perkem-
bangan yang akan datang, dan hubungan dengan lingkungannya
(Verstappen, 1983)
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi oleh
Thornbury: 1958
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi

1. keseragaman
proses pada
sepanjang sejarah
bumi,
perbedaannya
hanyalah
intensitas;

““The present is
the key to the past “
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi
2. Struktur geologi adalah
faktor pengontrol dominan
dalam evolusi
bentuklahan, dan struktur
geologi dicer-minkan oleh
bentuklahan-nya

Cuesta: Bentuklahan yang memiliki 2 sisi


dengan kemiringan yang berbeda. Bentuk
tersebut dikontrol oleh struktur geologi (dip
dan strike)

Messa. Bagian atas datar karena pada


bagian tersebut terlapisi batuan yang
resisten, srtutur horisontal
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi
3. Perbedaan relief permukaan bumi disebabkan oleh
perbedaan tingkat proses geomorfologi

Perbedaan litologi
dan struktur geologi
mempengaruhi
Tingkat ketahanan
terhadap proses
degradasi, sehingga
relief yangterbentuk
akan berbeda pula
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi

4. Proses-proses geomorfologi meninggalkan bekas yang nyata pada


bentuklahan, dan setiap proses geomorfologi mengembangkan
bentuklahan sehingga memiliki Karakteristik tertentu

Ripple. Dihasilkan oleh gerakan loncatan pasir.


Sifatnya sementara dan selalu berubah
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi

5. Perbedaan tenaga erosi yang bekerja


pada permukaan bumi akan
menghasilkan urutan bentuklahan yang
memiliki karakteristik tertentu pada
tahap-tahap perkembangannya
Konsep-konsep Fundamental Geomorfologi

6.Evolusi geomorfologi yang komplek lebih


umum daripada evolasi yang sederhana

SEA ARC. Headlands tererosi dari tiga arah, membentuk Sea


stack, yaitu bentukan pulau yang terpisah dari headlands. Erosi
oleh gelombang pada sea stack akan membentuk sea arc.
Pengamatan Geomorfologi

• Pengamatan langsung : lapangan

• Pengamatan tidak langsung :


- Interpretasi peta topografi

- Penginderaan Jauh (foto udara dan citra satelit)


Peta Topografi

Peta topografi ialah peta yang menggambarkan


proyeksi vertikal roma muka bumi, tercakup di
dalamnya: penyebaran, bentuk, dan ukurannya.

Sehubungan dengan geomorfologi, yang sangat


diperhatikan dari peta topografi adalah :
• garis ketinggian (kontur);
• pola penyaluran sungai;
• budidaya manusia.
Garis Kontur
Kontur adalah garis khayal yang menunjukkan tempat-
tempat ketinggian yang sama. Sehingga unsur pokok dalam
kontur adalah ketinggian dan lereng (slope).

Kontur secara umum mempunyai sifat-sifat :


• tertutup;
• tidak berpotongan, kecuali pada tempat-tempat dengan
lereng 90o kontur seolah-olah berpotongan;
• jarak (spasi) antaranya sebanding dengan kecuraman
lereng;
• ke dalam, apabila kondisi normal ketinggiannya semakin
naik;
• bagian hulu suatu lembah ditunjukkan dengan keruncingan;
• tidak menggantung.
a.
a b
b.

a. Prinsip-prinsip dasar pembuatan kontur.


b. Pola kontur pada lembah sungai.
(Lobeck dan Tellington, 1944).
Macam-macam garis kontur

b
b.

a
a.

a. Kontur indeks (garis tebal


dengan angka ketinggian) dan
kontur biasa (garis-garis tipis
diantara kontur indeks, tanpa
angka ketinggian). c.
c
b. Kontur setengah (garis kontur
putus-putus berbentuk elips
atau lingkaran tertutup). (Gambar a dan b diambil
c. Kontur depresi (garis kontur dari Lobeck & Tellington,
elips tertutup dengan anak- 1944).
anak sisir).
Proses Geomorfik
Asal tenaga

Asal luar Asal dalam Extra terrestrial

Diastrofisme Vulkanisme Jatuhan Meteor

Gradasi

Degradasi Agradasi Aktivitas organisme (termasuk manusia)

Pelapukan Gerakan tanah Erosi


Air permukaan Air tanah Gelombang, arus, angin gletser
tidal, badai

Gambar I.1. Garis besar pengelompokkan proses geomorfik (Thornbury, 1969)


Kenampakan Relief pada Orde I

 Relief di atas muka air laut : Benua


 Relief di bawah muka air laut : Ledok
Samudra
Morfologi Orde-2

Terbentuk karena
proses endogen
Morfologi Orde-3

Terbentuk karena
proses eksogen
MORFOLOGI BENTUKAN
PROSES-PROSES ENDOGENIK
GMF Struktural GMF Vulkanik
MORFOLOGI BENTUKAN
PROSES-PROSES EKSOGENIK

Anda mungkin juga menyukai