Anda di halaman 1dari 16

KELOMPOK 4

Sasaran Keselamatan
Pasien

Ai nuraidah (P20624322002) Enung mulyati (P20624322017) Luthfiah ridha (P20624322026)


Rivqoh syaidah (P20624322039) Yunia Herfin (P20624322050)
PEMBAHASAN
A. Sasaran Keselamatan
Pasien
1 Definisi

B. Insiden keselamatan pasien 2 Tujuan


akibat salah Pelayanan
Kesehatan dan Kegagalan
Sistem Medis 3 6 Sasaran Keselamatan pasien

4 Medical Eror
1.Definisi

Menurut Depkes RI 2006 Patient


safety atau keselamatan pasien adalah
suatu sistem yang membuat asuhan klien
di rumah sakit menjadi lebih aman.
Sistem ini mencegah terjadinya cedera
yang disebabkan oleh kesalahan akibat
melaksanakan suatu tindakan atau tidak
mengambil tindakan yang seharusnya
diambil.
2. Tujuan
a.Terciptanya budaya keselamatan pasien
di rumah sakit
b.Meningkatkan akuntabilitas rumah sakit
terhadap pasien dan masyarakat
c.Menurunkan KTD
d.Terlaksananya program-program
pencegahan sehingga tidak terjadi
pengulangan KTD
3. 6 sasaran penting dalam keselamatan pasien

1. Ketepatan identifikasi pasien

2. Peningkatan komunikasi yang efektif


3. Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai
4. Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur dan tepat operasi

5. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan Kesehatan


6. Pengurangan resiko pasien jatuh
.
1 Ketepatan identifikasi pasien

Ketepatan identitas pasien merupakan sasaran pertama yang

harus diperhatikan pasien untuk mengurangi terjadinya kejadian yang


tidak diinginkan selama di rumah sakit. Perawat harus memperhatikan
apakah identitas pasien sudah benar atau tidak, untuk memastikan
ketepatan identitas pasien perawat harus mengsingkronkan data yang
dimiliki dengan gelang identitas yang digunakan oleh pasien, selain itu
perawat juga bisa menanyakan langsung kepada pasien mengenai nama
pasien, umur pasien dan tempat serta tanggal lahir pasien
.
2 Peningkatan komunikasi yang efektif

• Sebelum perawat menangani pasien , perawat harus mengumpulkan data-data yang


dimiliki oleh pasien yang tentunya didaapat dari pasien itu sendiri.
• Komunikasi efektif selain dilakukan perawat kepada pasien, dilakukan juga
terhadap perawat dengan tenaga medis yang lainnya, apabila perawat tidak dapat
berkomunikasi secara efektif terhadap tenaga medis lain mengenai sesuatu yang
berhubungan dengan pasien maka juga akan mempengaruhi keselamatan pasien
3. Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai

Meningkatkan keamanan obat merupakan


cara untuk menghindari kesalahan-
kesalahan dalam pemberian obat, apabila
pasien salah menerima obat maka akan
berakibat fatal untuk kesehatan pasien.
• Kepastian lokasi merupakan hal penting
yang harus diperhatikan perawat pertama
4. Kepastian tepat lokasi, tepat
prosedur dan tepat operasi
kali
50
• Tepat operasi bisa terjadi seiring
40
bersamaan dengan sudah terjadinya
30
ketepatan lokasi, ketepatan prosedur

sehingga terciptalah ketepatan 20

operasi, untuk mencapai ketepatan 10

operasi perawat harus mendata ulang 0


Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5

ataupun mengecek data ulang apakah


benar pasien, tepat lokasi dan tepat
prosedur yang dilaksanakan
5. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan Kesehatan

• Sasaran penting keselamatan pasien ke lima meruapakan pengurangan resiko


infeksi, infeksi sangat mudah terjadi dirumah sakit, mulai dari kelalaian perawat
dalam memperhatikan alat-alat yang digunakan pasien dalam pengobatan dirumah
sakit hingga kelalaian perawat menjaga kebersihan diri sebelum menangani pasien
• Untuk mencegah pasien terinfeksi akibat pelayanan kesehatan, salah satu caranya
bisa selalu memastikan setiap alat kesehatan yang digunakan ditubuh atau
sebelum digunakan dalam keadaan bersih dan steril kemudia selalu membersihkan
diri serta menggunakan alat pelindung diri sebelum, saat dan setelah melakukan
interaksi dengan pasien.
6. Pengurangan resiko pasien jatuh
• Perawat harus memastikan keselamatan
pasien selama berada dirumah sakit,
merawat harus memastikan bahwa pasien
tidak terjatuh selama dirumah sakit karena
ini akan mempengaruhi kondisi fisik dari • Namun mengenai pasien jatuh tak
pasien. mesti perawat 24 jam harus bersama
pasien dan menjaga pasien agar tak
jatuh. Perawat dapat memberika
pendidikan kesehatan dan
keselamatan terhadap keluarga pasien
yang menjaga untuk memperhatikan
keadaan pasien dan selalu
mendampingi pasien pada saat ingin
berjalan kekamar mandi, dan selalu
memperhatikan keselamatan pasien
selama ditempat tidur.
4. Medical Error

Human error (kesalahan manusia) merupakan hal yang


Write a column name Write a column name Write a column name Write a column name Write a column name

Menurut Reason (1997) mendefinisikan medical error


Double click to add text

merupakan deviasi atau penyimpangan dari proses perawatan


yang mungkin (atau tidak) dapat menyebabkan kerugian bagi
pasien
Penyebab Medical Error
Tipe-Tipe Medical Error
Error of omission. Error of
Human Error Faktor organization commission
• Medical error karena • Hal yang • Hal yang termasuk
• Human error
peralatan medis yang termasuk dalam error of
dapat terjadi digunakan tidak layak
error of omission commission
karena kurang pakai atau tidak adalah kesalahan
adalah kesalahan
telitinya tenaga steril. dalam
• Medical error dapat dalam memutuskan
medis dalam
terjadi karena aturan mendiagnosis, pilihan terapi,
memberikan
pelayanan yang ketat dari keterlambatan memberikan obat
instansi yang dalam yang salah atau
kesehatan
menjadikan pasien penanganan obat diberikan
tidak segara pasien atau tidak melalui cara
mendapatkan pemberian yang
meresepkan obat
pertolongan. keliru.
B. Insiden keselamatan pasien akibat salah Pelayanan Kesehatan dan Kegagalan
Sistem Medis

• (Threats to Australian Patient Safety / TAPS) adalah salah satu analisis insiden
keselamatan pasien yang paling komprehensif di dunia internasional .
• TAPS dan penelitian lainnya telah mengidentifikasi dua jenis insiden
keselamatan pasien yang luas :
a.Insiden terkait dengan proses perawatan, termasuk proses administrasi,
investigasi, perawatan, komunikasi dan pembayaran.
b.Insiden terkait dengan pengetahuan atau keterampilan praktisi, termasuk
diagnosis yang tidak terjawab atau tertunda, perlakuan salah dan kesalahan
dalam pelaksanaan tugas
Adapun istilah insiden keselamatan pasien yang telah

dikenal secara luas berikut definisinya yaitu :


a.Insiden Keselamatan Pasien (IKP) / Patient Safety
Incident
b.Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) / Adverse Event
c.Kejadian Nyaris Cedera (KNC) / Near Miss
d.Kejadian Tidak Cedera (KTC)
e.Kondisi Potensial Cedera (KPC) / “reportable
circumstance”
f.Kejadian Sentinel (Sentinel Event)
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai