1

HYGIENE SANITASI
DEPOT AIR MINUM

OLEH : SEKSI KESLING,

KESJAOR
DINAS KESEHATAN KAB.
 Air – tidak dapat hidup tanpanya, tetapi
berpotensi membunuh

• Air yang aman penting untuk kehidupan

• Air yang tidak aman dapat menjadi
pembunuh masal
• Pembawa bahan kimia beracun dan spesies
mikrobiologi berbahaya
• Kurangnya sanitasi & higienitas adalah
penyebab TERBESAR potensi air untuk
menyebabkan kematian
Dasar Hukum 6

 Peraturan Menkes RI No. 14 tahun 2021 tentang STANDAR

KEGIATAN USAHA DAN PRODUK PADA
PENYELENGGARAAN PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS
RISIKOSEKTOR KESEHATAN
 Peraturan Menkes RI No. 43 tahun 2014 tentang Hygiene Sanitasi
DAM
 Kepmenkes RI Nomor 492/Menkes/Per/IV/ 2010,tentang Persyaratan
Kualitas Air Minum
 Kep.Men.Perindag.NOMOR 651/MPP/ kep/10/2004 TENTANG
PERSYARATAN TEKNIS DEPOT AIR MINUM DAN
PERDAGANGANNYA
 Perda No. 1 Tahun 2018 tentang Pengawasan Kualitas Air Minum Dan Tempat
Pengelolaan Makanan Siap Saji
 Perwal No. 65 Tahun 2019 tentang Sertifikat laik HS Restoran/RM dan DAM
Pengertian 7

DAM
Depot Air Minum yang selanjutnya
disingkat DAM adalah usaha industri
yang melakukan proses pengolahan air
baku menjadi air minum dalam bentuk
curah dan menjual langsung kepada
konsumen.
 Pengertian 8

Hygiene Sanitasi Depot Air Minum (DAM) :

adalah upaya kesehatan di bidang hygiene
sanitasi dalam rangka mewujudkan derajat
kesehatan masyarakat yang optimal melalui
upaya pembinaan dan pengawasan untuk
pencegahan atau mengurangi kemungkinan
kejadian penyakit bawaan air
1. Lokasi dan konstruksi
Wadah
9
2.
adalah tempat untuk mewadahi air minum dari
bahan yang aman digunakan untuk mewadahi
pangan (food grade), tahan suhu minimal 60ºC,
dan tidak bereaksi terhadap bahan pencuci dan
desinfektan.

2. Operator adalah orang yang secara langsung

menangani dan mengoperasikan depot air
minum untuk melayani konsumen.

3. Pemilik atau Penanggung jawab adalah orang

atau badan hukum yang bertanggung jawab
untuk mengelola depot air minum
 OPERATOR
12

Operator depot air minum dalam melakukan kegiatan

pelayanan harus memenuhi persyaratan antara lain :

1. Tidak menderita penyakit mudah menular misal :

batuk, pilek, influenza, diare, penyakit perut
sejenisnya
2. Menjaga kebersihan tangan, rambut, kuku dan
pakaian;
3. Mencuci tangan setiap kali hendak melayani
konsumen;
4. Tidak merokok dan menggaruk anggota badan
selama melayani konsumen.
5. Tidak batuk atau bersin dihadapan wadah yang
sedang diisi dan atau tanpa menutup mulut atau
hidung.
 SYARAT
1.
PERALATAN
Peralatan yang digunakan untuk mengolah air baku
13

harus sesuai dengan peruntukannya dan memenuhi

Persyaratan Hygiene Sanitasi
2. Instalasi pengolahan air baku pada DAM terdiri dari:
a. Penampungan air baku ;
b. Pompa;
c. Filter
d. Mikro filter
e. Disinfeksi atau Sterilisasi
f. Kran pembilasan dan pengisian.
3. Peralatan yang memerlukan pembersihan atau
pergantian, harus dioperasikan sesuai masa pakai dan
dilakukan pemeliharaan sesuai petunjuk produsennya.
AIR BAKU, AIR MINUM
DAN WADAH 14

1. Sumber air yang digunakan sebagai air baku

harus memiliki keterangan tempat dan asal
yang jelas atau memiliki Surat Jaminan Pasok
Air Baku dari Perusahaan Daerah Air Minum
(PDAM) atau perusahaan yang memiliki Izin
Pengambilan Air dari instansi yang berwenang.

2. Air baku yang digunakan dalam proses

pengolahan depot air minum harus sesuai
dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI.
AIR MINUM 15

Pengelola Air minum harus :

Menjamin air yang diproduksinya memenuhi
syarat kesehatan dg melaksanakan
pemeriksaan scr berkala, tdd :
a. Pemeriksaan di instalasi pengolahan air
b. Pemeriksaan pada jaringan pipa distribusi
c. Pemeriksaan pada pipa sambungan ke konsumen
d. Pemeriksaan pada proses isi ulang dan kemasan
 - Preventive Maintenance
- Cleaning
Sehari-hari - Tata cara Penerimaan Order
- Tata Cara Pemesanan Air Baku

OPERASIONAL Customer - Perilaku Operator

service - Emergency

- Back wash
Maintenance - Replacement
- Preventive Maintenance
Memeriksa
pompa

Memeriksa keadaan Memeriksa

pipa dan valve UV dan
Ozon Generator
 - Cleaning

Seluruh bagian Depot

 - Tata cara
penerimaan
order

Mengambil botol Periksa fisik Periksa bau

-Jangan lupa
1.memakai masker dan
2.Mencuci Tangan memakai
Sabun atau dengan hand
sanitaizer setiap sebelum Menyikat Cuci & Bilas Mengisi
melakukan pelayanan atau
pengisian.

Menutup Membersihkan Mengembalikan

- Tata cara
pemesanan
air baku

Terminal Air Baku Pengisian

Menelpon ke truk tangki

Truk anggota Parkir di Depot

Pengisian ke Depot

Pemeriksaan akhir
- Perilaku Operator FIFO

Senyum, Rapi & Tidak Bau

Penerimaan Uang,
Melayani
Pemberian Tissue
dan Bon

Membuat buku register pembeli untuk pencatatan

- Emergency
- Catat secara LENGKAP
- Telp PEMILIK
- Telp ASOSIASI
- Telp DINKES

Nama & alamat PEMILIK

118
A. Back Wash
-1. Filter
Setiap 4 mobil tangki, setara 30.000 liter

- 2. Tangki
Setiap 50.000 liter
B. Replacement
-1. Filter
Setiap 300.000 liter, setara 3
bulan operasional
diganti ketika berwarna gelap
Mikron yang sudah diganti
Media diganti 1-2 tahun
B. Replacement
1. UV
Setiap 10.000 jam
29