Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • PDF 20221013 215319 0000

    Diunggah oleh

    Depa Depa
    7 tayangan13 halaman
    Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang stadium HIV dan AIDS serta gejala klinis pada masing-masing stadium. Stadium klinis pertama ditandai dengan tidak ada gejala sedangkan stadium keempat merupakan stadium lanjut dengan berbagai komplikasi infeksi opportunistik yang serius. Dokumen juga menjelaskan beberapa kondisi kulit seperti dermatitis seborroika, papular pruritic eruption, dan infeksi jamur kuku yang dapat muncul pada pas

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    pdf_20221013_215319_0000

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang stadium HIV dan AIDS serta gejala klinis pada masing-masing stadium. Stadium klinis pertama ditandai dengan tidak ada gejala sedangkan stadium keempat merupakan stadium lanjut dengan berbagai komplikasi infeksi opportunistik yang serius. Dokumen juga menjelaskan beberapa kondisi kulit seperti dermatitis seborroika, papular pruritic eruption, dan infeksi jamur kuku yang dapat muncul pada pas

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    7 tayangan13 halaman

    PDF 20221013 215319 0000

    Diunggah oleh

    Depa Depa
    Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang stadium HIV dan AIDS serta gejala klinis pada masing-masing stadium. Stadium klinis pertama ditandai dengan tidak ada gejala sedangkan stadium keempat merupakan stadium lanjut dengan berbagai komplikasi infeksi opportunistik yang serius. Dokumen juga menjelaskan beberapa kondisi kulit seperti dermatitis seborroika, papular pruritic eruption, dan infeksi jamur kuku yang dapat muncul pada pas

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 13

    DO S ENPENG AM PU;HENI HERIYRNI,SS

    T,M.KES
    STADIUM HIV
    &
    AID
    S DIS US UN
    O LEH ;
    Desty lauthifah
    Sri Deswita
    Sakina cahya
    DIAGNOSIS
    PADA
    DEWAS
    A •Sebaiknya berdasarkan hasil lab
    dan klinik
    •Tidak semua tempat memilikisarana
    lab
    •Diagnosis berdasarkan
    gejaladapat mengikuti pedoman
    WHO
    STADIU
    M
    KLINIS 1
    • Tidak ada gejala
    •pembesaran kelenjar limfe
    menetap Persistent generalized
    lymphadenopathy
    STADIU
    M
    KLINIS
    Berat badan 2
    • menurun <10% dari BB semulaBerat
    badan menurun <10% dari BB semula
    •Infeksi saluran napas berulang (sinusitis,
    tonsilitis,otitis media, faringitis)
    •herpes zoster
    •ceilitis angularis
    •Ulkus oral yang berulang
    •Papular pruritic eruption
    •Dermatitis seboroika
    •Infeksi jamur kuku
    STADIU
    M
    KLINIS 3 )10% dari BB semula
    •Berat badan menurun
    •Diare kronis yg tdk diketahui penenyebabnya
    berlangsung
    >1bulan
    •Demam persisten tanpa sebab yang jelas yang
    (intermiten atau konstan )
    .Oral Hairy Leukoplakia
    •TB paru
    •Infeksi bakteri berat (pnemonia, empiema
    ,pyomiositis,infeksi tulang atau sendi,meningitis
    atau bakteremia)
    STADIU
    M
    KLINIS 4
    •malnutrisi berat atau wasting berat tanpa etiologi jelas yang
    tidak membaik dengan terapi standar
    • pneumonia pneumocystis
    • Infeksi bakteri berulang yang berat (empiema,piomiositis
    •infeksi tulang atau sendi atau meningitis selain pneumonia
    • Infeksi Herpes simpleks oralabial atau kulit yang
    kronis(lamanya
    <1 bulan
    • TB ekstra paru
    • Sarkoma kaposi
    • andidiasis esofageal,trakea,bronkus,atau paru
    • Toksoplasmosis Sus saraf pusat
    .Ensefalopati HIV
    •infeksi mikobakteri nonTB diseminata
    •progressive multifocal leukoencephalopathy
    .cryptosprodiosis kronis
    •isosporiasis kronis
    •mikosis diseminata (histoplasmosis
    atau coccidioidomycosis ekstra paru)
    •Septikemi berulang ( Al Salmonella
    nontyphoid)
    •limfoma ( serebral atau non Hodgkin sel
    B)
    •karsinoma serviks invasif
    •leishmaniasis diseminata atipik
    •Nefropati atau kardiomiopati terkait Hiv
    DERMATITIS
    SEBOROIKA

    1. .Gatal
    2. .bersisik
    3. .kemeraha
    n
    Pengobatan
    • Higiene perorangan
    •anti fungal
    (selenium,pyrithione zn
    obata azole
    •anti inflamasi

    (salepsteroid)
    • jika berat (keratolitik
    as;salisilat)
    PAPULAR PRURITIC
    ERUPTION
    (PEE)
    INFEKSI
    JAMUR
    KUKU
    THANK
    YOU!

    Anda mungkin juga menyukai