BAB 1

PENGERTIAN TEORI AKUNTANSI

Oleh
Anindita Palupi (21901082031)
Abdul Afrillah Nur Sugeng (21901082062)
Uswatun Hasanah Muffaharoh (21901082079)
 DEFINISI AKUNTANSI DAN TEORI AKUNTANSI

• Akuntansi merupakan alat atau media untuk mencatat dan menghasilkan suatu informasi
bagi pemakai laporan akuntansi. Akuntansi adalah seni (art), yang meliputi pancatatan,
penggolongan, pengikhtisaran, dan penyajian laporan mengenai transaksi keuangan yang
terjadi dalam suatu periode tertentu untuk menghasilkan informasi yang relevan bagi pihak
yang berkepentingan.
• Teori akuntansi adalah bentuk pengertian yang digunakan untuk menunjukan spekulasi,
metodologi, dan bentuk kerangka kerja serta mempelajari bentuk pelaporan
keuangan. Membahas tentang bagaimana bentuk prinsip pelaporan keuangan tersebut
diterapkan dalam industri yang berkaitan dengan akuntansi.
AKUNTANSI SEBAGAI SAINS VERSUS TEKNOLOGI
AKUNTA
NSI

Sains Teknologi

Ilmu Sosial : mempelajari Perekayasaan suatu sistem

gejala sosial / manusia Pelaporan

Penalaran logis dengan

Penjelasan Ilmiah pertimbangan nilai/lingkungan
Dengan metode ilmiah
induktif/empiris

Rerangka konsep sebagai

Teori atau penjelasan ilmiah
justifikasi dan kebijakan
sebagai generelasi
 TEORI AKUNTANSI SEBAGAI PENALARAN LOGIS

Teori akuntansi dapat diartikan sebagai penalaran logis yang melandasi praktik (berupa tindakan,
kebijakan, atau peraturan) agar mempunyai kekuatan untuk dapat dipertahankan atau
dipertanggungjawabkan kelayakannya dalam kehidupan nyata. Penalaran logis berisi tentang asumsi,
dasar pikiran, konsep, dan argumen yang saling berkaitan dan yang membentuk suatu rerangka pikir
yang logis.
Proses penalaran logis dalam akuntansi diwujudkan dalam bentuk perekayasaan pelaporan
keuangan. Perekayasaan akuntansi (pelaporan keuangan) menghasilkan suatu rerangka konseptual
yang fungsinya untuk mengevaluasi dan untuk mempengaruhi atau mengembangkan praktik
akuntansi.
 
 BERBAGAI PERSPEKTIF TEORI AKUNTANSI

1. Aspek sasaran teori (goals)

Aspek ini dibedakan menjadi 2 :
a. Akuntansi positif (pandangan sains)
Berisi pernyataan yang memuat suatu objek (kejadian, tindakan, atau perbuatan) sesuai dengan
fakta atau pengamatan empiris. Sasaran teori akuntansi positif adalah penjelasan mengenai kejadian
nyata secara objektif tanpa dilandasi pertimbangan nilai (value-judgement)
b. Akuntansi normatif (pandangan teknologi)
Beirisi pernyataan dan penalaran untuk menilai apakah sebuah objek relevan atau irelevan dalam
kaitannya dengan kebijakan ekonomi atau sosial tertentu. Diarahkan untuk mendukung penyusunan
kebijakan politik sehingga bersifat pembuatan kebijakan. Hasil akhir teori akuntansi normative
adalah suatu pernyataan atau proposal yang menganjurkan tindakan tertentu.
2. Aspek tataran semiotika dalam teori komunikasi
Dibedakan menjadi 3 :
a. Teori akuntansi semantik
b. Teori akuntansi sintatik
c. Teori akuntansi pragmatik

3. Aspek pendekatan penalaran Aspek

Dibedakan 2 jenis :
a. Penalaran deduktif
b. Penalaran induktif
 TATARAN TEORI AKUNTANSI SEMANTIK, SINTAKTIK, DAN
PRAGMATIK

Aspek tataran semiotika dalam teori komunikasi dibagi 3 :

a. Teori akuntansi semantic
Teori menghubungkan konsep dasar dari suatu teori ke objek nyata menyangkut hubungan
kata, tanda atau simbol dari kenyataan sehingga teori itu lebih mudah dipahami, realistik dan
berarti. Membahas penyimbolan kegiatan / realitas fisik menjadi simbol-simbol statemen
keuangan. Sehingga orang lebih mudah membayangkan kegiatan fisik perusahaan tanpa harus
secara langsung menyaksikan kegiatan tersebut.
Misalnya persamaan akuntansi, laba atas dasar akrual (kemampuan mendatangkan kas dimasa
yang akan datang):
Aktiva = Utang + Modal
b. Teori akuntansi sintatik
Teori dirumuskan dalam bentuk hubungan logis (syllogism). Membahas pengukuran,
pengakuan dan penyajian elemen-elemn dalam statemen keuangan serta struktur akuntansi. Sebagai
contoh :
• Premis1: seluruh perkiraan aktiva bersaldo debet
• Premis 2 : biaya sewa bersaldo debet
Kesimpulan : biaya sewa adalah aktiva
Tidak seluruhnya struktur syllogism itu menjamin kebenaran, hanya menggambarkan dunia
kenyataan dalam bentuk bahasa ilmiah atau teori.

c. Teori akuntansi pragmatik

Hubungan pragmatis berkaitan dengan pengaruh kata-kata, simbol terhadap manusia yang
dimana akuntansi dianggap memiliki kemampuan mempengaruhi perilaku orang.
 TEORI AKUNTANSI ATAS DASAR PENDEKATAN PENALARAN

Penalaran adalah proses berpikir logis dan sistematis untuk membentuk dan mengevaluasi validitas / kelayakan suatu
pernyataan, simpulan, penjelasan atau prinsip.Aspek ini dibedakan 2 jenis :
a. Penalaran deduktif
Penalaran deduktif adalah proses penyimpulan yang berawal dari suatu pernyataan umum yang telah disepakati (premis) ke
pernyataan khusus sebagai simpulan (klonkusi). Penalaran deduktif dalam akuntansi digunakan untuk memberi penjelasan dan
dukungan terhadap kelayakan suatu pernyataan akuntansi.
b. Penalaran induktif
Merupakan kebalikan dari penalaran deduktif, yaitu berawal dari suatu pernyataan atau keadaan yang khusus dan berakhir
dengan pernyataan umum yang merupakan generalisasi dari keadaan khusus tersebut. Dalam akuntansi, penalaran induktif dalam
akuntansi digunakan untuk menghasilkan pernyataan umum yang menjadi penjelasan (teori) terhadap gejala akuntansi tertentu.
• Penyusunan teori akuntansi didasarkan pada beberapa observasi dan pengukuran khusus dan akhirnya dari berbagai sampel
dirumuskan fenomena yang seragam atau berulang (onformasi akuntansi) dan diambil kesimpulan umum (postulat dan prinsip
akuntansi). Tahap yang dilalui adalah:
a. Mengumpulkan semua observasi
b. Analisis dan golongkan observasi berdasarkan hubungan yang berulang-ulang dan sejenis, seragam, mirip
c. Ditarik kesimpulan umum dan prinsip akuntansi yang menggambarkan hubungan yang berulang-ulang tadi
d. Kesimpulan umum diuji kebenarannya Tidak seperti pendekatan deduktif, pendekatan ini kebenaran dan kepalsuan dalil tidak
bergantung pada dalil lainnya melainkan melalui pengujian empiris.
 • GAMBAR SECARA DIAGRAMATIS ORIENTASI TEORI AKUNTANSI
• Orientasi teori akuntansi :
• PENGERTIAN VERIFIKASI TEORI SERTA PENDEKATANNYA
• Verifikasi teori :