JUDUL

Everyone here
works directly with
our

Pengkajian pada Anak di Rumah Sakit dengan

Pediatric Early Warning System (PEWS)

14 September 2022
TRI IMROATUN, M.kep.,Ners

RSUD PASAR REBO

triimroatun04@gmail.com

083873777304
Instruksi:
“tepuk 1 =
prok,
tepuk 2 =
prok prok,
tepuk 3 =
prok prok
prok
 HASIL
BELAJAR
mampu melakukan
pengkajian pada
pasien anak di
Rumah Sakit
dengan
menggunakan
PediatrIc Early
Warning Score
(PEWS) sesuai
dengan standar.
 
 INDIKATOR HASIL BELAJAR

Menjelaskan definisi Menjelaskan parameter Melakukan pengkajian pada

Pediatric Early Warning fisiologis penilaian pasien anak di Rumah Sakit
Pediatric Early Warning dengan menggunakan
Score Penilaian Pediatric Early
Score
Warning score
 POKOK BAHASAN

Point One Point Two Point Three

Definisi Pediatric Early Pengkajian pada pasien di Rumah

Parameter Fisiologis
warning Score (PEWS) penilaian Pediatric Early Sakit dengan menggunakan Penilaian
Warning Score (PEWS) Pediatric Early Warning Score (PEWS)
 

.  
 KARS menetapkan PEWS dalam
Standar Akreditasi Nasional yang
dikenal dengan SNARS Edisi 1.1
pada tahun 2019

modifikasi dari Early Warning

Scores (EWS) yang khusus
diperuntukkan untuk pasien anak.

penanda berupa skor untuk menilai

pemburukan kondisi anak dengan
penyakit akut secara menyeluruh
(Monaghan, 2005).
•TUJUAN PEWS

DTUJUAN PEWS

DETEKSI DAN RESPON DINI

MENCEGAH PERBURUKAN
MEMBANGUN KOMUNIKASI
JELAS,TEPAT WAKTU DAN AKURAT
TERSTANDAR DAN OBJEKTIF
TIDAK BERGANTUNG PADA
TINGKATAN KOMPETENSI PEMBERI
PELAYANAN
•ETEKSI DAN RESPON DINI
•MENCEGAH PERBURUKAN
PERSIAPAN ALAT

ukuran cuff  :
•Neonatus dan bayi prematur: 4x8 cm
(neonate cuff size)
•Bayi <1 tahun: 6x12 cm (infant cuff size)
•Anak: 9x18 cm (child cuff size)

PENTING!!

Pastikan tangan tidak terlalu dingin atau terlalu panas,

atau terlalu basah dan berkeringat.

Jangan gerakkan tangan dan jari ketika dilakukan

pembacaan menggunakan pulse oximeter

.
PARAMETER PEWS
3
4.

0-2

4
5.
 Berapa nilai PEWS?
Diagnosa yang diangkat?
Tehnik SBAR
Bayi S
• Anak berusia 5 bulan dirawat dengan RSV
• Sebelumnya aktif dalam aktivitasnya-sekarang lesu dengan ubun-ubun cekung
• RR 70 dengan peningkatan penggunaan otot bantu
• SaO2 adalah 95% pada 1 L/menit melalui NP
• HR 160, pucat, cap refill 4 detik, BP 82/46
• Tidak ada popok basah selama 10 jam.

Anak B
Usia 2 tahun datang dengan keluhan demam tinggi, sebelumnya
batuk pilek
Pasien rewel, terlihat gelisah, RR 54x/menit suara napas stidor,
dengan penggunaan otot bantu napas, slem >>, SaO2 96% HR
160x/menit, pasien terlihat pucat, CRT 3 detik, TD 100/46mmHg

Anak K
Usia 8 tahun datang dengan keluhan demam suhu 39˚C, pasien kooperatif
RR 20x/menit suara spontan, tidak ada retraksi iga, SaO2 99%
HR 120x/menit, pasien tidak pucat, CRT 2 detik, TD 110/66mmHg
 KESIMPULAN

1. Deteksi awal perburukan

2. PEWS berpengaruh terhadap
penurunan kejadian henti
jantung
3. Penggunaan PEWS tidak
bertujuan untuk memprediksi
risiko kematian
Ilmu tanpa diamalkan bagaikan pohon yang
tidak berbuah

terimakasih