Anda di halaman 1dari 15

MODUL 1

Konsep Dasar Keuangan, Laporan, dan


Analisis Keuangan
(Kelas Bojonegoro)

OLEH: Taufik Kurniawan, SE. MM.


HP: 08123107181

TAHUN 2022
PENDAHULUAN

 Tujuan Utama Manajemen Keuangan:


Memaksimumkan nilai perusahaan  Keputusan Keuangan
yang tepat

 Keputusan Keuangan :
1. Keputusan Investasi  terkait penggunaan dana
2. Keputusan Pendanaan  terkait perolehan dana
3. Kebijakan Deviden  terkait pembagian laba
KONSEP DASAR KEUANGAN

 Dua alasan seseorang memilih menggunakan uangnya atau tidak:


1. Opportunity Cost:
Biaya yang muncul karena kehilangan / tidak daapt menmanfaatkan
peluang
2. Perubahan Harga karena beberapa faktor ekonomi mikro dan makro
Inflasi, business risk, economic risk, perubahan waktu, faktor sosial politik
Present Value / Future Value

 Present Value : nilai uang saat ini


 Future/Terminal Value : nilai uang masa yang akan datang

 RUMUS untuk menghitung nilai uang masa yang akan datang


Nilai Terminal Uang pada periode n (NTn) =
Nilai uang pada tahun ke nol (C0) dikalikan pangkat n dari 1 ditambah
bunga (r)

NTn = C0 (1 + r)n
I. Future Value
1). Contoh Soal
 Diketahui:
Investasi Deposito A:
Jumlah Penerimaan : Rp1.500.000.000
Tingkat Bunga : 10%
Periode (Waktu) :6

 Pertanyaan:
Berapa nilai uang yang akan datang?
Jawab:
 Untuk deposito A:
NTn= C0 (1 + r)n
NT6 = 1.500.000.000 x (1 + 10%)6
NT6 = 1.500.000.000 x 1,771561
NT6 = 2.657.341.500

 Perhitungan (1 + r)n untuk Future Value bisa dilihat dengan Tabel A-3
I. Future Value
2). Contoh Soal
 Diketahui:
Investasi Deposito A:
Jumlah Penerimaan : Rp1.500.000.000
Tingkat Bunga : 10%  dibayarkan lebih dari satu kali dalam satu
tahun
Periode (Waktu) :6

 Pertanyaan:
Berapa nilai uang yang akan datang?
Jawab:
 Untuk deposito A:
NTn= C0 (1 + r/m)mn
NT6 = 1.500.000.000 x (1 + 10%/2)2x6
NT6 = 1.500.000.000 x (1 + 5%) 12
NT6 = 1.500.000.000 x 1,795856
NT6 = 2.693.784.489

 Perhitungan (1 + r/m)mn untuk Future Value bisa dilihat dengan Tabel A-3
II. Present Value
RUMUS
 PV = Cn x (1/ 1+rn)

 SOAL:
Diketahui:
Jumlah Penerimaan A : Rp 500.000.000
Tingkat Bunga : 10%
Periode (Waktu) :5
Jawab:
 PVA = 500.000.000 x (1 / (1+10% 5))
PVA= 500.000.000 x 0.620921
PVA = 310.460.662

 Perhitungan 1 / (1+ rn) untuk Present Value bisa dilihat dengan Tabel A-1
LAPORAN DAN ANALISIS KEUANGAN

 Laporan Keuangan Perusahaan:


1. Neraca: laporan keuangan yang menunjukkan asset, kewajiban dan
kekayaan perusahaan pada saat tertentu
2. Laporan laba rugi: laporan keuangan perusahaan yang menunjukkan
aktivitas atau kinerja operasional perusahaan selama periode tertentu
3. Laporan perubahan modal: aktivitas operasional perusahaan dan
penambahan atau pengurangan dana dari stakeholders
Rasio Penguraian ROE Tradisional

1. Pengambilan Ekuitas (Return on Equity/ROE)


2. Margin Laba Bersih (Laba Bersih / Penjualan)
3. Perputaran aktiva (Penjualan/Total aktiva)
4. Pengambilan Aktiva (Laba bersih/total alktiva
 Rasio Pengurangan ROE Alternatif
1. Beban bunga bersih (baru setelah pajak):
Beban bunga-Pendapatan bunga
2. Laba operasi setelah pajak (NPOAT):
Laba bersih+beban bunga bersih setelah pajak
3. Modal kerja operasi :
(Asset lancar-kas) – (kewajiban lancar- utang jangka pendek
4. Asset jangka panjang bersih:
Asset jangka panjang – Utang jangka panjang tanpa bunga
5. Utang bersih: Total kewajiban dengan Bunga – Kas
6. Aset bersih : Modal Kerja Operasi + Aset Jangka Panjang Bersih
 Setelah mendapatkan data-data rasio, langkah selanjutnya adalah merekap
dan melakukan interpretasi atas rasio-rasio tersebut
 Tujuan analisis laporan keuangan adalah untuk menilai baik buruknya
kondisi keuangan perusahaan.
 Analisis kondsi keuangan perusahaan secara sistematis, benar, dan akurat
dapat menggunakan pendekatan analisis rasio terhadap laporan keuangan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai