Anda di halaman 1dari 20

Pancasila Sebagai Dasar Negara

Pancasila
Pancasila adalah ideologi
dasar bagi negara Indonesia.
Nama ini terdiri dari dua kata
dari Sanskerta: pañca berarti
lima dan sila berarti prinsip
atau asas
Hubungan
Pembukaan
UUD 1945
Dengan Pancasila
Hubungan Secara Formal

A B C D E

Bahwa rumusan Bahwa Pembukaan Bahwa dengan Bahwa Pancasila Bahwa Pancasila
Pancasila sebagai UUD 1945, demikian Pembukaan dengan demikian da- sebagai inti
Dasar Negara berdasarkan UUD 1945 pat disimpulkan Pembukaan UUD
Republik Indonesia pengertian ilmiah, juga berkedudukan mempunyai hakikat, 1945, dengan demikian
adalah seperti yang merupakan pokok sebagai suatu yang sifat,kedudukan dan mempunyai
kaedah Negara bereksistensi sendiri, fungsi sebagai kedudukan yang
tercantum dalam
yang Fundamental yang hakikat pokok kaedah kuat, tetap dan
Pembukaan UUD dan terhadap tertib kedudukan hukum negara yang tidak dapat di
1945 alenia IV. hukum nya berbeda dengan fundamental ubah dan terletak
pasal-Pasalnya pada kelangsungan
hidup Negara
Republik Indonesia
Hubungan Secara Material

Bilamana kita tinjau kembali proses perumusan Pancasila dan


pembukaan UUD 1945, maka secara kronologis, materi yang di bahas
oleh BPUPKI yang pertama-tama adalah dasar filsafat Pncasila baru
kemudian Pembukaan UUD 1945. Setelah pada sidang pertama
pembukaan UUD 1945 BPUPKI membicarakan dasar filsafat negara
Pancasila. Hal ini berarti secara material tertib hukum Indonesia
dijabarkan dari nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila. Pancasila
sebagai sumber tertib hukum indonesia meliputi sumber nilai, sumber
materi, sumber bentuk dan sifat.
Hubungan Pembukaan UUD NRI 1945 yang memuat
Pancasila dalam batang tubuh UUD 1945
Bersifat
Kasual Organis
Hubungan kausal mengandung Hubungan organis berarti Pem-
pengertian Pembukaan UUD NRI bukaan dan batang tubuh UUD
tahun 1945 merupakan penyebab tahun 1945 merupakan satu kesat-
keberadaan batang tubuh UUD NRI uan yang tidak
tahun 1945 terpisahkan
4 Pokok Pikiran yang Terkandung dalam Pembukaan
yang di Jelaskan di Batang Tubuh
Keempat pokok pikiran tersebut adalah sebagai
berikut:

01 Persatuan 02 Keadilan Sosial

Kedaulatan Ketuhanan Yang


03 04
Rakyat Maha Esa
Keseluruhan batang tubuh UUD NRI 1945 dikelompokkan
menjadi tiga bagian, yaitu;

1. Pasal-pasal yang terkait aturan pemerintahan negara dan


kelembagaan negara

2. Pasal-pasal yang mengatur hubungan antara negara dan


penduduknya yang meliputi warga negara, agama, pertahanan
negara, pendidikan, dan kesejahteraan sosial

3. Pasal-pasal yang berisi materi lain berupa aturan mengenai


bendera negara, bahasa negara, lambang negara, lagu ke-
bangsaan, peerubahan UUD, aturan peralihan, dan aturan tamba-
han.
Implementasi
pancasila
dalam kehidu-
pan
Mengimplementasikan Dengan mengimplemen-
pancasila ke dalam ke tasikan pancasila berarti
dalam kehidupan sama saja menerapkan
masyarakat berarti dasar negara indonesia
menerapkan pancasila yaitu pancasila. Se-
dalam melakukan hingga pancasila meru-
segala tindakan. Tin- pakan suatu realisasi
dakan tersebut harus
praktis(praktik nyata)
berdasar pada pancasila
untuk mencapai tujuan
atau tidak menyimpang
bangsa
dari sila-sila pancasila.
CONTOH IM-
PLEMENTASI
PANCASILA
DALAM KE-
Sila pertama Sila kedua Sila ketiga
 Saling  Tidak membeda-  Mengutamakan
menghormati bedakan manusia kepentingan
antar umat be- berdasarkan bangsa dan negara
ragama suku, agama, diatas kepentingan
warna kulit, pribadi dan golon-
tingkat, ekonomi, gan
maupun tingkat
pendidikan
Sila keempat Sila Kelima
 Tidak memak-  Selalu bersikap
sakan kehendak adil dalam ke-
pada orang lain hidupan sehari-
hari
PENGIMP-
LIKASIAN
PANCASILA
HAN-
POLITIK
KAM TERBAGI
DALAM
BIDANG :

SOSIAL EKONO
BUDAYA MI
POLITIK
• Sistem politik yang bertumpuh pada azas
kedaulatan rakyat berdasarkan konstitusi
• Diatur UUD agar tidak terjadi
penyalahgunaan kekuasaan
• Supra struktur = seluruh aspek
pemerintah harus menjalankan
tupoksinya berdasarkan
PANCASILA
• Masyarakat (ORMAS) = pemberi
• Tidakmasukan kepemerintah
menggunakan fasilitasuntuk suatu untuk kepentingan
pemerintah
kebijakan
sendiri
• Memupuk rasa cinta tanah air dan menjaga nama baik in-
donesia dalam kegiatan poitik
• Ikut serta dalam kegiatan pemilu (tidak golput)
• Undang-undang ditaati oleh semua warga negara termasu
perwakilan rakyat dan pemimpin tanpa terkecuali
EKONOMI

KOPERAS, UMKM, dan USAHA SWASTA adalah penggerak


ekonomi
5 PRINSISP EKONOMI BERDASARKAN PANCASILA

1. PEREKONOMIAN SOSIAL DAN MORAL


2. PEREKONOMIAN YANG MERATA
3. PEREKONOMIAN YANG TANGGUH DAN BERSATU
4. PEREKONOMIAN YANG SALING BERKELANJUTAN DAN USAHA
BERSAMA
5. PEREKONOMIAN YANG TERKENDALI KEBIJAKAN BERKEADILAN

• Aktif dalam organisasi koperasi


• Cinta dan membeli produk dalam negeri
• Kerjasaama impor&Ekspor
SOSIAL DAN BUDAYA

-MENGHIDUPKAN KEMBALI GOTONG ROYONG YANG


TERGERUS

-- MEWUJUDKAN KEMBALI BHINEKA TUNGGAL IKA

-MEMBANGUN PERSATUAN DAN KESATUAN MELALUI


PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA

• Menghormati dan saling menjaga kebudayaan antar


daerah di indonesia
• Mempelajari kebudayaan daerah lain sebagai ajang untuk
menambah wawasan dan melestarikan budaya
PERTAHANAN DAN KEAMANAN
• Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
pertahanan dan keamanan negara
• Sistem pertahanan dan keamanan harus selaras dengan
pancasila
• TNI menjaga keutuhan negara
• POLRI menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat
(melindungi, melayani, mengyomi dan menegakkann
hukum)

Example :
• Menjaga kerukunan antar warga
• Ikut serta menjadi abdi negara guna menjadi pilar kea-
manan dan pertahanan
• Tidak bersikap anarkis saat berusaha menyampaikan aspi-
rasi dalam bentuk apapun
Thank You

Anda mungkin juga menyukai