Anda di halaman 1dari 14

ARTIFICIAL INTELLIGENCE

RIZQI CAHYO M PUTRA


2012047
Pengertian Artificial Intelligence
Artificial Intelligence atau Kecerdasan Buatan adalah sebuah replika dari
kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang ditanamkan atau dimodelkan di
dalam sebuah mesin dan kemudian mesin tersebut diprogram agar dapat
berpikir selayaknya manusia. Artificial Intelligence merupakan sistem
komputer yang bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang umumnya
memerlukan tenaga manusia atau kecerdasan manusia untuk menyelesaikan
pekerjaan.
Konsep Artificial Intelligence
a. Thinking Humanly

Thingking Humanly atau dapat diartikan Berpikir seperti manusia. Dalam


konsep ini mesin yang diprogram dapat berpikir seperti manusia melalui
pendekatan model kognitif. Kognitif adalah segala aktifitas yang
berhubungan dengan otak. Dimana beberapa aspek yang terdapat pada
manusia juga terdapat pada mesin seperti, pengetahuan, pemahaman,
penerapan, analisis dan evaluasi.
b. Thingking Rationally

Thingking Rationally atau dapat diartikan Berpikir Rasional dan bisa


diterima. Mesin yang diprogram atau ditanamkan kecerdasan buatan
dapat berpikir secara rasional layaknya manusia. Sistem ini sangat sulit
dalam pengaplikasiaanya karena sering terjadi kesalahan data, prinsip
dan prakteknya, sistem ini dikenal dengan nama penalafran komputasi.
c. Acting Humanly

Acting Humanly atau dapat diartikan Bertingkah laku seperti


manusia. Konsep Acting Humanly dalam kecerdasan buatan yang
ditanamkan dalam mesin-mesin tersebut menunjukkan bahwa
komputer atau mesin tersebut dapat bertingkah seperti manusia
seperti, berjalan, berlari, dan melakukan banyak hal lainnya.
d. Acting Rationally

Acting Rationally atau bertingkah secara rasional. Membuat mesin atau


komputer, mempunyai tingkah laku yang rasional. Agent dalam kecerdasan
buatan Artificial Intelligence adalah yang melakukan suatu tindakan. Jika
program komputer menghasilkan sesuatu, maka agent menghasilkan lebih
dari itu seperti, outomasi, mempresepsikan keadaan sekitar, beradaptasi
dengan lingkungan, merubah dan menghasilkan tujuan.
Sejarah Artificial Intelligence
a. Tahun 1900
Pada sekitar tahun ini, muncul filsuf yang mengeluarkan teori-teori
matematika yang menjadi landasan mesin komputer atau kecerdasan
buatan. George Boole adalah seorang matematikawan yang
menemukan Aljabar Boolean. Ilmu ini menjelaskan operasi logika.
Dengan aljabar ini, bisa dibuktikan nilai kebenaran true atau false yang
dipresentasikan dengan digit biner 0 dan 1, sama seperti Bahasa yang
digunakan mesin komputer saat ini.
b. Tahun 1930
Pada era 1930-an, muncul Alan Turing, Claude Shannon dan John Von
Neumann. Alan Turing adalah salah satu tokoh penting dalam
perkembangan teknologi. Ia adalah penemu tuning machine dan teori
tes turing yang bisa menguji tingkat kecerdasan suatu mesin
komputer. Sedangkan, Claude Shannon dikenal sebagai bapak dari
teori informasi, teori yang lahir sebagai bentuk pengaplikasian Aljabar
Boolean. Lalu John Von Neumann adalah orang yang merumuskan
bahwa komputer harus dipisahkan menjadi dua bagian, yakni
hardware dan software.
c. Tahun 1950

Pada tahun 1950-an Dunia telah memiliki komputer digital. Komputer


muncul pertama kali tahun 1946 sesudah Perang Dunia II. AI muncul
pertama kali pada 1956 dipertemuan di Dartmouth.

d. Tahun 1980

Era 1980-an dikenal juga sebagai second wave of AI. Para ahli yang
berkontribusi dalam era ini adalah David Rumelhart, Lotfi Zadeh, John
Holland, Lawrence Fogel, Ingo Rechenberg dan John Koza.
e. Tahun 2000

Perkembangan kecerdasan buatan yang ketiga bermula pada era 2000-


an saat komputer dan internet sudah ada. Produk-produk
perkembangannya meliputi penemuan World Wide Web (www) oleh
Tim Berness Lee pada 1989. IOT oleh Kevin Ashton pada 1999. Sistem
cloud yang dimulai dari tahun 1950 dan terus dikembangkan hingga
1990-an, muncul istilah big data oleh John R. Mashey pada 1998, dan
Deep learning oleh Geoffrey Hinton pada 2006.
Contoh Artificial Intelligence
a. Face ID

Face ID merupakan contoh dari produk Artificial Intelligence yang


dapat membuka kunci ponsel dengan sensor wajah. AI mengenali
anda melalui pemindaian dan identifikasi wajah dengan mengingat
poin penting dalam wajah anda yang berbeda dengan orang lain. Face
ID bukan hanya digunakan untuk membuka ponsel hp saja melainkan
dapat digunakan untuk pengawasan dan keamanan di bandara.
b. Peta dan Navigasi

kecerdasan buatan yang satu ini sangat membantu manusia dalam


kehidupan sehari-hari. Peta dan Navigasi ini sangat membantu kita untuk
melakukan perjalanan dengan lebih mudah dan cepat. Saat ini manusia
tidak perlu menggunakan peta kertas yang kurang praktis dan tidak
responsif. Artificial intelligence dalam peta dan navigasi menyimpan dan
mengingat visual bangunan serta mampu mengidentifikasi perubahan
arus lalu lintas, sehingga tidak perlu khawatir terkena macet.
c. E-Payment

E-Payment merupakan salah satu produk artificial intelligence yang


memungkinkan kita untuk melakukan penyetoran, transfer uang, dan
membuka akun dari mana saja. AI juga ikut berperan dalam
keamanan, manajemen identitas, dan kontrol privasi. AI merekam
jenis produk yang anda beli lengkap dengan informasi lainnya, seperti
kapan dan darimana anda dapat membeli produk tersebut.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai