MANAJEMEN OPERASI

Dra. Tri Harsini Wahyuningsih, M.Si.

Pengertian Manajemen Operasi

 Apa itu Produksi?

Penciptaan barang dan jasa
 Apa itu Manajemen Operasi
(Operations Management)?
Serangkaian kegiatan dalam pencipataan
barang dan jasa melalui transformasi
(mengubah) input menjadi output.
 Manufaktur: perubahan nyata (mis: TV, mobil)
 Perusahaan jasa: perubahan tak nyata (hotel,
bank)

triharsiniw@gmail.com 2
 Fungsi Organisasi
 Pemasaran
 Mencari konsumen

 Operasi
 Menciptakan barang dan jasa

 Keuangan/Akuntansi
 Mengumpulkan uang
 Memantau penggunaan dana

triharsiniw@gmail.com 3
Mengapa Perlu Manajemen Operasi?
 Karena Manajemen Operasi
adalah salah satu fungsi utama
dalam bisnis, disamping
marketing dan finance.
 Karena produksi merupakan
bagian yang membutuhkan biaya
mahal (costly).
 Karena kita perlu memahami apa
yang dilakukan oleh manajer
operasi.
 Karena kita perlu tau bagaimana
barang dan jasa diproduksi.
triharsiniw@gmail.com 4
Apa yang Dilakukan Manajer Operasi?

Mengaplikasikan fungsi manajemen (planning,

organizing, staffing, leading & controlling ) untuk
membuat keputusan dalam bidang operasi.

Sepuluh bidang keputusan OM:

1. Design of Goods & Services (perancangan
barang dan jasa)
2. Managing Quality (mengelola kualitas)
3. Process Strategy (strategi proses)
4. Location Strategies (strategi lokasi)

triharsiniw@gmail.com 5
5. Layout Strategies (strategi layout)
6. Human Resources (sumberdaya manusia)
7. Supply Chain Management (manajemen
rantai pasokan)
8. Inventory Management (manajemen
persediaan)
9. Scheduling (penjadwalan)
10. Maintenance (pemeliharaan)

triharsiniw@gmail.com 6
PRODUKTIVITAS
Ukuran kinerja ekonomi yang
membandingkan seberapa banyak yang dapat
diproduksi dengan sumberdaya yang
dibutuhkan untuk memproduksinya

Output
Produktivitas = ----------------
Input

Bagaimana meningkatkan produktivitas???

triharsiniw@gmail.com 7
KUALITAS
Kesesuaian produk atas penggunaannya;
keberhasilan produk dalam memberikan
keunggulan yang diinginkan konsumen.

Tujuan pengendalian kualitas:

◦ peningkatan kepuasan konsumen
◦ meminimumkan biaya produksi
◦ ketepatan waktu penyelesaian

Bagaimana meningkatkan kualitas?

triharsiniw@gmail.com 8
Implikasi Kualitas
Reputasi perusahaan
Pertanggungjawaban produk
Implikasi global
Hasil dari pasar
• Perbaikan reputasi
• Peningkatan volume
• Peningkatan harga
Perbaikan Peningkatan
Kualitas Laba
Biaya yang dapat ditekan
• Peningkatan produktivitas
• Penurunan biaya reproduksi
• Penurunan biaya garansi

triharsiniw@gmail.com 9
ISO 9001 merupakan standar internasional
di bidang sistem manajemen mutu. Suatu
lembaga/organisasi yang telah mendapatkan
akreditasi (pengakuan dari pihak lain yang
independen) ISO tersebut, dapat dikatakan
telah memenuhi persyaratan internasional
dalam hal manajemen penjaminan mutu
produk/jasa yang dihasilkannya.
 CUSTOMER FOCUS

triharsiniw@gmail.com 10
TOTAL QUALITY MANAGEMENT
(TQM)  W. Edwards Deming
Pengelolaan seluruh organisasi sehingga
mencapai excellence didalam semua
dimensi produk atau jasa yang disyaratkan
konsumen

menekankan kualitas yang memacu seluruh

organisasi, dari pemasok sampai konsumen.

triharsiniw@gmail.com 11
Konsep TQM
Continuous Improvement
TQM membutuhkan proses tanpa akhir, CI, dimana
kesempurnaan tidak pernah diperoleh tetapi selalu
dicari.
 
Employee Empowerment
melibatkan karyawan dalam setiap tahap proses
produksi.
 
Benchmarking
membandingkan kinerja saat ini dengan kinerjanya
sendiri di masa lalu, atau dengan perusahaan lain yang
lebih baik
triharsiniw@gmail.com 12
Konsep TQM
Just-in-time (JIT)
Penyediaan kebutuhan yang cukup pada waktunya
didasarkan pada pemikiran mengenai perbaikan yang terus
menerus dan pemecahan masalah yang cepat.
Taguchi Concepts
Suatu teknik peningkatan mutu yang khusus ditujukan
untuk peningkatan rancangan produk dan proses.
Knowledge of TQM tools
Setiap orang dlm organisasi harus dilatih menggunakan
teknik-teknik TQM

triharsiniw@gmail.com 13