Pengaruh Intensitas Cahaya

Terhadap
Pertumbuhan Tanaman

Kelompok 1
Nama Kelompok
• Anggie Marsanda Yumna (01)
• Bunga Kurnia (05)
• Dianah Khoirotun Naimah (07)
• Dzaky Nur Widyatama (08)
• Fatich Nur Muhammad Rafiqa Syah (09)
• M. Kevin R. F (14)
• Majid Lendra Wijaya (15)
• M. Arya Ihram Nur Prambudi (16)
• Nada Adila Fakhruddin (17)
• Naufal Brian Atmaja (19)
• Niluh Wayan Neysanti Ayuning Gita (20)
• Rahma Putri Amalia (24)
• Rizal Hakim (25)
• Rizky Dicko Bagus Hendratno (26)
• Syannaz Byandra Utomo (31)
• Titi Maesah (32)
Landasan Teori
Dalam pertumbuhan tanaman, memerlukan media dan dipengaruhi oleh beberapa faktor salah
satunya adalah cahaya. Pada penelituian ini akan membahas mengenai perlakuan yang akan
ditimbulkan dari pemberian intensitas cahya yang berbeda. Tumbuhan hijau memerlukan cahaya
tidak hanya untuk membuat makanan, tetapi juga untuk pertumbuhan.

Kekurangan cahaya saat perkembangan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana
batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis dan
berwarna pucat ( tidak hijau ). Semua ini terjadi dikarenakan tidak adanya cahaya sehingga dapat
memaksimalkan fungsi auksin untuk penunjang sel -sel tumbuhan sebaliknya, tumbuhan yang
tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan-tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan
kondisi relative pendek, daun berkembang, lebih lebar, lebih hijau, tampak lebih segar dan batang
kecambah lebih kokoh. Oleh sebab itu Kami ingin membuktikan bahwa teori yamg sudah ada itu
benar dan dengan melakukan penelitian biji kacang hijau kita dapat mengetahui besarnya
pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan,baik yangberada dalam cahaya terang ataupun gelap.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dari penelitian ini
adalah :
1) Adakah pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman ?
2) Bagaimanakah perbedaan tanaman yang diletakkan di tempat terkena sinar
matahari dan di tempat yang tidak terkena sinar matahari ?
Tujuan Penelitian
Mempelajari dan mengamati
pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan tanaman
 Variabel
Variabel Bebas : cahaya matahari dan
tempat peletakan tanaman

Variabel Kontrol : media dan jumlah

air

Variabel Terikat : panjang batang,

warna daun, keadaan batang
Perencanaan Pelaksanaan
• Jenis Tumbuhan : biji kacang hijau, biji jagung, biji kacang merah
• Waktu : 1 minggu
• Media : tanah
• Penyiraman : setiap pagi dengan volume sama
Alat dan Bahan
1) Biji tanaman (kacang hijau, jagung, kacang merah)
2) Tanah
3) Penggaris
4) Gelas Plastik
 Cara Kerja
1) Menyiapkan gelas plastik yang diisi dengan tanah
2) Merendam biji dengan air hangat selama 30 menit
3) Menanami setiap gelas dengan biji yang sudah direndam
4) Meletakkan 3 gelas plastik di tempat yang terkena sinar matahari dan
meletakkan 3 gelas gelas plastik ke tempat yang tidak terkena sinar
matahari
5) Menyirami secara rutin dengan volume dan frekuensi yang sama
6) Mengamati perubahan ukuran pada tanaman
 Hasil Pengamatan
Perubahan Ukuran di Tempat Gelap (media tanah)

Perubahan Ukuran di Tempat Terang (media tanah)

Perubahan Yang
Terjadi

Tempat Terang
Daun : tebal, lebar, hijau tua
Batang : pendek, kuat, merah, kehijauan

Tempat Gelap
Daun : tipis, kecil, kekuningan
Batang : panjang, lemah, putih, kehijauan
Dokumentasi
Analisis Data
Dari hasil pengamatan diatas menunjukkan bahwa tanaman yang ditempat gelap
mengalami pertumbuhan yang lebih cepat dikarenakan terjadi fotomorfogenesis atau
yang biasa disebut dengan etolasi. Pertumbuhan sel batang sangat cepat disebabkan
oleh ketidak normalan tingginya kandungan auksin dan etilen. Dan warna pucat pada
tanaman bisa dikarenakan kekurangan kloroplas. Ditempat gelap proplastid tidak
dapat berkembang menjadi kloroplas sehingga menyebabkan warna pucat atau gelap.
Krolopas berwarna hijau, sedangkan proplastid tidak bewarna.

Sedangkan di tempat terang,tanaman memiliki batang pendek dan tebal karena

Cahaya sendiri mempengaruhi berbagai macam hormon pertumbuhan dalam
tanaman. Tanaman di tempat yang terang memiliki kandungan hormon rendah yang
menyebabkan pertumbuhan batang pendek dan tebal. Dan dengan adanya cahaya,
proplastid dapat berkembang menjadi kloroplas yang berwarna hijau. Yang bisa
menyebabkan warna daun tanaman di tempat terang bewarna hijau
Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah kami lakukan dapat disimpulkan
bahwa tanaman yang tumbuh di tempat gelap dan tempat terang
mempunyai perbedaan. Tanaman yang berada di tempat terang
pertumbuhannya akan lebih lamban. Hal ini terlihat dari tinggi batang
yang jauh berbeda dibandingkan tanaman yang tumbuh di tempat
gelap walaupun keduanya mendapat perlakuan yang sama.
Selain itu tanaman yang tumbuh ditempat terang daunnya akan
berwarna hijau dan tebal serta memiliki batang yang kokoh
dibandingkan tanaman yang tumbuh di tempat gelap.Tanaman yang
tumbuh di tempat gelap mengalami peristiwa etiolasi. Hal ini lah yang
menyebabkan pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan tanaman
yang tumbuh di tempat terang.
Terima Kasih