Anda di halaman 1dari 35

STRUKTUR ORGANISASI

PRAMUKA

Lutfi, S.Pd, MM

Disampaikan Pada :
PRAMUKA BLOK SECARA DARING
SMA Negeri 1 Maja
Rabu 15 Juli 2020
PROFIL
Nam : Lutfi, S.Pd, MM
TTL : Tangerang, 05 April 1978
Pendidikan : S2
Pekerjaan : PNS di SMAN 1 Maja Lebak
Alamat : Kp. Lengkong Ulama RT.001/001 Desa Lengkong Kulon
Kecamatan Pagedangan Kabupaten Tangerang Banten
Tlp : 081311335907
Email : lutfiabdulgani907@gmail.com
SEKILAS TENTANG PRAMUKA
Gerakan Pramuka Indonesia adalah nama organisasi pendidikan nonformal
yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia. Kata "Pramuka"
merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Jiwa Muda
yang Suka Berkarya. Tapi sebelum singkatan ini ditetapkan, kata Pramuka
asalnya diambil oleh Sultan Hamengkubuwono IX dari kata "Poromuko" yang
berarti pasukan terdepan dalam perang.
Pramuka merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang meliputi; 
Pramuka Siaga (7-10 tahun), Pramuka Penggalang (11-15 tahun), Pramuka
Penegak (16-20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). Kelompok
anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih
Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing.
SEKILAS TENTANG PRAMUKA
Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di
luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan,
sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip
Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya
pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah
sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan,
kepentingan, dan perkembangan masyarakat, dan bangsa Indonesia.
Gerakan Pramuka dipimpin oleh Ketua Kwartir Nasional, yang saat ini dijabat 
Budi Waseso.
KAWARTIR NASIONAL
• Kwartir Nasional (Kwarnas) adalah satuan organisasi yang mengelola Gerakan Pramuka
Nasional. Berdasarkan tingkatan/wilayahnya, Kwarnas berkedudukan di ibukota
Negara, Jakarta. Pengurus Kwarnas diketuai oleh Ketua Kwarnas (disingkat Ka Kwarnas).
• Pengurus Kwartir Nasional (Kwarnas)
 Ketua Kwarnas ditetapkan oleh Musyawarah Nasional (Munas) untuk masa bakti
berikutnya, dan dilantik oleh Ketua Presidium Pimpinan Munas.
 Pengurus Kwarnas dibentuk oleh Munas melalui tim formatur, yang dituangkan dengan
Keputusan Tim Formatur Munas.
 Pengurus Kwarnas dikukuhkan dengan Keputusan Majelis Pembimbing Nasional untuk
masa bakti 5 tahun.
 Pengurus Kwarnas terdiri atas anggota dewasa putra dan putri yang disebut Andalan
Nasional.
 Badan Pemeriksa Keuangan yang dibentuk oleh Munas bertugas memeriksa
pertanggungjawaban keuangan Kwarnas yang anggotanya terdiri atas unsur Majelis
Pembimbing Nasional, unsur kwarnas, dan unsur kwarda.
• Pengurus Kwarnas membentuk:
• Bidang yang masing-masing diketuai oleh Wakil Ketua Kwarnas yang beranggotakan
Andalan Nasional Urusan.
• Badan Kelengkapan Kwarnas, yaitu:
• Dewan Kehormatan
• Pusat Pendidikan dan Latihan Nasional (PUSDIKLATNAS) Gerakan Pramuka.
• Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Tingkat Nasional.
• Pimpinan Saka Tingkat Nasional.
• Badan Usaha Kwarnas.
• Satuan Kegiatan.
• Dalam melaksanakan tugasnya, kwarnas didukung oleh staf kwarnas.
Tugas dan tanggungjawab Pengurus Kwarnas

Memimpin Gerakan Pramuka selama masa bakti Kwartir Nasional.


Menetapkan kebijakan pelaksanaan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan melaksanakan Keputusan
Musyawarah Nasional.
Menetapkan hal-hal yang belum diatur dan tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah tangga, dan
Keputusan Musyawarah Nasional dalam bentuk Keputusan Kwartir Nasional.
Melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Keputusan Musyawarah
Nasional, dan keputusan Kwartir Nasional.
Membina dan membantu kwartir daerah, termasuk pembinaan gugusdepan dan saka.
Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan Majelis Pembimbing Nasional.
Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan instansi pemerintah, swasta dan organisasi masyarakat tingkat nasional
yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka, dan melaporkan pelaksanaannya kepada Majelis Pembimbing Nasional.
Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kwarnas kepada Musyawarah Nasional sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
Membuat laporan tahunan termasuk laporan keuangan untuk disampaikan kepada Majelis Pembimbing Nasional dan
Rapat Kerja Nasional.
Mengadakan kerjasama dengan badan/organisasi di luar negeri, yang program dan tujuannya sesuai dengan Gerakan
Pramuka.
Dalam melaksanakan tugasnya kwartir nasional bertanggungjawab kepada Musyawarah Nasional.
Kegiatan Rutin Kwarnas

• Lomba Tingkat 5, setiap 5 tahun sekali.


• Jambore Nasional, setiap 5 tahun sekali untuk Pramuka Penggalang.
• Musyawarah Nasional, setiap 5 tahun sekali.
• Raimuna Nasional, setiap 4 tahun sekali untuk Pramuka Penegak dan 
Pramuka Pandega
Ka Kwarnas
No Nama Foto Mulai Jabatan Akhir jabatan

1 Sri Sultan Hamengkubuwono IX 14 Agustus 1961 27 November 1974

2 Letjen TNI Sarbini 27 November 1974 5 Oktober 1978

3 Letjen TNI Mashudi 5 Oktober 1978 8 November 1993

4 Letjen TNI Himawan Soetanto 8 November 1993 8 November 1998

5 Letjen TNI Rivai Harahap 8 November 1998 19 Desember 2003

6 Prof.Dr. Azrul Azwar MPH 19 Desember 2003 5 Desember 2013

7 Dr.H.Adiyaksa Dault, SH, M.Si 5 Desember 2013 27 Desember 2018

8 Komjen Pol (Purn) Drs. H. Budi Waseso 27 Desember 2018 Sekarang


Berikut ini adalah Susunan Pengurus Kwarnas Gerakan Pramuka Masa Bakti 2018-
2023 :

• Ketua : Komjen (Purn) Budi Waseso


Sekretaris Jenderal : Mayjen TNI (Purn) Bachtiar
Bendahara : Afan A Nugroho
• Wakil Ketua / Ketua Komisi :
Perencanaan dan Pengembangan : Jana T Anggadiredja
Pembinaan Anggota Muda : Supriyadi
Pembinaan Orang Dewasa : Suyatno
Organisasi dan Hukum : Chairul Huda
Aset dan Usaha : Yulius
Kerja Sama Dalam Negeri : Dede Yusuf
Kerja Sama Luar Negeri : Ahmad Rusdi
Kehumasan dan Informatika : Berthold DH Sinaulan
Pengabdian Masyarakat : GKR Mangkubumi
Saka, Sako dan Gusdarma : Laksda (Purn) Kingkin Suroso
Bela Negara : Brigjen TNI Hasto Pratisno Yuwono
SUSUNAN ANGGOTA
MAJELIS PEMBIMBING NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
MASA BAKTI 2018-2023

1. Presiden Republik Indonesia - Ketua


2. Wakil Presiden Republik Indonesia - Wakil Ketua
3. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan - Wakil Ketua
4. Menko Perekonomian - Wakil Ketua
5. Menko Politik Hukum dan Keamanan - Wakil Ketua
6. Menko Kemaritiman - Wakil Ketua
7. Panglima Tentara Nasional Indonesia - Wakil Ketua
8. Kepala Kepolisian Republik Indonesia - Wakil Ketua
9. Menteri Pemuda dan Olahraga - Sekretaris
KAWARTIR DAERAH
Kwartir Daerah adalah satuan organisasi yang mengelola Gerakan Pramuka di
tingkat Provinsi. Berdasarkan tingkatan/wilayahnya, Kwarda berkedudukan di
masing-masing ibu kota Provinsi. Pengurus Kwarda diketuai oleh Ketua
Kwarda. 
Kwartir Daerah adalah satuan organisasi yang mengelola Gerakan Pramuka di tingkat
Provinsi. Berdasarkan tingkatan/wilayahnya, Kwarda berkedudukan di masing-masing ibu
kota Provinsi. Pengurus Kwarda diketuai oleh Ketua Kwarda. 
Pengurus Kwartir Daerah [
• Ketua Kwarda ditetapkan oleh Musyawarah Daerah (Musda) untuk masa bakti
berikutnya, dan dilantik oleh Ketua Presidium Pimpinan Musda.
• Pengurus Kwarda dibentuk oleh Musda melalui tim formatur, yang dituangkan dengan
Keputusan Tim Formatur Musda.
• Pengesahan Pengurus Kwarda ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua Kwarnas 
Gerakan Pramuka untuk masa bakti 5 tahun.
• Pengukuhan Pengurus Kwarda dilakukan oleh Ketua Majelis Pembimbing Daerah.
• Pengurus Kwarda terdiri atas anggota dewasa putra dan putri, yang disebut Andalan
 Daerah.
• Badan Pemeriksa Keuangan yang dibentuk oleh Musda bertugas memeriksa
pertanggungjawaban keuangan kwarda, yang anggotanya terdiri atas unsur Majelis
Pembimbing Daerah, unsur kwarda, dan unsur kwarcab.
• Pengurus Kwarda membentuk:
• Bidang yang masing-masing diketuai oleh Wakil Ketua Kwarda yang
beranggotakan Andalan Daerah Urusan.
• Badan Kelengkapan Kwarda, yaitu:
• Dewan Kehormatan
• Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Daerah
• Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Tingkat Daerah
• Pimpinan Saka Tingkat Daerah
• Badan Usaha Kwarda
• Satuan Kegiatan
• Dalam melaksanakan tugasnya, kwarda didukung oleh staf kwarda.
Tugas dan tanggungjawab Pengurus Kwarda

• Memimpin Gerakan Pramuka di daerahnya selama masa bakti kwartir daerah.


• Melaksanaan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Keputusan Musyawarah Nasional, Kwartir
Nasional, dan melaksanakan Keputusan Musyawarah Daerah.
• Membina dan membantu kwartir cabang di wilayahnya, termasuk pembinaan gugusdepan dan saka.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan Majelis Pembimbing Daerahnya.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan instansi pemerintah, swasta dan [[[organisasi masyarakat]]
tingkat daerah, yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka, dan melaporkan pelaksanaannya kepada
Majelis Pembimbing Daerah.
• Menyampaikan laporan kepada Kwartir Nasional mengenai perkembangan Gerakan Pramuka di daerahnya,
dan menyampakan tembusannya kepada Majelis Pembimbing Daerah.
• Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kwartir Daerah kepada Musyawarah Daerah, dan
menyampaikan tembusannya kepada Kwartir Nasional sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• Membuat laporan tahunan termasuk laporan keuangan untuk disampaikan kepada Majelis Pembimbing
Daerah dan Rapat Kerja Daerah.

Dalam melaksanakan tugasnya kwartir daerah bertanggungjawab kepada Musyawarah Daerah.


Kegiatan Rutin Kwarda

• Jambore Daerah
• Lomba Tingkat 4
• Musyawarah daerah
SUSUNAN PENGURUS
KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA BANTEN
MASA BAKTI 2016-2021
• Ketua                                                                              
Drs. H. Mohammad Masduki, M.Si
 
• Wakil Ketua Bidang Binawasa      Wakil Ketua Bidang Binamuda                                       
Drs. H. Cepi Safrul Alam, M.Si Ir. Hj. Eneng Nurcahyati, M.Si
                                      
• Wakil Ketua Bidang Orgakum dan Litbang  Wakil Ketua Bidang Keuangan dan Usaha     
Drs. H. Dodo Djuanda Drs. H. Septo Kalnadi, MM
 
• Wakil Ketua Bidang Abdimas dan Siaga Bencana Sekretaris              
Letkol TNI (Purn) H. Ma’mun Syahroni H. Furkon AP, M.Si
 
• Wakil Ketua Bidang Sarana dan Prasarana Wakil Sekretaris                        
Drs. Hudaya Latuconsina, M.Pd H. Abdurahman Setia Permana

 
• Andalan Daerah Urusan Keuangan      Andalan Daerah Urusan Binawasa Putra                                 
T.W. Pratomo, SE, M.Si 1. Aat Supriadi, S.Sos, M.Si
2. Samsuni, MA
 
• Andalan Daerah Urusan Binawasa Putri      Andalan Daerah Urusan Binamuda Putra                     
1. Hj. Dhrmawati, S.Pd 1. Asep Herman, S.Pd
2. Endang Kustini, S.Pd 2. Muhammad Endang, S.Pd
• Andalan DaeRAH Urusan Binamuda Putri Andalan Daerah Urusan T D Putri/ Wakil Ketua DKD   
1. Masiah Imas, S.Pd Siti Nurpadilah
2. Tuti Sumandani, S.Pd
3. Siti Rositoh, S.Pd
 
• Andalan Daerah Urusan Kerohanian                               
Drs. Sahod Effendi, M.Si
• Andalan Daerah Urusan Satuan Karya                            
1. Miftahul Rachmat, S.Pd.I, M.Pd
2. Fauzia Dos Santos, M.Si
3. Agus Sutisna, SP, MM
4. Satibi (IPDA)
• Andalan Daerah Urusan T D Putra/ Ketua DKD             
dalan Daerah Urusan Binamuda Putri                        
Mil’a Dikry Aditama, S.Pd
• Andalan Daerah Urusan Pramuka Luar Biasa    Andalan Daerah Urusan Usaha dan Kemitraan                    
1. Drs. Mulyadi, M.Pd 1. A. Wahyudin Manaf, S.IP
2. Hj. Mabruroh, S.Pd 2. Abdullah, S.Ag (Apiari)
• Andalan Daerah Urusan Kebudayaan  Andalan Daerah Urusan Pengabdian
Masyarakat                                    
1. Hj. Ucu Viveriawati, S.Pd 1. Udjang Soepriatna, S.Pd, MM
2. Endang Ilen 2. Rudi Hadi, S.Pd

• Andalan Daerah Urusan Organisasi dan Keanggotaan Andalan Daerah Urusan Pramuka Siaga Bencana               
Babay Baikuni, S.Pd 1. Uri M. Rachmawiana, S.Pd
  2. Heru Priatna

• Andalan Daerah Urusan Humas dan Publikasi    Andalan Daerah Urusan TTG dan
Informatika                            
1. Ruyani M. Nurdin, S.Pd
2. Wajid Nu’ad
3. Jaenal Arifin

• Andalan Daerah Urusan Hukum dan Kerjasama Andalan Daerah Urusan Perlengkapan                     
Henry Rahadian Nugraha, S.Pd Ali Sobri, S.Pd
 
KAWARTIR CABANG/KWARCAB
Kwartir Cabang adalah
satuan organisasi yang
mengelola Gerakan
Pramuka di tingkat
Kabupaten/Kota.
Berdasarkan
tingkatan/wilayahnya,
Kwacab berkedudukan di
masing-masing ibu kota
Kabupaten/Kota. Pengurus
Kwarcab diketuai oleh
Ketua Kwarcab. 
• Pengurus Kwarcab membentuk:
• Bidang yang masing-masing diketuai oleh Wakil Ketua Kwarcab yang
beranggotakan Andalan Cabang Urusan.
• Badan Kelengkapan Kwarcab, yaitu:
• Dewan Kehormatan
• Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Cabang
• Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Tingkat
Cabang
• Pimpinan Saka Tingkat Cabang
• Badan Usaha Kwarcab
• Satuan Kegiatan
• Dalam melaksanakan tugasnya, kwarcab didukung oleh staf kwarcab.
Tugas dan tanggungjawab Pengurus Kwarcab

• Memimpin Gerakan Pramuka di cabangnya selama masa bakti kwartir cabang.


• Melaksanaan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Keputusan Musyawarah Nasional, Kwartir
Nasional, Musyawarah Daerah, dan melaksanakan Keputusan Musyawarah Cabang
• Membina dan membantu kwartir ranting di wilayahnya, termasuk pembinaan gugusdepan dan saka.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan Majelis Pembimbing Cabangnya.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan instansi pemerintah, swasta dan organisasi masyarakat di
tingkat cabang, yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka, dan melaporkan pelaksanaannya kepada
Majelis Pembimbing Cabang.
• Menyampaikan laporan kepada Kwartir Daerah mengenai perkembangan Gerakan Pramuka di cabangnya,
dan menyampakan tembusannya kepada Majelis Pembimbing Cabang.
• Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kwartir Cabang kepada Musyawarah Cabang, dan
menyampaikan tembusannya kepada Kwartir Daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• Membuat laporan tahunan termasuk laporan keuangan untuk disampaikan kepada Majelis Pembimbing
Cabang dan Rapat Kerja Cabang.

Dalam melaksanakan tugasnya kwartir cabang bertanggungjawab kepada Musyawarah Cabang.


Kegiatan Rutin Kwarcab

• Jambore Cabang
• Lomba Tingkat 3
• Musyawarah cabang
KAWARTIR RANTING/KWARRAN
Kwartir Ranting adalah satuan
organisasi yang mengelola
Gerakan Pramuka di tingkat
Kecamatan. Berdasarkan
tingkatan/wilayahnya,
Kawrcab berkedudukan di
masing-masing ibu kota
Kecamatan. Pengurus
Kwarcab diketuai oleh Ketua
Kwarran. 
Ketua Kwarran Maja yaitu
Juminta
Pengurus Kwartir Ranting
Ketua Kwarran ditetapkan oleh Musyawarah Ranting(Musran) untuk masa bakti
berikutnya, dan dilantik oleh Ketua Presidium Pimpinan Musran.
• Pengurus Kwarran dibentuk oleh Musran melalui tim formatur, yang
dituangkan dengan Keputusan Tim Formatur Musran.
• Pengesahan Pengurus Kwarran ditetapkan dengan Surat Keputusan
Ketua Kwarcab untuk masa bakti 3 tahun.
• Pengukuhan Pengurus Kwarran dilakukan oleh Ketua Majelis Pembimbing
Ranting.
• Pengurus Kwarran terdiri atas anggota dewasa putra dan putri, yang disebut 
Andalan Ranting.
• Badan Pemeriksa Keuangan yang dibentuk oleh Musran bertugas memeriksa
pertanggungjawaban keuangan kwarran, yang anggotanya terdiri atas unsur 
Majelis Pembimbing Ranting, unsur kwarran, dan unsur gugus depan.
• Pengurus Kwarran membentuk:
• Andalan Ranting Urusan
• Badan Kelengkapan Kwarran, yaitu:
• Dewan Kehormatan
• Koordinator Gugusdepan
• Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Tingkat
Ranting
• Pimpinan Saka Tingkat Ranting
• Badan Usaha Kwarran
• Satuan Kegiatan
• Dalam melaksanakan tugasnya, kwarran didukung oleh staf kwarran.
Kwarran tidak membentuk Bidang.
Tugas dan tanggungjawab Pengurus Kwarran :
• Memimpin Gerakan Pramuka di rantingnya selama masa bakti kwartir ranting.
• Melaksanaan ketetapan kwartir cabang dalam pelaksanaan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga,
Keputusan Musyawarah Nasional, Keputusan Kwartir Nasional, Keputusan Musyawarah Daerah,
Keputusan Kwartir Daerah, keputusan Musyawarah Cabang dan keputusan Musyawarah Ranting.
• Membina dan membantu koordinator gugusdepan, para Pembina Pramuka di gugusdepan dan para 
Pamong Saka.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan Majelis Pembimbing Rantingnya.
• Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan instansi pemerintah, swasta dan organisasi masyarakat
tingkat ranting, yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka, dan melaporkan pelaksanaanya kepada
Majelis Pembimbing Ranting.
• Menyampaikan laporan kepada Kwartir Cabang mengenai perkembangan Gerakan Pramuka di
rantingnya, dan menyampaikan tembusannya kepada Kwartir Daerah dan Mabiran.
• Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kwartir Ranting kepada Musyawarah Ranting, dan
menyampaikan tembusannya kepada Kwartir Cabang dan Kwartir Daerah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
• Membuat laporan tahunan termasuk laporan keuangan untuk disampaikan kepada Majelis Pembimbing
Ranting dan Rapat Kerja Ranting.
• Dalam melaksanakan tugasnya kwartir ranting bertanggungjawab kepada Musyawarah Ranting.
• Kegiatan Rutin Kwarran
• Jambore Ranting
• Lomba Tingkat 2
• Musyawarah ranting
GUGUS DEPAN PRAMUKA/GUDEP
Gugusdepan, disingkat Gudep
adalah suatu kesatuan organik
dalam Gerakan Pramuka yang
merupakan wadah untuk
menghimpun anggota Gerakan
Pramuka sebagai peserta didik
dan pembina Pramuka, serta
berfungsi sebagai pangkalan
keanggotaan peserta didik
Ketentuan umum

• Anggota Gerakan Pramuka yang berkedudukan sebagai peserta didik, pembina Pramuka


 dan anggota Majlis Pembimbing Gugusdepan (Mabigus) dihimpun dalam Gudep.
• Gudep dapat dibentuk di:
• Lembaga pendidikan umum seperti sekolah dan Perguruan Tinggi
• Lembaga pendidikan keagamaan seperti pesantren dan gereja
• Rukun Warga atau Rukun Tetangga
• Perwakilan RI di luar negeri
• Sebagaimana yang dimaksudkan dalam sistem satuan terpisah, anggota putra dan
anggota putri dihimpun dalam Gudep yang terpisah. Masing-masing Gudep berdiri
sendiri.
• Gudep di dalam negeri dibina oleh Kwartir Ranting, kecuali Gudep di Perguruan tinggi
yang dibina oleh Kwartir Cabang. Sedangkan Gudep di luar negeri dibina oleh Kwartir
Nasional.
Gudep Lengkap
• Gudep lengkap adalah Gudep yang terdiri atas:
• satu perindukan Siaga,
• satu pasukan Penggalang,
• satu ambalan Penegak dan
• satu racana Pandega.
Gudep Tidak Lengkap
• Mengingat situasi dan kondisi, dimungkinkan sebuah Gudep hanya terdiri atas satu atau
dua golongan peserta didik, misalnya hanya mempunyai perindukan siaga atau hanya
mempunyai ambalan penegak.
• Gudep tidak lengkap dimungkinkan mempunyai 2 sampai 5 satuan untuk setiap golongan
peserta didik, seperti mempunyai lebih dari satu pasukan penggalang.
Gudep Luar Biasa
• Gudep luar biasa adalah Gudep yang dibentuk untuk anggota Gerakan Pramuka yang
menyandang cacat jasmani atau mental.
Pimpinan

• Gudep dikelola oleh Pembina Gugusdepan yang dibantu oleh pembina


 satuan dan pembantu pembina satuan.
• Pembina Gugusdepan dipilih dalam musyawarah gugusdepan dari para
pembina Pramuka yang ada dalam Gugusdepan yang bersangkutan.
• Pembina satuan terdiri atas; pembina siaga, pembina penggalang, pembina
penegak dan pembina pandega.
• Musyawarah Gugusdepan dilaksanakan minimal setiap 3 tahun sekali.
T
E
R
I
M
A

K
A
S
I
H

Anda mungkin juga menyukai