Musik Klasik

Zahra Aulia Salma

34 X MIPA 2
Musik Klasik
Merupakan komposisi musik yang
lahir dari budaya Eropa sekitar tahun
1750-1825 lebih tepatnya pada zaman
klasik.

Zaman klasik ditandai dengan

kembalinya gaya seni yang
memperlihatkan kaidah-kaidah formal
(gaya keemasan zaman Yunani Kuno)
 Table of contents

Komposer Musik
Sejarah Musik
01 02 Klasik dan
Klasik
Karyanya

Ciri-ciri Musik
03 04 Alat Musik Klasik
Klasik
01 Sejarah Musik
Klasik
Zaman Periode Medieval

Awal mula musik klasik dimulai pada zaman periode medieval

atau masa abad pertengahan yang dimulai sejak berakhirnya
kerajaan Romawi pada tahun 475 hingga saat awal Era
Renaissance tahun 1400-an.

Salah satu bentuk nyanyian yang terkenal pada abad periode ini
diantaranya Gregorian Chant atau yang biasa disebut dengan
Nyanyian Gregorian.
 Zaman Periode Medieval

01 02

Perubahan musik Ciri-ciri

Tidak lagi dititikberatkan pada
kepentingan keagamaan, tetapi
dipergunakan juga untuk urusan
duniawi, yakni sebagai sarana
hiburan.
• Ditemukannya notasi dan pencatatan nada
• Masuknya musik keduniawian bersuara satu
• Berkembangnya musik polifoni (lagu
bersuara banyak)
• Berkembangnya nyanyian keagamaan.
 Gullanme Dufay
Pelopor Musik dari Prancis.
Klasik pada Abad
Pertengahan/
Medieval
Adam de la halle
dari Jerman.
 Zaman Renaissance

Renaisance artinya “kelahiran Musik dipelajari dengan cirri-

kembali” tingkat kebudayaan ciri khusus, contoh nyanyian
tinggi yang telah hilang pada percintaan, nyanyian
zaman Romawi keperwiraan.

Era Renaissance berlangsung Pada zaman ini alat musik piano

selama kurang lebih 200 tahun dan organ sudah dikenal,
dimulai dari tahun 1400 – 1600 sehingga munculah musik
instrumental
 Ciri-ciri Musik Renaissance

Sifat
Bentuk lagu
kebersamaan
motet, misa dan Mulai dikenalnya
menurun dan
fantasia alat musik Orgel
sifat egoisme
dan piano
menonjol
Musik gereja Munculnya
mengalami Perubahan tempo musik
kemunduran dan dinamik instrumentalia
yang tajam
 Komponis-komponis pada zaman Renaissance

Giovanni Gabrieli Claudio

Monteverdi
(1557 – 1612) dari (1567 – 1643) dari
Italia. Italia

Galilei Jean Baptiste Lully

(1533 – 1591) dari
Italia (1632 – 1687) dari
Prancis
Zaman Periode Barok

Dimulai pada tahun 1600-1750

Barok berasal dari bahasa Italia barocco yang artinya

“eksentris, aneh”. Musik pada zaman ini dianggap mewakili
zaman yang sangat rumit dalam berbagai hal, mulai melodinya,
bentuk-bentuk musiknya, dan warna musiknya.
Pada zaman ini pula, musik gereja
berkembang di Italia, Jerman, dan
Austria. Gereja dengan beberapa
tradisi Katolik, Protestan,
Anglikan (Inggris)
mengembangkan gaya masing-
masing.
 Ciri-ciri Musik Barok
Melodi zaman ini Musik opera mulai
selalu mengalir berkembang, dan
dan cenderung munculnya musik
Ada dinamik forte
lebih lincah oratorio
dan piano

Banyak Pemakaian nada

menggunakan hiasan dan
ornamen di luar penggunaan tanda
akor iringan dinamik yang
dominan
Zaman Klasik (1750-1820)

Zaman Klasik ditandai dengan

kembalinya gaya seni yang
memperhatikan kaidah-kaidah formal.
Pada masa ini, seniman kembali
menengok kepada gaya keemasan seni
zaman Yunani Kuno. Struktur bentuk dan
komposisi musik kembali mengikuti
kaidah-kaidah formal dalam mencapai
kesempurnaan
Gaya Galan Musik Klasik

1. lebih bebas,
2. lebih mudah untuk dimengerti,
3. enak melodinya,
4. ornamentasi yang lebih halus,
5. iringan tanpa keterikatan jumlah suara,
6. ditujukan terutama kepada penggemar musik,
7. bertujuan untuk menghibur secara lebih bermutu, dan
8. bukan ditujukan untuk menciptakan komposisi yang berat.
 Gaya Sensitif Musik Klasik

Menentang gaya Barok yang Ungkapan rasa suka dan duka

terlalu kaku dan terlalu
emosional

Musik lebih sebagai ungkapan

pribadi yang diungkapkan dalam
penerapan dinamika (crescendo)
Zaman Musik Romantik (1810-1890)

Musik Romantik sangat mementingkan perasaan yang

subjektif. Musik bukan saja dipergunakan untuk mencapai
keindahan nada-nada, akan tetapi digunakan untuk
mengungkapkan perasaan. Oleh karena itu, dinamika dan
tempo banyak dipakai.

Perubahan musik di zaman ini banyak dipengaruhi oleh faktor

sosial. Jenis musik ini banyak mendapat perhatian oleh
berbagai kalangan. Di masa ini juga musik mulai dianggap
sebagai elemen yang penting.
 Musik Romantik
Di zaman musik romantik ini musik theater seperti, acara
konser, opera, dan orkestra sangat berkembang. Contoh
komposer yang paling dikenal adalah Wolfgang Amadeus
Mozart, Ludwig van Beethoven yang dianggap sebagai
komposer dari transisi klasik ke romantis.
Musik Zaman Modern dan Kontemporer (1900-
abad ke 20)

Musik pada era modern kontemporer ditandai dengan munculnya beberapa pencipta
lagu yang menolak nilai- nilai pada era sebelumnya sepertihalnya tonalty traditional,
pemilhan alat musik, melodi dan struktur. Mereka justru lebih menitik beratkan
pengembangan dan perpanjangan teori dan teknik bermusik.

Musik modern lebih fokus pada ritme, suara dan gaya. Penemuan mesin dan alat dikte
untuk mengedit musik memberi musik klasik genre baru. Sehingga orang bisa
mengekspresikan diri lebih leluasa melalui musik.
Komposer Musik Klasik 02
dan Karyanya
1) Johann
Sebastian Bach
Karya:
1. Ovalin Concerto in A Minor
2. Goldberg Variations
3. Mass in B minor
4. Christmas Oratorio
5. St John Passion
6. Goldberg Variations
7. Jesu, Joy of Man's Desiring
2) Wolfgang
Amadeus Mozart
Beberapa karya terkenal Mozart
1. Piano Sonata No.11, A major (
Alla Turca)
2. Piano Concerto No.23
3. Piano Sonata No.16 in C
Major
4. Salzburg Symphony No.1
3) Ludwig van
Beethoven
Karya Beethoven yang paling terkenal :
1. Opus 18
2. Pathetique sonata
3. Triple Concerto
4. Violin Concerto
5. Moonlight
6. Waldstein
7. Appassionata
8. Kreutzer
 Beberapa karya terkenal dari Haydn:
1. Symphony No. 94
2. Haydn: The Creation 4) Franz Liszt
3. Trumpet Concerto
4. Cello Concerto No. 1

5) Joseph Haydn
Karya-karyanya:
1. Angiolin dal biondo crin
2. Buch der Lieder
3. Ich mochte hingehn
4. Dissonances
5. Fountains Vila d’Este
Ciri-ciri Musik Klasik
03
 Ciri-ciri musik klasik

Menggunakan peralihan dinamik

Perubahan-perubahan tempo dalam
dari lembut sampai keras atau
musik dengan percepatan atau
cressendo dan dari keras menjadi
accelerando dan perlambatan
lembut decrssendo
ritardando sehingga terdapat
dinamika yang khas dalam musik
Klasik

Hiasan ornamentik diperhemat

Pemakaian akord tiga nada
pemakaiannya. Memiliki improvisasi
yang sederhana
Alat Musik Klasik
04
 Beberapa contoh musik klasik

Lyra/leier Orgel
 Beberapa contoh musik klasik

Clavichord Fiedel
 Beberapa contoh musik klasik

Psalterium Dudelsack
 Beberapa contoh musik klasik

Portative Drehlier
 Resources
Did you like the resources on this template? Get them for free at our other websites:

VECTORS
● http://musikreferensi.blogspot.com/2015/09/guillaume-dufay.html
● https://tirto.id/sejarah-musik-abad-pertengahan-renaisans-klasik-dan-kontemporer-giGs
White staves with musical notes
● https://www.patikab.go.id/v2/id/2010/02/03/sejarah-perkembangan-musik-dunia/
Pentagram background with musical notes
● https://www.kelasmusik.com/sejarah-musik-klasik-dunia.html
● https://www.kompas.com/skola/read/2021/01/24/180735369/sejarah-musik-klasik?page=all
● https://ruangpengetahuan.co.id/pengertian-seni-musik/
● https://www.maolioka.com/2018/09/sejarah-musik-barat-zaman-musik-klasik.html
● http://www.club-adriana.com/komposer-musik-klasik-yang-terkenal/
● https://
yoursay.suara.com/news/2022/01/17/133339/4-musik-klasik-karya-mozart-terbaik-untuk-menemani-kaum-deadliner
● https://text-id.123dok.com/document/eqodvwkmz-musik-klasik-ciri-ciri-musik-klasik.html