PERKEMBANGAN MUSIK BARAT

ANGGOTA

ASHABUL KAHFI
SHAKILA ANINDYA RAHMADIANI
JIMMY CHANG
SYARIFAH GHANIYA SALSABILA
RIZKY PRAYOGA
VELINKA ANNISA SYAHLA
RIZKY HYLMI INDRAWAN
ZAHRATUL AWLIYA
SULTAN SYAHRU RAMADHAN H
 PERKEMBANGAN MUSIK BARAT

Musik telah menjadi bagian dari budaya manusia sejak jaman dahulu kala. Namun, ketika membahas sejarah
musik di peradaban Barat, biasanya disebutkan tujuh periode waktu yang berbeda. Folk dan Gereja Abad
Pertengahan,kuno,medieval Renaissance, Barok, Klasik, Romantis, dan terakhir tapi tidak kalah pentingnya -
Modern Klasik - periode yang mencakup tahun 1800-an dan 1900-an (alias abad ke-19 dan ke-20).
 1.ERA KUNO
Sejarah perkembangan Musik Barat dibentuk oleh
tiga komponen budaya meliputi; Timur Tengah dan
Mesir Kuno, didokumentasikan dalam Kitab Pejanjian
Lama yang berkembang karena kemudian adopsi
dalam agama Kristen.
Tradisi peribadatan Yahudi di Synagogue (kuil) berupa
gaya menyanyi silabis dan melismatis hingga kini
digunakan di seluruh dunia.
Yunani Kuno, Dua dewa yang paling dipuja bangsa
Yunani Kuno adalah Apolo dan Dionysus. memainkan
instrumen musik berdawai kithara sejenis lyre dan
instrumen tiup seperti aulos.
Romawi Kuno, Bangsa Romawi Kuno memperoleh
musik dari Yunani.
2.ERA MEDIEVAL
400 - 1400an
Pada masa ini, di abad pertengahan,
musik sangat dipengaruhi oleh
kekuasaan gereja pada masa itu dan
kemudian notasinya berkembang
menjadi musical repertoire. Musical
repertoire ialah kumpulan dari
lembaran musik yang dimainkan
secara individual, ensambel atau
dimainkan dengan instrumen dan choir.
The Gregorian Chant merupakan salah
satu dari lembaran musik terkenal di
masa itu.
2.ERA MEDIEVAL
400 - 1400an
Era Abad Pertengahan (Medieval Era)
600-145. Pada masa ini seni biasanya
digunakan untuk pelayanan gereja.
Musik hanya untuk keperluan ibadat.
Mewarisi modus-modus Yunani,
bangsa Romawi yang Kristen
mengembangkan modus-modus
gereja dengan sistem tangga nada
yang hingga kini masih digunakan
dalam peribadatan.
 3.Era Renaissance Ciri – ciri khas musik era Renaissance yaitu:
a.Acappella: bernyanyi tanpa diiringi instrumen
dengan teknik dan harmonisasi yang bagus.
(1400 - 1600an) b.Berwatak klasik, pengekangan, menahan diri, dan
kalem.
c.Melodi dan tekstur musik masih menggunakan
Renaissance adalah zaman keemasan untuk musik
modus-modus sebelumnya, tetapi akord-akord mulai
paduan suara, terutama acapella. Instrumentasi
disusun dengan cara menghubungkan melodi – melodi
juga menjadi lebih populer. Harpsichord, instrumen yang menghasilkan konsonan atau disonan.
kunci yang merupakan nenek moyang piano d.Komposisi solo dengan iringan ansambel
modern. Bukan hanya teknologi musik yang instrumental.
membuat perbedaan. Penemuan mesin cetak juga e.Menggunakan teknik-teknik permainan instrumen
yang idiomatis seperti ritme-ritme beraksen kuat,
menjadi bagian penting dalam sejarah musik barat
nada-nada yang diulang-ulang, wilayah nada semakin
untuk mendistribusikan ide musik dan melestarikan luas dan panjang, nada-nada yang ditahan dan frase-
komposisi kepada generasi selanjutnya. frase, dan banyak ornamentasi melodi.
f.Komponis-komponis pada era Renaissance antara
lain Josquin des Pres, Orlandus Lassus, William Byrd,
Giovanni Pierluigi, dan Palestrina.
 4.Era Barok dan Rakoko
(1600 - 1700an)

Perbedaanperbedaan pokok antara Gaya Barok dan Gaya Rakoko

Istilah Barok diambil dari bahasa
Portugis, yaitu Barocco yang
berarti mutiara. Istilah barok
hanya digunakan untuk memberi
identitas bagi sebuah masa
perkembangan seni musik pada
tahun 1600-an hingga tahun
1750-an yang tidak ada ciri-ciri
khusus dibandingkan dengan
masa sebelumnya.
yakni :
a.Bas tidak lagi terdapat sebagai suara yang bebas, tekstur polifonik
berangsur-angsur menjadi homofonik, yakni (melodi dan iringan akor
dalam satu komposisi).
b.Pemakaian Kontinuo masih berfungsi dalam musik Gerejawi.
c. Pada Zaman Barok motif yang pendek diperpanjang melalui
kontrapung dan sekuens, dalam Zaman Rokoko melodi-melodi
berbentuk dalam frase - frase sepanjang 6 birama dengan banyak
kadens.
d.Gaya Rokoko melodinya kontras terjadi perubahan nuansa.
e.Komponis-komponis dari musik era Barok dan Rakoko antara lain
Johan Sebastian Bach, Antonio Vivaldi, dan George Frideric Handel.
 Klasik era (era klasik Barat) berhubungan
5.Era Klasik erat dengan harmoni. Beberapa hasil karya
dari masa ini merupakan hasil karya yang
(1700-1910an) tidak dapat dibandingkan dengan karya apa
pun pada masa sebelumnya, seperti karya
Beethoven berjudul Fifth Symphony. Haydn
dan Mozart adalah musisi yang menjadi ‘kunci’
di era ini. Di akhir era Klasik, musisi menggubah
musik dengan tambahan instrumen selain
piano, seperti klarinet, trombon, dan timpani.
Pada era sejarah perkembangan musik ini,
lahir beberapa musisi paling berpengaruh
seperti Mozart dan Beethoven. ciri-ciri musik
pada zaman klasik antara lain:
a.Penggunaan dinamika dari keras menjadi
lembut, crescendo dan decrescendo.
b.Perubahan tempo dengan accelerando dan
ritartdando.
c.Pemakaian arnamentik dibatasi.
d.Penggunaan akor 3 nada.
 6.Era Romantik
(1810 - 1900an)
Ppada era ini, karya-karya pada
era romantik memiliki komposisi Ciri dari musik Romantik antara
Frederic Chopin, Felix lain:
perasaan emosi yang kuat dan Mendelssohn, Robert a.Musik emosional, subjektif,
makna yang dalam. Istilah Schumann, Franz Liszt, nasionalis, individual, eksotis,
romantik dalam sejarah Johannes Brahms, Peter melarikan diri dan bahkan tidak
perkembangan musik Eropa Ilyich Tchaikovsky, dan
rasional.
berhubungan dengan perasaan, Richard Wagner, dan
b.Gaya romantik sangat
sikap batin, dan jiwa manusia Sergei Rachmaninoff
ditentukan oleh komposer yang
dengan bebas dan tidak semuanya adalah bagian
memperkaya sumber-sumber
terbatas. dari era ini.Musik pada
inspirasi dan sumber-sumber
Di era ini , konser dan opera zaman ini menggambarkan
material bagi komposisi mereka.
publik juga membuat musik lebih nasionalisme,lebih
c.Orkestra, musik piano, solo
mudah diakses oleh kelas universal,pada komposisi
vokal dengan iringan piano.
menengah. Periode Romantis orkestra terdapat
d.Opera dijadikan sebagai jenis
juga melihat sekolah musik tambahan pemakaian
musik utama.
nasional muncul, dan minat cymbal, triangle dan harpa
e.Komponis pada zaman
pada mitologi nasional dan epos
Romantik antara lain J. Brahms
sebagai mata pelajaran
Corbis, F. Chopin, dan F.
tematik.
Mendelssohn.
7.Era
Kontemporer
Ciri – ciri utamanya adalah sikap Adapun ciri – ciri lain dari musik kontemporer
emansipatif, yaitu sikap ingin membebaskan sampai sekarang antara lain sebagai berikut:
diri dari segala belenggu yang mengekang a.Nasionalisme.
kebebasan berekspresi. Tahun 1900-an dan b.Tema tentang alam, kepahlawanan, cinta,
2000-an telah menyaksikan munculnya tragedi, mistik, kelucuan dan sesuatu yang
beberapa genre yang beragam. Lahirnya eksotis.
genre musik seperti pop, rock, metal, jazz, dan
c.Munculnya periode kontemporer dengan gaya
impresionisme.
lainnya tidak terlepas dari benang merah
d.Pola ritme yang tak terbentuk, tangga nada
yang menghubungkan perkembangan musik
whole-tone, konsep tentang hubungan bebas
dalam sejarah musik barat. Artinya, pengaruh
pada harmoni-harmoni berdekatan, dan tekstur-
masa lalu bisa dihidupkan kembali dengan
tekstur kalaedokopik dari impresionisme musikal.
sumber daya yang lebih modern. Musik pada
e.Komponis yang terkenal pada era kontemporer
zaman ini menggambarkan nasionalisme, lebih
sampai sekarang antara lain: Bella Bartok, G.
universal, pada komposisi orkestra terdapat
Gerswhin, C. Debussy.
tambahan pemakaian cymbal, triangle dan
harpa.
KELOMPOK 4
2023