Anda di halaman 1dari 11

Perserikatan Bangsa-Bangsa

Cut Raisa Muthi’ah Tsaqifa Wibawa


XI. IPA 6
-SEJARAH TERBENTUKNYA PBB-

Awal mula terbentuknya PBB adalah untuk menggantikan LBB (Liga Bangsa-
Bangsa), yaitu sebuah organisasi yang bertujuan mewujudkan perdamaian yang
muncul pada perang dunia I (1914-1918)

Namun, dalam perkembangannya, LBB tidak dapat mewujudkannya. Sehingga


pada perang dunia II (1939) diadakan pertemuaan antara mentri inggris Winston
Churchill dan presiden Amerika Franklin Selano Roosevelt.
pada tanggal 14 agustus 1941, menghasilkan Piagam Atlantik yang
berisi pokok-pokok :

 Tidak membenarkan adanya perluasan wilayah


 Setiap bangsa berhak menentukan nasibnya sendiri
 Setiap negara berhak dan bebas ikut serta dalam perdagangan didunia
 Perlu menciptakan perdamaian dunia, sehingga semua bangsa bebas dari
rasa takut dan kemiskinan
 Mengusahakan penyelesaian sangketa secara damai
-SEJARAH TERBENTUKNYA PBB-
• San Fransisco > 24 Oktober 1945
• Sidang I : dihadiri wakil dari 51 negara : baru berlangsung pada 10 Januari
1946 di London
• Sejak tahun 1946 sampai sekarang kantor pusatnya terletak di New
York : 192 negara

• PBB lahir atas kebutuhan untuk menengahi konflik yang terjadi di dunia
internasional lewat jalur negosiasi. Adanya Perang Dunia II mendorong
Inggris, Amerika Serikat (AS), dan Uni Soviet merumuskan Deklarasi PBB
pada Januari 1942. Deklarasi tersebut ditandatangani oleh 26 negara
untuk menekan Jerman, Italia, dan Jepang yang menjadi pelaku perang.
Deklarasi akhirnya dilanjutkan dengan perumusan Piagam PBB pada
konferensi di San Fransisco yang diselenggarakan. Konferensi ini
dipimpin Presiden AS Franklin Roosevelt, PM Inggris Winston Churchill,
dan pemimpin Uni Soviet Joseph Stalin
• Tujuan awal adalah untuk mencegah negara-negara kecil menjadi
sasaran penjajahan raksasa komunis pascaperang.
• Sekarang setelah perang berlalu, negosiasi dan memelihara perdamaian
dunia adalah tanggung jawab utama Dewan Keamanan PBB.
Prinsip Dasar PBB
• Semua negara anggota memiliki kedaulatan yang sederajat.
• Semua negara anggota harus mematuhi Piagam PBB.
• Negara-negara harus berusaha untuk menyelesaikan
perselisihan mereka dengan cara damai.
• Negara-negara harus menghindari penggunaan kekerasan
atau ancaman untuk menggunakan kekerasan.
• PBB tidak boleh campur tangan di dalam masalah dalam
negeri negara mana pun.
• Negara-negara anggota perlu membantu PBB.
-TUJUAN
PBB-
1. Memelihara perdamaian dan keamanan dunia.
2. Mengembangkan hubungan persahabatan antarbangsa
3. Mengembangkan kerjasama internasional dalam memecahkan
masalah-masalah ekonomi, sosial, budaya, dan kemanusiaan.
4. Menyelesaikan perselisihan dengan cara damai dan mencegah
timbulnya peperangan.
5. Memajukan dan menghargai hak asasi manusia
6. Menjadikan pusat kegiatan bangsa-bangsa dalam mencapai
kerja sama yang harmonis untuk mencapai tujuan PBB.
-KEANGGOTAAN PBB-

Anggota Asli Anggota Tambahan


-STRUKTUR ORGANISASI PBB-

MAHKAMAH MAJE
SEKRETARIAN DEWAN INTERNASIO LIS
PBB EKONOMI DAN NAL UMUM
 seorang sekretaris
jenderal yangdipilih SOSIAL
54 anggota, yang 15 hakim dari 15
Semua negara
semuanya dipilih negara. Anggota ini
oleh Majelis Umum anggota PBB
oleh Majelis Umum bertugas selama 9
atas usul DK PBB adalah anggota
untuk masa jabatan tahun.
tiga tahun. Majelis Umum
-STRUKTUR ORGANISASI PBB-

DEWAN LEMBAGA
KEAMANAN KHUSUS
5 anggota tetap yakni Inggris, Ada banyak organisasi dan
Perancis, RRC, Amerika Serikat, dan badan-badan PBB yang
Uni Sovyet (Rusia). berfungsi untuk bekerja pada
10 negara anggota tidak tetap isu-isu tertentu.
(dipilih secara bergiliran untuk masa
tugas dua tahun)
-Peran PBB di Dunia-

01 02
Menjaga Perdamaian
Melindungi Hak
dan Keamanan
Asasi Manusia
Internasional

03
Memberikan
Bantuan
Kemanusiaan
-Peran Indonesia dalam PBB-

01 02
Mengirimkan
pasukan perdamaian
Menjadi anggota
dunia (Kontingen
tidak tetap Dewan
Garuda)
Keamanan PBB

03 04
Ketua Sidang Umum Aktif dalam upaya
PBB mewujudkan
perdamaian dunia
THANKYOU !!

Anda mungkin juga menyukai