Anda di halaman 1dari 8

HUBUNGAN PANCASILA DENGAN DEMOKRASI

Disusun Oleh Kelompok 9:


Dea ananda fitri 2186206041
Mutiara 2186206109
Nazera izlyn 2186206114
Nurrabani 2186206129
Wahida asni 2186206188
A. PENGERTIAN DEMOKRASI PANCASILA

Kata "demokrasi" berasal dari dua kata, yaitu demos yang berarti rakyat, dan kratos/cratein yang
berarti pemerintahan, sehingga dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat, atau yang lebih kita
kenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat Konsep demokrasi menjadi
sebuah kata kunci tersendiri dalam bidang ilmu politik. Hal ini menjadi wajar, sebab demokrasi
saat ini disebut-sebut sebagai indikator perkembangan politik suatu negara. Menurut Wikipedia
Indonesia, demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai
upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warga negara) atas negara untuk dijalankan oleh
pemerintah negara tersebut.
SECARA RINGKAS, DEMOKRASI PANCASILA MEMILIKI BEBERAPA
PENGERTIAN SEBAGAI BERIKUT:

1. Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan dan gotong-royong yang
ditujukan kepada kesejahteraan rakyat, yang mengandung unsur-unsur berkesadaran religius,
berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur, berkepribadian Indonesia dan
berkesinambungan.
2. Dalam demokrasi Pancasila, sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau
dengan persetujuan rakyat
3. Dalam demokrasi Pancasila kebebasan individu tidak bersifat mutlak, tetapi
harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
4. Dalam demokrasi Pancasila, keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita hidup
bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas
atau minoritas.
B. HUBUNGAN NILAI NILAI PANCASILA DENGAN DEMOKRASI

Pancasila yang mempunyai hierarki dalam setiap sila-sila dalam pancasila yang mempunyai wujud
kepedulian terhadap bangsa Indonesia. Sila pertama yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa", yang
mempunyai arti bahwa Negara dan bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan dan mempercayai
agama dan melaksanakan ajaran-ajaran agama yang dianut oleh bangsa Indonesia. Sila yang kedua
sampai sila ke lima mempunyai sebuah akisoma dari sisi humanism bangsa indonesi itu sendiri.
Demokrasi merupakan nilai dari pancasila, dimana nilai tersebut memiliki makna dan hubungan
yang erat. Adapun makna yang terkandung dalam pancasila sila ke-4 ("kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan") adalah sebagai berikut:
1. Setiap warga Negara Indonesia memiliki kedudukan, hak dan kedwajiban yang sama
2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain,
3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama
4. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah
5. Didalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi atau
golongan
C. PENERPAN SISTEM PEMERSATUAN DAN DEMOKRASI DALAM MENJAGA

Implementasi sistem demokrasi yang sudah berlangsung selama ini bila dikaitkan dengan tujuan pembentukan
Negara Kesatuan Republik Indonesia, jelas sekali peran penting masyarakat Indonesia harus mampu
mewujudkan prinsip dasar dan nilai-nilai sumpah pemuda dan kepahlawanan guna menjaga persatuan dan
konstitusi bangsa Indonesia. Persatuan bangsa harus terjaga dengan menerapkan sistem demokrasi yang tepat
di antaranya dengan menitikberatkan pada aspek hukum yang dijadikan sebagai dasar dan legalitas dalam
menyusun berbagai peraturan perundang-undangan termasuk di dalamnya bagaimana dalam pola penegakan
hukumnya.
Dalam rangka menjaga konstitusi, ajang sistem demokrasi menjadi salah satu media untuk memotret,
mengukur dan mengkaji serta melakukan proses mempertahankan konstitusi yang sudah dibentuk dan menjadi
way of life bangsa Indonesia. Sangat riskan apabila dalam proses penerapan sistem demokrasi sudah
terkontaminasi dengan berbagai kepentingan yang dapat merongrong semangat sumpah pemuda dan semangat
kepahlawanan bilamana masyarakat tidak menyadari akan berbagai pengaruh globalisasi yang bisa
menghancurkan bangsa
KESIMPULAN

Demokrasi Pancasila ialah suatu sistem demokrasi yang berpedoman pada paham-paham yang terkandung
dalam sila-sila dan nilai-nilai Pancasila. Dimana dalam berjalannya demokrasi di Indonesia dalam bentuk
apapun harus memperhatikan norma-norma yang dimuat dalam Pancasila.
Dalam perjalanan bangsa Indonesia, Demokrasi Pancasila juga turut berkembang seiring dengan pergantian
masa dan kepemimpinan, mulai dari masa revolusi kemerdekaan sampai kepada masa reformasi. Namun
meskipun terjadinya pergantian masa dan kepemimpinan demokrasi dengan peham pancasila tetap
dipertahankan, hanya saja terdapat sedikit perbedaan dalam menjalankannya yang bergantung pada pemimpin
negara serta bentuk negara pada waktu itu.
Demokrasi Panesila ini juga ternyata memiliki peran yang sangat sakral dalam kehidupan bangsa Indonesia
baik secara nasional mapun dalam keseharian, seperti pada bidang Politik, Sosial, dan Ekonomi.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai