Anda di halaman 1dari 15

Perbandingan SCADA, DCS, PLC

dan Smart Instrument

KELOMPOK 4
KEREN CEZIA PANTOW 2018-11-071
KURNIA N. PATULAK 2018-11-124
M.HAFIZ RAHMADIAN 2018-11-191
EZRA MAHARDIKA 2018-11-216
SCADA

SCADA atau Supervisory Control and Data Acquisition merupakan sebuah sistem yang
mengumpulkan informasi atau data-data dari lapangan dan kemudian mengirimkannya ke sebuah
komputer pusat yang akan mengatur, mengolah, mengontrol data-data tersebut.

Fungsi SCADA:
1. Menghimpun(Akusisi) besaran proses scara terpadu (Inegrated) yang sistematis
2. Memberikan supervisory control terhadap perlatan (Komando, setpoint, dll)
3. Memberi kemudahan dalam monitoring dan reporting
4. Untuk menggantikan system display, recording, alarm dan control panel konvensional

2
KOMPONEN SISTEM SCADA

1
 Human Machine Interface (HMI)
 RTU (Remote Telemetry Units)
 Unit master SCADA (Master Terminal Unit – MTU
 PLC
 Jaringan Komunikasi

3
Keuntungan SCADA: Kekurangan SCADA:
- Menghemat waktu dan Uang - Sistem lebih kompleks daripada
- Mengurangi Kebutuhan Man-Power hanya sekedar sensor ke panel
- Meningkatkan Efisiensi produksi - Memerlukan kemampuan dari sisi
suatu perusahaan programming maupun analisis
- Menghemat Energi - Biaya infrastruktur membutuhkan
- Handal dana yang cukup besar
- Integrator dari suatu sistem control

SCADA
4
DCS

DCS atau Distributed Control System adalah suatu pengembangan system control dengan
menggunakan komputer dan alat elektronik lainnya agar didapat pengontrol suatu loop system
yang lebih terpadu dan dapat dikendalikan oleh semua orang dengan cepat dan mudah.

Fungsi utama:
• Sebagai alat untuk melakukan kontrol suatu sistem loop dimana satu loop bisa mengerjakan
berberapa proses kontrol
• Berfungsi sebagai pengganti kontroller manual dan otomatis yang terpisah-pisah menjadi satu
bagian agar maintenance dapat dilakukan secara mudah.
• Sarana pengumpul & pengolah data agar mendapatkan proses output yang tepat.

5
KOMPONEN PADA DCS
 Engineering Workstation
 Operating Workstation
 Control Unit
 Communication System
 Field Instrument Device
 I/O Module

DCS Arsitektur

6
Kelebihan DCS: Kekurangan DCS:
- Fungsi control terdistribusi diantara FCS - Biaya lebih Tinggi
- Sistem redundancy tersedia di setiap level - Suatu sistem terdistribusi dapat agak sulit
- Modifikasi interlock sangat mudah dan untukdipelihara
fleksible - Memprogramnya Pdak mudah
- Informasi variable proses dapat ditampilkan - Daya komputasi per node terbatas
sesuai dengan keinginan user
- Maintenance dan troubleshooting menjadi
lebih mudah

DCS
7
PLC

PLC (Programmable Logic Controller) adalah sebuah peralatan elektronik yang dapat
diprogram agar bisa mengontrol atau mengoperasikan mesin.

Fungsi Umum:
• Kontrol Sekuensial
• Monitoring Plant

8
KOMPONEN PLC
 Central Prosesing Unit (CPU)
 Memory
 Input/Output
 Power Supply

9
Keuntungan PLC: Kekurangan PLC:
- Fleksibel - PLC Rentan terhadap Perubahan Suhu dan
- Harga yang lebih murah Keadaan
- Dapat melakukan pemrograman, - Lingkungan
pembaharuan dan perbaikan dengan mudah - Diperlukan pembelajaran mengenai bahasa
- Keamanan lebih terjamin pemrograman
- Adanya record data dan antarmuka yang - Perawatan yang tepat waktu, semisal
memudahkan pengguna backup batery PLC itu sendiri
- Menggunakan sistem wireless. - Harga yang relative mahal

PLC
10
SMART INSTRUMENT

Smart Instrument umumnya didefinisikan sebagai perangkat yang mencakup satu atau lebih opsi
komunikasi jaringan digital. Karena penyediaan komunikasi digital membutuhkan mikroprosesor,
berbagai kemampuan lain juga disediakan dengan Smart Instrument.

Smart instrument Merupakan sensor pengukur digital


(berbasis mikroprosesor) yang cerdas (seperti pengukur
aliran) dengan komunikasi data digital yang disediakan
untuk beberapa panel diagnostik atau sistem berbasis
komputer.

11
Keberhasilan suatu pengukuran didasarkan pada jenis teknologi instrumen yang tepat yang dipasang
dengan benar pada aplikasi yang tepat. Dibandingkan dengan yang lain, smart instrument memiliki
diagnostik yang dapat mendeteksi kesalahan atau masalah dengan aplikasi yang dapat mengganggu
kualitas atau keandalan pengukuran. Smart Instrument juga dapat menanggapi pertanyaan atau
mendorong informasi kondisi ke sistem otomasi, serta platform jaringan lainnya.

12
Kelebihan Smart Instrument: Kekurangan Smart Instrument:
• Smart instrument dapat mengurangi beban - Ketika mengupgrade smart instrument, kita
kerja pada sistem control utama sehingga dapat harus melakukan mixing ulang ketika kita
mempercepat operasi sistem. menambah komponen atau mengganti
• Lebih terjamin keakuratannya dan tahan komponen pada smart instrument
terhadap noise/ gangguan –gangguan seperti - Ketika terjadi kegagalan ataupun error
pada sinyal analog komunikasi pada bus, data yang didapatkan
• Dapat mengukur dan mengontrol lebih dari tidak akan dapat digunakan.
sebuah proses variable.
• Kalibrasi pada smart sensor lebih mudah
dilakukan

Smart Instrument
13
PERBANDINGAN SCADA, DCS, PLC dan SMART INSTRUMENT

SCADA lebih berada di sistem manajemen yang melakukan monitoring dan


01 SCADA pengawasan terhadap jalannya proses industri tanpa mengambil tindakan secara
langsung.

DCS lebih pada pengontrol system yang biasanya bersifat local artinya
02 DCS hanya terdistribusi dalam satu area local

PLC lebih banyak digunakan untuk teraplikasikan secara langsung di


03 PLC lapangan dan melakukan tindakan sesuai program yang dibuat.

Smart Instrument memiliki fasilitas yang lengkap, mudah mengikuti


04 Smart Instrument keinginan manusia. Sebagai perangkat yang mencakup satu atau lebih
opsi komunikasi jaringan digital.

14
THANKS!

Any questions?

15

Anda mungkin juga menyukai