MASALAH KESEHATAN JIWA PADA

LANSIA SERTA PEMENUHAN KEBUTUHAN

PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL LANSIA
Faktor Resiko Masalah Kesehatan Jiwa pada Lansia

Keterbatasan fisik
Sakit kronik (jantung,
(akibat stroke, Konsumsi lebih dari 5
hipertensi, diabetes,
jatuh/patah tulang, macam obat
kanker, dll)
dll)

Perubahan lingkungan
Penurunan aktivitas
Pola makan / nutrisi (masuk RS, masuk
sosial dan ekonomi
buruk panti jompo,
akibat pensiun
berpindah2, dll)

Kehilangan / kesakitan
keluarga dekat
Demensia / Pikun

Demensia adalah penurunan fungsi daya ingat dan berfikir yang

berlangsung lama dan makin berat, sehingga menyebabkan gangguan
fungsi aktivitas sehari-hari

Penurunan fungsi pikir ini biasanya juga disertai dengan kemunduran

pengendalian emosi dan perilaku sosial

• Menjadi penyebab utama hilangnya kemandirian pada lansia

 Tanda dan Gejala Demensia menurut tahapannya
Tahap awal Tahap menengah
• Mudah lupa • Lupa peristiwa yg baru
• Lupa waktu terjadi dan nama orang
• Tersesat di tempat yang • Tersesat di rumah sendiri
sudah familiar • Semakin sulit
berkomunikasi
• Perlu bantuan merawat diri
• Perubahan perilaku seperti
bertanya berulang2 atau
berjalan tanpa tujuan
Tahap lanjut
• Tidak mengenal waktu dan
tempat
• Sulit mengenali kerabat
dan teman
• Semakin membutuhkan
bantuan untuk merawat diri
• Sulit berjalan
• Perubahan perilaku
semakin meningkat
• Agresif
Depresi

Kemungkinan lansia mengalami depresi akan meningkat jika ada penyakit

fisik atau disabilitas
• Contoh, hampir 25% lansia yang pernah stroke akan mengalami depresi

Angka depresi juga meningkat pada lansia yang menjalani perawatan di

rumah sakit

Gejala depresi pada lansia seringkali tidak dikenali karena sering muncul
sebagai keluhan fisik
• Menyebabkan lansia, keluarga atau bahkan dokternya tidak mengenali hal tsb sebagai
gejala depresi
 Tanda dan Gejala Depresi pada Lansia
Lansia yang mengalami depresi merasa sedih yang
berlangsung sepanjang hari selama paling sedikit dua
minggu.
1) Pesimis atau putus asa
2) Tidak berdaya atau merasa bersalah
3) Mudah tersinggung, gelisah
4) Hilang minat pada aktivitas atau hobi yang dulu disukai
5) Kelelahan dan penurunan energi
6) Sulit konsentrasi, mengingat detil dan mengambil keputusan
7) Gangguan tidur, terbangun dini hari, atau justru tidur berlebih
8) Hilang nafsu makan atau makan berlebih
9) Ide atau percobaan bunuh diri
10)Keluhan nyeri, sakit kepala, sakit perut terus menerus dan tidak
membaik dengan pengobatan
 Jangan Ragu ! Anda dapat
pergi ke….
Untuk mencari
bantuan bila anda atau Dokter keluarga,
kerabat memiliki puskesmas atau
gejala tersebut. rumah sakit
terdekat

Dengan bantuan kerabat,

keluarga serta tenaga Dokter akan
medis… melakukan….

Masalah kesehatan jiwa pada Pemeriksaan menyeluruh

lansia dapat diatasi dan untuk menenyukan apakah
penuaan sehat dpaat lansia mengalami masalah
diwujudkan kesehatan iwa
Mendampingi Demensia

 Beri informasi secara teratur tentang hari,

tanggal, cuaca, waktu dan nama orang
kepada lansia demensia agar tetap memiliki
orientasi yang baik terhadap waktu, tempat
dan orang.
 Gunakan koran, radio, TV, album foto
keluarga dan peralatan rumah tangga
untuk memancing komunikasi,
mengorientasikan individu pada peristiwa
terkini, menstimulasi memori dan
memungkinkan individu membagi dan
menghargai pengalamannya
Mendampingi Demensia
 Gunakan kalimat singkat dan
sederhana dalam berkomunikasi.
 Usahakan untuk me-minimalisasi
bunyi yang tumpang tindih, seperti
radio, TV, atau pembicaraan orang
lain.
 Dengarkan dengan seksama apa
yang dikatakan oleh individu.
 Hindarkan perubahan rutinitas
dan hindari mengajak pasien ke
tempat yang tidak familiar kecuali
benar-benar perlu.
  Pertahankan keterampilan BAK/BAB
Mendampingi Demensia secara mandiri, termasuk keteraturan
konsumsi cairan.
 Menjagalantai rumah tetap rapi dan bersih
untuk mengurangi risiko jatuh
 Bantu untuk mengenal barang milik
pribadinya
 Bantuuntuk mengenal waktu dengan
menggunakan jam besar, kalender harian
 Bantuuntuk dapat menyebutkan namanya
dan anggota keluarga terdekat
 Bantu untuk mengenal lingkungan sekitar
 Beripujian jika dapat menjawab dengan
benar
Mendampingi Demensia
 Observasi kemampuan melakukan
aktivitas sehari-hari
 Bantu untuk memilih aktivitas yang
dapat dilakukannya
 Bantu melakukan kegiatan yang
telah dipilihnya
 Beri pujian jika dapat melakukan
kegiatannya
 Tanyakan perasaan jika mampu
melakukan kegiatannya
 Buat bersama pasien jadual kegiatan
sehari-hari sesuai kemampuan pasien
 Modifikasi lingkungan untuk
Demensia
 Mengurangi kebisingan, atur pencahayaan,
ventilasi & suhu yang nyaman,
 Tempat tinggal familiar, perabot tidak banyak
berubah tempat, hindari pola kompleks
 Perhatikan faktor keamanan - hindari undakan,
kaca, genangan air, barang berserakan
 Kamar mandi mudah dijangkau, lantai tidak licin
 Pergi dari rumah  batasi akses, kenakan tanda
pengenal, atau ciptakan lingkungan yang aman
bagi pasien (tetap di dalam/sekitar rumah)
Lansia dan Spiritualitas
Kesejahteraan spiritual adalah salah satu faktor yang menunjukkan bagaimana
seorang lansia dapat menghadapi permasalahan dan stress dalam hidupnya

Penguatan aspek spiritualitas pada lansia sangat penting sebab dapat membuat lansia
lebih siap dan kuat menerima dan menghadapi penyakit mereka, kehilangan akibat
kematian saudara dan kerabat terdekat, maupun perubahan kehidupan sosial mereka

Terpenuhinya kebutuhan spiritual membuat Lansia menjadi lebih bahagia, merasa

lebih memiliki nilai hidup, dan enjoy dalam menjalani kehidupan.

Pemenuhan spiritualitas keagamaan pada lansia juga berdampak pada rendahnya

risiko gangguan fungsi kognitif pada usia lanjut
Tips Untuk Kerabat dan Caregiver Lansia
Ajak untuk berobat. Sampaikan
bahwa kondisinya bisa diobati.
Sarankan atau temani untuk menemui
dokter keluarga yang sudah dikenal baik
Sabar. Lansia dengan masalah
kesehatan jiwa mungkin akan sering
bertanya karena butuh diyakinkan.
Seringkali mereka takut atau tidak
mengerti dengan apa yang terjadi
dengan dirinya. Kita perlu memahami
dan meyakinkan sebisa mungkin
Tawarkan bantuan praktis bila
mereka kesulitan dengan tugas sehari-
hari seperti berbelanja, memasak atau
membersihkan rumah.
Merawat lansia dengan masalah
kesehatan jiwa bisa sangat melelahkan.
Jangan ragu untuk mencari bantuan
atau meminta pergantian giliran agar
dapat memberikan perawatan optimal.
Tips Untuk Kerabat dan Caregiver Lansia

Lansia dengan masalah kesehatan jiwa

terkadang kurang rasional dalam
Jangan selalu dipaksa untuk
mengambil keputusan. Jangan
berbicara. Terkadang mereka hanya
menuruti seluruh permintaannya,
ingin ditemani.
terutama yang berdampak besar seperti
pindah rumah, pembagian warisan, dll.

Jangan memaksa untuk melakukan

sesuatu. Lebih baik tawarkan untuk
menemani mereka melakukan sesuatu
yang mereka sukai seperti melakukan
hobinya.
MATUR
SUWUN