PENDAHULUAN
A. POPULASI LANSIA
B. BATASAN LANSIA
• WHO (2010)
Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60
tahun ke atas.
• Townsend (2014)
o Young Old/Elderly : 60-74 tahun
o Middle Old : 75-84 tahun
o Old-Old : > 85 tahun
1. YOUNG OLD (60-74 TAHUN)
1. Aspek Kognitif
• Penurunan daya ingat
• Lambatnya proses pikir
• Kurang ekfektifnya kemampuan pemecahan masalah
3. Aspek Sosial
• Lingkup sosial menyempit
• Kemampuan berkomunikasi menurun
4. Aspek Kepribadian
• Kurang percaya diri
• Sangat hati-hati
• Lambat dalam menentukan sikap, berpendapat,
mengambil keputusan
Karateristik :
F. KEPERAWATAN GEROPSIKIATRI
PENGKAJIAN
Menurut Stuart 2013 :
• Perubahan secara biologis pada tingkat sel secara struktur dan
fungsi terjadi perubahan sampai perubahan pada organ tubuh
• Perubahan pada psikologis lansia ditujukan pada terjadinya
perubahan pada tugas perkembangan dimana terjadi kehilangan,
menjaga harga diri, dan mempersiapkan kematian
• Sistem pendukung lansia, interaksi sosial dengan keluarga serta
care giver akan berpengaruh pada kondisi klien
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
• Wawancara
• Status kesehatan jiwa
• Respons perilaku
• Kemampuan fungsional
• Fungsi fisiologis
• Dukungan sosial
• Spiritual
A. WAWANCARA
1. Keterampilan komunikasi terapeutik
• Panggil klien dengan namanya
• Perkenalkan diri perawat dan kontrak waktu, tempat,
dan topik
• Beri cukup waktu lansia untuk menjawab
• Bahasa sesuaikan dengan latar belakang klien
• Pertanyaan pendek dan langsung inti
• Ciptakan lingkungan yang nyaman dan tempat yang
tenang
2. Komunikasi pada lansia
• Adanya penerimaan dari lansia bahwa perawat siap
membantunya
• Memperlambat dalam berbicara
• Perhatikan adanya defisit pendengaran dan
penglihatan
• Jaga suasana lingkungan yang penuh kenyamanan
• Berbicara secara langsung kepada lansia
• Perhatikan bahasa nonverbal
• Ansietas
• Gangguan memori
• Depresi –late life depression
• Delirium
• Demensia
• Gangguan paranoid
DELIRIUM DEMENSIA
Terjadi secara tiba-tiba Terjadi secara perlahan
Berlangsung beberapa minggu Bisa menetap
Berhubungan dengan pemakaian Bisa tanpa penyakit
obat atau gejala putus obat,
penyakit berat, kelainan
metabolisme
Hampir selalu memburuk di Sering bertambah buruk di malam
malam hari hari
Tidak mampu memusatkan Perhatiannnya “mengembara”
perhatian
Kesiagaan berfluktuasi dari Kesiagaan seringkali berkurang
letargi menjadi agitasi
Orientasi terhadap lingkungan Orientasi terhadap lingkungan
bervariasi terganggu
Bahasanya lambat , seringkali Kadang mengalami kesulitan
tidak dapat dimengerti dan tidak dalam menemukan kata-kata
tepat yang tepat
Ingatannya bercampur baur, Ingatannya hilang, terutama
linglung untuk peristiwa yang beru saja
terjadi
MENTAL STATUS SCREENING TOOLS (Alat yang digunakan
untuk menyaring atau mendeteksi status mental)
Jumlah respon
dijumlahkan
dan
dikategorikan
menjadi :
✓ Skor 10 – 15
= depresi
berat
✓ Skor 5 – 9 =
depresi
sedang
✓ Skor 0-4 =
normal
C. RESPONS PERILAKU
• Perubahan perilaku lansia merupakan tanda awal
terjadinya gangguan fisik dan jiwa
• Amati perubahan perilaku yang menantang pada lansia
D. KEMAMPUAN FUNGSIONAL
• Mobilitas –partisipasi aktif dalam aktivitas, hubungan
dengan orang lain, pemakaian alat bantu
• Aktivitas hidup sehari-hari -> dorong kemandirian klien
• Risiko jatuh – manajemen lingkungan, alat bantu, obat-
obatan, gangguan fisik atau jiwa
E. FUNGSI FISIOLOGIS
• Status kesehatan umum
• Status nutrisi
• Penyalahgunaan zat
F. DUKUNGAN SOSIAL
• Sistem dukungan sosial saat ini dan masa lampau ->
penting adanya dukungan positif agar terjaga
kesejahteraan lansia
• Interaksi klien-keluarga
• Perhatian pemberi asuhan
G. SPIRITUAL
• Pengkajian tingkat spiritual lansia
• Persiapkan kematian
MASALAH KEPERAWATAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
EVALUASI KEPERAWATAN
• Proses penuaan
• Dinamika keluarga
• Pemecahan masalah
• Manajemen perilaku
• Manajemen lingkungan safety
• Rangkaian perawatan lansia
• Manajemen stres pada lansia dan keluarga sebagai care giver
• X
I. IRK