Anda di halaman 1dari 12

SISTEM

REPRODUKSI
PADA WANITA
Kelompok : 1
Nama anggota :
-Selvia
-Vera handayani
-Nur ajizah
Sistem Reproduksi

Reproduksi berarti “membuat kembali”,


jadi reproduksi pada manusia berarti kemampuan
manusia untuk memperoleh keturunan, sehingga
“sistem reproduksi adalah organ-organ yang berhubungan
dengan masalah seksualitas”. 
Sistem reproduksi pada suatu organisme berbeda
antara jantan dan betina. 
Sistem reproduksi pada perempuan berpusat di ovarium.
 Pada wanita ovarium berfungsi menghasilkan ovum dan
hormon (estrogen dan progesteron) jika sel telur pada
ovarium telah masak, akan dilepaskan dari ovarium,
pelepasan telur dari ovarium disebut ovulasi.

Sistem reproduksi pada manusia akan mulai berfungsi ketika


seseorang mencapai kedewasaan (pubertas).
 Pada seorang wanita ovariumnya telah mampu
menghasilkan sel telur (ovum) dan hormon estrogen.
Hormon estrogen berfungsi mempengaruhi timbulnya
tanda-tanda kelamin sekunder pada wanita, yaitu
 kulit menjadi semakin halus,
 suara menjadi lebih tinggi,
 tumbuhnya payudara, dan
 pinggul membesar.
A. Alat Reproduksi Wanita

1. Alat reproduksi luar

Terdiri dari :
 Vulva, terdiri dari

- labia mayora : merupakan bagian luar dari bibir vagina yang tebal
dilapisi lemak,

- labia minora : Labia minora atau bibir kecil, yaitu sepasang lipatan
kulit pada vagina yang halus dan tipis serta tidak mengandung lapisan
lemak.
 Klitoris (kelentit) : merupakan bagian vagina yang berbentuk
tonjolan kecil yang sering kali disebut klentit.
 Orificium urethrae (muara saluran kencing) : muara saluran kencing
yang letaknya tepat di bawah organ klitoris
 Himen : Di bagian bawah saluran kencing yang mengelilingi tempat
masuk ke vagina, terdapat himen yang dikenal dengan nama selaput
dara.
2. Alat reproduksi dalam

1. Ovarium (indung telur)


 Sepasang di rongga perut

 Fungsi : menghasilkan ovum (sel telur serta hormon esterogen dan


progesteron.
2. Fimbriae
 Silia lembut yang terletak di pagkal ovarium
 Fungsi : menangkap ovum dari ovarium

3. Infundibulum tuba :
 Ujung oviduk yang berbentuk corong
 Fungsi : menampung ovum yang ditangkap fimbriae.
4. Tuba vallopi (oviduk)

• Jumlah sepasang dan


menghubungkan ovarium
dengan uterus

• Fungsi : tempat
terjadinya fertilisasi

5. Uterus (rahim)
• Rongga tempat pertumbuhan embrio
• Tersusun atas 3 lapisan : perimetrium,
miometrium, dan endometrium
6. Vagina
• Sebuah lubang berlapis otot yang membujur
ke belakang dan atas.
• Dinding vagina menghasilkan kelenjar
baetholini
 Menghasilkan lendir yang mempermudah
pada saat melahirkan
PROSES PEMBENTUKAN
OVUM (OOGENESIS)

OOGENESIS adalah proses pembentukan


ovum yang terjadi di dalam indung telur
atau ovarium
Ovulasi
 OVULASI merupakan proses pelepasan telur yang telah
matang tersebut dari dalam rahim untuk kemudian berjalan
menuju tuba falopi untuk dibuahi. Proses ini biasanya terjadi
16 hari setelah hari pertama siklus menstruasi atau 14 hari
sebelum haid berikutnya.

Proses ovulasi
 Proses ovulasi dimulai dari dilepaskannya sebuah hormon dari
dalam otak yang disebut dengan Luteinizing Hormone (LH).
Kadar hormon ini meningkat secara drastic di dalam darah dan
urin sesaat sebelum ovulasi.
 LH memicu pelepasan sel telur yang telah matang dari dalam
ovarium yang kemudian bergerak menuju tuba falopi untuk
dibuahi. Jika sel telur tersebut tidak dibuahi, maka sel telur
tersebut akan mati dan luruh bersama dengan dinding rahim
pada awal siklus menstruasi.
Menstruasi
 Proses menstruasi adalah peluruhan dinding Rahim
(endometrium) yang disertai dengan terjadinya
perdarahan.

Siklus Haid
   Siklus haid yang normal  berkisar antara 28 - 29 hari.
Ada beberapa perempuan yang masa siklusnya
berlangsung dari 20 sampai 35 hari masih dianggap
normal.Menstruasi bervariasi bagi setiap wanita dan
hampir 90% wanita memiliki siklus haid 25-35 hari  dan
sekitar 10-15 % yang memilki siklus haid 28 hari.
PERSALINAN

Terjadi akibat serangkaian kontraksi uterus


yang kuat dan berirama.

Proses persalinan :
Pen Pele
Pem
pasa
buka gelu
n
anSe aran Plase
rviks Bayi
Hormon yang membantu  relaksin, estrogen,
nta
oksitosin, dan prostaglandin.
Persalinan
suatu proses pengeluaran hasil konsepsi
yang dapat hidup, dari dalam uterus melalui
vagina / jalan lain ke dunia luar.
Persalinan normal
proses pengeluaran buah kehamilan cukup
bulan yang mencakup pengeluaran bayi,
plasenta dan selaput ketuban, dengan
presentasi kepala ( posisi belakang kepala ), dari
rahim ibu melalui jalan lahir ( baik jalan lahir
lunak maupun kasar ), dengan tenaga ibu sendiri
( tidak ada interpensi dari luar ).
Any question?

"Sekian dari saya, jika ada kesalahan


tolong dimaafkan, jika ada yang
sayang mohon diungkapkan.
Ayu ting-ting beli kepiting
Thank you for everthingks😂

Anda mungkin juga menyukai